Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

Analisis Kebutuhan untuk Pengembangan Video Animasi Pembelajaran TPACK pada Mata Kuliah K3 di Universitas Negeri Jakarta Aulia, Fajrina; Murtinugraha, R. Eka; Saleh, Rosmawita
Jurnal Teknologi Pendidikan Vol. 1 No. 3 (2024): March
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/jtp.v1i3.311

Abstract

Saat ini, peserta didik yang lebih menyukai literasi teknologi menganggap pembelajaran konvensional dalam teknik bangunan, terutama yang berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan (K3), tidak menarik bagi mereka. Akibatnya, pencapaian nilai menjadi lebih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kebutuhan pembelajaran K3 melalui pengembangan media pembelajaran berbasis Technological Pedagogical Content Knowledge (TPACK) di Fakultas Teknik Bangunan Universitas Jakarta. Dengan harapan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di institusi ini, tujuannya adalah untuk mengembangkan media pembelajaran yang lebih menarik dan efektif. TPACK dirancang untuk meningkatkan pembelajaran, meningkatkan pemahaman tentang materi K3, dan meningkatkan kesadaran akan keselamatan dan kesehatan kerja. Penelitian ini menggunakan penelitian dan pengembangan (R&D) untuk mengumpulkan data tentang preferensi peserta didik, gaya belajar, dan strategi pembelajaran yang efektif untuk memahami mata kuliah K3. Dengan hasil penelitian menunjukkan dominasi metode ceramah (65,5%), preferensi peserta didik terhadap gaya belajar visual/spasial (79,3%), dan memerlukan sebuah pengembangan media berupa video pembelajaran berbasis TPACK untuk memahami K3.
Pengembangan E-Modul Perancangan Interior Rumah Tinggal Berbasis Software Mata Kuliah Desain Interior Pada Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Jakarta Wukir, Diah Ayu; Saleh, Rosmawita; Handoyo, Santoso Sri
Jurnal Pendidikan West Science Vol 3 No 01 (2025): Jurnal Pendidikan West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpdws.v3i01.1894

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-modul Perancangan Interior Rumah Tinggal berbasis software. Pada mata kuliah Desain Interior di Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan, Universitas Negeri Jakarta, mahasiswa mengalami kendala dalam menyelesaikan tugas perancangan interior rumah tinggal menggunakan software. Hal ini disebabkan oleh e-modul yang ada belum mencakup panduan dalam perancangan interior rumah tinggal berbasis software. Metodologi penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (R&D) berdasarkan model 4D, yang mencakup empat tahap: define (tahap pendefinisian), design (tahap perancangan), develop (tahap pengembangan), dan dissemination (tahap penyebaran). E-modul terdiri dari enam materi belajar, yakni Perancangan Interior : (1) ruang tamu, (2) ruang keluarga, (3) kamar tidur, (4) kamar mandi, (5) dapur dan (6) rendering gambar. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa E-modul sangat layak digunakan, dengan persentase dari ahli materi sebesar 92,67%, ahli media 95,81%, dan penilaian pengguna 94,00%. Uji coba terbatas pada 15 mahasiswa menunjukkan peningkatan hasil belajar, di mana n-gain pada materi belajar E-modul kedua, ketiga, keempat, kelima, dan keenam mencapai lebih dari sama dengan 0,70, yang mengindikasikan efektivitas yang tinggi. Untuk materi belajar pertama, n-gain mencapai 0,67, termasuk dalam kategori efektivitas sedang. Dengan demikian, E-modul Perancangan Interior Rumah Tinggal berbasis Software dinyatakan layak digunakan pada mata kuliah Desain Interior di Program Studi Pendidikan Teknik Bangunan, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Jakarta.
Manajemen Sarana Praktik Siswa Konsentrasi Keahlian Teknik Konstruksi dan Perumahan : Studi Kasus pada SMK Negeri 4 Jakarta Kumala, Talita; Maulana, Arris; Saleh, Rosmawita
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mendeskripsikan penerapan fungsi manajemen dalam pengelolaan sarana praktik siswa pada Konsentrasi Keahlian Teknik Konstruksi dan Perumahan di SMK Negeri 4 Jakarta. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perencanaan sarana praktik dilakukan dengan analisis kebutuhan berbasis kurikulum dan standar nasional, serta koordinasi yang baik antar pihak terkait. Pengorganisasian sudah mencakup pembagian tugas yang jelas, namun tantangan dalam pengawasan dan kedisiplinan pengembalian alat masih ada. Pelaksanaan berjalan baik, meskipun pengawasan dan kedisiplinan perlu perbaikan. Pengawasan bersifat reaktif dan perlu pendekatan lebih proaktif. Disarankan untuk meningkatkan pengawasan, menetapkan toolman tetap, memberikan pelatihan lebih lanjut, dan mengembangkan sistem evaluasi lebih terperinci untuk meningkatkan efisiensi dan keteraturan pengelolaan sarana praktik.
Analysis of Learning Communication Using the Verbal Interaction Category Systems (VICS) Model for Prospective Vocational Teachers Iriani, Tuti; Saleh, Rosmawita; Febriyanti, Ine
Jurnal Komunikasi Pendidikan Vol 9 No 1 (2025): Jurnal Komunikasi Pendidikan
Publisher : Universitas Veteran Bangun Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32585/jurnalkomdik.v9i1.5832

