Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

Penyuluhan Kesehatan: Mengenal Kanker Paru di SMPN 3 Padangsidimpuan adi antoni
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol 3 No 3 (2021): Vol. 3 No. 3 Desember 2021
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v3i3.576

Abstract

Merujuk pada data GLOBACON 2020 kematian karena kanker paru di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 18 persen selama dua tahun terakhir, menjadi 30.843 orang dengan kasus baru mencapai 34.783 kasus. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan edukasi kepada siswa SMPN 3 Padangsidimpuan terkait pencegahah kanker paru. Kegiatan ini dilakukan selama 1 jam pada hari jum’at 26 november 2021. Sasaran kegiatan ini adalah siswa SMPN 3 Padangsidimpuan. Metode yang diberikan ini berupa materi edukasi tentang kanker paru dan kegiatan ini dilakukan dikelas. Hasil yang didapatkan setelah kegiatan penyuluhan ini adalah peningkatkan pengetahuan dan semangat siswa di SMP Negeri Padangsdimpuan tentang bahaya kanker paru. Diraharapakan kegiatan ini dapat menambah wawasan siswa terkait kanker paru serta mencegahan factor risiko kanker paru seperti merokok.
PENTINGNYA CARA CUCI TANGAN YANG BENAR DI RUMAH TAHSIN DAN TAHFIZH AL-QURAN (RTQ) Al FARRASS KOTA PADANGSIDIMPUAN DENGAN METODE ICE BREAKING EDUCATION adi antoni
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol 5 No 1 (2023): Vol. 5 No. 1 April 2023
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v5i1.1006

