Claim Missing Document
Check
Articles

PROFIL PENGENDALIAN MUTU PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DALAM PELAKSANAAN KURIKULUM 2006 DI SMA/MA KOTA SEMARANG Hartono, Bambang
Lingua Vol 10, No 2 (2014): July 2014
Publisher : Lingua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah  mendeskripsikan profil pengendalian mutu pembelajaran mata pelajaran bahasa dan sastra Indonesia di SMA/MA negeri  dan swasta di Kota Semarang, terutama berkait dengan aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Subjek  percontoh dalam penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia dan atau kepala SMA/MA di Kota Semarang di 30 sekolah. Ke-30 sekolah itu dipilih secara variatif, baik negeri maupun swasta. Data penelitian ini diperoleh dengan cara mengumpulkan langsung dari lapangan melalui nontes. Teknik yang digunakan di antaranya angket, kuesioner, pengamatan langsung/lapangan, penilaian dokumen, dan wawancara. Dalam penelitian ini, analisis data menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan: 1) secara umum profil untuk pengendalian mutu pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia jenjang pendidikan SMA/MA di Kota Semarang berkategori mutu cukup (2,31). Adapun pengendalian mutu tiap-tiap aspek 1) perencanaan pembelajaran berkategori cukup (1,99), sedangkan responden yang belum melaksanakan atau belum ada berbagai hal/proses pengendalian mutunya ada 271 (30,11%); 2) pengendalian mutu pada aspek pelaksanaan pembelajaran berkategori baik (2,52), sedangkan responden yang belum melaksanakan atau belum ada berbagai hal/proses pengendalian mutunya ada 284 (17,75%); dan 3) pengendalian mutu pada aspek evaluasi pengajaran berkategori cukup (2,35), sedangkan responden yang belum melaksanakan atau belum ada berbagai hal/proses pengendalian mutunya ada 107 (16,03%).  This research aims to describe the profile of Indonesian language and literature leaning quality control in public and private senior high school and Islamic school in Semarang city, especially relating to the aspects of lesson planning, lesson implementing, and lesson evaluating. Subject samplings in this research are Indonesian language and literature teachers and/or the principals of public and private senior high school and Islamic school in Semarang of thirty schools. The thirty schools is selected variously, both public and private schools. The research data is acquired by field direct collection through non-test. The techniques applied are questionnaire, direct/field observation, document assessment, and interview. Data analysis, in this research, uses qualitative descriptive analysis method. Result of this research shows that the profile of Indonesian language and literature leaning quality control for public and private senior high school and Islamic school in Semarang is categorized as fair (2,31). The quality control of each aspect depicts that 1) the lesson planning is categorized fair (1,99), whereas respondents which have not done or there have not been various quality control processes are 271 (30,11%); 2) the learning implementing aspect is categorized good (2,52), whereas respondents which have not done or there have not been various quality control processes are 284 (30,11%); and 3) the learning evaluating aspect is categorized fair (2,5%), whereas respondents which have not done or there have not been various quality control processes are 107 (16,03%)
PROFIL PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI STANDAR ISI MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMP/MTS DI KOTA SEMARANG Hartono, Bambang
Lingua Vol 5, No 1 (2009): January 2009
Publisher : Lingua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

