Limbah cair merupakan hasil buangan berupa cairan yang muncul selama kegiatan produksi berlangsung. Umumnya limbah langsung dibuang ke perairan tanpa proses pengolahan. Hal ini beresiko terjadinya kerusakan lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas parameter TSS, BOD, COD, minyak lemak, amoniak, phospat dan total coliform pada limbah cair domestik setelah dilakukan perlakuan dengan metode biofilter anaerob-aerob. Metode yang digunakan yaitu true experiment dengan rancangan pretest-posttest. Populasi sekaligus sampel penelitian adalah limbah cair domestik sebanyak 490 liter. Analisis data dilakukan dengan uji Paired T-Test. Hasil pengukuran awal menunjukkan parameter BOD 32mg/l, TSS 41mg/l, COD 118mg/l, amoniak 12mg/l, minyak lemak 9,3mg/l, phospat0,26 mg/l dan total coliform 8980. Sedangkan pada kelompok setelah perlakuan parameter TSS19,3 mg/l, BOD 22,667mg/l, COD 87,667mg/l, minyak lemak 5,2mg/l, amoniak 4,4mg/l, phospat 0,11mg/l dan total coliform 4940/100 ml. Disarankan bagi peneliti berikutnya yang akan melanjutkan penelitian ini untuk menambahkan kaporit sebagai tahap akhir pengolahan guna membunuh bakteri pada limbah cair domestik.