Abstract

This research is motivated by the lack of ability of prospective teachers in communicating with students which causes the learning process to be less effective. The purpose of this study is to analyze learning communication using the VICS (Verbal Interaction Category Systems) model for prospective vocational teachers in the Teaching Skills Practice (PKM). This research method uses a qualitative descriptive approach with case study analysis. The sample is students who are taking part in the Teaching Skills Practice (PKM) at SMK Teknik Bangunan as many as 3 people. Data collection uses interaction observation instruments, interviews and documentation. The results of the study showed that the average frequency of areas A, B, D, E, D, H, I was very high at 46.65% which stated that prospective teachers still dominate during learning activities compared to students, the frequency of areas C, G, J, K, L, M, P, Q, R was 30.37% which stated that there was already feedback interaction between prospective teachers and students, and the frequency of areas N, O, S, T was only 22.98% which stated that student activities were still too passive compared to teachers during the learning process in class. Thus, it can be concluded that learning communication carried out in teaching skills practice is dominated by the teacher.
Perbandingan Biaya Pekerjaan Dinding antara Bata Ringan dengan Sistem Pracetak pada Bangunan Rumah Maulana, Rizqi; Saleh, Rosmawita
Journal of Engineering Education and Pedagogy Vol. 2 No. 1 (2024): Journal of Engineering Education and Pedagogy (JEEP)
Publisher : EDUPEDIA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/jeep.v2i1.700

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan biaya dari pekerjaan konstruksi dinding secara konvensional dengan bata ringan dan metode pracetak pada bangunan hunian rumah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan metode studi kasus pada bangunan hunian cluster dua lantai tipe 66 dengan luas tanah 60 m2. Metode pracetak lebih efisien dari metode konvensional dengan bata ringan karena adanya proses prefabrikasi yang dilakukan secara eksitu maupun insitu dengan lingkungan yang terkontrol. Dengan metode pracetak pekerjaan dinding dapat dilakukan dengan lebih cepat. Namun untuk pemasangannya membutuhkan alat berat dan tenaga kerja yang lebih banyak. Metode ini sendiri telah digunakan untuk proyek bangunan gedung namun belum begitu banyak pada proyek rumah sederhana. Hasil menunjukan bahwa metode pracetak memiliki estimasi harga material yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode konvensional dengan bata ringan, namun karena efektifitas pekerjaanya yang lebih tinggi justru menghasilkan estimasi biaya upah yang lebih rendah sehingga total estimasi biayanya menjadi rendah.
Analisis Proyeksi Kebutuhan Air Bersih di Permukiman Padat Kelurahan Pademangan Barat, Jakarta Utara Ibnu Dwi Putra; Saleh, Rosmawita; Rahmayanti, Henita
Journal of Engineering Education and Pedagogy Vol. 2 No. 2 (2024): Journal of Engineering Education and Pedagogy (JEEP)
Publisher : EDUPEDIA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/jeep.v2i2.694

