Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Family Development Session as An Effort To Empower The Community in The Family Hope Program Gorontalo City Endah Setiyowati; Misran Rahman; Nur Luthfi Ardhian; Muhammad Ibrahim
KOLOKIUM Jurnal Pendidikan Luar Sekolah Vol 11, No 3 (2023): Kolokium : Publishing December 2023 Special Issue Non Formal Education Internat
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/kolokium.v11i3.738

Abstract

Family Development Session is one of the supporting activities as well as intervention in the form of efforts to change the mindset of beneficiary families in the implementation of alleviating pre-prosperous families, namely the Family Hope Program (PKH). PKH is a social assistance program that is given conditionally. The focus of the research is to determine the efforts to empower the economic empowerment of beneficiary families through FDS activities. The research used a qualitative approach. The data collection techniques used are interviews, observation, and documentation. Checking the validity of data using triangulation techniques and sources, then the data analysis used is the domain and taxonomy of the Spradely model. The results of this study FDS as one of PKH activities were carried out in a structured manner in accordance with 5 modules and new additions, namely material on stunting prevention provided. The implementation of FDS as an empowerment effort is also supported by additional activities and other complementary empowerment programs that support the acceleration of the alleviation of underprivileged families such as the Kelompok Usaha Bersama (KUBE) and Pahlawan Ekonomi Nusantara (PENA) when the implementation of FDS is carried out. The PENA program as a form of empowerment intervention for families is considered effective because it has given birth to various forms of entrepreneurship with turnover that can deliver graduation
Impact of Metaverse in Educational Environment Misran Rahman; Muhammad Muhdi Attaufiq; Endah Setiyowati
Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Vol 7, No 6 (2023)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/obsesi.v7i6.5820

Abstract

The purpose of this review is to define of metaverses and to explain their potential and limitations for pedagogical applications in educational environment. The Metaverse has infinite possibilities as a new social communication space. . In other words, the Metaverse is a post-reality universe, an eternal and permanent multi-user environment that combines physical reality and digital virtuality. Regarding the educational use of the metaverse, the following future tasks are proposed: First, teachers need to carefully analyze how students understand the metaverse. Next, teachers should design classes that encourage students to collaboratively and creatively solve problems and complete projects. Third, a educational metaverse platform should be developed to prevent the misuse of student data.
Dampak keluarga broken home pada perilaku moral anak di Desa Ayula Timur kecamatan Bulango Selatan Kabupaten Bone Bolango Lumula, Muliady; Isa, Abd Hamid; Rahman, Misran; Setiyowati, Endah
Student Journal of Community Education Volume 3 No. 1: Agustus 2023
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjce.v2i2.1712

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah terjadinya perilaku menyimpang yang disebabkan oleh keluarga Broken Home yang menunjukkan kecenderungan melalui berbagai perilaku moral yang tidak simpatik seperti melakukan pergaulan bebas, perkelahian dengan orang tua, bolos sekolah dan juga minum-minuman keras serta banyak perilaku negative lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Dampak Keluarga Broken Home Pada Perilau Moral Anak di Desa Ayula Timur Kecamatan Bulango Selatan Kabupaten Bone Bolango. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, dan teknik pengumpulan data menggunkana teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa sebagain besar keluarga broken home yang ada di Desa Ayula Timur berdampak negatif terhadap perilaku moral anak. Beberapa dampak negatif yaitu Permasalahan pada moral, anak cenderung tidak baik dan juga keras kepala bahkan selalu bersfifat emosional, dan juga memiliki perilaku dan kepribadian yang tidak baik kepada orang lain. Rentan mengalami gangguan psikis, anak cenderung merasakan kesepian akibat rasa kehilangan yang di alami, anak juga akan merasa terasing dari keluarganya. Mudah mendapat pengaruh buruk dari lingkungan, anak mudah di pengaruhi oleh lingkungan karena yang dijadikan tempat satu-satunya yang menjadi pelarian anak adalah lingkungan teman-temannya. Membenci orang tua, anak cenderung menyalahkan orang tua bahkan membenci orang tuanya karena anak merasa bahwa ia kurang mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari orang tuanya. Dari ke empat dampak dapat ditentukan bahwa Mudah Mendapat pengaruh buruk dari lingkungan, karena menurut mereka tempat satu-satunya menjadi pelarian adalah lingkungan teman-temannya itulah yang paling dominan dalam Dampak Keluarga Broken Home
Pola Asuh Orang Tua Dampaknya Terhadap Karakter Anak Usia 4-5 Tahun di Kelurahan Wongkaditi Timur Hasyim, Saprin; Rahman, Misran; Djuko, Rapi Us.; Setiyowati, Endah
Student Journal of Community Education Volume 3 No. 2: Februari 2024
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjce.v3i2.2283