KTSP disusun berdasarkan paradigma baru, yaitu perubahan dari paradigmakeilmuan ke paradigma kompetensi lulusan. Paradigma baru itu harusdiimplementasikan di sekolah agar terjadi peningkatan mutu penddikan,termasuk mutu pembelaaran bahasa Indonesia. Permasalahan yang ingindipecahkan dalam penelitian ini meliputi: (1) bagaimana permasalahan yangdihadapi guru, (2) bagaimana permasalahan yang dihadapi siswa kaitannyadengan kesiapannya untuk mengikuti proses pembelajaran yang berbasispenguasaan kompetensi? (3) bagaimana tanggapan/persepsi dan partisipasiguru lain dan kepala sekolah terhadap guru bahasa tersebut? (4) bagaimanacara analisis dan pemecahan masalah yang ditemukan, dan (5) bagaimanamengembangkan mekanisme kerja sama antarinstansi? Subjek percontohdalam penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia, siswa, dan kepala SMP/MTsdi Kota Semarang di 10 sekolah. Prosedur pengumpulan data dalam penelitianini dikelompokkan menjadi dua hal, yaitu (1) pengumpulan data untukmenjaring kondisi penguasaan kurikulum/standar isi tenaga kependidikan diSMP/MTs Kota Semarang dalam pengembangan dan pelaksanaan standar isidan (2) penyusunan silabus, pengembangan RPP, dan peningkatan kualitaspembelajaran guru. Analisis data menggunakan metode analisis kontekstualdengan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian secara umum standar isibelum sepenuhnya diimplementasikan di sekolah. Hal ini dibuktikan denganrendahnya kemmapuan guru dalam hal (1) pemahaman dan penguasaantentang standar isi, (2) kemampuan menyusun silabus, (3) kemampuanmenyusun rencana pembelajaran, (4) kemampuan melaksanakanpembelajaran berorientasi kompetensi siswa dan pemahaman pembelajaransecara kontekstual dan inovatif, (5) kemampuan memilih dan menyiapkanbahan pembelajaran, dan (6) kemampuan melaksanakan penilaian berbasiskelas dan tindak lanjut dari penilaian tersebut. Rekomendasi dari hasilpenelitian standar isi untuk mata perlajaran Bahasa Indonesia perlu intensitaspelatihan yang terkontrol dan terukur kepada guru dengan pendampinganyang kontinu dan beresinambungan.Kata Kunci: standar isi, sulabus, pembelajaran kontekstual, pembelajaraninovatif, penilaian berbasis kelas
Pengembangan Kurikulum Gelar Ganda Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Hartono, Bambang
Lembaran Ilmu Kependidikan Vol 43, No 2 (2014): September 2014
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/lik.v43i2.3166

