Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Pengetahuan Penggunaan Sunscreen Pada Mahasiswa Universitas Tadulako Nurfitriani Nurfitriani; Amelia Rumi; Asriana Sultan
Jurnal Health Sains Vol. 2 No. 4 (2021): Jurnal Health Sains
Publisher : Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/jhs.v2i4.122

Abstract

Senyawa sunscreen merupakan suatu bahan yang digunakan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari terutama ultraviolet (UV). Senyawa ini merupakan salah satu bahan kimia dalam lotion cair yang berpenetrasi ke dalam kulit dan akan menyerap radiasi UV sebelum mencapai lapisan kulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan mahasiswa Universitas Tadulako tentang penggunaan produk sunscreen dan faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan produk tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental (observasional) menggunakan pendekatan cross sectional (potong lintang) dengan jumlah responden 430 orang dimana 396 memenuhi kriteria dan 34 tidak memenuhi kriteria pada penelitian ini. Teknik pengambilan sampel yaitu secara purposive sampling menggunakan kuesioner. Hasil pengolahan data menunjukkan tingkat pengetahuan mahasiswa Universitas Tadulako, berdasarkan rata-rata persentase jawaban benar, dikategorikan baik yaitu 82,2% dan berdasarkan usia, jenis kelamin dan angkatan dikategorikan cukup yaitu 74,2%. Faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan sunscreen adalah jenis kelamin dengan nilai p-value 0,008 < 0,05 yang berarti ada hubungan antara jenis kelamin dengan tingkat pengetahuan.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Penggunaan Kosmetik Antipenuaan pada Mahasiswa Universitas Tadulako di Kota Palu Lia Betha Wijayanti; Amelia Rumi; Asriana Sultan
Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol 20 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Kesehatan terbitan Agustus Volume 20 Nomor 02 Tahun 2021
Publisher : STIKIM Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33221/jikes.v20i2.1066

Abstract

Banyak mahasiswa yang menggunakan kosmetik antipenuaan, pergeseran tren terjadi dimana generasi muda lebih terbuka terhadap penggunaan kosmetik antipenuaan. Wanita yang berada pada usia 15-45 tahun lebih sadar akan penampilan mereka. Keputusan perilaku penggunaan kosmetik antipenuaan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pembelian kosmetik antipenuaan dikalangan mahasiswa Universitas Tadulako di Kota Palu. Metode analisis data dilakukan dengan metode Regresi Linear Berganda dengan jumlah responden sebanyak 303 orang. Dengan metode pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu random sampling dengan menyebarkan kuesioner melalui platform google form dengan jumlah sampel sebanyak 395 responden. Hasil dari pengolahan data dengan 3 variabel X yaitu pengetahuan, harga, dan usia, untuk melihat apakah ada pengaruh dari perilaku (Y) penggunaan kosmetik antipenuaan pada mahasiswa. Variabel pengetahuan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perilaku penggunaan kosmetik antipenuaan. Sedangkan variabel harga dan usia memiliki pengaruh terhadap perilaku penggunaan kosmetik antipenuaan. Jadi dapat disimpulkan bahwa secara parsial perilaku penggunaan kosmetik antipenuaan dipengaruhi oleh faktor harga dan usia.
Formulation and Stability Test of Eel Fish (Anguilla marmorata (Q.) GAIMARD) Oil Extract Cream Jamaluddin; Asriana Sultan; Nurul Fitria
Journal of Health and Nutrition Research Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jhnresearch.v1i2.28