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pola Asuh Orang Tua Dampaknya Terhadap Karakter Anak Usia 4-5 Tahun Di Kelurahan Wongkaditi Timur Kecamatan Kota Utara. Jenis Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, dan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian maka peneliti dapat dikemukakan bahwa pola asuh yang sering digunakan oleh orang tua yang berada dilingkungan wongkaditi timur adalah pola asuh otoriter, permisif, dan demokrastis. Pola asuh ini memberikan dampak terhadap pembentukan karakter anak usia 4-5 tahun. Dimana dampak yang ditimbulkan antara lain dilihat dari (1) pola asuh otoriter membuat anak tidak mampu bergaul dengan teman sebaya, selalu menyendiri, cenderung pasif, tidak memiliki inisiatif dalam perbuatannya, takut dalam mengambil keputusan untuk setiap hal yang ia ingin lakukan. (2) Pola asuh permisif memberikan dampak anak menjadi anak terlalu bebas dalam melakukan semua yang dia inginkan sehingga menjadikan anak tersebut berperilaku agresif terhadap orang sekitarnya. Kedua pola asuh tersebut memberikan dampak negatif terhadap karakter anak. berbeda dengan (3) Pola asuh demokratis yang memberikan dampak positif terhadap karakter anak namun sayangnya dikelurahan wongkaditi dari hasil penelitian orang tua lebih banyak menggunakan pola asuh otoriter dan permisif.
Profil Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Terpadu Patriotik Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango Moha, Fadilah Anjani; Rahman, Misran; Duludu, Ummyssalam A.T.A; Setiyowati, Endah
Student Journal of Community Education Volume 4 No. 1: Agustus 2024
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjce.v4i1.2284

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan Profil Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Terpadu Patriotik Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif, dan teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan Profil Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Terpadu Patriotik Kecamatan Suwawa Kabupaten Bone Bolango meliputi, penyelenggaraan lebih dari satu program PAUD yaitu SPS dan TK. Pembelajarannya menggunakan kurikulum 2013 tematik kolaborasi merdeka belajar dengan memadukan pendidikan Agama Islam Anak Usia Dini. Pelaksanaannya masih memiliki kendala terutama keaktifan peserta didik, sarana prasarana sudah memadai kurang dimanfaatkan.
Partisipasi Pemuda Dalam Pengelolaan Program Kerja Karang Taruna di Desa Tanjung Harapan Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo Minggus, Arsat; Rahman, Misran; Zubaidi, Mohamad; Setiyowati, Endah
Student Journal of Community Education Volume 4 No. 1: Agustus 2024
Publisher : Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37411/sjce.v4i1.2611

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan Partisipasi Pemuda dalam Pengelolaan Program Kerja Karang Taruna Huyula Di Desa Tanjung Harapan Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian Deskriptif dengan pendekatan Kualitatif, dan teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa program kerja karang taruna saat ini memiliki beberapa program yang banyak diminati oleh masyarakat desa tanjung harapan. Banyak masyarakat dan pemuda membantu dan berpartisipasi dalam program-program karang taruna yang dilaksanakan. Namun pada saat ini jumlah anggota karang taruna yang aktif dalam kegiatan yang dilaksanakan hanya sebagian, karena anggota karang taruna yang lain saat ini sementara menempuh pendidikan di beberapa universitas yang ada di kota Gorontalo. Dengan adanya program karang taruna ini diharapkan dapat membantu semua masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan sosial yang ada di desa Tanjung Harapan Kecamatan Wonosari Kabupaten Boalemo.
TANTANGAN IMPLEMENTASI BANGUNAN CERDAS DI INDONESIA Attaufiq, Muhammad Muhdi; Rahman, Misran
Journal Of Building Architecture Vol. 2 No. 2 (2024): JOURNAL OF BUILDING ARCHITECTURE (OKTOBER)
Publisher : Program Vokasi Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56190/jba.v2i2.47

Abstract

Bangunan Cerdas adalah sistem operasional yang memanfaatkan teknologi dalam konstruksi dengan tujuan untuk meningkatkan efisiensi energi, kenyamanan, dan keamanan melalui otomatisasi. Konsep ini telah berkembang secara global dan mulai diadopsi oleh berbagai bangunan di Indonesia. Artikel ini akan membahas implementasi bangunan cerdas di Indonesia serta tantangan yang dihadapi, dengan penekanan pada aspek sosial budaya masyarakat terhadap teknologi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yang mencakup studi literatur dan hasil wawancara dengan pengguna serta pelaku industri konstruksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam penerapan bangunan cerdas, terdapat beberapa kendala, seperti investasi awal yang tinggi, kurangnya infrastruktur pendukung, keterbatasan pengetahuan dan teknologi, serta tantangan sosial budaya dan regulasi yang ada. Penulis merekomendasikan beberapa langkah, antara lain meningkatkan kesadaran bersama antara pemerintah dan sektor swasta untuk menyediakan skema biaya yang terjangkau, melakukan pendampingan dan pelatihan dalam implementasi, melaksanakan pembangunan infrastruktur secara serentak di seluruh wilayah, serta pemerintah perlu menyiapkan regulasi dan menjalin kerjasama dengan sektor swasta dalam penyediaan teknologi dan sarana pendukung, di samping pentingnya edukasi berkelanjutan bagi masyarakat.
Efektivitas Implementasi Komunitas Belajar pada Satuan Pendidikan Anak Usia Dini Program Sekolah Penggerak Rahman, Misran
Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial dan Budaya Vol 11 No 1 (2025): Ideas: Pendidikan, Sosial, dan Budaya (Februari)
Publisher : Ideas Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32884/ideas.v11i1.2087

