Articles
PENGARUH SELF CONFIDENCE TERHADAP INTENSITAS PENGGUNAAN MAKE UP PADA MAHASISWI ANGKATAN 2018 PROGRAM STUDI PSIKOLOGI UNIVERSITAS NEGERI MANADO
Angeli V. Pangemanan;
Tellma M. Tiwa;
Sinta E. Kaunang
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 1 (2022): Maret
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53682/pj.v3i1.5638
Make up menjadi salah satu cara yang digunakan mahasiswi untuk memperbaiki kekurangan secara fisik dimana ketika kekurangan tersebut tertutupi maka akan muncul rasa percaya diri. Hal ini membuat seseorang semaksimal mungkin memperbaiki penampilan agar terlihat lebih menawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas penggunaan make up terhadap kepercayaan diri. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan studi lapangan (field research). Penelitian dilakukan kepada mahasiswi angkatan 2018 program studi psikologi universitas negeri manado dengan jumlah subjek sebanyak 33 mahasiswi. Teknik analisis data dalam penelitian menggunakan alat bantu program computer SPSS 25 for windows. Dengan hasil perhitungan menggunakan rumus regresi liner sederhana besarnya nilai korelasi atau (R) sebesar 0.021 dan diperoleh R(Square) sebesar 0.037 yang berarti pengaruh variable bebas (Self Confidence) berpengaruh terhadap variabel terikat (Intensitas Penggunaan Make up) sebesar 0,37%.
ORIENTASI MASA DEPAN PENGHUNI LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KELAS 2 TOMOHON PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA
Ariska N. Kambong;
Tellma M. Tiwa;
Sinta E. Kaunang
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 1 (2022): Maret
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53682/pj.v3i1.5639
Orientasi masa depan future orientation adalah gambaran diri seseorang di masa depan khususnya mengenai tujuan, harapan dan hal-hal yang menjadi perhatiannya dalam Nurmi 1994. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya orientasi masa depan pelaku tindak pidana pembunuhan berencana penghuni Lembaga Pembinaan Khusus Anak Tomohon. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, Subjek dalam penelitian ini berjumlah satu orang yang merupakan penghuni Lembaga pembinaan khusus anak yang merupakan pelaku tindak pidana pembunuhan berencana. Orientasi masa depan dikonseptualisasikan kedalam proses multidimensional antara motivasi yang mencakup cara-cara dalam mewujudkan tujuannya di masa depan, dan evaluasi yang mencakup harapan-harapan yang dapat direalisasikan oleh subjek.
PENERIMAAN DIRI WANITA DEWASA AWAL YANG MELAKUKAN ABORTUS PROVOCATUS AKIBAT HAMIL DILUAR NIKAH DI KECAMATAN ERIS
Meicksel Tahulending;
Tellma M. Tiwa;
Great E. Kaumbur
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 1 (2022): Maret
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53682/pj.v3i1.5644
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Penerimaan Diri Wanita Dewasa Awal Yang Melakukan Abortus Provocatus Akibat Hamil Diluar Nikah Di Kecamatan Eris. Subjek dalam penelitian ini adalah seorang wanita berusia 22 tahun yang pernah melakukan aborsi. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara dan observasi dan dokumentasi. Dengan teknik purposive sampling dan analisis yang dilakukan dengan proses reduksi data dan pengkodean. Hasil penelitian ini meskipun subjek sempat menutup diri dan membutuhkan proses dalam penerimaan diri, akan tetapi untuk saat ini subjek sudah merasa nyaman dengan segala kekurangan dan kelebihan diri subjek saat ini. Subjek sudah merasa puas dengan dirinya saat ini, subjek tidak prihatin akan adanya reaksi sosial, hal ini juga tidak terlapas dari peran keluarga dan sahabat subjek. subjek juga tetap memiliki kemandirian dan subjek sangat menghargai diri subjek yang sekarang ini.