Abstract

Eel fish (Anguilla marmorata (Q.) Gaimard) on Silver eel phase contains unsaturated fatty acids such as omega-3, omega-6, EPA, DHA and vitamin A which is known to overcome various functions of body tissues. The high content of fatty acids will facilitate oxidation, making it difficult for storage and causing rancidity, thus creating a new innovation such as being formulated into cream. This study aims to formulate the silver eel (Anguilla marmorata (Q.) Gaimard.) Oil extracts in the form of cream dosage preparations and evaluates the cream dosage using physical test parameters to maintain the quality of the cream produced. This study used laboratory experimental methods and the cream formulations were made in 4 formulas, they are F0, F1, F2 and F3 with the respective concentrations of stearic acid emulsifier 6%, 8%, 10% and triethanolamine 2%, 2%, and 3.5. %, and F0 as negative controls. The result obtained test showed that the F3 positive control cream preparation met the organoleptic requirements, the result of homogeneity test was homogeneous and there were mo coarse particles, the dispersion of the cream was 6.87 cm (5-7 cm), adhesion of the cream was 4.21 seconds (>4 seconds), cream pH was 6.25 (4.5-6.5). The F3 formula gave a significant value to the characteristics of the cream
Kajian Teknologi Farmasi untuk Menghasilkan Produk Pangan Fungsional di Desa Tosale, Kabupaten Donggala Asriana Sultan; Yusriadi Yusriadi; Armini Syamsidi; Sri Sulistiana; Evi Sulastri; Nela Sharon
JURNAL PENGABDIAN FARMASI DAN SAINS Vol. 2 No. 2 (2024): April 2024
Publisher : Jurusan Farmasi FMIPA Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/jpsf.2024.v2.i2.17102

Abstract

Pangan fungsional saat ini merupakan pangan yang perkembangannya maju pesat di dunia, seiring dengan semakin tingginya permintaan dan kesadaran masyarakat tentang kesehatan. Berbagai produk pangan fungsional dapat dihasilkan dengan melimpahnya sumber komponen bioaktif baik pada hasil panen pertanian, tanaman herbal, produk pangan hewani (susu), dan mikroorganisme non-patogen (Lactobacillus) yang dapat meningkatkan kesehatan karena dapat berefek sebagai antioksidan, antiradang, antidiabetes, dan lain sebagainya. Teknologi farmasi merupakan salah satu ilmu yang dapat diterapkan untuk menghasilkan produk pangan fungsional yang berkualitas. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan untuk memperkenalkan teknologi farmasi khususnya teknik pengawetan bahan pangan kepada masyarakat desa Tosale agar dapat mengolah hasil pertanian menjadi produk pangan fungsional yang berkualitas dan memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini yaitu melalui edukasi atau penyuluhan. Tahapan penyuluhan dalam kegiatan ini yaitu pemaparan materi melalui materi presentasi, booklet dan video edukasi untuk menyampaikan informasi yang dibutuhkan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat Desa Tosale terhadap edukasi yang telah diberikan. Kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat Desa Tosale tentang pangan fungsional, manfaatnya dalam peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit serta cara menghasilkan produk pangan fungsional yang berkualitas. Hasil yang telah diperoleh dari pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berupa luaran kegiatan dalam bentuk booklet yang berisi informasi mengenai jenis-jenis teknik pengawetan dan metode pengawetan bahan pangan yang telah dibagikan kepada masyarakat saat penyuluhan. Booklet ini menjadi media informasi yang dapat diterapkan oleh masyarakat setempat untuk mencoba membuat produk pangan dari hasil perkebunan di Desa Tosale untuk dikonsumsi sendiri maupun dijadikan usaha rumah tangga. Selain itu, hasil pelatihan berupa peningkatan pengetahuan peserta pelatihan diukur melalui nilai rata- rata pre-test yaitu sebesar 70,77 dibandingkan dengan nilai rata-rata post-test yaitu 94,62. Hasil ini menunjukkan adanya peningkatan persentasi nilai sebesar 23,85%.
Peningkatan Kadar Ketoprofen Terdisolusi melalui Pembentukan Dispersi Padat menggunakan Polivinil Alkohol (PVA): The Increasing of Dissolved Ketoprofen Concentration through Solid Dispersion Formation using Polyvinyl Alcohol (PVA) Sultan, Asriana; Ida, Nur; Ismail, Isriany
Jurnal Farmasi Galenika (Galenika Journal of Pharmacy) (e-Journal) Vol. 5 No. 1 (2019): (March 2019)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (80.773 KB) | DOI: 10.22487/j24428744.2019.v5.i1.12096

