cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Sekolah Dasar
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Arjuna Subject : -
Articles 199 Documents
PEMBELAJARAN MENULIS KREATIF MELALUI PENDEKATAN PROSES DI SEKOLAH DASAR Sri Nuryati
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 15, No 2 (2006): Tahun 15, Nomor 2, November 2006
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran menulis kreatif bertujuan meningkatkan kemampuan siswa dalam mengungkapkan pikiran, perasaan, dan imajinasinya berdasarkan obyek yang diminati dalam bentuk prosa maupun puisi. Berdasarkan pengamatan awal, pembelajaran menulis berorientasi pada hasil akhir, siswa tidak mendapatkan kebebasan untuk memilih topik yang diminati. Pembelajaran menulis dapat mengintegrasikan dalam bentuk permainan, sehingga terjalin  adanya kerjasama antara siswa-siswa, atau siswa dengan guru. Dengan kata lain strategi yang digunakan guru belum menampakkan kreativitas siswa dalam menulis. Strategi pembelajaran berdasar pada proses dapat menumbuhkan kreativitas siswa dalam menulis kreatif.
MODEL PENILAIAN HOLISTIK DALAM PEMBELAJARAN MENGARANG BAHASA INDONESIA DI SEKOLAH DASAR Tatat Hartati
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 15, No 2 (2006): Tahun 15, Nomor 2, November 2006
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan menyusun model penilaian dalam pembelajaran mengarang bahasa Indonesia di SD kelas kelas VI dengan pendekatan research and development (R&D), yaitu penelitian yang menggunakan sebuah proses untuk mengembangkan validitas produk pendidikan. Subyek penelitian adalah 103 siswa dari 4 SD di kota Bandung. Prosedur penelitian meliputi studi awal (studi literatur, studi hasil penelitian sebelumnya, dan studi lapangan); perancangan model (tujuan, penyusunan rancangan model, penyusunan rancangan uji lapangan); uji coba model (tujuan, perencanaan implementasi, evaluasi, revisi); dan validasi model melalui diskusi dengan guru-guru dari tempat penelitian dan mahasiswa Program S1 PGSD yang mengambil konsentrasi Bahasa Indonesia SD. Hasil penelitian menunjukkan ada tiga jenis penilaian holistik yang dapat dipergunakan untuk menilai tiga jenis karangan (eksposisi, narasi dan argumentasi) sesuai dengan tujuan pembelajaran, yaitu (1) model penilaian holistik White, (2) model penilaian holistik berfokus (skema komunikatif), dan (3) penilaian holistik yang disesuaikan (diadaptasi dari White).
PEMBERDAYAAN KETERAMPILAN KOGNITIF MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW BAGI SISWA KELAS 5 SDN PALANGKA 6 PALANGKARAYA - Rantian
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 15, No 2 (2006): Tahun 15, Nomor 2, November 2006
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini bertujuan untuk mendeskripsikan aktivitas guru dan siswa, pengelolaan pembelajaran, keterampilan afektif siswa, respon siswa, dan keterampilan kognitif siswa. Metode penelitian mengacu pada model Kemmis dan Mc.Taggart dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw. Pelaksanaannya mencakup langkah penyusunan rencana, pelaksanaan tindakan,  observasi tindakan, dan refleksi atas tindakan yang dilaksanakan dengan dua siklus. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keterampilan kognitif siswa. Nilai rata-rata pretes 30,5 dan nilai postes 70,5. Persentase aktivitas guru yang dominan adalah membimbing siswa membahas LKS selama diskusi kelompok asal 37,5%, aktivitas siswa yang dominan membahas LKS dalam kelompok asal (18,9%). Aktivitas guru dan siswa lainnya mencerminkan pelaksanaan model kooperatif tipe Jigsaw terlaksana dengan baik. Pengelolaan pembelajaran terlihat bahwa guru cukup baik dan terampil menggunakan model pembelajaran kooperatif. Begitu juga dengan respon siswa terhadap proses pembelajaran bahwa mereka merasa senang dengan diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw.
PENERAPAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES UNTUK MENINGKATKAN PEMEROLEHAN KONSEP PADA PEMBELAJARAN IPA DI KELAS III SD LABORATORIUM UM - Sukamti
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 15, No 2 (2006): Tahun 15, Nomor 2, November 2006
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) peningkatan pemerolehan konsep dalam pengunaan pendekatan keterampilan proses; (2) keterlibatan siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran IPA dengan menerapkan keterampilan proses untuk pemerolehan konsep; (3) kendala guru terhadap pelaksanaan pembelajaran IPA dengan menggunakan pendekatan keterampilan proses untuk pemerolehan konsep. Penelitian ini dilaksanakan dengan rancangan penelitian tindakan yang memiliki 4 komponen yaitu tersebut terdiri dari rencana, tindakan, observasi dan refleksi. Teknik yang digunakan adalah teknik analisis data kualitatif melalui tiga tahap, yaitu reduksi data, paparan data dan penyimpulan. Sumber data dalam penelitian adalah siswa kelas III Sekolah Dasar Laboratorium Universitas Negeri Malang tahun ajaran 2002/2003. Jumlah anak didik yang diambil sebagai subyek penelitian adalah satu kelas berjumlah 44 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan pendekatan keterampilan proses dapat meningkatkan pemerolehan konsep dan meningkatkan hasil belajar siswa.
