Claim Missing Document
Check
Articles

Redesain PD. Terminal Makassar Metro Dengan Pendekatan Arsitektur Modern di Kota Makassar muhajerin, M; A. Amin, Siti Fuadillah; Amal, Citra Amalia; Abdullah, Ashari; Rohana, Rohana; Amalia, Andi Annisa
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v2i1.10353

Abstract

ABSTRAK: PD. Terminal Makassar Metro merupakan salah satu terminal induk di Kota Makassar yang melayani 34 trayek (rute). Keberadaan  PD. Terminal Makassar Metro sangat diperlukan dalam mendukung mobilitas penduduk di dalam dan di luar Kota Makassar dan menciptakan ketertiban lalu lintas. Kondisi PD. Terminal Makassar Metro saat ini banyak memiliki permasalahan seperti fasilitas pelayanan terminal tidak memenui standar terminal tipe A, kondisi fasilitas kurang terawat, dan sirkulasi penumpan didalam terminal yang tidak terorganisir dengan baik. Tujuan redesain PD. Terminal Makassar Metro adalah mewujudkan PD. Terminal Makassar Metro sebagai terminal induk yang sesuai dengan standar terminal tipe A dengan menerapkan konsep arsitektur modern sebagai pendekatan atau upaya yang dilakukan untuk meminimalisasi permasalahan yang ada pada PD. Terminal Makassar Metro. Hasil redesain konsep tapak ini dengan luas 12 ha, tersedia fasilitas di dalam terminal penumpang yang dilengkapi ruang tunggu di lantai 1 dan 2, hall, loket tiket, restauran, ruang P3K, tempat bermain anak, mini market, foodcont, dan kantor pengelolah, untuk fasilitas pada site terdapat bagunan terminal, parkiran umum dan parkiran bus, musholla, area check-in kendaraan, tempat istirahat sopir, bengkel, taman, tempat cuci bus, dan peron. Hasil penelitian ini menyimpulkan PD. Terminal Makassar Metro menjadi salah satu terminal induk yang berstandar tipe A dengan konsep arsitektur modern.KATA KUNCI : Arsitektur Modern, PD. Terminal Makassar Metro, Redesain
Perancangan Pusat Butterfly Farm dengan Pendekatan Arsitektur Ekologis di Kabupaten Maros Dewi, Prasasti Ekha Milleyanti Sula; Abdullah, Ashari; Yusri, Andi; Idrus, Irnawaty; Mustafa, Mursyid; Paddiyatu, Nurhukmah
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v2i2.12399

Abstract

Kupu-kupu merupakan salah satu jenis serangga yang memiliki keindahan warna dan bentuk sayap. Di Indonesia sendiri terdapat sekitar 2.500 jenis kupu-kupu. Salah satu kawasan yang merupakan habitat kupu-kupu di Sulawesi Selatan adalah Taman Nasional Bantimurung. Selain itu, dengan terjadinya pemburuan kupu-kupu di kawasan Taman Nasional Bantimurung untuk komersialisasi kupu-kupu yang telah menjadi bisnis menimbulkan permasalahan yang serius sehingga memerlukan upaya untuk menjaga kupu-kupu dari bahaya, kepunahan, serta meningkatkan populasi dan kualitas kupu-kupu untuk menunjang kesejahteraan masyarakat. Butterfly Farm yang berlokasi di Kecamatan Bantimurung Kabupaten Maros yang sesuai dengan RTRW, ketersediaan utilitas sekitar tapak, luas lahan yang cukup dan termasuk lahan konservasi. Butterfly Farm yang direncanakan terdiri dari 3 fungsi utama yaitu menjadi sarana konservasi kupu-kupu, rekreasi, dan edukasi kupu-kupu dengan total luas sebesar 25.100 m2 dengan luas lahan terbangun sebesar 8.785 m2. Bentuk bangunan dasar yaitu mengambil bentuk kupu-kupu endemik yang merupakan kupu-kupu endemik di Provinsi Sulawesi Selatan yang terdiri menjadi satu massa. Pada siteplan terdiri dari bangunan utama, ruang parkir, halte, jalan, taman. Perancangan yang dibuat menggunakan pendekatan  Arsitektur Ekologis. Arsitektur ekologis merupakan sebuah konsep arsitektur yang dalam perancangannya memperhatikan keseimbangan antara manusia, bangunan, dan lingkungan. Butterfly Farm yang direncanakan bertujuan untuk mewadahi kegiatan melestarikan kupu-kupu, sebagai konservasi, rekreasi, mengedukasikan, serta promosi ke masyarakat mengenai pelestarian kupu-kupu yang hampir terancam punah.
Perancangan Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Gowa dengan Pendekatan Arsitektur Hybrid Rinaldi, Riki; Rohana, Rohana; Paddiyatu, Nurhikmah; Abdullah, Ashari; Yusri, Andi; Amin, Siti Fuadillah A.
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v3i1.12439