Abstract

Ketoprofen is included in the Class II of Biopharmaceutical Classification System (BCS) which has low solubility. Low solubility will affect the dissolution rate and the dissolved concentration, so the absorption and bioavailability are low as well. Several studies have been conducted to improve the solubility and the dissolution of drugs from these group, such as by solid dispersion system. This study aims to determine the effect of polyvinyl alcohol (PVA) on the dissolved concentration of ketoprofen in solid dispersion and in physical mixture, and to decidethe optimum formula.Solid dispersion and physical mixture of ketoprofen - PVA were formulated with the ratio of 1:1, 1:2 and 1:4, and then compared with the standard ketoprofen. Evaluation of solid dispersion was performed by the intervention test of PVA as a matrix on the maximum wavelength of standard ketoprofen using a UV-Vis spectrophotometer and the dissolution test in artificial gastric fluid media without pepsin using a basket stirrer at pH ± 1,2, the temperature of 37 ± 0.5ºC, and device speed of 50 rpm. The sample was collected at 10, 20, 30, 45, and 60 minutes. The amount of dissolved ketoprofen was determined by a UV-Vis spectrophotometer at a wavelength of 260 nm. The results showed that there was no shifting on maximum wavelength point in both solid dispersions and physical mixtures. The dissolved ketoprofen concentration that was represented in solid dispersion was greater than in physical mixture and standard ketoprofen. The highest dissolved ketoprofen concentration was indicated in solid dispersion formula with the ratio of 1:1.
Docking Study of Naphthalene Compounds from Eleutherine Bulbosa as Antidiabetic Agents on Multiple Receptors Anam, Syariful; Yuyun, Yonelian; Yusriadi, Yusriadi; Sultan, Asriana; Pakaya, David; Maulana, Saipul; Zubair, Muhammad Sulaiman
Molekul Vol 20 No 1 (2025)
Publisher : Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.jm.2025.20.1.10942

Abstract

ABSTRACT. Diabetes Mellitus is a severe disease to the world health community; it is estimated that 700 million people worldwide will suffer from it. The approach taken to this disease includes improving lifestyle and pharmacological therapy. Recent pharmacological therapeutic approaches include inhibiting the α-glucosidase enzyme, the dipeptidyl peptidase 4 (DPP-4) enzyme, and the sodium-glucose co-transporter-2 (SGLT-2) protein. This research aims to conduct a docking study on three naphthalene compounds from Eleutherine bulbosa against three receptors: α-glucosidase, the DPP-4, and the SGLT-2 protein. The methods used are protein structure preparation, docking protocol validation, preparation of E. bulbosa test ligand structures, and molecule docking for test compounds. Validation was carried out by calculating the Root Mean Square Deviation (RMSD) values using PyMOL software; the results showed that the RMSD value of native ligands was <2Å. Molecular docking of the test compounds was conducted using Autodock Vina 1.2.3 ver 2020. Eleutherinoside A showed the highest binding against the α-glucosidase and DPP-4 protein. Eleuthoside B has the most increased binding to SGLT-2 protein. The research concluded that three naphthalene compounds from E. bulbosa can be used as an antidiabetic agent. Keywords: Antidiabetic; Docking study; Eleutherine bulbosa; Naphthalene; α-glucosidase; DPP-4; SGLT-2
Sosialisasi Penggunaan Kosmetik Aman Bagi Generasi- Z di Lab School Palu sebagai paya Mencegah Dampak Negatif Produk Ilegal Sejak Dini Sulaiman , Sri Sulistiana; Sulastri, Evi; Syamsidi, Armini; Sultan, Asriana; Sharon, Nela; Aanisah, Nuur
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 7 (2025): September
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i7.3118

