Articles
LITERATURE REVIEW: PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DI SEKOLAH MENENGAH
Nanda Safarati;
Fatma Zuhra
Genta Mulia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol 14, No 1 (2023): Genta Mulia : Jurnal Ilmiah Pendidikan
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
AbstractPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji artikel-artikel ilmiah yang relevan dan berkaitan dengan pembelajaran berdiferensiasi di sekolah menengah, yaitu pada jenjang sekolah menengah pertama (SMP) dan pada jenjang sekolah menengah atas (SMA). Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah literature review (tinjauan pustaka). literature review diperoleh dari artikel terbitan 5 tahun terakhir yaitu dari tahun 2018 hingga 2022. Pencarian literatur difokuskan pada kata kunci “Pembelajaran berdiferensiasi” sehingga total artikel yang diperoleh sebanyak 1610 artikel, untuk penelitian pada jenjang SD, SMP dan SMA, yang diakses menggunakan google scolar. Namun, karena literature review artikel ini untuk mengetahui penerapan pembelajaran berdiferensiasi di sekolah menengah pada tingkat SMP dan SMA, maka dari jumlah total artikel yang didapatkan, penulis melakukan identifikasi dan pemilihan data yang sesuai. Sehingga hasil screening diperoleh sebanyak 16 artikel yang sesuai dengan topik penelitian. Berdasarkan hasil analisis literature review, maka disimpulkan a) pembelajaran berdiferensiasi telah diterapkan pada jenjang sekolah menengah; (b) pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa; (c) pembelajaran berdiferensiasi dapat diterapkan dalam semua pembelajaran dengan mengakomodir kebutuhan belajar siswa, (d) Instrumen yang digunakan dalam penelitian pembelajaran berdiferensiasi lebih dominan untuk mengukur hasil belajar siswa Kata-kata kunci: Pembelajaran, Berdiferensiasi, Sekolah Menengah.
DEVELOPMENT OF POP-UP BOOK MEDIA BASED ON PROBLEM-SOLVING ON FRACTION MATERIAL
Jasmaniah Jasmaniah;
Nurhayati Nurhayati;
Fatma Zuhra
AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika Vol 11, No 4 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH METRO
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (833.2 KB)
|
DOI: 10.24127/ajpm.v11i4.5964
This study aims to produce pop-up book media based on problem-solving in fractions in 4th grade of Elementary School that meet valid criteria and deserve to be developed. This research uses a development method that makes certain products and tests the effectiveness of these products. The development model used is the ADDIE model. Sampling used a random sampling technique with instruments in the form of media feasibility validation questionnaires given to 5 validators consisting of 3 expert validators and 2 Mathematics teachers. Based on the research and development results, problem-solving-based pop-up book learning media on fractional material developed through the ADDIE development model obtained an average feasibility percentage of 93.90%. At the same time, problem-solving-based pop-up book media that has been applied to students shows that 88.72% of students are happy with the learning.
PENINGKATAN HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) MAHASISWA PGSD MELALUI MODEL PEMBELAJARAN RADEC
Fatma Zuhra;
Nanda Safarati;
Jasmaniah
VARIASI : Majalah Ilmiah Universitas Almuslim Vol. 14 No. 2 (2022): VARIASI, Vol. 14 No. 2 Juni 2022
Publisher : LPPM Universitas Almuslim
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51179/vrs.v14i2.1242
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Higher Order Thinking Skilss (HOTS) mahasiswa PGSD melalui penerapan model pembelajaran RADEC (Read-Answer-Discuss-Explain and Create). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi eksperimen dan desain one group pretest posttest design. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester II unit D yang berjumlah 23 orang, dipilih menggunakan teknik sampling purposive. Penelitian ini dilakukan pada mata kuliah Konsep Dasar IPA SD II materi alat optik. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal HOTS yang disusun dalam bentuk uraian terbuka sebanyak 10 soal. Peningkatan HOTS mahasiswa dianalisis melalui perhitungan indeks gain (N-Gain). Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa model pembelajaran RADEC dapat meningkatkan HOTS mahasiswa PGSD. Hasil ini mengindikasikan bahwa model pembelajaran RADEC sebagai model pembelajaran inovatif terbaru yang dapat membangun keterampilan abad 21 khususnya HOTS.
