Claim Missing Document
Check
Articles

Kompetensi Penyuluh Pertanian Masa Depan (Studi Kasus Di Provinsi Lampung) Fitri, Noviza; Hasanuddin, Tubagus; Ibnu, Muhammad
Suluh Pembangunan : Journal of Extension and Development Vol 6 No 01 (2024): Suluh Pembangunan: Journal of Extension and Development
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsp.Vol6.No1.2024.234

Abstract

Keberhasilan penyuluh ditentukan oleh kompetensinya dalam menyampaikan informasi yang dibutuhkan petani, baik dalam hal kebijakan pembangunan pertanian, teknologi budidaya, permodalan, harga maupun akses pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kompetensi penyuluh pertanian yang dibutuhkan di masa depan dan (2) layanan penyuluh pertanian yang diinginkan petani di masa depan. Penelitian dilakukan di Provinsi Lampung pada bulan Desember 2022 sampai Maret 2023. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Sampel ditentukan secara purposif, yaitu 7 (tujuh) wilayah administratif yang meliputi 1 (satu) kelembagaan penyuluhan pertanian di Provinsi Lampung dan (6) kelembagann penyuluhan pertanian di kabupaten/ kota. Hasil penelitian adalah: (1) Kompetensi penyuluh pertanian masa depan adalah: penyuluh memiliki minimal 1-2 kompetensi komoditas unggulan sistem agribisnis berkelanjutan, mampu melihat peluang pasar, mengembangkan IPTEK, TIK, rekayasa inovasi dan literasi digital. (2) Penyuluh pertanian masa depan yang diinginkan petani adalah penyuluh yang mampu diikuti oleh petani, memiliki kepribadian dan kinerja yang baik, inovatif, mampu memanfaatkan IPTEK dan TIK, mampu memberikan penyuluhan sesuai kebutuhan petani dan permintaan pasar, mampu memberikan solusi terhadap permasalahan petani, mampu bekerja sama dengan petani, mampu menyampaikan informasi dan teknologi secara jelas dan menarik serta sering terjun ke lapangan mengunjungi petani/kelompok tani binaan Kata kunci: Penyuluhan pertanian, kompetensi, masa depan
Pengaruh Tingkat Pemanfaatan Media Komunikasi Inovasi Baru (Cyber Extension) dalam Mewujudkan Keberdayaan Petani Kopi di Kabupaten Lampung Barat Mariman, Mariman; Gultom, Dame Trully; Ibnu, Muhammad; Sayekti, Wuryaningsih Dwi; Yanfika, Helvi
Suluh Pembangunan : Journal of Extension and Development Vol 6 No 02 (2024): Suluh Pembangunan: Journal of Extension and Development
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jsp.Vol6.No02.2024.263

Abstract

The importance of utilizing information technology, including Cyber Extension, in West Lampung is becoming increasingly apparent along with the development of globalization and digital transformation. The purpose of this study was to determine the level of utilization of cyber extension, determine the level of empowerment of coffee farmers and analyze the effect of the level of utilization of cyber extension on the empowerment of coffee farmers. This research was conducted in West Lampung Regency using a quantitative descriptive approach with a sample size of 125 respondents. The level of utilization of cyber extension by coffee farmers in West Lampung Regency is generally classified in the high enough category, meaning that farmers have used and utilized digital technology to manage information related to coffee farming, besides that the level of empowerment of coffee farmers is low, this is due to the lack of ability of farmers in managing results and determining coffee prices. Based on the results of the analysis, it is known that the level of utilization of cyber extension has a significant influence on the empowerment of coffee farmers in West Lampung.
Rekayasa Model Kelembagaan Kemitraan Ubikayu di Provinsi Lampung Zakaria, Wan Abbas; Indah, Lidya Sari Mas; Endaryanto, Teguh; Marlina, Lina; Ibnu, Muhammad
Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian Vol. 7 No. 5 (2022)
Publisher : Department of Agribusiness, Halu Oleo University Jointly with Perhimpunan Ekonomi Pertanian Indonesia - Indonesian Society of Agricultural Economics (PERHEPI/ISAE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (969.43 KB) | DOI: 10.37149/jimdp.v7i5.44