Abstract

Pada zaman yang semakin kekinian dan modern ini, pendidikan adalah hal yang penting bagi setiap orang, perkembangan teknologi yang semakin meningkat meningkatkan kebutuhan akan sistem informasi dan komunikasi pada media digital dibandingkan dengan bersosialisasi di lingkungan sekitars sehingga budaya literasi kini semakin menurun yang pada akhirnya masyarakat menjadi malas membaca buku cetak yang berisi ilmu pengetahuan. Sedangkan ilmu pengetahuan dapat diperoleh dengan membaca maupun menulis buku. Oleh karena itu pendekatan Arsitektur Hybrid diperlukan untuk mempelajari dan memahami perilaku pengunjung perpustakaan agar banyak yang berkunjung dan beta untuk memanfaatkan fasilitas dalam mencari banyak ilmu. Dari hasil analisis ringkasan perpustakaan umum yang dirancang di Jl. HM Agus Salim Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa dengan luas 2,9 hektar, lantai 1 terdiri dari area lobi, café, taman baca,ruang baca anak-anak, area baca, toko buku, dan ruang baca khusus penyandang disabilitas, lantai 2 terdiri dari ruang baca, mushalla, aula, area koleksi referensi, area koleksi berkala, lantai 3 terdiri dari ruang seminar, bioskop mini, perpustakaan digital, ruang arsip, ruang staf keamanan, ruang rapat, lantai 4 khusus untuk ruang pengelola, sedangkan pada rooftop berfungsi sebagai tangki air daerah.
Perancangan Kawasan Agrowisata dengan Pendekatan Biophilic di Kota Makassar Tiranda, Muhammad Artha; Abdullah, Ashari; Idrus, Irnawaty; Syarif, Muhammad; Latif, Sahabuddin; A. Amin, Siti Fuadillah
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v3i1.12502

Abstract

Agrowisata merupakan objek wisata yang memanfaatkan usaha pertanian dengan tujuan untuk memperluas, pengetahuan dan pengalaman reaksi dan hubungan usaha di bidang pertanian. Perancangan kawasan Agrowisata di kota makassar, merupakan salah satu obyek rekreasi di Jl. Pajjaiang, Sudiang Raya, Kec. Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. yang menawarkan wisata perkebunan, perternakan dan tempat refreshing dengan pendekatan konsep biophilic. Pengunjung dapat terlibat dalam kegiatan pertanian, seperti bercocok tanam, panen, atau merawat hewan ternak. Interaksi langsung dengan alam ini dapat menciptakan pengalaman yang mendalam dan menginspirasi dimana pengunjung dapat merasakan kesempatan untuk merasakan tempat yang sehat, minim tingkat stress, serta menyediakan kehidupan yang sejahtera dengan cara mengintegrasi alam dengan baik. Perancangan Agrowisata dengan pendekatan biophilic dapat membawa manfaat ekonomi, sosial, dan lingkungan yang positif. Dengan memanfaatkan desain biophilic dapat menekankan pentingnya hubungan manusia dengan alam dan bagaimana integrasi elemen alami dalam berbagai aspek kehidupan kita.
Perancangan Hotel Resort di Danau Biru Kolaka Utara Dengan Pendekatan Arsitektur Tropis Alif, Nur; Mustafa, Mursyid; Yusri, Andi; Abdullah, Ashari; Idrus, Irnawaty; Paddiyatu, Nurhikmah
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v2i1.12509

