Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Komputer

PEMBERDAYAAN PETUGAS REKAM MEDIS TERKAIT ANALISIS KEBUTUHAN SIM-KLINIK BAGIAN KODEFIKASI KLINIS Nita Dwi Nur Aini; Nanta Sigit
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Komputer Vol. 1 No. 3 (2024): September
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jpmik.v1i3.971

Abstract

Pencatatan data rekam medis di fasilitas pelayanan kesehatan merupakan suatu komponen yang penting dalam mewujudkan pelayanan yang optimal. Salah satu dari isi rekam medis yang wajib diisi yaitu kode penyakit dan tindakan. Pengkodean merupakan kegiatan memberikan kode diagnosis primer dan diagnosis sekunder sesuai dengan ICD-10 serta kode tindakan di ICD 9 CM. Permasalahan di Klinik X belum diberlakukan rekam medis elektronik sesuai dengan kebijakan Permenkes No 24 Tahun 2022 terutama dalam hal kodefikasi klinis. Kegiatan ini diawali dengan sosialisasi terkait identifikasi kebutuhan pada kodefikasi klinis dilanjutkan dengan analisis kebutuhan kodefikasi klinis. Adapun metode kegiatan dilakukan dengan tahap persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 (tiga) hari dengan peserta yang terlibat adalah petugas rekam medis di klinik X berjumlah 3 orang dengan sosialisasi dan diskusi interaktif. Evaluasi dilakukan sebelum dan sesudah kegiatan dengan diberikan tes sebanyak 10 pertanyaan kepada peserta untuk menilai kemampuan kognitif para peserta. Berdasarkan hasil evaluasi diketahui bahwa terjadi peningkatan rata-rata nilai pretest 55.00 dan setelah diberikan edukasi rata-rata nilai postest menjadi 85.00 dengan peningkatan sebesar 54%. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini sudah berjalan lancar dan perlu terus dilakukan agar dapat meningkatkan kemampuan petugas rekam medis dalam merancang SIM-Klinik untuk menambah pemahaman petugas supaya dapat mengidentifikasi kebutuhan sistem secara tepat untuk meningkatkan mutu pelayanan klinik.
PEMBERDAYAAN PETUGAS REKAM MEDIS DALAM PENYAJIAN DATA SIM KLINIK DI KLINIK MODERN, PONCOKUSUMO, KABUPATEN MALANG Nanta sigit; Moh Maulana
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Komputer Vol. 1 No. 3 (2024): September
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70248/jpmik.v1i3.1147

Abstract

Klinik Modern merupakan satu diantara klinik rawat inap pratama yang terdapat di Kabupaten malang yang menyelenggarakan pelayanan kesehatan secara perorangan, dimana rata-rata kunjungan pasien di klinik moderna berkisar 50 pasien per hari. Setiap fasilitas pelayanan kesehatan termasuk klinik wajib menyelenggarakan rekam medis. Salah satu sistem yang dilaksanakan dalam unit rekam medis adalah Rekam medis elektronik merupakan rekam medis yang penyelenggaraannya dilakukan dengan sistem elektronik. Tujuan dari rekam medis adalah untuk meningkatkan mutu sebuah pelayanan kesehatan, memberikan kepastian hukum, kerahasiaan, keamanan, keutuhan serta ketersediaan data rekam medis pasien, dan mewujudkan sebuah penyelenggaraan berbasis digital yang terintegrasi. Rekam medis elektronik paling sedikit dilakukan kegiatan registrasi pasien, ditribusi data rekam medis elektronik, pengisisan informasi klinis, pengolahan informasi rekam medis elektronik, pengimputan data, penyimpanan data rekam medis elektronik, menjamin mutu , transfer isi rekam medis. Kegiatan ini dilaksanakan sebanyak 3 kali dengan metode sosialisasi dan diskusi interaktif mengenai pelaksanaan sistem penyimpanan rekam medis yang dilakukan kepada petugas kesehatan. Dari hasil evaluasi, diketahui bahwa pengetahuan petugas kesehatan antara sebelum dan sesudah diberikan sosialisasi meningkat sebesar 70%, dimana sebelum diberikan edukasi, rerata nilai pretest sebesar 56.00 dan setelah diberikan edukasi rerata nilai postest menjadi 95.00. Kegiatan ini perlu dilakukan sebagai upaya meningkatkan kemampuan petugas kesehatan dalam melakukan sistem perancangan aplikasi SIMKLINIK.
IMPLEMENTASI KAIZEN METHODS DALAM PELATIHAN SCREEN PRINTING BERBASIS PRODUKSI SEBAGAI PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA SMK DI DUNIA INDUSTRI Wirawan Balol; Nanta Sigit; Praygo Midi Mitra Setiawan
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Komputer Vol. 2 No. 3 (2025): September
Publisher : Yayasan Nuraini Ibrahim Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pelatihan Sablon Berbasis Produksi untuk Meningkatkan Kompetensi Siswa SMK di Industri merupakan program penting yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan vokasional siswa di industri. Signifikansi pelatihan sablon terletak pada kemampuannya untuk membekali siswa dengan pengetahuan praktis dan pengalaman langsung dalam menghasilkan cetakan berkualitas tinggi. Melalui pelatihan berbasis produksi, siswa dihadapkan pada skenario kehidupan nyata yang mempersiapkan mereka menghadapi tuntutan industri. Jenis pelatihan ini juga membantu mengembangkan keterampilan pemecahan masalah dan kemampuan berpikir kritis mereka. Lebih lanjut, mengintegrasikan sablon ke dalam industri sangatlah penting karena menyediakan metode yang hemat biaya untuk menghasilkan cetakan berkualitas tinggi. Hal ini juga membuka peluang bagi siswa untuk berkarir di berbagai industri seperti fesyen, periklanan, dan desain grafis. Secara keseluruhan, Pelatihan Sablon Berbasis Produksi untuk Meningkatkan Kompetensi Siswa SMK di Industri merupakan inisiatif yang sangat baik yang bermanfaat bagi siswa dan industri. Pelatihan ini membekali siswa dengan keterampilan vokasional yang esensial sekaligus menyediakan tenaga kerja terampil yang mampu memenuhi tuntutan industri.