Claim Missing Document
Check
Articles

Perancangan Dan Realisasi Antena Mikrostrip Circular Pada Frekuensi 5,8 Ghz Untuk Mendeteksi Kepadatan Tulang M Imas Maesharoh; Levy Olivia Nur; Edwar Edwar
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Osteoporosis yaitu keadaan atau penyakittulang yang mengalami kerapuhan sehingga mudah retak ataupatah. Alat yang digunakan untuk menghitung densitas tulangmenggunakan ultrasound pada daerah tumit dianggap kurangakurat, untuk mendiagnosis. Berdasarkan isu dari masalahdiatas, maka pendeteksi osteoporosis berupa antena mikrostrippatch circular dengan frekuensi Industrial, Scientific, andMedical (ISM) bekerja pada 5,8 GHZ dengan antena yang akandiuji coba pada tulang sapi sebagai pengganti tubuh manusiadengan menggunakan metode teknik pencatu mikrostrip feedlinedengan analisa yang membandingkan spesifikasi dari ReturnLoss, bandwidth, gain, VSWR, dan pola radiasi awal hasil dariperancangan simulasi dengan realisasi dari spesifikasi yangdiinginkan. Hasil pengujian antena secara langsung padafrekuensi kerja 5,8 GHz dengan Return Loss -33,93 dB, VSWRnilai 1,05 dengan bandwitdth 269 MHz dan pola radiasiuniderectional.Kata kunci— Osteoporosis, Antena Mikrostrip,Narrowband, Frekuensi.
Perancangan Dan Realisasi Antena Planar Ultra Wideband Patch Berbentuk Triangular Untuk Deteksi Kanker Otak Hania Silva Khairani; Levy Olivia Nur; Edwar Edwar
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kanker merupakan salah satu penyakit yangpaling serius dan susah di deteksi keberadaannya secara dini.Penyakit kanker setiap tahunnya merenggut nyawa sekitar10 juta orang. Salah satunya kanker otak yang masihmenghantui dunia kesehatan menyebabkan tingkatkecacatan dan kematian mempengaruhi manusia danmemiliki angka kekambuhan yang tinggi. Dalam duniamedis, kanker otak dapat dideteksi dengan berbagai carauntuk mengetahui posisi tumor sesuai stadiumnya. Alat yangdigunakan untuk mendeteksi kanker otak saat ini ialahmamografi x-ray, ultrasound, computed tomography (CT)scan, magnetic resonance imaging (MRI) scan dan biopsi.Namun, metode tersebut memerlukan biaya yang relatifmahal Dengan menggunakan teknologi UWB, biaya relatifmurah dan diagnosis lebih mudah. Hasil dari perancangandan realisasi sebuah antena planar patch triangular denganfrekuensi yang bekerja pada antena ini yakni 5 GHz. Simulasiterhadap phantom jaringan kepala manusia tanpa kankerdan dengan kanker dapat di deteksi keberadaannya dilihatdari perubahan nilai electric field dan nilai Return Loss.Return loss pada jaringan tanpa kanker lebih tinggi dengannilai return loss sebesar – 23,16 dB dibandingkan jaringankepala kanker ukuran 20 mm terdeteksi dengan nilai returnloss -27,88 dB, ukuran 30 mm nilai return loss -26.47 dB, danukuran 50 mm nilai return loss -29,91 dBKata kunci— UWB, Antena Planar, kanker,parameter
Perancangan Dan Analisis Antena Mikrostrip Patch Circular Ring Dengan Menggunakan Csrr Di Sisi Ground Plane Pada Frekuensi 3,5 Ghz Muhammad Fadhil; Levy Olivia Nur; Harfan Hian Ryanu
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teknologi jaringan 5G yang merupakanpengembangan dari teknologi jaringan 4G dengan keuntungankecepatan transfer data yang berkalilipat dari jaringan 4G yangsangat berfungsi untuk memenuhi kebutuhan layanan jaringanyang semakin baik. Antena adalah salah satu komponen yangakan berpengaruh dalam implementasi teknologi jaringan 5G.Pada penelitian Tugas Akhir adalah untuk merancang danmenganalisis antena microstrip dengan menggunakancomplementary Split Ring Resonator (CSRR) disisi groundplane pada teknologi 5G. CSRR digunakan pada bagian groundplane dan ditambahkan unit cell CSRR. Fungsi dari CSRRuntuk meningkatkan bandwidth atau gain pada antenamikrostrip, antena mikrostrip yang memiliki kekurangan padabandwidth yang sempit serta gain yang kecil.Berdasarkan hasil realisasi menunjukkan bahwa strukturmetamaterial yaitu CSRR sangat berpengaruh terhadappeningkatan bandwidth yang lebar. Bandwidth antenamikrostrip patch circular ring pada simulasi mendapatkansebesar 140 MHz, sedangkan antena mikrostrip dengan CSRRbandwidth yang didapat yaitu 995 MHz pada simulasi dan padapengukuran memiliki bandwidth 880 MHz untuk antenamikrostripo patch circular ring dengan CSRR 1x2. Return losssebesar -17,218 dB, VSWR 1,328, dengan nilai gain sebesar 1,7dBi. Pada Tugas Akhir ini antena mikrostrip patch circular ringdengan CSRR sudah memenuhi spesifikasi dan bekerja padafrekuensi 3,5 GHz pada teknologi 5G.Kata kunci— 5G, Antena mikrostrip, Parameter AntenaMikrostrip, Antena mikrostrip patch circular ring,Metamaterial, CSRR