Abstract

This study aims to analyze cassava partnerships in Lampung Province, analyze how partnerships can work effectively in terms of institutions and management, and analyze the cassava farmer partnership engineering models in Lampung. The method used in this research is descriptive qualitative with an in-depth interview method. The research locations were in Gunung Agung Village, Central Lampung Regency, and Labuhan Ratu Village, East Lampung, considering that they were the largest cassava centres in Lampung. The research was conducted in July 2019. The research data consisted of primary and secondary data with a total sample of 126 cassava farmers. The data were analyzed descriptive-qualitatively, namely the performance of several alternative institutional partnerships for cassava agribusinesses that are compatible with the characteristics of the participants and the commodities produced. The results show that a good partnership includes arrangements within the jurisdictional limits of the cassava agribusiness system, which is determined by the operating capacity per unit of tapioca mill that is permitted in a clear and firm zone, assistance by the third party to build a sense of togetherness between farmers and entrepreneurs also to induce loyalty, commitment, and integrity. The partnership engineering of cassava agribusinesses that is expected to be effective is a partnership built jointly by farmers (Farmers' groups and Gapoktan) and tapioca industry entrepreneurs mediated by a third party (Local Government or Universities or other agencies).
East Lampung Cassava Farmers’ Decision to Adopt Double Row Cultivation Technique Ibnu, Muhammad
JURNAL AGRIBISAINS Vol. 9 No. 2 (2023): Jurnal AgribiSains
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/jagi.v9i2.8085

Abstract

Even though it has the potential to increase cassava production, the level of application or adoption of the double row cultivation technique by cassava farmers seems to be unsatisfactory. This study aims to evaluate the variables that influence cassava farmers' decisions to adopt double row cultivation techniques. This research was conducted in Muara Jaya Village and Sukadana Ilir Village, Sukadana District, East Lampung Regency from September to November 2022. The cassava farmers surveyed (systematically randomized) totaled 200 people, and the quantitative analysis used was heckprobit regression (which able to minimize selection bias and probability bias). The results showed that farmers' decisions to adopt double row cultivation techniques were directly and significantly influenced by barriers to selling to factories and non-factories, the number of family dependents, the farmer's side job, the type of commodity planted, input constraints, the activeness of farmer groups, and perceptions farmers to technology. Thus, it was concluded that the decision-making process of farmers adopting cultivation technology is quite complex, and is a combination of on-farm and off-farm considerations.
Tantangan Sektor Pertanian dalam Memenuhi Kebutuhan Pangan Berkelanjutan Ibnu, Muhammad
Jurnal Litbang: Media Informasi Penelitian, Pengembangan dan IPTEK Vol 20, No 2 (2024): Desember
Publisher : Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (BAPPERIDA) Kabupaten Pati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33658/jl.v20i2.400

Abstract

ENGLISHThe challenges faced by agricultural sector are so complex.  This study aims to analyze the main challenges (priorities) for agricultural sector, both nationally and globally. This study used a qualitative method which is a literature review of 100 studies published in the last 10 years (2013-2023). The results of the study show that the main challenges for agricultural sector stem from 8 (eight) aspects, namely climate change and risks of water deficits, energy, biodiversity and ecosystem services, social infrastructure, governance and policies, food supply chains, consumption patterns, and intensification of sustainable agriculture. This study concludes that sustainable agriculture and food systems require strong and balanced knowledge of agronomy and ecology, strengthening of social capital based on farmer/community participation, and policies that focus on the goals of environmental preservation and human welfare and are free from political interests of few parties. INDONESIATantangan yang dihadapi oleh sektor pertanian sangat kompleks. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tantangan-tantangan bagi sektor pertanian, baik nasional maupun global. Penelitian ini bersifat kualitatif dan metode yang digunakan adalah ulasan/kajian literatur terhadap 143 studi yang dipublikasikan dalam periode 2014-2024 atau 10 tahun terakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tantangan utama bagi sektor pertanian bersumber dari 8 (delapan) aspek, yaitu perubahan iklim dan risiko defisit air, energi, keanekaragaman hayati dan jasa ekosistem, infrastruktur sosial, tata kelola dan kebijakan, rantai pasokan pangan, pola konsumsi, dan intensifikasi pertanian berkelanjutan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa sistem pertanian dan pangan berkelanjutan memerlukan pengetahuan tentang agronomi dan ekologi yang luas dan seimbang, penguatan modal sosial yang berbasis partisipasi petani/masyarakat, dan kebijakan yang fokus pada tujuan pelestarian lingkungan dan kesejahteraan umat manusia serta bebas dari kepentingan politik pihak-pihak tertentu.
EFEKTIVITAS PROGRAM SMART SCHOOL DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN SISWA DI SMAN 7 MAKASSAR Ibnu, Muhammad; Torro, Supriadi
Pinisi Journal of Sociology Education Review Volume 4, Nomor 3 November 2024
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pjser.v0i2.65389