Abstract

Permukiman padat di kawasan perkotaan menghadirkan tantangan serius dalam penyediaan air bersih, terutama akibat kepadatan penduduk yang tinggi dan keterbatasan sumber daya air. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan air bersih di Kelurahan Pademangan Barat, Jakarta Utara, dengan memproyeksikan jumlah penduduk selama 10 tahun ke depan. Pendekatan kuantitatif digunakan melalui tiga metode proyeksi populasi, yaitu metode aritmatika, geometrik, dan least square. Berdasarkan hasil perhitungan dan pertimbangan tren pertumbuhan penduduk, metode aritmatika dipilih sebagai dasar estimasi kebutuhan air bersih masa depan. Hasil proyeksi menunjukkan bahwa pada tahun 2032 jumlah penduduk diperkirakan mencapai 570.902 jiwa, dengan total kebutuhan air bersih sebesar 1291,4 liter per detik. Temuan ini menegaskan pentingnya perencanaan strategis dalam pengelolaan air bersih untuk kawasan permukiman padat guna menjamin keberlanjutan layanan air di masa mendatang.
Pengembangan E-Modul Materi Pemodelan 3D Gambar Furnitur pada Program Keahlian Teknik Konstruksi dan Perumahan SMKN 1 Cibinong Jawa Barat Al Fathan, Aditya Rifqi; Anisah, Anisah; Saleh, Rosmawita
Jurnal Pendidikan West Science Vol 3 No 02 (2025): Jurnal Pendidikan West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpdws.v3i02.2021

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengembangkan modul elektronik dengan lingkup materi gambar furnitur untuk mata pelajaran Menggambar dengan perangkat lunak program keahlian Teknik Konstruksi dan Perumahan di SMKN 1 Cibinong, Jawa Barat. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian dan pengembangan (RnD) dengan model yang digunakan adalah model 4D yang dimana model tersebut terdiri dari 4 tahapan yaitu Define, Design, Development, dan Disseminate. Penelitian ini diawali dengan analisis kebutuhan yang dimana data menunjukkan pembelajaran hanya dilakukan dengan menggunakan PPT yang dimana kegiatan pembelajaran umumnya dilakukan dengan praktikum. E-modul dibuat dengan menggunakan Canva, kemudian diuji dengan menggunakan ahli materi, ahli media, dan pengguna e-modul, diamati melalui uji coba terbatas dengan siswa. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan metode kuantitatif. Alat penelitian adalah kuesioner yang digunakan untuk mendapatkan data pada beberapa tahap selama proses validasi. Temuan validasi mengungkapkan e-modul sangat layak dalam hal materi konten, dengan 98,12% validasi dari ahli materi, dan 93,59% validasi dari ahli media. Berdasarkan hasil uji coba secara terbatas, terdapat gain score (peningkatan kognitif) yang tergolong sedang di angka 0,67. Pada respon pengguna e-modul, didapatkan hasil sebesar 85,83% yang masuk ke dalam kategori sangat layak. Berdasarkan temuan ini, e-modul sesuai untuk digunakan sebagai sumber daya akademis yang bermanfaat dan telah terbukti meningkatkan kapasitas kognitif siswa.
Analisis Kesesuaian Kompetensi Dasar Teknik Plambing Pada Industri Konstruksi Dengan Mata Kuliah Teori dan Praktik Plambing S1 Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Jakarta Ariandana, Randi; Murtinugraha, R. Eka; Saleh, Rosmawita
Jurnal Pendidikan West Science Vol 3 No 02 (2025): Jurnal Pendidikan West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jpdws.v3i02.2026