Analisis Dan Perancangan Struktur Metamaterial Untuk Mengurangi Specific Absorption Rate (Sar) Pada Antena Mikrostrip Di Frekuensi 5g Ikhwanul Arif Qhalbina A; Levy Olivia Nur; Harfan Hian Ryanu
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Antena jenis mikrostrip merupakan suatuperangkat komunikasi wireless yang memiliki dimensi kecilnamun memiliki performa yang dapat mendukungpengimplementasian teknologi 5G. Antena mikrostrip memilikibentuk berupa lempengan tipis yang frekuensi kerjanya dapatditentukan berdasarkan dimensi atau ukuran antena tersebut.Namun antena mikrostrip yang bekerja dengan frekuensu 5Gatau frekuensi 3,5 GHz memiliki pancaran radiasi yangberbahaya bagi tubuh.Berdasarkan permasalahan diatas, maka diberikanlahsolusi berupa penambahan suatu struktur metamaterial yaitustruktur electromagnetic band gap (EBG) dengan bentukmushroom-like. Penggunaan struktur ini dapat meningkatkanefisiensi, pola radiasi yang baik, dan juga mengurangi efekradiasi pada tubuh. Untuk mengurangi efek radiasi pada tubuh,antena harus memiliki nilai SAR <1,6.Pengujian dilakukan dengan dua kondisi yaitu simulasiantena konvensional terhadap phantom tangan dan simulasiantena dengan penambahan struktur EBG terhadap phantomtangan. Hasil Simulasi dengan adanya penambahan strukturEBG pada antenna konvensional dapat mengurangi nilai SARsebesar 46,7% dari 1,9484 W/kg menjadi 0,9059 W/kg.Kata kunci : antena mikrosrip, 5G, electromagnetic band gap(EBG), mushroom-like, Specific Absorption Rate (SAR).
Perancangan Dan Realisasi Antena Microstrip Patch Rectangular Menggunakan Parasitic Substrat Pada Frekuensi 5,52 Ghz Untuk Aplikasi Wifi 802.11n Stepen Martinus Tarigan; Bambang Setia Nugroho; Levy Olivia Nur
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Antena microstrip merupakan suatu antenakonduktor yang menempel pada groundplane dan dipisahkanoleh bahan dielektrik. Antena microstrip merupakan salah satuantena yang populer hal ini disebabkan karena antena microstripsangat cocok digunakan untuk perangkat telekomunikasi yangmemperhatikan bentuk dan ukuran, selain itu antena microstripjuga mudah dalam hal instalasi dan biaya yang rendah, namunantena microstrip memiliki gain yang rendah denganmenggunakan parasitic substrat diharapkan dapat menambahgain dan daya pancar pada kinerja antena microstrip. Parasiticsubtrat merupakan penambahan subtract yang diletakan di atasantena utama dengan jarak tertentu. Antena yang dirancangmenggunakan bentuk rectangular frekuensi 5,52 GHz dipilihuntuk mendapatkan potensi performa sepenuhnya dari 802.11ndan menggunakan parasitic substrat diharapkan mendapatkangain yang lebih baik, mereduksi dimensi antena secarakeseluruhan dan kinerja antena yang lebih baik. Hasil dari tugasakhir ini sebuah antena microstrip dengan parasitic substratberbentuk rectangular yang ditambahkan parasitic substratuntuk menghasilkan penguatan gain sesuai antena yangdirancang dan diimplementasikan. Antena rectangular patchdengan nilai s-parameter -24.24 dan penguatan gain padafrekuensi 5.52 GHz yaitu 3.34 dBi.Kata kunci-- microstrip, parasitic, wifi.
Perancangan Dan Realisasi Antena Metamaterial Patch Hexagonal Untuk Teknologi 5g Dengan Srr Pada Frekuensi 3,5 Ghz Azka Maulani; Harfan Hian Ryanu; Levy Olivia Nur
eProceedings of Engineering Vol 10, No 5 (2023): Oktober 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Scalability of MIMO Antennas: Assessing Gain and HPBW for Different Antenna Element Configurations Salwa Salsabila; Harfan Hian Ryanu; Levy Olivia Nur; Bambang Setia Nugroho
Jurnal Rekayasa Elektrika Vol 20, No 2 (2024)
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17529/jre.v20i2.33177

