Claim Missing Document
Check
Articles

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS TENTANG KEKAYAAN BANGSA INDONESIA DI KELAS V DENGAN MENGGUNAKAN MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT Iman Sampurna; Dine Trio Ratnasari; Nyuyerdha Nyuyerdha
Jurnal Pendidikan Dasar Setiabudhi Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Dasar Setiabudhi
Publisher : STKIP Setiabudhi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui apakah dengan menggunakan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran IPS tentang kekayaan bangsa Indonesia pada siswa kelas V. Jenis penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan subjek penelitian adalah siswa kelas V yang terdiri dari 17 siswa perempuan dan 12 siswa laki-laki. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing siklus terdiri atas dua kali pertemuan. Setiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan prestasi belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT). Pada siklus I rata-rata prestasi belajar diperoleh 70,69 dengan presentase ketuntasan 55,17% (tidak tuntas). Siklus II meningkat rata-rata menjadi 85,17 dengan presentase ketuntasan 89,66% (tuntas). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Times Games Tornament (TGT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR TATA SURYA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS VI SEKOLAH DASAR Tjut Afrida; Dine Trio Ratnasari; Cucu Juliawati
Jurnal Pendidikan Dasar Setiabudhi Vol 6 No 1 (2022): Jurnal Pendidikan Dasar Setiabudhi
Publisher : STKIP Setiabudhi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahn yang ditemukan yaitu kurangnya hasil belajar dan aktivitas belajar siswa khususnya materi tata surya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar tata surya dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mata pelajaran IPA kelas VI. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas (PTK), yang dilaksanakan 2 siklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Data yang di ambil yaitu data kuantitatif yaitu data hasil belajar diperoleh dari hasil tes. Penelitian ini dilakukan secara tatapmuka di SDN 1 Cijoro Pasir, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. Model yang diterapkan adalah model kooperatif tipe jigsaw. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas VI yang terdiri dari 17 siswa. Hasil penelitian aktivitas siswa dan guru pada siklus I presentase aktivitas guru 71% dan siswa 69%. Pada siklus II aktivitas guru dan siswa dengan presentase aktivitas guru 98% dan siswa 98% dengan indikator keberhasilan 80%. sedangkan Hasil belajar penelitian siklus I diperoleh tuntas individu 13 orang dan dan tidak tuntas individu 4 orang dengan presentase 76%. Hasil belajar siklus II seluruh siswa dinyatakan tuntas yaitu 100%. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa penggunan model kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada materi tata surya tentang planet kelas VI SDN 1 Cijoro Pasir
Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Motivasi terhadap Kinerja Mengajar Guru Sekolah Dasar Dine Trio Ratnasari; Udin Syaefudin Saud; Mubiar Agustin; Johar Permana
Jurnal Basicedu Vol 6, No 6 (2022): December 2022
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i6.4076