Abstract

Penelitian ini diharapkan dapat mencapai tujuan-tujuan terdeskripsikannya 1) standar kompetensi lulusan (SKL), 2) struktur kurikulum, 3) muatan kurikulum, 4) model silabus dan RPP, 5) model pembelajaran, dan 6) model penilaian pada program gelar ganda prodi pendidikan bahasa dan sastra Indonesia. Metode yang digunakan adalah deskriptif. Hasil yang dicapai 1) standar kompetensi lulusan untuk satuan pendidikan Program Gelar Ganda Prodi Pendidikan  Bahasa dan Sastra Indonesia digunakan sebagai pedoman penilaian dalam menentukan kelulusan peserta didik; 2) struktur kurikulum Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama 1 tahun; 3) pengembangan muatan kurikulum, yang dapat dilakukan adalah pengembangan standar isi, yaitu aspek standar kompetensi dan kompetensi dasar berdasarkan visi prodi; 4) silabus sebagai acuan pengembangan RPP, RPP dijabarkan dari silabus untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam upaya mencapai KD; 5) model pelaksanaan pembelajaran Program Gelar Ganda Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia mengikuti persyaratan pelaksanaan proses pembelajaran; dan 6) penilaian yang dilakukan oleh dosen terhadap hasil pembelajaran untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi peserta didik, serta digunakan sebagai bahan penyusunan laporan kemajuan hasil belajar, dan memperbaiki proses pembelajaran. Penilaian dilakukan secara konsisten, sistematik, dan terprogram dengan menggunakan tes dan nontes dalam ben­tuk tertulis atau lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek dan/atau produk, portofolio, dan penilaian diri. Penilaian hasil pembelajaran menggunakan Standar Penilaian Pendidikan dan Panduan Penilaian Kelompok Mata kuliah. Penilaian diharapkan menyangkut penguasaan kompetensi dan produk yang menggambarkan karakteristik setiap mata kuliah.
PROFIL PENGENDALIAN MUTU PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA DALAM PELAKSANAAN KURIKULUM 2006 DI SMA/MA KOTA SEMARANG Hartono, Bambang
Lingua Vol 10, No 2 (2014): July 2014
Publisher : Lingua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah  mendeskripsikan profil pengendalian mutu pembelajaran mata pelajaran bahasa dan sastra Indonesia di SMA/MA negeri  dan swasta di Kota Semarang, terutama berkait dengan aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan evaluasi pembelajaran. Subjek  percontoh dalam penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia dan atau kepala SMA/MA di Kota Semarang di 30 sekolah. Ke-30 sekolah itu dipilih secara variatif, baik negeri maupun swasta. Data penelitian ini diperoleh dengan cara mengumpulkan langsung dari lapangan melalui nontes. Teknik yang digunakan di antaranya angket, kuesioner, pengamatan langsung/lapangan, penilaian dokumen, dan wawancara. Dalam penelitian ini, analisis data menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan: 1) secara umum profil untuk pengendalian mutu pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia jenjang pendidikan SMA/MA di Kota Semarang berkategori mutu cukup (2,31). Adapun pengendalian mutu tiap-tiap aspek 1) perencanaan pembelajaran berkategori cukup (1,99), sedangkan responden yang belum melaksanakan atau belum ada berbagai hal/proses pengendalian mutunya ada 271 (30,11%); 2) pengendalian mutu pada aspek pelaksanaan pembelajaran berkategori baik (2,52), sedangkan responden yang belum melaksanakan atau belum ada berbagai hal/proses pengendalian mutunya ada 284 (17,75%); dan 3) pengendalian mutu pada aspek evaluasi pengajaran berkategori cukup (2,35), sedangkan responden yang belum melaksanakan atau belum ada berbagai hal/proses pengendalian mutunya ada 107 (16,03%).  This research aims to describe the profile of Indonesian language and literature leaning quality control in public and private senior high school and Islamic school in Semarang city, especially relating to the aspects of lesson planning, lesson implementing, and lesson evaluating. Subject samplings in this research are Indonesian language and literature teachers and/or the principals of public and private senior high school and Islamic school in Semarang of thirty schools. The thirty schools is selected variously, both public and private schools. The research data is acquired by field direct collection through non-test. The techniques applied are questionnaire, direct/field observation, document assessment, and interview. Data analysis, in this research, uses qualitative descriptive analysis method. Result of this research shows that the profile of Indonesian language and literature leaning quality control for public and private senior high school and Islamic school in Semarang is categorized as fair (2,31). The quality control of each aspect depicts that 1) the lesson planning is categorized fair (1,99), whereas respondents which have not done or there have not been various quality control processes are 271 (30,11%); 2) the learning implementing aspect is categorized good (2,52), whereas respondents which have not done or there have not been various quality control processes are 284 (30,11%); and 3) the learning evaluating aspect is categorized fair (2,5%), whereas respondents which have not done or there have not been various quality control processes are 107 (16,03%)
PROFIL PENGEMBANGAN DAN IMPLEMENTASI STANDAR ISI MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA SMP/MTS DI KOTA SEMARANG Hartono, Bambang
Lingua Vol 5, No 1 (2009): January 2009
Publisher : Lingua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

