Claim Missing Document
Check
Articles

Found 23 Documents
Search

DIAGNOSTIC SYSTEM OF DERMATITIS BASED ON FUZZY LOGIC USING MATLAB 7.0 Eneng Tita Tosida; Sri Setyaningsih; Agus Sunarya
CCIT Journal Vol 4 No 1 (2010): CCIT JOURNAL
Publisher : Universitas Raharja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (331.032 KB) | DOI: 10.33050/ccit.v4i1.356

Abstract

This paper describes a fuzzy approach to computer-aided medical diagnosis in a clinical context for dermatitis. This research will use Mamdani fuzzy inference system for determining Dermatitis risk level. The Diagnostic system of Dermatitis based on Fuzzy logic are constructed with seven indication variables. These variables have different intervals and used for determining status of domains in membership function of variables. Knowledge base in this system is constructed by production rules (IF-THEN). Fire Strength are obtained in each fuzzy rules base for each type of Dermatitis, then composite by using Max-Min method. The final result is an output namely the risk Dermatitis level.
Pengaruh Disiplin Kerja, Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Karyawan Yang Dimediasi Oleh Motivasi Kerja. Sri Setyaningsih; Saparso Saparso; Adrie Frans Assa
Primanomics : Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol 20 No 2 (2022): Jurnal Primanomics : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Publisher : Fakultas Bisnis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31253/pe.v20i2.1007

Abstract

Usaha pimpinan perusahaan dalam mengembangkan karir karyawan pada unit-unit terkait memiliki peran penting dalam menentukan pencapaian tujuan pembangunan. Secara khusus, hal ini merupakan upaya dalam mencapai kesejahteraan sosial dan upaya dalam memberikan kinerja pelayanan publik terbaik. Untuk mencapai kinerja terbaik, pimpinan perusahaan diharapkan memberikan dorongan motivasi dalam meningkatkan kualitas organisasi sehingga karyawan dapat melaksanakan tugas sebaik-baiknya untuk mencapai tujuan perusahaan. Oleh karena itu, pimpinan perusahaan harus memiliki karakteristik seperti keahlian tinggi dan ketrampilan, pengetahuan yang luas, bakat dan potensi yang baik, kepribadian yang baik, motivasi, moral dan etos kerja. Untuk mencapai karakteristik tersebut, pimpinan perusahaan harus mengembangkan potensinya dengan mengikuti pelatihan-pelatihan sesuai dengan bidang keahliannya. Penerapan disiplin kerja yang didukung dengan motivasi yang relevan dengan pengembangan karir karyawan harus terencana dengan baik. Penelitian ini meneliti dan menganalisis peran disiplin kerja, pengembangan karir terhadap kinerja karyawan yang dimediasi oleh motivasi kerja karyawan.
APLIKASI ILMU KOMPUTER DALAM PRECISION FARMING Sri Setyaningsih; Medria Kusuma Dewi H
KOMPUTASI Vol 4, No 8 (2007): Vol. 4, No. 8, Juli 2007
Publisher : Ilmu Komputer, FMIPA, Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (947.719 KB) | DOI: 10.33751/komputasi.v4i8.1787

Abstract

Aplikasi Ilmu Komputer dibidang pertanian salah satu nya adalah precision farming, yang juga dikenal sebagai prescription farming merupakan salah satu metode pertanian dengan memanfaatkan Global Positioning System (GPS), data citra satelit, dan Geographic Information System   (GIS) dalam penetuan posisi lokasi, pengumpulan dan transmisi data untuk membuat peta selama masa
RANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI KENAIKAN GAJIA BERKALA DENGAN PENDEKATAN OBYEK Sri Setyaningsih; Lita Karlita; Irawati Irawati
KOMPUTASI Vol 6, No 11 (2009): Vol. 6, No. 11, Januari 2009
Publisher : Ilmu Komputer, FMIPA, Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (692.227 KB) | DOI: 10.33751/komputasi.v6i11.1764

Abstract

Bagian umumdan kepegawaian  di Dinas kependudukan . Catatan Sipil dan KB mempunyai tugas bagian kepegawaian yaitu mengurusi  pengangkata kepegawai, kenaikan pangkat, pelatihan dan pendidikan pegawai, pensiun pegawai dan kenaikan gaji berkala. Kenaikan gaji berkala pada Dinas Kependudukan , Catatan Sipil Dan KB. Pengelolaan data penggajiannya yang selama ini  dilakukan masih bersifat  manual  (Masih menggunakan word dan Excel untuk menyuimpan data diri pegawai). Oleh karena itu di kembangkan aplikasi  yang dapat mempermudah pegawai dalam mencari dan dan memperoleh informasi tentang kenaikan gaji secara berkala. Dalam pengembangan aplikasinya  menggunakan metode OOP (object oriebted program). Kata Kunci: Kepegawaian OOP
Rancangan dan Implementasi Sistem Pengamanan Data dengan Algoritma Rijndael Sri Setyaningsih; Sena Ramadona C
KOMPUTASI Vol 5, No 1 (2008): Komputasi: Jurnal Ilmiah Ilmu Komputer dan Matematika
Publisher : Ilmu Komputer, FMIPA, Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (794.367 KB) | DOI: 10.33751/komputasi.v5i9.1424