Abstract

Mencuci tangan merupakan bagian tindakan sehari-hari yang biasa dilakukan dalam berbagai hal untuk mengurangi penyebaran mikroorganisme. Anak-anak rentan mengalami berbagai penyakit seperti diare, ISPA, cacingan dan demam tifoid. Tujuan dari kegiatan penyuluhan ini adalah pengenalan dan pemahaman tentang cuci tangan yang baik dan benar pada anak-anak di Rumah Tahsin dan Tahfizh al- Qur'an (RTQ) Al Farraas. Kegiatan ini dilakukan pada 29 Februari 2023 dan dilakukan pada 15 anak. Hasil dari penyuluhan cuci tangan yg baik dan benar ini dengan menggunakan ice breaking melalui menyanyi dapat diterapkan pada anak. Dalam praktek cuci tangan mereka dapat melakukan dengan tepat setelah diberikan demonstrasi. Anak-anak juga terlihat senang dan bahagia mengikuti kegiatan cuci tangan yang dilakukan.
IMB: Pembuatan Menu Sehat Bagi Penderita Hipertensi Adi Antoni; Yenni Farida Siregar
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol 1 No 1 (2019): Vol. 1 No. 1 Desember 2019
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi merupakan penyakit kronik yang menjadi masalah global. Penderita hipertensi akan menjalani kondisi ini seumur hidupnya. Pengelolaan hipertensi yang tidak tepat akan menurunkan kualitas hidup penderitanya. Desa Manunggang Jae merupakan salah satu desa binaan Puskesmas Labuhan Rasoki yang memiliki penderita hipertensi yang cukup banyak. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah membantu masyarakat dalam membuat menu sehat bagi keluarga yang menderita hipertensi. Metode pelaksanaan dalam kegiatan ini meliputi peserta yang hadir adalah keluarg yang memiliki anggota keluarga hipertensi. Jumlah peserta sebanyak 21 orang. Menu yang disajikan adalah pembuatan sup seledri dan labu siam. Pengabdian ini menggunakan metode Pendidikan kesehatan, demonstrasi dan redemonstrasi. Tahap pertama:pendidikan kesehatan berisi penjelasan terkait penyakit hipertensi serta penatalksanaannya jika terjadi peningkatan tekanan darah. tahap kedua demonstrasi: pembuatan menu sehat hipertensi oleh pengabdi. Tahap ketiga redemonstrasi oleh peserta dalam pembuatan menu sehat hipertensi. Peserta kegiatan pengabdian sangat antusias mengikuti kegiatan. Peserta kegiatan mampu melakukan redemonstrasi terkait pembuatan menu sehat bagi penderita hipertensi. Keluarga memiliki motivasi yang kuat dalam membuat menu sehat bagi penderita hipertensi di rumah. Pembuatan menu sehat bagi penderita hipertensi dapat di demonstrasikan dengan baik oleh peserta dan menjadi inspirasi bagi keluarga dalam menyiapkan menu sehat bagi penderita hipertensi.
Penyuluhan Hidup Sehat Cegah Kejadian Diabetes Melitus Di Lapas Kelas II B Padangsidimpuan Arinil Hidayah; Adi Antoni
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol 1 No 1 (2019): Vol. 1 No. 1 Desember 2019
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes Melitus (DM) merupakan penyakit gangguan metabolic menahun akibat penkreas tidak tidak memproduksi cukup insulin atau tubuh tidak dapat menggunakan insulin yang diproduksi secara efekstif. Insunlin adalah hormone yang mengatur keseimbangan kadar gula darah. Akibatnya terjadi peningkatan konsentrasi glukosa di dalam darah (hiperglikemia). Penderita diabetes mellitus seharusnya menerapkan pola makan seimbang untuk menyesuaikan kebutuhan glukosa sesuai dengan kebutuhan tubuh melalui pola makan sehat. Suyono (2002) menyebutkan bahwa dalam rangkapengendalian kadar glukosa darah 86,2%penderita DM mematuhi pola diet diabetes mellitus yang diajurkan, namun secara faktual jumlah penderita diabetes mellitus yang disiplin menerapkan program diet hanya berkisar 23,9%. Hal ini menjadi salah satu faktor risiko memperberat terjadinya gangguan metabolisme tubuh sehingga berdampak terhadap keberlangsungan hidup penderita diabetes mellitus. Maka berdasarkan permasalahan diatas, kami bermaksud untuk mengadakan pengabdian masyarakat berupa Penyuluhan tentang Hidup Sehat Cegah Komplikasi Diabetes Melitus pada Penderita Diabetes Melitus sebagai salah satu upaya mencegah kejadian komplikasi. Antusias masyarakat penghuni lapas sangat bagus, dan mereka merasakan manfaat dari penyuluhan dengan meningkatnya pengetahuan mereka terkait pencegahan diabetes mellitus dengan pola hidup sehat.
Pengembangan Pangan Lokal Dali Horbo sebagai Makanan Pendamping untuk Mengatasi Balita Stunting di Kabupaten Tapanuli Utara: Improving Dali Horbo as a Complementary Food to Reduce Stunting in North Tapanuli Regency Yusnina Maisyaroh; Mastiur Napitupulu; Anto J. Hadi; Adi Antoni
Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) Vol. 6 No. 10: OCTOBER 2023 - Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/mppki.v6i10.4210

Abstract

Latar Belakang: Pangan lokal Dali Horbo memiliki potensi besar sebagai makanan pendamping yang bermanfaat bagi balita yang mengalami stunting. Dali Horbo kaya akan nutrisi penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak, seperti protein, zat besi, kalsium, dan vitamin A. Namun, saat ini pemanfaatan Dali Horbo sebagai sumber pangan belum dimaksimalkan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak dari pemberian Dali Horbo sebagai makanan pendamping bagi balita yang mengalami stunting. Metode: Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang dilakukan di Kecamatan Siborong-Borong terhadap populasi balita stunting sejumlah 194 anak. Teknik pemilihan sampel menggunakan purpossive sampling dengan kriteria inklusi yang telah ditetapkan oleh peneliti, sehingga jumlah sampel yang diikutsertakan dalam penelitian ini adalah 12 balita yang mengalami stunting. Data dikumpulkan melalui pengukuran berat badan dan tinggi badan balita secara berkala, dan analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Wilcoxon. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan dalam berat badan balita sebelum dan sesudah intervensi pada bulan pertama, kedua, serta ketiga, dengan tingkat signifikansi masing-masing 0.016, 0.003, dan 0.002 (<0.05). Demikian pula, terdapat perbedaan signifikan dalam tinggi badan balita sebelum dan sesudah intervensi pada bulan pertama, kedua, dan ketiga, dengan tingkat signifikansi masing-masing 0.017, 0.002, dan 0.034 (<0.05). Kesimpulan: Penelitian ini menyimpulkan bahwa pemberian Dali Horbo sebagai makanan pendamping memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan berat dan tinggi badan balita yang mengalami stunting. Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan untuk melakukan kegiatan sosialisasi atau penyuluhan kepada masyarakat tentang manfaat Dali Horbo sebagai makanan pendamping bagi balita yang mengalami stunting.
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA, SIKAP DAN KEYAKINAN TERHADAP KETIDAK IKUTSERTAAN PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 MENGIKUTI PROGRAM PROLANIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BATUNADUA Adi Antoni
Jurnal Kesehatan Ilmiah Aufa Royhan Vol 6 No 2 (2021): Vol. 6 No. 2 Desember 2021
Publisher : Universitas Aufa Royhan di Kota Padangsidimpuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/health.v6i2.508