KTSP disusun berdasarkan paradigma baru, yaitu perubahan dari paradigmakeilmuan ke paradigma kompetensi lulusan. Paradigma baru itu harusdiimplementasikan di sekolah agar terjadi peningkatan mutu penddikan,termasuk mutu pembelaaran bahasa Indonesia. Permasalahan yang ingindipecahkan dalam penelitian ini meliputi: (1) bagaimana permasalahan yangdihadapi guru, (2) bagaimana permasalahan yang dihadapi siswa kaitannyadengan kesiapannya untuk mengikuti proses pembelajaran yang berbasispenguasaan kompetensi? (3) bagaimana tanggapan/persepsi dan partisipasiguru lain dan kepala sekolah terhadap guru bahasa tersebut? (4) bagaimanacara analisis dan pemecahan masalah yang ditemukan, dan (5) bagaimanamengembangkan mekanisme kerja sama antarinstansi? Subjek percontohdalam penelitian ini adalah guru bahasa Indonesia, siswa, dan kepala SMP/MTsdi Kota Semarang di 10 sekolah. Prosedur pengumpulan data dalam penelitianini dikelompokkan menjadi dua hal, yaitu (1) pengumpulan data untukmenjaring kondisi penguasaan kurikulum/standar isi tenaga kependidikan diSMP/MTs Kota Semarang dalam pengembangan dan pelaksanaan standar isidan (2) penyusunan silabus, pengembangan RPP, dan peningkatan kualitaspembelajaran guru. Analisis data menggunakan metode analisis kontekstualdengan teknik deskriptif kualitatif. Hasil penelitian secara umum standar isibelum sepenuhnya diimplementasikan di sekolah. Hal ini dibuktikan denganrendahnya kemmapuan guru dalam hal (1) pemahaman dan penguasaantentang standar isi, (2) kemampuan menyusun silabus, (3) kemampuanmenyusun rencana pembelajaran, (4) kemampuan melaksanakanpembelajaran berorientasi kompetensi siswa dan pemahaman pembelajaransecara kontekstual dan inovatif, (5) kemampuan memilih dan menyiapkanbahan pembelajaran, dan (6) kemampuan melaksanakan penilaian berbasiskelas dan tindak lanjut dari penilaian tersebut. Rekomendasi dari hasilpenelitian standar isi untuk mata perlajaran Bahasa Indonesia perlu intensitaspelatihan yang terkontrol dan terukur kepada guru dengan pendampinganyang kontinu dan beresinambungan.Kata Kunci: standar isi, sulabus, pembelajaran kontekstual, pembelajaraninovatif, penilaian berbasis kelas
Authority Analysis of Counting the State Financial Loss in the Investigation of Criminal Act of Corruption in Indonesia (Study at the BPK Representative Office and BPKP Lampung Province) Seregig, I Ketut; Hartono, Bambang; Riagung, R
Sociological Jurisprudence Journal Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Warmadewa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/scj.2.1.931.46-57

Abstract

The authority to calculate the state losses in corruption, until now, is still a problem that must be addressed with government policy in conducting investigations Audit Board of the Republic of Indonesia (BPK) and Financial and Development Supervisory Agency (BPKP). Both of these bodies in issuing products for calculating state losses, apply different process of completing the product of the investigation conducted. Information from Indonesian Republic Police (Polri) investigators prefer the BPKP as a partner in determining state losses in a criminal act upon request of the investigators to BPKP to calculate the state losses. The method used in this study normative research and the approaches used are juridical and empirical approaches. The results of the study is BPK pursuant to Law No. 15 of 2006 has the authority to calculate State losses carried out by the Main Investigator Auditor (AUI) which has the authority to conduct Investigation Examinations, Although the Supreme Audit Agency Acts and has the authority to calculate State losses,. In addition to the BPK there are other bodies that have the authority to calculate State lossesy, that is Corruption Criminal Investigators that are more likely to use BPKP to calculate State losses compared to BPK.
PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS TEKS DESKRIPSI MENGGUNAKAN METODE AJJI (AMATI JARING-JARING IDE) DENGAN MEDIA SKEMA BARANG KENANGAN PADA SISWA KELAS X AKUNTANSI SMK MASEHI PSAK AMBARAWA, KABUPATEN SEMARANG Hartono, Bambang; Mutaqim, Mutaqim
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 6 No 1: Mei 2017
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.569 KB)