Abstract

Studi ini bertujuan untuk menentukan apakah kompetensi dasar dalam teknik plumbing yang ditawarkan oleh mata kuliah Teori dan Praktik Plumbing di Program S1 Pendidikan Teknik Bangunan di Universitas Negeri Jakarta sesuai dengan kebutuhan industri konstruksi. Dalam penelitian ini, kompetensi yang dievaluasi terdiri dari pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Metode kuantitatif deskriptif digunakan dalam penelitian ini. Untuk mengumpulkan data, kuesioner dibagikan kepada karyawan konstruksi bangunan yang mempelajari teknik plambing. Hasil kuesioner penelitian dianalisis menggunakan teknik statistik deskriptif. Analisis data deskriptif adalah teknik analisis data yang menggunakan rumus seperti mean, standar deviasi, skor baku, dan persentase. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa dari 25 butir pernyataan aspek kompetensi yang terdapat dalam RPS dan job sheet, sebagian besar masuk dalam kategori "sangat penting," dengan hanya tiga butir yang dianggap "penting" karena tidak termasuk dalam kompetensi dasar plumbing. Dengan begitu materi yang terdapat dalam RPS, seperti, Sistem Tata Udara, Sistem Transportasi Bangunan, dan Sistem Perparkiran dapat disesuaikan dengan kompetensi dasar yang terdapat pada SKKNI No. 83 Tahun 2015 dan SKKNI No. 58 Tahun 2024. Kemudian 15 butir pernyataan aspek kompetensi dasar plambing yang terdapat dalam SKKNI dinyatakan termasuk kategori “sangat penting”. Secara umum, kurikulum telah mencakup kompetensi dasar yang relevan. Dengan demikian, mata kuliah ini telah menyediakan fondasi teoritis dan praktis yang kuat, mendukung kesiapan mahasiswa menghadapi kebutuhan industri konstruksi plumbing.
PODCAST-BASED LEARNING: EVALUATING THE SUCCESS OF LEARNING MEDIA DEVELOPMENT IN VOCATIONAL EDUCATION Murtinugraha, R Eka; Arifah, Shilmi; Saleh, Rosmawita; Arthur, Riyan; Ostiyani, Nindya Reza
JURNAL EDUSCIENCE Vol 12, No 4 (2025): Jurnal Eduscience (JES), (Authors from Malaysia, Thailand, and Indonesia)
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jes.v12i4.7400

Abstract

Purpose – This study evaluates the success of developing podcast-based learning media in Vocational Education Management courses in higher education. The background of this study is the need for innovation in learning media responsive to the development of digital technology, especially in supporting vocational learning that emphasizes practical and applied skills.Methodology – This study uses a quantitative approach with a survey design and an explanatory and correlational approach through the Partial Least Squares Structural Equation Modeling (PLS-SEM) method. The sampling technique was randomly conducted on 168 students from five Building Engineering Education Study Program classes who had taken the course. The research instrument covers six variables: content, technical aspects, learning design, involvement and motivation, implementation and benefits, and perceived usefulness.Findings – The results showed that all indicators met convergent validity with an AVE value above 0.847 and high consistent reliability (CR> 0.95). The six aspects of the study contributed an influence of 87.10%, and the five measurement variables contributed 50.40%. Hypothesis H-DIR5 (IBA→PU) obtained a value of β = 0.213, T-statistic = 2.847 and ρ-value = 0.005. Based on this, the value of the technical aspect, implementation aspects, and benefits has a positive influence, which means that the more the two aspects increase, the more the perceived usefulness of media development increases.Significance – This study provides an empirical evaluation model for the effectiveness of podcast-based learning media in vocational education. These findings can be the basis for developing digital learning strategies that are more effective, interactive, and relevant to students' needs and the demands of the world of work in the digital era. In addition, this study's results can enrich the literature on applying the PLS-SEM model in evaluating technology-based learning media in higher education environments.
Evaluation of the Teaching Factory Program Using the CIPP Evaluation Model (Context, Input, Process, Product) Iqbal, Muhamad; Arthur, Riyan; Saleh, Rosmawita
Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan Vol 5, No 1 (2025): Jurnal Pendidikan Teknik Bangunan
Publisher : Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/jptb.v5i1.87060

Abstract

The high demand for labor in the industrial sector and the open unemployment rate in Indonesia, which reaches 5.32% of the total workforce, indicate that the quality of Indonesian Human Resources is still relatively low and requires serious attention. To address these issues, the Directorate of Vocational School Development encourages the implementation of the teaching factory program as an innovative strategy to enhance students' competencies to better align with the dynamic and competitive demands of the industrial world. This research aims to evaluate the implementation of the teaching factory program in the competencies of Interior Design and Furniture Engineering at Vocational School 52 Jakarta using the CIPP evaluation model (Context, Input, Process, Product). This research uses a mixed-methods approach with an evaluative method. Data collection was carried out using questionnaire instruments, in-depth interviews, direct field observations, and relevant documentation studies. All the data obtained were analyzed descriptively and narratively to gain a comprehensive and in-depth understanding of the program's implementation. The evaluation results show that in all aspects of the evaluation, most indicators have met the established criteria. However, several improvements are still needed, such as involving education experts in the preparation of curriculum documents, refining learning documents like MoUs and jobsheets, and enhancing job placement and continuous development for graduates. This recommendation is expected to serve as a basis for policy-making to optimize the implementation of the teaching factory so that it can produce graduates who are truly job-ready and adaptable to changes in the industrial world.