Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jukung (Jurnal Teknik Lingkungan)

PENGEMBANGAN SISTEM PENGUKURAN EMISI UDARA JENIS FINE PARTICLE SKALA PORTABLE UNTUK LABORATORIUM Arif Budianto; Susi Rahayu; Ramadian Ridho Illahi; Lalu Sahrul Hudha; Intan Utami
Jukung (Jurnal Teknik Lingkungan) Vol 9, No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jukung.v9i2.17574

Abstract

Emisi udara jenis fine particle tergolong partikel submikron yang berukuran sangat kecil dan sangat mudah untuk terhirup. Sistem pengukuran ataupun mitigasi emisi ini tergolong relatif mahal dan kurang portable. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah sistem portable yang relatif murah untuk pengukuran emisi udara jenis fine particle dalam ruang laboratorium. Sistem dirancang dengan sebuah sensor partikulat yang relatif murah namun memiliki performa yang baik. Sensor tersebut dihubungkan dengan sebuah mikrokontroler yang berfungsi memproses sinyal sensor. Sistem diuji di dalam area soldering laboratorium selama satu jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ruang laboratorium, pada area soldering, memiliki konsentrasi fine particle antara 23 sampai dengan 463 µg/m3. Sistem ini memiliki performa yang baik, ditunjukkan dengan linearitas 99% dan akurasi lebih dari 90%. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa sistem dapat mendeteksi sekaligus mengukur besar konsentrasi emisi udara jenis fine particle skala ruangan dengan rentang 0 – 999 µg/m3. Kata kunci: emisi, partikulat, polusi udara, sistem pengukuran
UJI EFISIENSI FILTER PARTIKULAT MATTER BERBAHAN SERBUK KAYU UNTUK MENGURANGI EMISI FINE PARTICLE ASAP ROKOK Destrianingtyas, Aulia Safitri; Hurnah, Hurnah; Fajriah, Baiq Nurul; Wahana, Lidia; Budianto, Arif; Rahayu, Susi; Anggriani, Ni Ketut
Jukung (Jurnal Teknik Lingkungan) Vol 10, No 1 (2024)
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jukung.v10i1.20601

Abstract

Partikulat yang dikeluarkan oleh asap rokok diketahui berkontribusi terhadap polusi udara dan berdampak negatif terhadap kesehatan manusia. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengurangi konsentrasi asap rokok di udara. Dalam penelitian ini, kami mengembangkan filter partikulat yang terbuat dari serbuk kayu dengan tepung terigu sebagai perekat filternya. Variasi filter yang digunakan pada penelitian ini adalah filter yang dijemur langsung di bawah sinar matahari dan menggunakan pengering rambut. Filter ini ditandai dengan nilai efisiensinya dalam mengurangi emisi asap rokok. Efisiensi filter dalam mereduksi partikel ditentukan dengan membandingkan asap rokok sebelum dan sesudah penambahan filter. Hasil penelitian menunjukkan nilai efisiensi filter dalam mereduksi partikel asap rokok adalah sekitar 95,24%. Nilai efisiensi yang dihasilkan dari variasi perlakuan filter yang berbeda tidak menunjukkan perbedaan nilai yang signifikan.
SINTESIS PEROVSKITE (CaTiO3) DARI LIMBAH CANGKANG KERANG MUTIARA (Pinctada maxima): SOLUSI RAMAH LINGKUNGAN UNTUK TEKNOLOGI SEMIKONDUKTOR Budianto, Arif; Rubi'ah, Siti; Kurniawidi, Dian Wijaya; Alaydrus, Alfina Taurida; Rahayu, Susi
Jukung (Jurnal Teknik Lingkungan) Vol 11, No 1 (2025)
Publisher : Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jukung.v11i1.22220

Abstract

Pengelolaan limbah Cangkang Kerang Mutiara (Pinctada maxima) sebagai bahan baku ramah lingkungan dalam pengembangan teknologi semikonduktor perovskite CaTiO₃. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sifat listrik CaTiO3 berdasarkan parameter konduktivitas listrik dan band gap. Sintesis dilakukan menggunakan metode kopresipitasi dengan variasi suhu kalsinasi. Karakterisasi material CaTiO3menggunakan FTIR, Spektrofotometer UV-Vis, dan Zeta Potential Analyzer. Karakteristik gugus fungsi menunjukkan telah terbentuk fase perovskite pada rentang puncak yang sama. Nilai konduktivitas listrik tertinggi dan band gap terkecil diperoleh pada suhu 1100°C, yaitu 2,96×10⁻² S/m dan 2,96 eV. Berdasarkan parameter tersebut, CaTiO3 yang dihasilkan tergolong dalam kategori semikonduktor. Dengan demikian, material ini memiliki potensi untuk aplikasi dalam bidang elektronik dan energi. Hasil ini memperkuat urgensi pemanfaatan material berbasis limbah Pinctada maxima sebagai bahan baku ramah lingkungan dalam pengembangan teknologi, terutama yang berhubungan dengan teknologi semikonduktor.