Abstract

Pembelajaran menulis teks deskripsi pada siswa kelas X Akuntansi SMK Masehi PSAK Ambarawa belum terlaksana secara maksimal karena pembelajaran yang dilaksanakan belum memotivasi siswa dengan baik. Upaya meningkatkan keterampilan menulis teks deskripsi siswa kelas X Akuntansi SMK Masehi PSAK Ambarawa yaitu dengan menggunakan metode AJJI (Amati Jaring-Jaring Ide) dan media skema barang kenangan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan. Pada siklus I, nilai rata-rata hasil tes keterampilan sebesar 74 dengan persentase ketuntasan 56%. Pada siklus II, nilai rata-rata hasil tes keterampilan meningkat menjadi 82 dengan persentase ketuntasan 100%. Peningkatan keterampilan menulis teks deskripsi ini juga diikuti respon siswa terhadap pembelajaran dan juga perubahan sikap religius dan sosial ke arah yang lebih baik.   Kata kunci:Menulis teks deskripsi, metode AJJI (Amati Jaring-Jaring Ide), media skema barang kenangan, sikap religius, sikap sosial     ABSTRACT Learning of write descriptive text in class X-Acounting Masehi PSAK Ambarawa senior high school has not been done up since learning implemented not motivate the students well. Efforts to improve the writing skills of descriptive text in class X-Acounting Masehi PSAK Ambarawa Senior High School is by using a method of AJJI (Amati Jaring-Jaring Ide) and skema barang kenangan media. The results showed a significant increase. In the first cycle, the average value of the skills test results by 74 to 56% the percentage of completeness. In the second cycle, the average value of the skills test results increased to 82 with the percentage of completeness 100%. Improved writing skills descriptive text is also followed by the response of students to learning and also religious and social attitudes change towards the better.   Keywords: writting descriptive text, AJJI (Amati Jaring-Jaring Ide) method, skema barang kenangan media, religious attitudes, social attitudes  
PENGEMBANGAN BUKU PENGAYAAN MENYUSUN TEKS EKSPOSISI BERBASIS KEARIFAN LOKAL BAGI SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) Pertiwi, Deby Oktaviani; Hartono, Bambang; Syaifudin, Ahmad
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 5 No 2: November 2016
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.523 KB)

Abstract

Abstrak               Tujuan Penelitian ini adalah menghasilkan prototipe buku pengayaan menyusun teks eksposisi berbasis kearifan lokal bagi peserta didik yang dapat digunakan untuk pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) yang dilakukan dalam lima tahap. Hasil penelitian ini adalah berupa buku pengayaan menyusun eksposisi berbasis kearifan lokal. Produk yang dikembangkan dapat digunakan sebagai bahan pengayaan atau penambah wawasan sebagai pendamping pembelajaran dalam pembelajaran menyusun teks eksposisi. Kata kunci: buku pengayaan, teks eksposisi, dan kearifan lokal   Abstract             The aim of the research to create the local wisdom based complement book prototype for student to compose exposition text and useful for learning. The research uses Research and Development (R&D) methodology that is divided into 5 (five) phases. The result of the research is an complement book for composing exposition text based on local wisdom for Junior High School students. A developed product should be used as an complement material or as adding the conception in creating an exposition text. Keywords     : complement book, exposition text, and local wisdom
PENGEMBANGAN BUKU PENGAYAAN MENGONSTRUKSI TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI BERMUATAN KESENIAN DAERAH KABUPATEN/KOTA TEGAL UNTUK SMA Awaliyah, Syaefatul; Hartono, Bambang
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 7 No 2: November 2018
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.137 KB)