Abstract

Hasil penelitian menunjukkan 1) Program Smart School menunjukkan kemampuan adaptasi yang baik dengan menyesuaikan metode pembelajaran sesuai kebutuhan siswa, memudahkan akses terhadap sumber belajar, dan meningkatkan pemahaman materi pelajaran. Kedua, tujuan (goal) dari program ini tercapai dengan peningkatan signifikan dalam kualitas belajar siswa. Ketiga, integrasi holistik dalam program ini tercermin melalui perencanaan yang matang, pelatihan guru, monitoring dan evaluasi, feedback dari siswa dan orang tua, serta pembentukan tim pengawas yang memastikan seluruh elemen pendidikan bekerja secara terkoordinasi. Keempat, fungsi latensi berhasil diterapkan dengan pemeliharaan nilai-nilai, peningkatan kompetensi, serta adaptasi yang berkelanjutan. 2) Faktor penghambat program Smart School, seperti ketergantungan berlebihan pada teknologi, masalah teknis yang mengganggu proses belajar, gangguan dan distraksi, penurunan keterampilan komunikasi langsung, serta kekhawatiran terhadap ujian online sebagai bentuk disfungsionalitas program. Solusi untuk mengatasi disfungsionalitas ini meliputi penguatan infrastruktur teknologi, pelatihan guru, penyeimbangan metode pengajaran, evaluasi rutin, serta umpan balik dari siswa, guru, dan orang tua.  
Peran Rekrutmen dan Seleksi SDM Terhadap Kualitas Lembaga Pendidikan Darmansah, Tengku; Ibnu, Muhammad; Oktapianingsi, Rama; Syaharani Ritonga, Khoiriyah
Jurnal Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan (JITK) Vol 2 No 2 (2024)
Publisher : CV Edu Tech Jaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas peran rekrutmen dan seleksi sumber daya manusia (SDM) dalam meningkatkan kualitas lembaga pendidikan. Proses rekrutmen yang efektif memastikan bahwa tenaga pendidik yang berkualitas dapat terpilih, yang berpengaruh langsung terhadap mutu pendidikan. Seleksi yang ketat dan penempatan yang tepat tidak hanya meningkatkan kinerja guru tetapi juga menciptakan lingkungan belajar yang optimal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen SDM yang baik melalui rekrutmen dan seleksi memberikan kontribusi signifikan terhadap keberhasilan lembaga pendidikan. Rekrutmen dan seleksi sumber daya manusia (SDM) memainkan peran krusial dalam menentukan kualitas lembaga pendidikan. Proses ini tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kuota tenaga pendidik, tetapi juga untuk memastikan bahwa individu yang direkrut memiliki kualifikasi, kompetensi, dan komitmen yang sesuai dengan visi dan misi lembaga. Dengan melakukan seleksi yang ketat, lembaga pendidikan dapat memperoleh tenaga pengajar yang tidak hanya ahli di bidangnya, tetapi juga mampu menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif dan mendukung perkembangan siswa.Kata Kunci: rekrutmen, seleksi, sumber daya manusia, kualitas pendidikan.
Implementasi Peramalan Masa Depan Dalam Pendidikan Fattah Nasution, Abdul; Qatrunnada, Qatrunnada; Ibnu, Muhammad; Nasution, Anggi Sofiyana; Hasanah, Uswatun
PEMA Vol. 4 No. 3 (2024)
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini membahas implikasi dan strategi implementasi peramalan masa depan dalam sistem pendidikan. Dengan menggunakan analisis data historis dan teknologi prediktif, penelitian ini menunjukkan bahwa peramalan dapat meningkatkan efisiensi sumber daya di sekolah serta memprediksi kebutuhan siswa yang lebih akurat. Hasilnya adalah pengembangan kurikulum adaptif yang responsif terhadap kemampuan individu setiap murid, sehingga meningkatkan hasil belajar secara signifikan. Selain itu, implementasi ini juga mengurangi kesenjangan pendidikan dengan memberikan akses informasi yang tepat waktu kepada para guru dan orang tua. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman lebih baik tentang bagaimana integrasi teknologi dan analitika dapat mentransformasikan proses pembelajaran tradisional menjadi lebih dinamis dan efektif.
Bentuk Profil Subsektor Teh Indonesia dan Lanskap Persaingan Produksi dan Perdagangan Teh Dunia pada Masa Datang Ibnu, Muhammad
Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan Vol. 18 No. 2 (2024): BILP
Publisher : National Research and Innovation Agency