Abstract

This research aims to evaluate the effectiveness of implementing learning communities in supporting the development of Early Childhood Education Units (PAUD) in the Driving School Program. Learning communities are a collaborative approach that aims to improve educator competence through discussion, reflection and joint learning. The research method used is descriptive qualitative with data collection techniques through surveys and interviews. Research subjects included educators and school principals in PAUD units of the Mobilizing School Program. The results of the research show that the learning community procedures have been implemented well by the PAUD unit of the driving school program. In addition, learning communities have played a significant role in improving several aspects of educators' professional learning competencies, including learning planning and designing learning evaluations. However, it has not played a significant role in the implementation of student-centred learning and differentiated learning. In conclusion, the implementation of learning communities in PAUD Units in the Driving School Program is generally effective in supporting improvements in the quality of early childhood education. Recommendations are provided to strengthen program sustainability through providing adequate resources and strengthening collaboration between stakeholder
PENGARUH ELEMEN FISIK BANGUNAN UNIVERSITAS NEGERI MANADO : (Studi Kasus: Fakultas Teknik dan Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi) Attaufiq, Muhammad Muhdi; Katuuk, AL Grace; Harimu, Threesje A. N.; Lombok, Claudia Irene; Rahman, Misran
Journal Of Building Architecture Vol. 2 No. 1 (2024): JOURNAL OF BUILDING ARCHITECTURE (APRIL)
Publisher : Program Vokasi Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56190/jba.v2i1.31

Abstract

Elemen fisik sebagai pembentuk dari bangunan memiliki peranan penting dalam menciptakan kesan nyaman baik secara termal maupun visual. Desain fisik bangunan mampu memberikan pengaruh terhadap aktivitas di dalam bangunan. salh satunya adalah penerapan elemen fisik dalam menunjang kenyamanan termal. Berbagai tulisan tentang elemen fisik bangunan termasuk pengaruhnya terhadap kenyamanan penggunan bangunan. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau pengaruh elemen fisik bangunan terhadap aktivitas dan kenyamanan pengguna di lingkungan Universitas Negeri Manado. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil dua fakultas yakni fakultas teknik dan fakultas ilmu pendidikan dan psikologi. Dengan menggunakan metode observasi yakni pengumpulan data dengan pengamatan terhadap kondisi fisik yakni: i) Atap, ii) Bukaan, iii) Dinding/Fasad, iv) Lantai, v) Lingkungan Luar, hingga pengukuran suhu dengan menggunakan termometer pada waktu siang hari. Berdasarkan hasil yang kemudian di komparasikan dengan pendapat ahli, dapat disimpulkan bahwa kondisi fisik bangunan berpengaruh kenyamanan penghuni. Secara umum kondisi bangunan dalam kondisi nyaman sehingga menjadi rekomendasi terhadap fisik bangunan.
In And On Service Training Conceptual Model Based On Andragogy to Improve The Competency Of Supervisor Of Early Childhood Education Program (PAUD) Rahman, Misran; Ilham, Asni
JURNAL BUNGA RAMPAI USIA EMAS Vol. 3 No. 2: Desember 2017 Special Edition
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jbrue.v3i2.9136

Abstract

 In Gorontalo Province, the role of Supervisors of Early Childhood Education (PAUD) is not as optimal as has been expected. We stated this based on the results of interviews done by researchers to the PAUD managers and tutors, which few supervisors have obstacles in guiding tutors to manage to learn and in guiding principals to manage early childhood institutions. The problem mightcause by the improper recruitment of supervisors which was not involving the standardization, qualification, and competence of the supervisors. Consequently, it is necessary to improve the competence of PAUD supervisors by, one of them, education and training. Hence, In and On Service Training model based on andragogy presented here.The initial stage to develop this model is to provide the conceptual model. Therefore, the purpose of this early stage of research is to build the conceptual model of in and On service training based on Andragogy and its tools toimprove the competence of PAUD supervisors.The method used in this research is development research, includes: (i) theoretical and regulatory study of supervisory, no formal education, and also education and training, (ii) surveys and identification of supervisor competency profiles, (iii) construction of conceptual model by workshops, and (iv ) Model validation.The result of the model consists of (i) design of training models, tools, guides, and assessment instruments, (ii) teaching materials, (iii) supervisory evaluation tools, (iv) academic supervision tools, and (v) managerial, supervisory material.