STUDI KASUS PERASAAN BERSALAH (GUILTY FEELINGS) PELAKU PENYALAHGUNAAN NARKOBA DI LPKA TOMOHON
Rizaldy J. Illy;
Tellma M. Tiwa;
Marssel M. Sengkey
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 2 (2022): Juni
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36582/pj.v3i2.5655
Guilty Feelings According to Cohen, et al (2011) are positively and significantly related to religiosity and morals. Morals include feelings of guilt and remorse which are described as discomfort after engaging in deviant behavior. This study uses a qualitative approach with subject 1 who is a resident of the Tomohon Child Special Guidance Institute, a drug abuser. In the category of feelings of guilt proposed by Brue Narramore (2005), the subject is in the category of objective guilt, especially in the Legal Guilt where, the subject feels guilty because he has violated the law, which causes problems in the social environment.
PENGARUH RELIGIUSITAS TERHADAP JUVENILE DELINQUENCY PADA SISWA SMA NEGERI 2 MANADO
Yehezkiel J. Pua;
Tellma M. Tiwa;
Great E. Kaumbur
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 2 (2022): Juni
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36582/pj.v3i2.5658
One of the problems one faces in adolescence is a transition period that can make a youth's emotions less stable. This time is often referred to as the time of the storm (strum and drang), yaigrumbling about a time of turmoil resulting from opposing values. It is this transition period that brings about a sense of self-behavior called Juvenile Delinquency. Juvenile Delinquency is a manifestation of unresolved conflicts in both childhood and youth. This requires strong religious confidence and experience in the teachings of religion in order to reduce delinquent behavior. The study was carried out using the quantitative method to see the religious impact of the juvenile delinquency of country high school students 2 Manado. The sample in this study totaled 74 students. The data analysis technique used in data management is simple linear regression. Management used computer assistive SPSS program 26 for Windows. The calculations using a simple regression analysis gained significance by 0.002 (p< 0.05) then would have a religious influence on juvenile delinquency with a contribution of 12.9%. Autism
DINAMIKA KOMUNIKASI INTERPERSONAL DISATUAN LALU LINTAS POLRES MINAHASA
Winstein R. Tampinongkol;
Tellma M. Tiwa;
Marssel M. Sengkey
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 3 (2022): September
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53682/pj.v3i3.5668
Komunikasi merupakan salah satu cara mempermudah seseorang dalam memahami suatu pesan atau informasi, sehingga permasalahan yang kompleks seperti kesalah pahaman dapat dicegah dengan komunikasi interpersonal yang baik. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dinamika komunikasi interpersonal yang terjalin di Satuan Lalu Lintas Polres Minahasa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis desain penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi teknik analisis data menggunakan tahapan yaitu reduksi data, penyajian data, verifikasi dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika komunikasi interpersonal disatuan lalu lintas polres minahasa bersifat terbuka dan memperlihatkan kesetaraan antara senior dan junior walaupun keefektifan dalam berkomunikasi belum maksimal dikarenakan ada beberapa faktor yang mempengaruhinya. Dalam hasil penelitian ini juga peneliti menggunakan 5 aspek dalam komunikasi yang memberikan indikasi terciptanya komunikasi interpersonal yang efektif yaitu (1) keterbukaan (2) Empati (3) sikap positif (4) sikap mendukung (5)kesetaraan
PENGARUH SOCIAL COMPARISON TERHADAP BODY IMAGE REMAJA AKHIR LAKI-LAKI DI SMAN 1 KAKAS
Ferendita S. Manatar;
Tellma M. tiwa;
Dewo A. N. Narosaputra
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 3 (2022): September
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53682/pj.v3i3.5669
This study aims to determine the effect of social comparison on body image in late adolescent boys at SMAN 1 Kakas. This research method uses quantitative methods. The subjects of this study were 153 late adolescent boys at SMAN 1 Kakas with a non-probability sampling technique using purposive sampling. The research instruments used in this study were the PACS-R (2014) scale which measures social comparison and BAS-2 (2015) which measures body image. The research results were tested using a simple regression analysis. The results of the analysis show that there is a significant positive effect of social comparison on body image in late adolescent boys at SMAN 1 Kakas with the resulting social comparison effect of 89%. Based on the hypothesis test, it is concluded that H1 is accepted, meaning that Social Comparison has a negative and significant effect on Body Image.