Abstract

Indonesia merupakan negara yang berada di daerah khatulistiwa. Dengan letak Indonesia yang berada di kawasan khatulistiwa ini, Indonesia memiliki iklim tropis. Iklim tropis ini merupakan berkah dari Allah SWT yang diberikan kepada bangsa Indonesia. Iklim tropis yang berhawa sejuk dan hangat sepanjang tahun salah satu daya tarik bagi wisatawan yang berasal dari negara kawasan sub-tropis yang suhu rata-ratanya dapat lebih dingin apabila dibandingkan dengan kawasan tropis. Salah satu wilayah yang memiliki potensi alam yang berlimpah adalah Sulawesi Tenggara khususnya Kabupaten Kolaka Utara atau lebih tepatnya di Danau Biru, sangat disayangkan jika keindahan alam yang dimiliki tidak diolah dan dimanfaatkan dengan bijak, salah satu bentuk pengolahannya adalah dengan menjadikan tujuan wisata. Kegiatan berwisata tersebut harus didukung dengan fasilitas hunian sebagai tempat tinggal sementara para wisatawan, dan diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pengunjung dalam menginap selama berwisata ke Kolaka Utara. Pada perancangan hotel resort ini menggunakan pendekatan arsitektur tropis dimana material yang digunakan yaitu material yang berasal dari alam dan juga ramah lingkungan juga mudah untuk di dapatkan dan tentunya memiliki harga yang terjangkau, tujuannya untuk memanfaatkan hasil alam yang berada di Kab. Kolaka Utara dan juga mengurangi penggunaan energi yang berlebihan pada bangunan.
Perancangan Syariah Healing Center For Urban Stress dengan Pendekatan Arsitektur Biomorfik di Kabupaten Gowa Ahmad, Imelda; Amal, Citra Amalia; Zainuddin, Salmiah; Latif, Sahabuddin; Abdullah, Ashari; Paddiyatu, Nurhikmah
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v2i1.12520

Abstract

Berkembangnya infrastruktur pada suatu kota termasuk Kota Makassar menyebabkan kepadatan pendudul, sehingga kota menjadi ramai, bising, serta ruang terbuka terus berkurang. Hal tersebut menyebabkan terjadinya fenomena stress. Adapun rentang umur umur diatas 15 tahun yang dapat disebabkan oleh daya tekan yang tinggi baik dari segi sosial, ekonomi, lingkungan, serta kondisi sosial sehingga orang-orang membutuhkan tempat untuk relaksasi diri agar kondisi mental dan pikirannya dapat sembuh. Salah satu aktivitas yang dapat meredakan  kondisi mental berupa stres yaitu dengan berolahraga. dalam Islam sendiri Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk berolahraga yang bertujuan untuk menjadikan manusia sehat dan kuat. Sehat dipandang nikmat terbaik kedua setelah iman dalam pandangan islam. Perancangan Syariah Healing Center for Urban Stress di Kabupaten Gowa menjadi pusat pereda stres yang dapat membangkitkan rasa kepaduan pada pikiran, tubuh, dan roh yang mengaplikasikan alam sebagai media penyembuhan. Dengan menerapkan tiga prinsip Arsitektur Biomorfik yang brkaitan dengan alam sehingga dapat menciptakan ruang-ruang yang dapat menyehatkan manusia. Dengan penerapan konsep Arsitektur Biomorfik ini menghasilkan fasilitas yang dapat menunjang  pereda atau penyembuhan agar mencapai kesehatan mental, tubuh, dan kebugaran tubuh. Dengan adanya fasilitas ini, digarapkan dapat meredakan stres bagi pengguna.
Perancangan Gedung Olahraga Tennis di Kabupaten Soppeng Trianto, Rio; Mustafa, Mursyid; Yusri, Andi; Syarif, Muhammad; Abdullah, Ashari; Idrus, Irnawaty
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v2i1.12521

Abstract

Gedung olahraga tenis ini adalah salah satu fasilitas yang digunakan sebagai sarana dalam mengembangkan minat dan bakat Masyarakat Kabupaten Seppeng terkait dengan olahraga tenis. Dengan adanya fasilitas gedung olahraga tenis ini tentunya diharapkan dapat melahirkan talenta-talenta baru yang lahir dari tanah Soppeng ini sehingga diharapkan dapat mengembangkan minat masyarakat kepada olahraga tenis ini. Tujuan perancangan gedung olahraga ini tentunya dapat melahirkan atlet dan menumbuhkan minta masyrakat terhadap olahrga ini tentu dengan mengaplikasikan konsep neo vernacular pada bangunan sehingga dapat tetap menjadi bangunan dengan tidak melepaskan budaya arsitektur tradisional daerah Soppeng sehingga dapat menjadi salah satu icon bangunan di Kabupaten Soppeng. Metode yang digunakan dalam melakukan perancangan adalah melakukan pengambilan data penelitian yang akan digunakan sebagai acuan dalam melakukan konsep dan desain perancangan sesuai dengan format kaidah, aturan dan standar baik arsitektural maupun non arsitektural sesuai dengan judul perancangan. Hasil perancangan pusat penelitian ini tentunya mencakup konsep analisis tapak, aktivitas pengguna, kebutuhan ruang, luas ruang, konsep penataan
Perancangan Agrowisata Kopi dengan Pendekatan Arsitektur Organik di Tombolo Pao Kabupaten Gowa Basir, Nurmiati; Abdullah, Ashari; Yusri, Andi; Syahruddin, A.Syahriyunita; A Amin, Siti Fuadillah; Rohana, Rohana; Idrus, Irnawaty
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 2 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v2i2.12576