Abstract

Untuk meningkatkan standar sistem pendidikan secara keseluruhan, seorang kepala sekolah harus mampu meningkatkan kinerja anggota stafnya. Ada beberapa hal yang dapat berdampak pada kinerja seseorang, dan administrator sekolah harus mampu memberikan pengaruh yang memotivasi guru untuk melaksanakan tanggung jawab mereka secara efisien dalam rangka meningkatkan kinerja guru secara keseluruhan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dasar terhadap kinerja mengajar guru sekolah dasar serta dampaknya terhadap kualitas sekolah secara keseluruhan di kabupaten Lebak-Banten. Sebuah metodologi kuantitatif digunakan selama penyelidikan ini. Sampel penelitian ini adalah guru SD Negeri di Kabupaten Lebak. Besar sampel ditentukan dengan bantuan rumus Slovin, dan ditentukan 100 guru yang akan diperoleh dari total 775 guru SD negeri di Kabupaten Lebak. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk mengevaluasi kepemimpinan kepala sekolah dan efektivitas guru. Analisis regresi dilakukan dengan bantuan SPSS, dilakukan terhadap data yang digunakan. Telah ditentukan melalui proses pengujian hipotesis penelitian 1 bahwa H0 benar dan H1 salah. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah tidak berdampak langsung terhadap efektivitas mengajar guru. Menurut hasil penelitian pengujian hipotesis 2, H0 harus diabaikan dan H1 harus diterima. Akibatnya, dapat dikatakan bahwa kinerja guru di kelas secara langsung dipengaruhi oleh motivasi.
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI WUJUD BENDA DAN SIFATNYA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENT (TGT) PADA SISWA KELAS IV SD Desi Puspitasari; Dine Trio Ratnasari; Tjut Afrida
Jurnal Pendidikan Dasar Setiabudhi Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan Dasar Setiabudhi
Publisher : STKIP Setiabudhi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh beberapa permasalahan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran di SDN 1 Cijoro Pasir. Permasalahan yang ditemukan yaitu kurangnya hasil belajar dan aktivitas belajar siswa khususnya materi wujud benda dan sifatnya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar wujud benda dan sifatnya dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) pada mata pelajaran IPA kelas IV. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan 2 siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes. Analisis data yang digunakan adalah data kuantitatif. Pengumpulan data ini menggunakan instrument berupa lembar observasi aktivitas siswa dan lembar evaluasi/tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa pada siklus I yaitu 62,5 dengan persentase belajar kalsikal 66% dan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh siswa yaitu 73,8 dengan persentase 88%. Ditinjau dari data tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa mata pelajaran IPA
KREATIVITAS GURU KELAS 5 DENGAN MENGGUNAKAN METODE CREATIVE LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA PASCA PANDEMI COVID-19 DI SD NEGERI 2 CIBARENGKOK Ika Yudika; Yadi Heryadi; Dine Trio Ratnasari
Jurnal Pendidikan Dasar Setiabudhi Vol 6 No 2 (2023): Jurnal Pendidikan Dasar Setiabudhi
Publisher : STKIP Setiabudhi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh beberapa permasalahan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran SD Negeri 2 Cibarengkok pasca adanya perubahan system pembelajaran pasca pandemic Covid-19 sehingga berdampak terhadap minat belajar siswa. Maka dari itu kreativitas guru sangat penting untk meningkatkan minat belajar siswa pasca adanya perubahan system pembelajaran. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripisikan bagaimana kreativitas guru kelas 5 dalam meningkatkan minat belajar siswa di pasca Pandemi Covid-19 di SD Negeri 2 Cibarengkok. Subjek penelitian yaitu Kepala sekolah, guru kelas 5, guru PAI, dan guru PJOK SD Negeri 2 Cibarengkok. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi dengan menggunakan analisis data kualitatif deskriptif.
The Effect of Discipline and Motivation on Teacher Achievement in Elementary Schools Dine Trio Ratnasari; Udin Syaefudin Sa'ud; Mubiar Agustin; Johar Permana
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 15, No 3 (2023): AL-ISHLAH: JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35445/alishlah.v15i3.3663

Abstract

Competency tests were conducted to obtain information about mastery of teaching materials (substances) and learning methods for each teacher. This research was conducted with one dependent variable, namely teacher teaching performance (Y), and two independent variables, namely discipline (X1) and motivation (X2). This study uses a descriptive method with a quantitative approach. The temporary design research used is survey design research. The research instrument used was a questionnaire using a Likert scale as an assessment of the score for each question, with a score range of 1–5. The study population was all schools in Lebak Regency, totaling 775 schools. The research sample used a stratified random sampling technique. The results of this Discipline study have an influence and are significant on the performance of teaching teachers, including the high category. Motivation has a significant effect on teacher teaching performance in the high category. It can be concluded that discipline and motivation have high cross-category scores in achieving teacher-teaching performance.
PENGARUH KECERDASAN INTRAPERSONAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VI SDN RANCASENENG I Dina Oktaviani; Dine Trio Ratnasari; Yayan Oktaviana; Euis Fadhilah; Een Erniawati
Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE) Vol 5, No 2 (2023): Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/ijoee.v5i2.10493

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecerdasan intrapersonal terhadap hasil belajar IPS siswa kelas VI SDN Rancaseneng I. Penelitian yang dilakukan termasuk pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode ex post facto. Pada penelitian ini kelas yang menjadi populasi penelitian adalah kelas VI SDN Rancaseneng I yang berjumlah 36 siswa. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan populasi sebagai sampel (sampel jenuh). Teknik pengumpulan data berupa angket dan hasil belajar IPS berupa Penilaian Tengah Semester (PTS). Instrumen disebarkan kepada responden yang menjadi sampel penelitian untuk kemudian data yang diperoleh melalui instrumen angket tersebut dianalisis dengan analisis regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara kecerdasan intrapersonal terhadap hasil belajar IPS siswa kelas VI SDN Rancaseneng I. Hasil ini diperoleh melalui analisis data dengan regresi linier sederhana yang membentuk persamaan regresi Y = 36,463 + 0,552X dan dengan nilai thitung > ttabel (3,443 > 2,028) dan nilai signifikansi < 0,05 (0,002 < 0,05). Besar koefisien determinasi (R square) 0,259 artinya kecerdasan intrapersonal berpengaruh sebesar 25,9 % terhadap hasil belajar IPS siswa di SDN Rancaseneng I, sedangkan 74,1% dipengaruhi oleh faktor lain.Kata Kunci: Kecerdasan Intrapersonal, Hasil Belajar, IPS.
ANALISIS FAKTOR MINAT BACA SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) KELAS IV C SDN 1 RANGKASBITUNG TIMUR Dine Trio Ratnasari; Uswatun Hasanah; Nina Riska; Iwat Rahmawati; Asnah Asnah
Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE) Vol 5, No 2 (2023): Indonesian Journal of Elementary Education (IJOEE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/ijoee.v5i2.10491