PENINGKATAN HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) MAHASISWA PGSD MELALUI MODEL PEMBELAJARAN RADEC
Fatma Zuhra;
Nanda Safarati;
Jasmaniah
VARIASI : Majalah Ilmiah Universitas Almuslim Vol. 14 No. 2 (2022): VARIASI, Vol. 14 No. 2 Juni 2022
Publisher : LPPM Universitas Almuslim
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.51179/vrs.v14i2.1242
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan Higher Order Thinking Skilss (HOTS) mahasiswa PGSD melalui penerapan model pembelajaran RADEC (Read-Answer-Discuss-Explain and Create). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi eksperimen dan desain one group pretest posttest design. Sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester II unit D yang berjumlah 23 orang, dipilih menggunakan teknik sampling purposive. Penelitian ini dilakukan pada mata kuliah Konsep Dasar IPA SD II materi alat optik. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah soal HOTS yang disusun dalam bentuk uraian terbuka sebanyak 10 soal. Peningkatan HOTS mahasiswa dianalisis melalui perhitungan indeks gain (N-Gain). Berdasarkan hasil penelitian, disimpulkan bahwa model pembelajaran RADEC dapat meningkatkan HOTS mahasiswa PGSD. Hasil ini mengindikasikan bahwa model pembelajaran RADEC sebagai model pembelajaran inovatif terbaru yang dapat membangun keterampilan abad 21 khususnya HOTS.
LITERATURE REVIEW: PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DI SEKOLAH MENENGAH
Nanda Safarati;
Fatma Zuhra
Jurnal Genta Mulia Vol. 14 No. 1 (2023): JURNAL GENTA MULIA
Publisher : STKIP Bina Bangsa Meulaboh
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji artikel-artikel ilmiah yang relevan dan berkaitan dengan pembelajaran berdiferensiasi di sekolah menengah, yaitu pada jenjang sekolah menengah pertama (SMP) dan pada jenjang sekolah menengah atas (SMA). Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah literature review (tinjauan pustaka). literature review diperoleh dari artikel terbitan 5 tahun terakhir yaitu dari tahun 2018 hingga 2022. Pencarian literatur difokuskan pada kata kunci “Pembelajaran berdiferensiasi” sehingga total artikel yang diperoleh sebanyak 1610 artikel, untuk penelitian pada jenjang SD, SMP dan SMA, yang diakses menggunakan google scolar. Namun, karena literature review artikel ini untuk mengetahui penerapanpembelajaran berdiferensiasi di sekolah menengah pada tingkat SMP dan SMA, maka dari jumlah total artikel yang didapatkan, penulis melakukan identifikasi dan pemilihan data yang sesuai. Sehingga hasil screening diperoleh sebanyak 16 artikel yang sesuai dengan topik penelitian. Berdasarkan hasil analisis literature review, maka disimpulkan a) pembelajaran berdiferensiasi telah diterapkan pada jenjang sekolah menengah; (b) pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa; (c) pembelajaran berdiferensiasi dapat diterapkan dalam semua pembelajaran dengan mengakomodir kebutuhan belajar siswa, (d) Instrumen yang digunakan dalam penelitian pembelajaran berdiferensiasi lebih dominan untuk mengukur hasil belajar siswa
MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E BERBANTUAN BUKU SAKU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMA
Fatma Zuhra;
Muhammad Hasan;
Rini Safitri
Jurnal Pendidikan Sains Indonesia Vol 5, No 1 (2017): April 2017
Publisher : Universitas Syiah Kuala
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (125.564 KB)
Learning cycle adalah salah satu model pembelajaran dengan pendekatan konstruktivis. Model pembelajaran ini mulanya ada 3 tahap, selanjutnya mengalami perkembangan menjadi 5 tahap dikenal dengan 5E, lalu dikembangkan menjadi 7E yang menekankan transfer pembelajaran dari pengetahuan awal. Salah satu kelebihan dari model pembelajaran learning cycle adalah mampu mengembangkan sikap ilmiah peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar peserta didik dengan menerapkan model pembelajaran learning cycle 7E. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen semu pada materi hukum Newton dengan populasi seluruh peserta didik kelas X SMA Negeri I Bireuen. Sampel yang digunakan adalah peserta didik kelas X IPA I sebagai kelas eksperimen dan peserta didik kelas X IPA G sebagai kelas kontrol pada semester ganjil tahun ajaran 2016-2017 yang dipilih secara purposive sampling. Instrumen yang digunakan untuk melihat hasil belajar peserta didik adalah tes berbentuk pilhan ganda berjumlah 17 soal. Hasil akhir menunjukkan bahwa nilai rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol yaitu 72,62 dan 66,86, dari hasil perhitungan N-gain diperoleh rata-rata pada kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah 0,53 dan 0,44 keduanya berada pada kategori sedang. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa hasil belajar kelas eksperimen lebih baik dari pada kelas kontrol.