Abstract

Pemilihan dan penggunaan sistem pengamanan data yang baik dan tepat membutuhkan pertimbangan khusus, terutama pemilihan algoritmanya. Karena algoritma sebagai blok chiper atau langkah/urutan dari suatu sistem pengamanan data sangat menentukan tingkat keamanan dan kemudahan dalam implementasinya. Algoritma Rijndael menjadi salah satu algoritma yang populer di bidang kriptografi, karena algoritma Rijndael telah dikembangkan secara luas dan penggunaanya relatif mudah. Dengan menggunakan Algoritma Rijndael pada Sistem Pengamanan Data, data masukan atau plain text, akan diubah menjadi chiper text melalui proses enkripsi. Data chiper text merupakan data terenkripsi yang tidak dapat dibaca, untuk mengembalikan data kepada keadaan semula maka dibutuhkan proses dekripsi sehingga menjadi data plain text kembali. Kata kunci : Rijndael, Algoritma
PEMETAAN TINGKAT KETAHANAN PANGAN HEWANI DI INDONESIA MENGGUNAKAN METODE MULTIDIMENSIONAL SCALING Syifa Fauziah; Fitria Virgantari; Sri Setyaningsih
EKOLOGIA Vol 17, No 2 (2017): JURNAL ILMIAH ILMU DASAR DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (446.001 KB) | DOI: 10.33751/ekol.v17i2.766

Abstract

This study aims to map the level of animal food security in Indonesia using multidimensional scaling method. The data used are secondary data obtained from the Central Bureau of Statistics, namely the average data of consumption of animal protein (gram / capita / days) and the average data of consumption of animal protein (rupiah / capita / month) in 2015 from all provinces in Indonesia. The result of the research shows that group I is food resistant in all animal food commodities, namely West Sumatra, Riau, South Sumatera, Bangka Belitung Islands, Riau Islands, Banten, West Kalimantan, Central Kalimantan, South Kalimantan, East Kalimantan and North Kalimantan. Group II is food resistant in fish, eggs and milk, less food in the meat of North Sumatra, Bengkulu, West Nusa Tenggara, North Sulawesi, West Papua and Papua. Group III is food-resistant in meat, eggs and milk, lack of food in fish such as DKI Jakarta, West Java, DI Yogyakarta, and Bali. Group IV is food-resistant in eggs and milk, less food in fish and meat such as Lampung, Central Java, and East Java. Group V is food-resistant in eggs and milk, food-susceptible to fish, and less food for less meat, namely Aceh, Central Sulawesi, South Sulawesi, Southeast Sulawesi, Gorontalo and Maluku. Group VI status is susceptible to food in fish, less food in meat, eggs and milk of West Sulawesi and North Maluku. Group VII is under-food in all animal food commodities, namely East Nusa Tenggara. Stress value of 11.15% and R2 value of 95.01% indicate that multidimensional scaling method is suitable for use in this research.Keywords: animal protein, food security, multidimensional scaling method,
METODE RUNGE KUTTA DALAM PENYELESAIAN MODEL RADANG AKUT Hagni Wijayanti; Sri Setyaningsih; Mardika Wati
EKOLOGIA Vol 11, No 2 (2011): JURNAL ILMIAH ILMU DASAR DAN LINGKUNGAN HIDUP
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (369.484 KB) | DOI: 10.33751/ekol.v11i2.260

Abstract

Metode Runge Kutta adalah metode penyelesaian masalah nilai awal persamaan diferensial dengan pendekatan iterasi numerik, sehingga sangat efisien jika penyelesaiannya dengan menggunakan pemrograman komputer, yang dalam penelitian ini diimplementasikan pada software Mathematica versi 7.0. Model radang akut adalah suatu model persamaan diferensial non linier yang telah dibuat berupa persamaan populasi patogen, persamaan populasi fagosit ketika diaktifkan, dan persamaan laju kerusakan jaringan. Solusi model radang akut dapat diperoleh dengan menggunakan metode Runge Kutta, sehingga dapat ditunjukkan perilaku dinamik pada populasi patogen, populasi fagosit ketika diaktifkan, dan laju kerusakan jaringan.Kata kunci : Metode Runge Kutta, Model Radang Akut, Populasi Patogen, Populasi Fagositketika Diaktifkan, Laju Kerusakan Jaringan.
Increasing Student Participation to Tasks In Theme 4 in Learning Type Through Stad Type Cooperative Learning Model In SDN 2 Petahunan Sri Setyaningsih
Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series Vol 3, No 3 (2020): Social, Humanities, and Educational Studies (SHEs): Conference Series
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.866 KB) | DOI: 10.20961/shes.v3i3.46650