HUBUNGAN BODY IMAGE DENGAN PERILAKU DIET PADA MAHASISWI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MANADO
Kristin S. Manongko;
Tellma M. Tiwa;
Sinta E. Kaunang
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 3 (2022): September
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53682/pj.v3i3.5674
Diet is a plan or arrangement of eating and drinking patterns that aim to lose weight or maintain health. One of the factors that influence dietary behavior is a person's personality factor which is related to self-confidence about his body shape. The discrepancy between the ideal image and self-perception can cause a negative body image. If a person feels insecure about his body condition, he will go on a diet to get the ideal body. This research uses quantitative methods. This study aims to determine the relationship between Body Image and Dietary Behavior in students of the Faculty of Economics, Manado State University using 32 research samples. The data technique used in finding relationships and proving the relationship regarding the proposed hypothesis is a correlation test processed using IBM SPSS version 25 for Windows with a significance value (sig) of 0.744 greater than > 0.05 probability, so it can be concluded that there is no relationship between body image and dietary behavior.
PENGARUH PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP LOCUS OF CONTROL KARYAWAN TOKO ALFAMART DI KOTA TOMOHON
Elma E. A Gigir;
Tellma M Tiwa;
Meike E Hartati
PSIKOPEDIA Vol. 3 No. 2 (2022): Juni
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.36582/pj.v3i2.6951
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pengembangan karir terhadap locus of control dan gambaran tingkat locus of control karyawan. Responden dalam penelitian ini adalah karyawan Toko Alfamart di Kota Tomohon yang berjumlah 85 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan jenis sampel jenuh. Metode pengumpulan data menggunakan dua skala yaitu skala pengembangan karir dan skala locus of control. Hasil pengolahan data menunjukkan nilai koefisien regresi sebesar 0.175 dengan nilai konstanta sebesar 62.047, sehingga bentuk persamaan kedua variabel adalah Y = 62.047+0.175X yang berarti jika pengembangan karir meningkat sebesar satu satuan, maka locus of control akan meningkat sebesar 0.175. Berdasarkan hasil uji F, nilai Fhitung sebesar 12.697 ≥ nilai Ftabel sebesar 3.955. Hasil ini menunjukkan bahwa hipotesis terbukti dan diterima. Pengaruh pengembangan karir terhadap locus of control pada nilai R-Square sebesar 0.133 atau 13.3%. Berdasarkan uji deskripsi persentase locus of control internal lebih banyak dimiliki karyawan dengan jumlah peresentase 24.7% dibandingkan dengan locus of control eksternal dengan jumlah persentase 9.4%.
HUBUNGAN PENERIMAAN DIRI DENGAN HARGA DIRI IBU YANG MEMILIKI ANAK TUNAGRAHITA DI SLB-C KATOLIK STA. ANNA TOMOHON
Theresia S. M. Saragih;
Tellma M. Tiwa;
Melkian Naharia
PSIKOPEDIA Vol. 4 No. 1 (2023): Maret
Publisher : Program Studi Psikologi Universitas Negeri Manado
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53682/pj.v4i1.6991
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali hubungan antara penerimaan diri dan harga diri pada orang tua yang memiliki anak tunagrahita di SLB-C Katolik St. Anna Tomohon. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan penelitian eksplanatoris. Populasi penelitian terdiri dari 50 ibu wali murid yang memiliki anak tunagrahita, dan teknik sampling yang digunakan adalah total sampling atau teknik sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari semua aspek harga diri yang diteliti, aspek yang paling tinggi adalah kemampuan untuk menghargai diri sendiri, sementara aspek yang paling rendah adalah keinginan untuk mendapatkan penghargaan dari orang lain. Hal ini menunjukkan bahwa para orang tua menginginkan pengakuan positif dari orang lain. Berdasarkan hasil penelitian, koefisien determinasi (r2) sebesar 0,234, yang berarti bahwa harga diri memberikan kontribusi sebesar 23,4% terhadap penerimaan diri, sementara 76,6% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.