E-learning assisted AIR learning model to improve students' critical thinking skills
Nanda Safarati;
Fatma Zuhra
Jurnal Inovasi Teknologi Pendidikan Vol 10, No 2 (2023): June
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21831/jitp.v10i2.53648
A learning innovation that combines innovative learning with online learning needs to be done to bridge pandemic conditions such as Covid-19. One of them is the e-learning-assisted AIR learning model (e-AIR). The integration of e-learning into the AIR learning model is carried out to provide learning facilities for students so they can repeat learning material anytime and anywhere. One of the competencies expected to develop in physics courses is CBC. Developing critical thinking is crucial because it is a skill most students need when facing a problem. This study aimed to determine the increase in student CBC by applying the e-learning-assisted AIR learning model for the Physics Education Study Program students at Almuslim University. This quasi-experimental study with a one-group pretest and posttest design was conducted on all Physics Education students at Almuslim University with a sample of 9 students. The research instrument used was in the form of questions adapted to the KBK indicators. Data analysis using the n-gain test. The results of this study show that the e-learning-assisted AIR learning model can improve student CBC, as seen from the percentage obtained, namely as many as five students obtained a percentage of 56%, as many as three students obtained a percentage of 33% in the medium category. As many as one student received 11%, with a low category.
Penggunaan Media Komik Fisika Berbasis Problem Solving Pada Materi Pemanasan Global Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar dan Pemahaman Konsep Siswa
Nanda Safarati;
Fatma Zuhra
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 9 No 11 (2023): November
Publisher : Postgraduate, University of Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.29303/jppipa.v9i11.4828
Learning media is an intermediary in the learning process, and is expected to arouse student motivation in learning activities, especially in physics lessons. However, some teachers have difficulty adapting the media to the material that will be provided, especially global warming material. So that causes a lack of interest in learning students to read textbooks, which results in a low understanding of students' concepts of physics subjects, especially on global warming material. The purpose of this study was to determine the increase in learning motivation and understanding of students' concepts through the use of problem solving-based physics comics on global warming material. The method used in this study is qualitative, a type of quasi-experimental research (quasi-experiment). The research design used was a two-group pretest-posttest design. Totaling 30 students selected by cluster random sampling. The instruments used in this study were test instruments (pretest-posttest) and non-test instruments (questionnaires). Data analysis shows the value of Sig. < 0.05, namely 0.00, thus Ho is rejected and Ha is accepted. It can be concluded that the use of problem solving-based physics comic media on global warming material can improve students' understanding of concepts.
PELATIHAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH BERBASIS LITERASI SAINS UNTUK MENINGKATKAN PROFESIONALISME GURU
Zuhra, Fatma;
Safarati, Nanda;
Jasmaniah, Jasmaniah;
Nurhayati, Nurhayati
JCES (Journal of Character Education Society) Vol 6, No 4 (2023): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31764/jces.v6i4.16356
Abstrak: Salah satu komponen profesionalisme guru adalah mampu menulis karya ilmiah. Dimana kegiatan ini tidak saja perlu dilakukan dalam rangka memperolah angka kredit untuk kenaikan jabatan atau untuk keperluan akreditasi akan tetapi merupakan salah satu kemampuan yang wajib dimiliki oleh guru. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk mengembangkan profesionalisme guru SD N 9 Peusangan Selatan melalui pelatihan penulisan karya ilmiah berbasis literasi sains. Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan. Kegiatan pelatihan dan pendampingan penulisan karya tulis ilmiah berbasis literasi sains ini di ikuti oleh guru-guru SD Negeri 9 Peusangan Selatan berjumlah 17 orang. Kegiatan pengabdian ini terdiri atas dua sesi. Sesi pertama yaitu pelatihan dan sesi kedua pendampingan dalam penulisan karya tulis ilmiah berbasis literasi sains untuk menghasilkan draft artikel yang siap dipublikasi. Kegiatan pelatihan dilakukan selama satu minggu (4 kali tatap muka). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini mampu meningkatkan pemahaman guru-guru SD Negeri 9 Peusangan Selatan tentang penulisan karya tulis ilmiah, hal ini dilihat dari peningkatan nilai rata-rata pretes dan postes sebesar 34,12 serta mampu meningkatkan profesionalisme guru SD Negeri 9 Peusangan Selatan, dilihat dari jumlah draft karya tulis ilmiah yang dihasilkan setelah pengabdian dilakukan.Abstract: One of the components of teacher professionalism is being able to write scientific papers. This component is not only aimed to obtain credit points for promotion or for accreditation purposes, but also to be one of the abilities that must be mastered by teachers. The purpose of this community service was to develop the teachers professionalism of SD N 9 Peusangan Selatan through training in writing scientific papers based on scientific literacy. The method used in this service community was training and mentoring. The training and mentoring activities for writing scientific papers based on scientific literacy were attended by 17 teachers of SD Negeri 9 Peusangan Selatan. This service activity consisted of two sessions. The first session was training and the second session was mentoring in scientific writing based on scientific literacy to produce draft articles ready to be published. The training activities were carried out for one week (4 face-to-face meetings). This community service activity was able to increase the understanding of the teachers of SD Negeri 9 Peusangan Selatan about writing scientific papers. It can be seen from the increase in the average value of the pretest and posttest which obtained 34.12 and it was able to increase the professionalism of the teachers of SD Negeri 9 Peusangan Selatan due to number of drafts of scientific papers produced after the service was carried out.
Creative Thinking Skills: Project Based Learning (PjBL) in the Media and Learning Resources Development Course
Safarati, Nanda;
Zuhra, Fatma;
Liani, Novi Sari
Utamax : Journal of Ultimate Research and Trends in Education Vol. 6 No. 2 (2024): Utamax : Journal of Ultimate Research and Trends in Education
Publisher : LPPM Universitas Lancang Kuning. Pekanbaru. Indonesia
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31849/utamax.v6i2.19620
This study uniquely explores the enhancement of students' creative thinking skills through the application of Project-Based Learning (PjBL) in media and learning resource development courses, addressing a critical gap in contemporary educational methodologies. The research employed a quasi-experimental design at Almuslim University within the Basic Education Study Program (PGSD). The sample included 3rd semester PGSD students, with 29 students in the experimental group (class 3f) and 29 in the control group (class 3e), selected using purposive sampling. Utilizing a Posttest Only Control design, data were collected through observation and tests. Validity was ensured through content and empirical checks, and data analysis involved normality, homogeneity tests, and hypothesis testing using SPSS 23.0 software. The findings indicate a significant improvement in students' creative thinking skills as a result of implementing the PjBL model in media and learning resource development courses. The experimental group demonstrated enhanced critical thinking, creativity, and problem-solving abilities compared to the control group. These results underscore the efficacy of PjBL in fostering essential 21st-century skills among students. The structured, hands-on approach of PjBL not only engages students actively but also encourages collaborative learning and innovative thinking. The application of PjBL in media and learning resource development courses significantly enhances students' creative thinking skills. This study's implications extend to broader educational contexts, suggesting that integrating PjBL can effectively prepare students for future challenges by promoting critical, creative, and collaborative skills essential for success in a rapidly evolving world.