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55981/bilp.2024.3621

Abstract

Identifying the Indonesian tea commodity subsector profile can help us better understand various challenges and problems related to production and trade. The research aims to (a) identify the profile of the Indonesian tea commodity subsector, (b) analyze the forces that influence the tea subsector profile, and (c) predict the competitive landscape of tea production and trade in the future. The research used qualitative (literature review) and quantitative methods through time series analysis with FAOSTAT data from 1961 to 2022. The results showed that the tea commodity subsector profile combines a pyramid and a diamond. The forces that influence the shape of the tea subsector are production and market characteristics, enabling environment, and sources of livelihood. These forces do not work separately but interact with each other. The world tea production surplus is predicted to increase, implying that prices will decrease. In addition, Indonesian tea in the world market faces the risk of increasingly tight competition with lower price levels. To improve the sustainability of Indonesian production and trade, a combination of various policy instruments or programs, such as public and private investment policies in education, infrastructure development, and work facilities, and to increase the participation of all stakeholders, is needed.
Analisis Kepuasan Kerja dan Retensi Tenaga Pendidik di MTS Al-Jihad Darmansyah, T.; Lubis, Nurul Adinda; Ibnu, Muhammad
Jurnal Ilmu Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Ilmu Multidisiplin
Publisher : Jurnal Ilmu Multidisiplin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53935/jim.v1.i2.7

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisis sejauh mana para pendidik di Madrasah Tsanawiyah (MTS) Al-Jihad Medan memilih untuk tetap bekerja di lembaga tersebut. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif, dengan meneliti faktor-faktor yang mempengaruhi keinginan mereka untuk bertahan. Hasilnya menunjukkan retensi tenaga pendidik di MTS Al-Jihad Medan cukup baik. Wawancara mendalam dan analisis isi mengungkap beberapa faktor kunci. Lingkungan kerja yang mendukung dengan nilai-nilai keagamaan memberikan kenyamanan bagi para pendidik. Peluang pengembangan karir yang terkait dengan pendidikan Islam juga menjadi pendorong positif untuk tetap di MTS Al-Jihad Medan. Komunikasi yang baik, terutama yang memahami nilai-nilai keagamaan, berperan penting dalam meningkatkan kepuasan dan retensi. Dukungan manajemen sekolah yang memahami dan mendukung nilai-nilai keagamaan menciptakan suasana kerja yang positif. Pendekatan kualitatif memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang faktor-faktor ini. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi praktis dengan menekankan pada pengembangan strategi kebijakan internal yang lebih baik, termasuk penguatan nilai-nilai keagamaan, peningkatan peluang pengembangan karir, dan peningkatan komunikasi antara manajemen dan pendidik. Implikasi teoritisnya mencakup kontribusi pada pemahaman tentang kepuasan kerja dan retensi tenaga pendidik di lingkungan pendidikan Islam. Penelitian ini menekankan pentingnya memahami konteks keagamaan dalam menganalisis retensi tenaga pendidik di MTS Al-Jihad Medan. Dengan demikian, memberikan pandangan yang lebih sederhana dan kontekstual terhadap faktor-faktor retensi di lembaga ini.