Abstract

Prolanis merupakan suatu sistem pelayanan kesehatan dan pendekatan proaktif yang dilaksanakan secara terintegrasi yang melibatkan peserta, fasilitas kesehatan dan BPJS kesehatan dalam rangka Pemeliharaan kesehatan bagi peserta BPJS kesehatan yang menderita penyakit kronis untuk mencapai kualitas hidup yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan, sikap dan keyaninan dengan ketidakikutsertaan penderita diabetes melitus tipe 2 mengikuti program prolanis. Penelitian ini dilakukan di wilayah kerja puskesmas batu nadua kota Padangsidimpuan. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 234 orang. Teknik pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling, sampel dalam penelitian ini berjumlah 70 orang dengan penderita diabetes melitus tipe 2. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan analisis dengan chi square. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan dukungan keluarga, sikap dan keyakinan dengan ketidakikutsertaan penderita diabetes melitus tipe 2 mengikuti program prolanis (p value 0,041; 0,039; 0,017). Diharapkan kepada penderita diabetes agar selalu memanfaatkan dukungan keluaga serta memiliki sikap dan keyakinan yang positif agar pemanfaatan program prolanis demi terjaganya kontrol glikemik yang optimal.
TERAPI BERMAIN MENGGUNAKAN KERTAS ORIGAMI DALAM PENINGKATKAN KEAHLIAN MOTORIK HALUS ANAK PRE SCHOOL RA AMANAH HUTAIMBARU KOTA PADANG SIDEMPUAN adi antoni; Abdullah AA; Anto J.Hadi; Haslinah Ahmad; Fatma Mutia
Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa (JPMA) Vol. 6 No. 1 (2024): Vol.6 No. 1 April 2024
Publisher : Universitas Aufa Royhan Di Kota Padangsidipuan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51933/jpma.v6i1.1301

Abstract

Terapi bermain merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan memampuan anak dalam kualitas motorik halus anak. Bermain origami dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak sehingga kemampuan gerak anak dapat dimaksimalkan. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah melatih kemampuan anak usia pre school dalam meningkatkan motorik halus dalam membuat kerajinan berbahan dasar kertas origami. Metode kegiatan ini meliputi kegiatan terapi bermain di sekolah RA Amanah Hutaimbaru menggunakan kertas origami yang dibuat berbagai bentuk, kegiatan ini dilakukan pada hari Rabu, 6 Maret 2024. Kegiatan dilakukan selama 2 jam dilakukan kepada 25 anak RA/TK. Hasil pengabdian ini diperoleh anak terlihat senang mengikuti bermain, 4% anak mampu memanfaatkan kertas origami dalam membuat kerajinan sedangkan 96 % anak (24 orang) masih kurang bisa membuat kerajinan secara mandiri. Pengabdian ini diharapkan dapat menjadi pertimbangan bahwa melakukan terapi stimulasi motorik halus penting bagi anak dalam meningkatkan kemampuan motorik anak.