Abstract

This study aims to increase learning participation through themethod STAD Cooperative Learning in grade 1 at SD Negeri 2 Petahunan. This type of research is classroom action research (PTK). The research subjects were 8 grade students of SD Negeri 2 Petahunan, consisting of 5 male students and 3 female students. The data collection technique used observation sheets, questionnaires. The research data were analyzed descriptively qualitatively. The results of this study indicate that the application of themethod stad type of cooperative learning in learning activities can increase student participation in group learning activities. For the score in cycle I, attendance participation has a percentage of 63%, asking 37%, opinion 25%, presentation readiness 25%, In the action stage of cycle II, the percentage of each aspect has increased to attendance participation has a percentage of 100%, asking 75 %, think 75%, presentation readiness 75% In the action stage of cycle III, the percentage of each aspect has increased to attendance participation has a percentage of 100%, ask 100%, think 100%, presentation readiness 87% From the data acquisition, themethod is applied. cooperativeLearning STAD in online thematic learning can increase student participation in learning activities / group discussions in grade 1 SD Negeri 2 Petahunan.
PENINGKATAN EFEKTIVITAS MANAJEMEN PEMBELAJARAN GURU MELALUI PENGEMBANGAN BUDAYA KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI Kamaludin Kamaludin; Sri Setyaningsih; Adie E Yusuf
JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN Vol 7, No 1 (2019): Jurnal Manajemen Pendidikan
Publisher : Universitas Pakuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.265 KB) | DOI: 10.33751/jmp.v7i1.958

Abstract

Efektivitas manajemen pembelajaran guru merupakan unsur penting terkait dengan pencapaian tujuan pendidikan, yaitu untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Dari data hasil PKG terlihat bahwa efektivitas manajemen pembelajaran guru, terutama guru PNS SMA Negeri tidak seperti yang diharapkan, yang berarti "das sein" tidak seperti "das sollen". Oleh karena itu, efektivitas manajemen pembelajaran guru ini menarik untuk diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efektivitas manajemen pembelajaran guru dapat ditingkatkan dengan cara meneliti hubungan antara efektivitas manajemen pembelajaran guru dengan variabel lain. Variabel lain tersebut adalah budaya kerja dan komitmen organisasi. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode statistik korelasional untuk mengetahui apakah variabel lain, yaitu budaya kerja dan komitmen organisasi memiliki hubungan positif dengan efektivitas manajemen pembelajaran guru. Berdasarkan hasil ini, kemudian dilakukan analisis dengan menggunakan Metode Sitorem untuk menurunkan rekomendasi dan menentukan urutan prioritas perbaikan yang perlu dilakukan. Penelitian dilakukan pada Guru PNS di SMA Negeri Se-Wilayah Bogor Timur, Kabupaten Bogor dengan populasi penelitian berjumlah 142 guru dan sampel 105 guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara budaya kerja dan efektivitas manajemen pembelajaran guru dengan kekuatan hubungan ry1 = 0,278 dan terdapat hubungan positif antara komitmen organisasi dengan efektivitas manajemen pembelajaran guru yang dinyatakan dengan koefisien korelasi sebesar ry2 = 0,293. Ini menunjukkan bahwa efektivitas manajemen pembelajaran guru dapat ditingkatkan melalui pengembangan budaya kerja dan komitmen organisasi serta dari komponen efektivitas manajemen pembelajaran guru itu sendiri
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ONLINE MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI SMK KESUMA MARGOYOSO PATI Ariyanndani Ariyanndani; Marhaeni Dwi Satyarini; Sri Setyaningsih
Equilibria Pendidikan : Jurnal Ilmiah Pendidikan Ekonomi Vol 7, No 2 (2022): November 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/ep.v7i2.14295

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: persiapan pembelajaran online mata pelajaran Akuntansi di SMK Kesuma Margoyoso Pati, pelaksanaan pembelajaran serta respon belajar siswa dalam pembelajaran online tersebut.  Sumber data penelitian adalah:  guru mata pelajaran Akuntansi, Kepala sekolah dan siswa. Pengumpulan data dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Data terkumpul dianalisis dengan pendekatan kualitatif, dengan tahapan:  reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.  Hasil penelitian menunjukkan: 1) Persiapan pembelajaran online mata pelajaran akuntansi di SMK Kesuma Margoyoso, meliputi: RPP, materi, contoh latihan, tugas siswa dan media pembelajaran, 2) Pelaksanaan pembelajaran online mata pelajaran akuntansi kurang maksimal karena guru hanya membagikan materi, contoh soal latihan dan soal latihan, tanpa ada penjelasan materi secara langsung  kepada  siswa, 3) Respon belajar siswa dalam pembelajaran online: a). kurang aktif dalam tanya jawab tentang materi pembelajaran, b). sangat aktif  dalam pengiriman tugas secara online Kata Kunci: persiapan pembelajaran online, pelaksanaan pembelajaran online, respon belajar siswa