Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan jumlah eritrosit, kadar hemoglobin dan nilai hematokrit darah ayam bangkok, ayam kampung, dan ayam peranakan. Penelitian ini merupakan penelitian observasional, menggunakan 18 ekor ayam jantan berumur 10-15 bulan yang terdiri dari 3 kelompok ayam, kelompok 1 (P1) 6 ekor ayam bangkok, kelompok 2 (P2) 6 ekor ayam kampung, dan kelompok 3 (P3) 6 ekor ayam peranakan. Sampel darah diambil melalui vena branchialis dengan menggunakan spuit steril, selanjutnya diamati jumlah eritrosit menggunakan kamar hitung neubaur, kadar hemoglobin dihitung dengan metode Sahli dan nilai hematoktrit diukur dengan mikro hematokrit. Data yang diperoleh dianalisa menggunakan analisis of variance (ANOVA) dari rancangan acak lengkap pola searah dan dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil analisis statistik menunjukkan rata rata (± SD) jumlah eritrosit pada kelompok P1=3,70±0,88 x106/mm3, P2=3,56±0,44 x106/mm3 dan, P3=3,94±0,90 x106/mm3, Kadar hemoglobin (g/dl) P1=11,85± 0,67 g/dl, P2=11,65±0,56 g/dldan P3=12,17±1,99 g/dl, dan Nilai hematokrit (%) pada P1=42,50± 5,09 %, P2=37,83± 4,54% dan P3=46,00± 4,56%. Hasil uji analisis statistik menunjukkan jumlah eritrosit dan kadar hemoglobin tidak berbeda secara nyata (P0,05), sedangkan nilai hematokrit menunjukkan perbedaan nyata (P0,05) diantara ketiga kelompok ayam. Kesimpulan tidak terdapat perbedaan jumlah eritrosit dan kadar hemoglobin, namun nilai hematokrit menunjukkan perbedaan antara ayam bangkok, ayam kampung dan ayam peranakan. (This research aims to determine difference blood of erythrocytes amount, hemoglobin level and hematocrit value of Bangkok chike , kampung chiken, and crossbreeding chiken. This research was observational, using 18 male chiken age 10-15 months consisting of 3 group of chiken 1 group (P1) 6 Bangkok, group 2 (P2) 6 kampung chiken and 3 (P3) 6 crossbreeding chiken. The blood was collected through Vena brachialis using steril spuit, next see the eritrosit level using neubauer counting chamber, hemoglobin level was counted with sahli method, and hematocrit value measured with micro hematocrit. Data which obtained was analysed with analysis of variance (ANOVA) and continued with Duncan test. The results of statistic analyse show the average (±SD) of amount of eritrosit on group P1=3,70±0,88 x106/mm3, P2=3,56±0,44 x106/mm3 and, P3=3,94±0,90 x106/mm3. Hemoglobin level (g/dl) P1=11,85± 0,67 g/dl, P2=11,65±0,56 g/dland P3=12,17±1,99 g/dl, Hematocrit value (%) on P1=42,50± 5,09 %, P2=37,83± 4,54% and P3=46,00± 4,56%. The results of statistic analyse test show amount of erythrocytes and hemoglobin levels not significally different (P0,05), meanwhile hematocrit value show the real difference (P0,05) between the 3 types of chikens. Conclusion, there was no difference in the amount of erythrocytes and hemoglobin levels, but the hematocrit value shows the difference between the Bangkok chiken, kampung chiken and crossbreeding chiken.)