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki daya tarik potensial alam dan budaya yang dapat dikembangkan. Potensi tersebut dapat dikembangkan menjadi wisata berbasis pertanian dan perkebunan. Kelurahan Tamaona Kecamatan Tombolo Pao Kabupaten Gowa merupakan wilayah pengembangan agroindustri kopi yang memiliki prospek untuk meningkatkan nilai tambah produk kopi. Namun masalah yang dialami oleh masyarakat di wilayah tersebut adalah masih kurangnya bimbingan dan pendam- pingan dalam hal pengolahan biji kopi menjadi kopi bubuk. dengan hal tersebut merancang Agrowisata Kopi di Tombolo Pao Kabupaten Gowa dengan Arsitektur Organik yang bertujuan untuk mewadahi berbagai fasilitas utama yang disalurkan melalui potensi yang ada di Tombolo Pao di Kabupaten Gowa. Adapun metode perancangan yaitu terdapat dua jenis data yang diperoleh yaitu data primer dan sekunder kemudian pengumpulan data dengan melakukan survey dan observasi dan data dari instansi kemudian melakukan analisis data diantaranya yaitu analisis tapak, analisis fungsi dan program ruang, analisis bentuk dan material, analisis tema perancangan dan analisis sistem bangunan. Lokasi Perancangan Agrowisata Kopi berada di Kecamatan Tombolopao yang terletak didataran tinggi di Kabupaten Gowa dengan luas lahan 3,4 ha. Hasil Perancangan Agrowisata Kopi ini berfungsi sebagai wadah kegiatan wisata dan edukasi. Pada site plan terdiri atas bangunan utama, bangunan penunjang, mushollah, rumah kaca, cafetarian, area perkebunan kopi, area parkir dan beberapa ruang service lainnya. Bentuk bangunan merupakan metafora dari bentuk biji kopi yang di implementasikan dari arsitektur organik dengan menggunakan alam sebagai dasar ide desain.
Pendekatan Arsitektur Analogi pada Perancangan Islamic Center Leppangang di Kabupaten Pinrang Bastian, Alif; Abdullah, Ashari; Rohana, Nana; Idrus, Irnawaty; Latif, Sahabuddin; Paddiyatu, Nurhikma
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v3i1.14089

Abstract

Islamic Center Lepanggang bertujuan untuk memberikan wadah fisik bagi masyarakat di Kabupaten Pinrang dalam rangka menigkatkan kegiatan ke Islaman dengan pelatihan dan pengembangan manusia atas dasar ajaran agama Islam yang meliputi; ibadah, muamalah, takwa dan dakwa. Perancangan Islamic Center ini menggunakan pendekatan Analogi, memberikan pandangan atau cara menyampaikan pesan agar suatu konsep menjadi lebih mudah untuk diterima akal. Masalah dan pemecahan masalah adalah objek nonreal yang dianalogikan untuk memahami konsep dan definisinya. Perancangan Islamic Center di Kabupaten Pinrang yang terletak di Leppangang Kecamatan Patampanua, dengan luas lahan 60.000m² (6 hektar) dapat menampung 1.500 hingga 2.000 jamaah. Islamic Center Leppagang Ini terletak di tengah-tengah Kabupaten Pinrang. Pendekatan analogi yang digunakan adalah konsep dari kisah Nabi Nuh tentang membuat bahtera besar yang mampu menampung makhluk hidup sehingga selamat dari banjir besar.
Pendekatan Arsitektur Biophilic Pada Perancangan Sea World di Makassar Tammeng, Supardi Jaya; Abdullah, Ashari; A Amin, Siti Fuadillah; Syarif, Muhammad; Latif, Sahabuddin; Yusri, Andi; Amal, Citra Amalia
Journal of Muhammadiyah’s Application Technology Vol. 3 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/jumptech.v3i1.14107