Abstract

The design of Massive MIMO Antennas presents challenges due to their large size, which can impede the design process. Additionally, the arrangement of multiple antenna elements in Massive MIMO Antennas poses a challenge, as it surpasses the capabilities of simulation software and involves complex procedures. Therefore, to address these issues, a scalability technique utilizing array factor theory is employed to determine the relationship between the configuration of MIMO antennas and the corresponding values of gain and half-power beamwidth (HPBW). By utilizing a simpler MIMO Antenna array with incremental configurations, such as 2x2, 4x4, 8x8, and 16x16 MIMO element schemes, the array factor theory allows for the prediction of the gain and HPBW values for a Massive MIMO Antenna array with a specific configuration. This research aims to explore the scalability process and derive equations that relate the gain and HPBW values to the different MIMO configurations. The designed MIMO antenna arrangement is based on rectangular antennas with truncated corners and circular antennas with X slots, allowing for the investigation of various configurations operating at a frequency of 3.5 GHz.
IDENTIFIKASI KARAKTERISTIK MATERIAL DARI BAHAN BATIK TRADISIONAL INDONESIA Ryanu, Harfan Hian; Jumria, Ummi; Siddik, Hawary; Hamsy, Muhammad Daffa; Damayanti, Nabila Rizqa; Fauziah, Regita Nurul; Nugroho, Bambang Setia; Nur, Levy Olivia
TEKTRIKA Vol 8 No 1 (2023): TEKTRIKA Vol.8 No.1 2023
Publisher : Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/tektrika.v8i1.6062

