Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBASIS BLENDED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI Rini Herliani; Choms Gary GT Sibarani
Jurnal Teknologi Pendidikan (JTP) Vol 10, No 2 (2017): Oktober - Jurnal Teknologi Pendidikan
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtp.v10i2.8732

Abstract

Abstrak: Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini dilaksanakan di Prodi Pendidikan Akuntansi Fakultas Ekonomi Unimed, pada semester ganjil TA. 2016/2017. Subjek dalam penelitian ini Mahasiswa Kelas B Non Reguler dengan jumlah 17 orang. Objek dalam penelitian adalah model pembelajaran Problem Base Learning (PBL) berbasis blended learning untuk  meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. PTK yang terdiri dari dua siklus, dimana tiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan maka motivasi mahasiswa dalam belajar akuntansi mengalami peningkatan sebesar 29,43% yaitu dari 46,46% pada siklus I menjadi 88,24% pada siklus II. Hasil belajar akuntansi mahasiswa dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) berbasis berbasis Blended Learning  pada kompetensi dasar memahami akuntansi persekutuan mengalami peningkatan ketuntasan belajar mahasiswa sebesar 29,43% yaitu dari 52,94% pada siklus I menjadi 82,35% pada siklus II. Kata Kunci: model pembelajaran problem based learning (pbl) berbasis blended learning, motivasi, hasil belajar akuntansi Abstract: Classroom Action Research (PTK) was held at the Faculty of Economics Accounting Education Prodi Unimed, the odd semester TA. 2016/2017. Subjects in this study Students of Class B Non-Regular with 17 people. The object of this research is learning model Problem Base Learning (PBL) based blended learning to improve student motivation and learning outcomes. PTK consisting of two cycles, with each cycle consisting of four stages: planning, implementation, observation and reflection. Based on the observations made in the student's motivation to learn accounting increased by 29.43% from 46.46% in the first cycle to 88.24% in the second cycle. Accounting student learning outcomes by applying the learning model Problem Based Learning (PBL) based on competency-based Blended Learning basic understanding of accounting fellowship increased student learning completeness of 29.43% from 52.94% in the first cycle to 82.35% in cycle II. Keywords: learning model of problem-based learning (pbl) based blended learning, motivation, learning outcomes accounting
PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, KEBIJAKAN DEVIDEN DAN KEPUTUSAN INVESTASI TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN SEKTOR REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE TAHUN 2012-2016 Choms Gary Ganda Tua Sibarani
Niagawan Vol 10, No 1 (2021): NIAGAWAN VOL 10 NO 1 MARET 2021
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/niaga.v10i1.19157

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Profitabilitas, Likuiditas, Kebijakan Deviden dan Keputusan Investasi terhadap Nilai Perusahaan pada perusahaan sektor real estate dan property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2012-2016. Variabel independen dalam penelitian ini adalah nilai perusahaan. Variable dependennya adalah Profitabilitas, Likuiditas, Kebijakan Deviden dan Keputusan Investasi. Populasi penelitian meliputi semua perusahaan sektor real estate dan property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2012-2016. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode purposive sampling. Populasi data penelitian sebanyak 48 perusahaan, dan diperoleh sampel  sebanyak 17 perusahaan. Data penelitian ini diperoleh melalui situs Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id). Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis data menunjukkan bahwa: (1.) Profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. (2.) Likuiditas berpengaruh negatif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. (3.) Kebijakan Deviden tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap nilai perusahaan. (4.) Keputusan Investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. (5.) Secara simultan Profitabilitas, Likuiditas, Kebijakan Deviden dan Keputusan Investasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap Nilai Perusahaan pada perusahaan sektor real estate dan property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode tahun 2012-2016.
FINANSIAL INKLUSI DALAM PERSPEKTIF DEMOGRAFI (Studi Kasus UMKM Kota Medan Choms Gary Ganda Tua Sibarani; Nelly Armayanti; Irwansyah Irwansyah; Joko Suharianto
Niagawan Vol 8, No 3 (2019): NIAGAWAN VOL 8 NO 3 NOVEMBER 2019
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/niaga.v8i3.15580