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengidentifikasi kondisi dan ketersediaan buku pengayaan mengonstruksi Teks Laporan Hasil Observasi di SMA, (2) mengidentifikasi kebutuhan peserta didik dan guru terhadap buku pengayaan mengonstruksi Teks Laporan Hasil Observasi bermuatan kesenian daerah, (3) mengidentifikasi prinsip-prinsip buku pengayaan mengonstruksi Teks Laporan Hasil Observasi bermuatan kesenian daerah, (4) membuat prototipe buku pengayaan mengonstruksi Teks Laporan Hasil Observasi bermuatan kesenian daerah, dan (5) memperoleh penilaian dan perbaikan terhadap prototipe buku pengayaan mengonstruksi Teks Laporan Hasil Observasi bermuatan kesenian daerah untuk SMA sesuai dengan kebutuhan peserta didik dan guru. Desain penelitian ini adalah Reasearch and Development (R&D). Sumber data penelitian ini adalah siswa dan guru SMA di Kabupaten/Kota Tegal. Hasil penelitian ini adalah (1) kondisi dan ketersediaan buku pengayaan mengonstruksi teks laporan hasil observasi masih belum memadai, (2) siswa dan guru membutuhkan buku pengayaan mengonstruksi teks laporan hasil observasi, (3) prinsip-prinsip buku pengayaan ditentukan berdasarkan analisis kebutuhan siswa dan guru, (4) prototipe buku pengayaan disesuaikan dengan prinsip-prinsip pengembangan buku pengayaan, (5) hasil penilaian validator menyatakan bahwa buku pengayaan mengonstruksi teks laporan hasil observasi bermuatan kesenian daerah sangat baik, dan (6) perbaikan yang dilakukan, meliputi aspek materi, bahasan dan keterbacaan, dan grafika.   Kata Kunci: Mengontruksi teks, Kesenian daerah, Teks laporan hasil observasi Abstract The purpose of this study were (1) to identify the condition and availabilitythe enrichment book of construct report text of observation result in senior high school (SMA), (2) to identify student dan teacher necessary of enrichment book of the construct report text of observation result with theme of local art, (3) to identify the principle of enrichment book of construct report text of observation result with theme of local art, (4) making the prototype of the enrichmen book of construct report text of observation result with theme of local art, and (5) obtaining the assessment and improvement of the prototype of enrichmen book of construct report text of observation result with theme of local art for SMA based on student and teacher necessary. The design of this study was Research and Development (R&D). The data sources of this research were students and teachers in SMA Regency Tegal. The reports of this research were (1) condition and availability of enrichment book of the construct report text of observation result was not suffice, (2) student dan teacher needed the enrichment book of the construct report text of observation result, (3) the principle of enrichment book of construct report text of observation result determined based student and teacher necessary, (4) prototype of the enrichmen book appropiated with the development of enrichmen book principle, (5) validator assesment report showed that enrichment book of the construct report text of observation result with theme of local art was very good, and (6) the conducted correction include material, language, and egibility, and graphics aspects.   Keyword: Construct text, Local art, Report text of observation result
Kecermatan Penggunaan Satuan Lingual Dalam Peraturan Daerah Kota Semarang Tahun 2007 Margiani, Margiani; Hartono, Bambang; Baehaqie, Imam
Jurnal Sastra Indonesia Vol 6 No 3 (2017): Vol 6 No 3 (2017)
Publisher : Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi kecermatan penggunaan satuan lingual dalam wacana Peraturan Daerah Kota Semarang Tahun 2007. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan teoretis dan pendekatan metodologis. Pendekatan teoretis yang digunakan berupa teori analisis wacana, sedangkan pendekatan metodologis yang digunakan berupa deskriptif kualitatif. Data penelitian ini berupa penggalan wacana Peraturan Daerah Kota Semarang Tahun 2007. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak, kemudian dilanjutkan dengan teknik catat. Metode analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif. Metode penyajian hasil analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah penyajian informal. Simpulan penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, ketidaktepatan pilihan kata terdiri atas: penggunaan kosakata tidak baku, penggunaan kata yang boros, penggunaan kata yang tidak tepat, penggunaan konjungsi korelatif yang salah, dan penggunaan verba berpreposisi yang salah. Kedua, ketidakefektifan kalimat terdiri atas: ketidaklengkapan, ketidakparalelan, ketidakhematan, ketidakpaduan, dan ketidaklogisan. Ketiga, kesatuan pasal-pasal.