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat dengan tema Sosialisasi Penggunaan Kosmetik Aman bagi Generasi-Z di Lab School Palu sebagai Upaya Mencegah Dampak Negatif Produk Ilegal Sejak Dini” telah dilaksanakan pada 6 Agustus 2025 dan diikuti oleh 40 siswa kelas XII. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan literasi kosmetik aman, membekali peserta agar mampu membedakan produk legal dan ilegal, memahami dampak kesehatan dari kosmetik berbahaya, serta memperkenalkan cara praktis memeriksa legalitas produk dengan mengecek nomor izin edar kosmetik melalui situs maupun aplikasi resmi BPOM. Metode pelaksanaan mencakup survei awal, koordinasi dengan mitra kegiatan, penyusunan media edukasi berupa leaflet, pemaparan materi, simulasi interaktif, serta evaluasi melalui pretest dan posttest. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan kesadaran siswa tentang pentingnya menggunakan kosmetik yang aman dan legal serta adanya peningkatan pengetahuan siswa sebesar 22,13% dengan antusiasme tinggi selama pelaksanaan. Hasil ini menegaskan bahwa sosialisasi efektif dalam membangun kesadaran generasi muda terhadap pentingnya memilih kosmetik aman, sekaligus menjadi langkah preventif untuk mencegah dampak negatif produk ilegal sejak dini.
PELATIHAN PEMBUATAN KOSMETIK MOISTURIZING LIPCREAM SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KETERAMPILAN DAN KEWIRAUSAHAAN DI SLB HUNTAP PALU Aanisah, Nuur; Sulastri, Evi; Syamsidi, Armini; Sultan, Asriana; Sulaiman, Sri Sulistiana
Adi Widya : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 9 No 2 (2025): Adi Widya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/awpm.v9i2.13492

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa Pelatihan Pembuatan Kosmetik Moisturizing Lipcream sebagai Upaya Peningkatan Keterampilan dan Kewirausahaan bagi Siswa/i di SLB Huntap Palu telah dilaksanakan pada 5 Agustus 2025, dengan melibatkan guru-guru SLB Huntap Palu sebagai peserta. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru agar mampu mengajarkan keterampilan pembuatan lipcream kepada siswa, sehingga mereka memperoleh bekal keterampilan praktis sekaligus peluang berwirausaha. Metode pelaksanaan meliputi koordinasi dengan mitra, penyampaian materi dan brosur, demonstrasi, praktik langsung, serta evaluasi menggunakan instrumen pretest dan posttest. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan peserta sebesar 24,67% serta keterampilan yang baik dalam menghasilkan lipcream dengan kualitas tekstur, warna, dan kemampuan melembapkan yang optimal. Peserta juga menunjukkan antusiasme tinggi selama kegiatan berlangsung. Temuan ini menegaskan bahwa program pelatihan efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru, serta membuka peluang di masa depan bagi pengembangan keterampilan siswa berkebutuhan khusus melalui pendampingan para guru yang telah mengikuti pelatihan.
Formulation and Stability Test of Eel Fish (Anguilla marmorata (Q.) GAIMARD) Oil Extract Cream Jamaluddin; Sultan, Asriana; Fitria, Nurul
Journal of Health and Nutrition Research Vol. 1 No. 2 (2022)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jhnresearch.v1i2.28

Abstract

Eel fish (Anguilla marmorata (Q.) Gaimard) on Silver eel phase contains unsaturated fatty acids such as omega-3, omega-6, EPA, DHA and vitamin A which is known to overcome various functions of body tissues. The high content of fatty acids will facilitate oxidation, making it difficult for storage and causing rancidity, thus creating a new innovation such as being formulated into cream. This study aims to formulate the silver eel (Anguilla marmorata (Q.) Gaimard.) Oil extracts in the form of cream dosage preparations and evaluates the cream dosage using physical test parameters to maintain the quality of the cream produced. This study used laboratory experimental methods and the cream formulations were made in 4 formulas, they are F0, F1, F2 and F3 with the respective concentrations of stearic acid emulsifier 6%, 8%, 10% and triethanolamine 2%, 2%, and 3.5. %, and F0 as negative controls. The result obtained test showed that the F3 positive control cream preparation met the organoleptic requirements, the result of homogeneity test was homogeneous and there were mo coarse particles, the dispersion of the cream was 6.87 cm (5-7 cm), adhesion of the cream was 4.21 seconds (>4 seconds), cream pH was 6.25 (4.5-6.5). The F3 formula gave a significant value to the characteristics of the cream