Abstract

Wearable antenna has an important role in WBAN (Wireless Body Area Network) as the main component that supports on-body communication. This study focuses on the characterization of Material Under Test (MUT) from Indonesian traditional batik material using the CSRR (Complementary split ring resonator) sensor extraction method. The frequency response and magnitude of S21 are used to extract the relative permittivity and loss tangent of the material. From all the responses that appear, a simulation and measurement of wearable antennas is carried out with a working frequency of 2.4. GHz. The antenna with the most similar simulation and measurement results is then selected as a candidate for relative permittivity and loss tangent of the material. From all the 6 frequency responses that emerged from CSRR sensor measurements, the relative permittivity value of 2.083 and the loss tangent of 0.144 achieved a good similarity between the measurement and simulation with an accuracy rate of 99.17%. The final design of the proposed wearable antenna is also validated to transmit heart rate data using the ESP32 microcontroller to the internet using a 2.4 GHz frequency Wifi access point. Key Words: Wearable antenna, extraction of material characteristics, wireless body area network (WBAN), CSRR, material under test, vital signs
Perancangan Antena Metamaterial Patch Circular Untuk Teknologi 5G Dengan CSRR Pada Frekuensi 3.5 GHz Tri Cahyani, Kenita; Olivia Nur, Levy; Hian Ryanu, Harfan
ALINIER: Journal of Artificial Intelligence & Applications Vol. 4 No. 1 (2023): ALINIER Journal of Artificial Intelligence & Applications
Publisher : Program Studi Teknik Elektro S1 ITN Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/alinier.v4i1.6029

Abstract

The development of 5G technology at this time has a much faster speed, capacity and latency in accessing data compared to 4G technology. 5G technology has several components that are influential in the application of 5G technology, one of which is the antenna. Microstrip antennas are antennas that have simple materials, smaller antenna dimensions, so that production costs are cheaper, affordable and the performance of microstrip antennas is quite good. Microstrip antenna has several drawbacks, namely low gain and not wide bandwidth. In this study a circular patch microstrip antenna was designed using FR-4 material using a relative dielectric constant of 4.4, a loss tangent of 0.02 and a substrate thickness of 1.6 mm. The microstrip antenna that will be added to the groundplane section uses a metamaterial structure, namely the Complementary Split-Ring Resonator (CSRR) which operates at a frequency of 3.5 GHz. The addition of the CSRR metamaterial structure aims to increase antenna bandwidth and miniaturization. The simulation results of a microstrip antenna without CSRR can work at a frequency of 3.5 GHz with a return loss of -15.71 dB, a VSWR of 1.39, a gain of 2.121 dBi, a bandwidth of 120 MHz and the resulting radiation pattern is unidirectional. While the antenna that has been added CSRR at a frequency of 3.5 GHz has a return loss of -19.50 dB, a VSWR of 1.23, a gain of 1.454 dBi, a bandwidth of 410 MHz, the resulting radiation pattern is bidirectional and the antenna undergoes miniaturization at a groundplane width of 18%. That way the antenna using the CSRR method can increase bandwidth and miniaturization.
The Wearable Band with Electromagnetic Band Gap Antenna for Heart Rate Detection System Sitepu, Karolina; Hafizha, Syahna; Riansyah, Aldi; Salim, Akhmad Raihan; Prabowo, Vinsensius Sigit Widhi; Nur, Levy Olivia; Ryanu, Harfan Hian
JMECS (Journal of Measurements, Electronics, Communications, and Systems) Vol. 11 No. 1 (2024): JMECS
Publisher : Universitas Telkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/jmecs.v11i1.7662