Abstract

AbstrakPenelitian  ini  dilatarbelakangi  oleh  minat  baca  siswa  Pada  pembelajaran  IPS  kelas  IV  C  SDN  1 Rangkasbitung  Timur  yang  masih  tergolong  rendah,  banyak  anak  yang  belum  menjadikan  membaca sebagai sebagai suatu kegiatan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor pendukung dan  faktor  penghambat  minat  baca  siswa  Kelas  IV  C  SDN  1  Rangkasbitung  Timur.  Penelitian  ini menggunakan  metode  penelitian  deskriptif  kualitatif.  Subjek  penelitian  ini  adalah  guru  wali  kelas  dan siswa kelas IV C di SDN 1 Rangkasbitung Timur. Teknik pengumpulan data menggunakan Observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini bahwa faktor pendukung minat baca adalah kebutuhan terhadap  bacaan,  motivasi  diri,  tindakan  untuk  mencari  bacaan  keinginan  untuk  membaca,  rasa  senang terhadap bacaan, kesiapan membaca, cara mengajar guru, lingkungan sekolah, alat peraga, teknologi dan pola  asuh  orang  tua.  Faktor  penghambatnya  adalah  rasa  malas,  kurangnya  motivasi  diri,  kemampuan membaca,  faktor  ekonomi,  materi  IPS  yang  rumit,  fasilitas  sekolah,  teknologi  dan  adanya  ketertarikan untuk bermain yang lebih besar.Kata Kunci: faktor minat baca, pembelajaran IPS, siswa kelas IV
Scientific Literacy Ability Through Speed Reading Methods in Class V Elementary School Students Yeni Sulaeman; Ade Hikmat; Imam Safii; Aan Aan; Muhardila Fauziah; Usep Saepul Mustakim; Ajeng Muliasari; Dine Trio Ratnasari
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No SpecialIssue (2023): UNRAM journals and research based on science education, science applic
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v9iSpecialIssue.6017

Abstract

The teacher has not provided a special method to improve reading skills, the teacher has not measured the students' reading speed and the percentage of understanding of the reading content that the students have achieved, apart from that, the students also think that reading is a very boring lesson Reading is an important skill that can have implications for other literacy skills. However, the average reading ability of SDN 1 Nameng students is still not optimal. The aim of this research is to improve students' reading literacy skills by using the speed reading method on students' science lesson material. The method used in this research is action research which refers to the Kemmis and Mc Taggart model using a spiral system cycle consisting of planning, implementing actions, observation and reflection. The results of class actions in cycle I averaged 72.34% and increased in cycle II with an average of 80.46%. The conclusion of the class action carried out shows that the speed reading method is able to improve students' reading literacy skills in science subject matter
Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Motivasi terhadap Kinerja Mengajar Guru Sekolah Dasar Ratnasari, Dine Trio; Saud, Udin Syaefudin; Agustin, Mubiar; Permana, Johar
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 6 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i6.4076

Abstract

Untuk meningkatkan standar sistem pendidikan secara keseluruhan, seorang kepala sekolah harus mampu meningkatkan kinerja anggota stafnya. Ada beberapa hal yang dapat berdampak pada kinerja seseorang, dan administrator sekolah harus mampu memberikan pengaruh yang memotivasi guru untuk melaksanakan tanggung jawab mereka secara efisien dalam rangka meningkatkan kinerja guru secara keseluruhan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dasar terhadap kinerja mengajar guru sekolah dasar serta dampaknya terhadap kualitas sekolah secara keseluruhan di kabupaten Lebak-Banten. Sebuah metodologi kuantitatif digunakan selama penyelidikan ini. Sampel penelitian ini adalah guru SD Negeri di Kabupaten Lebak. Besar sampel ditentukan dengan bantuan rumus Slovin, dan ditentukan 100 guru yang akan diperoleh dari total 775 guru SD negeri di Kabupaten Lebak. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner untuk mengevaluasi kepemimpinan kepala sekolah dan efektivitas guru. Analisis regresi dilakukan dengan bantuan SPSS, dilakukan terhadap data yang digunakan. Telah ditentukan melalui proses pengujian hipotesis penelitian 1 bahwa H0 benar dan H1 salah. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah tidak berdampak langsung terhadap efektivitas mengajar guru. Menurut hasil penelitian pengujian hipotesis 2, H0 harus diabaikan dan H1 harus diterima. Akibatnya, dapat dikatakan bahwa kinerja guru di kelas secara langsung dipengaruhi oleh motivasi.