Abstract

Sea World merupakan lembaga konservasi dalam bentuk taman satwa. Dengan tujuan sebagai sebuah sarana yang mengandung nilai rekreasi, informasi dan edukasi serta mengkonservasi biota laut ke dalam tangka akuarium atau wadah pamer yang ditampilkan secara alami kepada pengunjung. Penggunaan kata Sea World sendiri merupakan sebuah istilah pada sebuah Kawasan yang menampilkan pesona biota laut dengan media akuarium. Sea World diharapkan dapat memberikan edukasi untuk membantu masyarakat dan wisatawan memahami apa yang ada di laut, serta meningkatkan pengembangan pariwisata dan pendapatan ekonomi kota Makassar dan mata uang negara. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menyusun konsep dan perancangan arsitektur biofilik pada pertancangan Sea World Kota Makassar. Konsep Arsitektur biophilic adalah desain yang memberikan kesempatan bagi manusia untuk hidup dan bekerja di tempat yang sehat, meminimalkan tingkat stres, serta menyedakan kehidupan yang sejahtera dengan cara mengintegrasikan desain dengan alam. Dari hasil perancangan, Sea World berlokasi di Kecamatan Mariso, Kota Makassar. Total luas tapak sebesar 28.000 m2 dan luas lahan terbangun sebesar 8.400 m2. Bentuk bangunan mengadopsi bentuk likan pari. Siteplan terdiri dari bangunan utama, bangunan penunjang, ruang parkir, bangunan servis, halte, jalan, dan taman. Pusat daur ulang sampah plastik menerapkan empat prinsip arsitektur biophilic yaitu pencahayaan alami pada ruangan, halaman dalam , dinding tamu atau atap hijau , dan bentuk massa yang terinspirasi dari alam.
Co-Authors A. Amin, Siti Fuadillah A., Siti Fadillah A.Amin, Siti Fuadillah Ahmad, Imelda ahyar, wirga sandy Akbar, Muhammad Fauzan Akit, Afdin Aldi Setiawan, Aldi Alhumairah Amin, Siti Alhumairah Alhumairah, Siti Fuadillah Alif, Nur Amal, Citra Amalia Amalia, Andi Annisa Amalia, Citra Anto, Aprianto Asriadi Asriadi Aswad, Hajarul Azman, Andi Baharsin, Syamsir Aman Basir, Nurmiati Bastian, Alif Dewi, Prasasti Ekha Milleyanti Sula Dollah, Aris Sakkar Fahrul, Ahmad FAJAR, RIFKI SURYA Gazali, Wahyudi Rahmat Huddin, Misba idrus, irnawati Idrus, Irnawaty Idrus, Irnawaty Idrus Irawati Irawati Kurnianto, Ucok muhajerin, M Muhamad Ilham Pasiori, Ilham Muhammad Fikri Muhammad Ilham Muhammad Syarif, Muhammad Murnawati Murnawati, Murnawati Musiin, Windi Putri Mustafa, Mursyid Mutiah, Uryun Nana Rohana, Nana nana, Rohana Nengsih, Anni Syahrilia NUR, KHILDA WILDANA Paddiyatu, Nurhikah Paddiyatu, Nurhikma Paddiyatu, Nurhikmah Paddiyatu, Nurhukmah Rahmah, Berkah Fadhila Rahmat Hidayat Ramadhan, Afif Alfatwa Rasmawarni, Rasmawarni Renaldi, Aldhy Rifaldi Rifaldi, Rifaldi Riki Rinaldi Rio Trianto, Rio Rohana ROHANA ROHANA Rokhana, Nur Indah Ruslang, Ruslang Sahabuddin Latif, Sahabuddin Saputri, Intan Batari Sembiring, Rinawati Syaharuddin, A. Syahriyunita Syahriyunita, Andi Syahruddin, A. Syahriyunita Syahruddin, A.Syahriyunita Syahruddin, Andi Syahriyunita Syahruddin, Syahriyunita Tajuddin, Hafizh Tammeng, Supardi Jaya Tiranda, Muhammad Artha Widiyanti, Alma wildana, KhildaWildanaNur khilda Yulyadiputra, Imam Rusydi Yunus, Hamzah Yusri, Andi Zainuddin, Salmiah