Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui model PBL barbasis etnomatematika berbantuan teachmint dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah siswa pada materi bangun ruang sisi lengkung. Jumlah sampel pada penelitian ini 20 siswa kelas IX SMP Islam Salakbrojo Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen desain The Group Pretest-postest. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX SMP Islam Salakbrojo Kabupaten Pekalongan. Pengumpulan data yang digunakan tes kemampuan pemecahan masalah barbasis etnomatematika. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah uji paired t-test. Hasil penelitian ini adalah hasil uji paired sample t-test menunjukkan nilai thitung < ttabel atau 5,445 < 2,09302 maka H0 ditolak yang berarti kemampuan pemecahan masalah siswa melalui model PBL barbasis etnomatematika pada materi bangun ruang sisi lengkung, hasil uji peningkatan rata-rata (N-gain) menunjukkan bahwa siswa kelas IX SMP Islam Salakbrojo yaitu 34,95 termasuk dalam kategori sedang. Rata-rata pretest siswa sebesar 73,25 dan rata-rata posttest sebesar 84,25. Oleh karena itu, dapat ditarik kesimpulan bahwa adanya peningkatan kemampuan pemecahan masalah melalui model pembelajaran problem-based learning barbasis etnomatematika pada materi bangun ruang sisi lengkung di SMP Islam Salakbrojo. The purpose of this study was to determine the ethnomathematics-based PBL model assisted by teachmint in improving students' problem-solving abilities in the curved-sided solid geometry material. The number of samples in this study was 20 ninth-grade students of SMP Islam Salakbrojo, Pekalongan Regency. This study used an experimental research design The Group Pretest-postest. The subjects in this study were ninth-grade students of SMP Islam Salakbrojo, Pekalongan Regency. Data collection used ethnomathematics-based problem-solving ability tests. The data analysis technique in this study was the paired t-test. The results of this study were the results of the paired sample t-test showed a value tcount < ttable or 5.445 < 2.09302 then H0 is rejected which means that students' problem-solving ability through the PBL model based on ethnomathematics on the material of curved side solid shapes, the results of the average increase test (N-gain) show that grade IX students of SMP Islam Salakbrojo, namely 34.95, are included in the moderate category. The average pretest of students was 73.25 and the average posttest was 84.25. Therefore, it can be concluded that there is an increase in problem-solving ability through the problem based learning model based on ethnomathematics on the material of curved side solid shapes at SMP Islam Salakbrojo.