PENERAPAN METODE SAS DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA PERMULAAN DI SD Imam Maliki
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 15, No 2 (2006): Tahun 15, Nomor 2, November 2006
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode SAS merupakan gabungan beberapa metode yang dianjurkan penggunaannya dalam pembelajaran membaca permulaan di kelas rendah, sejak diberlakuan kurikulum 1975. Sebagai gabungan beberapa metode, diharapkan metode SAS berhasil baik jika dilaksanakan guru secara tepat. Kenyataan menunjukkan masih ditemukan anak kelas V SD yang belum mampu membaca dengan lancar. Pelaksanaan metode SAS cenderung mekanistik, kurang melibatkan anak secara mental. Bahan ajar yang menjadi titian berpikir analisis-sintesis suatu kalimat, berubah menjadi bahan tubian mekanis yang hanya menjadi bahan hafalan. Model yang tepat untuk bahan ajar dan bahan tubian metode SAS, yang memberikan peluang pada anak didik terlibat secara mental dalam proses analisis-sintesis kalimat dalam pembelajaran membaca permulaan. 
PEMBELAJARAN AKHLAK DI SEKOLAH DASAR MELALUI PEMANFAATAN BERITA-BERITA MEDIA MASSA Ahmad Munjin Nasih
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 15, No 2 (2006): Tahun 15, Nomor 2, November 2006
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran Akhlak bagi anak-anak adalah sesuatu yang sangat penting dalam rangka membentuk manusia yang berkualitas. Banyak media bisa dipakai untuk mengajarkan akhlak kepada anak-anak, satu diantaranya adalah berita-berita yang dimuat di media masa. Oleh karena karakter dasar anak adalah ingin meniru segala apa yang mereka lihat dan dengar, maka penyampaian berbagai informasi dari media masa baik elektronik maupun cetak, yang notabene tidak asing bagi anak-anak akan menjadi daya tarik tersendiri dalam mengajarkan akhlak. Namun demikian, kepiawaian guru sebagai pihak yang mengarahkan dan memaknai setiap berita tetap menjadi penentu keberhasilan penggunaan media ini.
PENGEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MENULIS EKSPOSITORI MELALUI IMPLEMENTASI PENDEKATAN PROSES DI SEKOLAH DASAR Suhel Madyono
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 18, No 2 (2009): Tahun 18, Nomor 2, November 2009
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research was to describe the implementation of process approach in teaching expository writing in the elementary school. The approach of the research was qualitative with classroom action model research. The subjects of the research were 9 students. The result of the research indicated that the implementation of process approach in teaching expository writing was effective.
PERSEPSI GURU SEKOLAH DASAR TERHADAP JABATAN FUNGSIONAL GURU Endro Wahyuno
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 18, No 2 (2009): Tahun 18, Nomor 2, November 2009
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purposes of this research were to describe teachers’ perception toward teachers’ functional job promotion, teachers’ experience related to contraints in achieving functional job promotion, teachers’ efforts in solving problems related to contraints in achieving functional job promotion. Population of the research was elementary schools’ teachers at Malang Regent. The subjects were 187 teachers selected by multi stage random sampling. The instruments were a questionnaire and documentation. The collected data was analysed by procentage. The result found that teachers’ perception was positive toward func¬tional job promotion. Generally, teachers’ constraints experience related to contraints in achieving func¬tional job promotion were in an education field and scientific writing field. Teachers solved the contrains by themselves.
MODEL QUANTUM TEACHING PADA PEMBELAJARAN PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN DI KELAS 2 SEKOLAH DASAR MELALUI TEKNIK PERMAINAN - Dwiyono
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 18, No 2 (2009): Tahun 18, Nomor 2, November 2009
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is the action research which the purpose is to know the increasing of under¬standing of the students in learning addition and substraction of number by using playing techniques. The learning with playing technique was implemented in the second grade of the elementary school of Landungsari 1 which has 29 students. In order to make the students happy to learn, motivated, and enthusias¬tic, in this research had been presented the Quantum Teaching Model. The procedure in this research is done in three steps, that is (1) plan of the research, (2) the procedure of action, and (3) the implementation of action. The result of the research are (1) the students always happy in learning, (2) the ability of the students in understanding place of value concept is better, (3) the ability and the capability of the stu¬dents in adding and subtracting two numbers become reach, because in the learning use manipulative material, (4) the average of the class in the end of learning is still lower, that is 67.3, but the ability of af¬fective and psychomotor of the students have better.
DAMPAK SEKOLAH GRATIS TERHADAP APK DAN APM: STUDI KASUS DI SEKOLAH DASAR Hary Soedarto Harjono
Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan Vol 18, No 2 (2009): Tahun 18, Nomor 2, November 2009
Publisher : Sekolah Dasar : Kajian Teori dan Praktik Pendidikan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this research was to analyse impact of free-paid schools program on APK and APM of primary and secondary schools at Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) district. The subjects of this research were 54 primary schools and 13 secondary schools who selected purposively from 5 subdistrict of the Tanjabbar district. Finding of the research showed that APK and APM achivement in all of the subdistricts were not fully affected by the existence of the fre-paid schools program. It implied that the program was not the only factor in detemining APK and APM achievement.

Page 5 of 20 | Total Record : 199