Abstract

Wearable antennas are antennas that can be applied to the human body and are made of flexible materials, making them ideal for healthcare technology. The quality of the signal received by the antenna directly affects the accuracy of heart rate detection If the antenna measurements indicate strong, clear signal reception, the heart rate monitor can accurately detect and interpret heartbeats. In this study, a planar monopole antenna was designed and developed using a circular patch with Ultra Wide Band (UWB) characteristics. The FR-4 and copper were utilized for the substrate and the ground plane and patch, respectively. Simulations and measurements were conducted at 2.4 GHz and 5 GHz. The antenna with the added EBG structure showed improved performance compared to the conventional antenna, exhibiting better S11 and VSWR values. Additionally, all radiation patterns were unidirectional.  Applying this antenna to transmit heart rate measurements results in an accuracy of  94.34% compared to conventional onsite heart rate measurement. This study demonstrates that the wearable band provides real-time heart rate monitoring, while the EBG antenna enhances sensitivity and accuracy in detecting heart rate. This research can be enhanced by optimizing the EBG design and conducting additional trials to ensure the device performs well for a variety of users.
Co-Authors Aan Sahat M P Turnip Achmad Munir Achmad Munir Adha Suhariyono Adit Kurniawan Aisyah Novfitri Ajie, Lenggana Bayu Alhafizh, Dzaki Aloysius Adya Pramudita Alvian Raharjo Aji Amanda Nurul Islam Ali Analisa Nadhira Lestari Anastasia Vera Ruth ANGGELINA, IRSANDI Annisa Safira Rachman Arfan Ridwan Hartawan Arfan Ridwan Hartawan Austin Bengeth I. Tambunan Auzano Rabyndra Zhafiri Azka Maulani Azka Maulani Bambang Setia Nugroho Bengawan Alfaresi Budi Syihabuddin Damayanti, Nabila Rizqa Daniel Christian Sianipar Degit Refniawan Dwi Banyu Prawito Dwiyanto Dwiyanto Dzecky Dzackwan Hady Edwar EDWAR EDWAR EDWAR Fadiel, M. Gani Fajar Gunawan FARDAN FARDAN Fauziah, Regita Nurul Ghazwa Azizul Asdhar Ghehena Latipah Adha Sahara Gilang Dewangga Gilda Priscilla Gina Hapshah Arrahmah Hafizha, Syahna Hafshin Habibie Tanjung Hamsy, Muhammad Daffa Hania Silva Khairani Haniifah Arif Ash-Shiddiq Harfan Hian Ryanu Hawary Siddik Hendro Fransniko Situmeang Heroe Wijanto I Made Santanu Wiryawan Ikhwan Muzzaki Ikhwanul Arif Qhalbina A Irhamni, Robby Iwan Iwut Tritoasmoro Izzan Radhi Mafazi Jamal, Muh. Arham Jones A.S., Kevin Jumria, Ummi Karimafikri, Aisha Aulia Khoirul Anwar Lazuardi Rea Rizkina Liska Ammai Lutfianne Rafasari M Eiqko Eiqko M Fitriansyah Eka Putra M Imas Maesharoh M. Maulana Nugraha Macho Revelino Siahaan Masna, Haris Azmil Mochamad Ryan Fajar Nurdin Muhammad Agy Ramdhan Muhammad Daffa Hamsy Muhammad Fadhil Muhammad Fathan Hizbuddin Muhammad Rustiyarso Nabila Rizqa Damayanti Nabilah, Nisrina Nachwan Mufti A Nawawi, Zainudin Ngurah Pratyusa Dharma Cretrya Nopian Teguh Susyanto Nopian Teguh Susyanto Nugroho, S.T., M.T, Dr. Bambang Setia Nurhaliza, Salwa Pandu Andika Darmawan Phaksi Ghagono Awang Murti Putra, Ari Yanuar Putri Indra Wahyuningsih Putri Indra Wahyuningsih Radial Anwar, Radial Raeida Widyananda Raihan Anshari Raihan, Mochamad Alif Raihan, Muhammad Wildan Rasheed Abdurrahman Mulyadi Rasheed Abdurrahman Mulyadi Rayhan Almahdy Raymondus Kevin Regita Nurul Fauziah Rendy Anugerah Reza Firsandaya Malik Reza Firsandaya Malik Riansyah, Aldi Rina Pudji Astuti Ruben Samuel Marojahan Purba Salim, Akhmad Raihan Salwa Salsabila Salwa Salsabila Saputra, Yusuf Eka Sevierda Raniprima Siddik, Hawary Sitepu, Karolina Sitorus, Saidhatul Munawaroh Stepen Martinus Tarigan Sudung Parjuangan Parhusip Sugihartono Sugihartono Susilawati Susilawati Syahna Hafizha Tri Cahyani, Kenita Umar Muaz`zad Hsb Ummi Jumria Vinsensius Sigit Widhi Prabowo Wenda Adi Irawan Winala, Isra Putri Windi Andaresta Nurul Hakim YUNITA, TRASMA Yussi Perdana Saputera Yustina Wahyu Andika Yustina Wahyu Andika Yuyu Wahyu Yuyu Wahyu Yuyu Wahyu Zahara Nur Fikana Zainudin Nawawi Zuchra Latifah Zulfi Zulfi