Abstract

Penelitian dilakukan untuk mengkaji perbedaan tingkat inklusi keuangan pelaku UMKM Kota Medan dari sisi gender, usia, omset usaha (pendapatan), pendidikan dan lama usaha. Penelitian ini dilakukan pada 126 sampel pelaku UMKM Kota Medan yang diambel secara cluster random sampling. Jenis dan sumber data dalam penelitian ini adalah data primer berskala nominal. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan angket. Teknik analisis data dalam penelitian ini melalui pendekatan statistik non parametrik menggunakan kruskal wallis test dan mann whitney u test dengan bantuan SPSS versi 24. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa ternyata lama usaha dan omset usaha (pendapatan) memberikan perbedaan yang signifikan pada tingkat inklusi keuangan pelaku UMKM Kota Medan. Sedangkan gender, pendidikan dan usia tidak memberikan perbedaan yang berarti pada tingkat inklusi keuangan pelaku UMKM Kota Medan. Kata Kunci: Inklusi, Keuangan, Demografi
PENGEMBANGAN BUDAYA KEWIRAUSAHAAN MAHASISWA MELALUI UNIT USAHA FURNITUR DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN Nathanael Sitanggang; Putri Lynna Luthan; Choms Gary G.T. Sibarani
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 26, No 2 (2020): APRIL - JUNI
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v26i2.15416

Abstract

Budaya kewirausahaan mahasiswa di Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan, khususnya di Jurusan Pendidikan Teknik Bangunan (pendidikan kejuruan dan teknik sipil), berpotensi untuk dikembangkan. Permasalahan yang dihadapi oleh Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan adalah kecenderungan lulusan mencari kerja di perusahaan jasa konstruksi bagi lulusan teknik sipil dan menjadi guru SMK bagi lulusan pendidikan kejuruan, bukan menciptakan lapangan kerja. Membudayakan kewirausahaan mahasiswa diperlukan wadah unit usaha furnitur yang bersinergi dengan workshop kayu. Melalui Program Pengembangan Usaha Produk Intelektual Kampus (PPUPIK) Kemenristekdikti 2018, tim pelaksana pengabdian kepada masyarakat telah berhasil mendirikan Unit Usaha Furnitur. Metode yang digunakan adalah Participatory Learning and Action. Metode ini juga disebut metode ‘learning by doing’ atau belajar sambil bekerja. Rangkaian pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat terdiri dari: a) sosialisasi kegiatan PPUPIK kepada mahasiswa, dosen, dan teknisi, b) perekrutan mahasiswa calon wirausaha, c) magang, d) pelatihan, dan e) pendampingan. Hasil kegiatan pengabdian adalah unit usaha furnitur telah menemukan 7 orang mahasiswa yang berkomitmen menekuni pekerjaan pembuatan furnitur dan telah menghasilkan produk furnitur, secara kolaborasi dan mandiri. Selanjutnya, telah berhasil melatih 27 orang mahasiswa yang mampu mendesain dan membuat ukiran Jepara. Kegiatan pengabdian ini masih memerlukan keberlanjutan agar dapat menemukan mahasiswa yang berjiwa kewirausahaan lebih banyak lagi.Kata kunci: Budaya Kewirausahaan; Unit Usaha; Furniture; Mahasiswa.AbstractThe entrepreneurial culture of students at the Faculty of Engineering, Universitas Negeri Medan, especially in the Department of Building Engineering Education (vocational education and civil engineering), has the potential resources to be developed. The problems faced by the Faculty of Engineering, Universitas Negeri Medan is the tendency of graduates to find job in construction services companies for civil engineering graduates and become vocational teachers for graduates of vocational education, not creating jobs. Civilizing students’ entrepreneurship is required to hold a furniture business unit that synergizes with a wood workshop. Through the Kemenristekdikti 2018. Campus Intellectual Product Development Program (PPUPIK), the community service implementation team has successfully established a Furniture Business Unit. The method used is Participatory Learning and Action. This method is also called the 'learning by doing' method or learning while working. The series of implementation of community service consists of: a) socialization of PPUPIK activities to students, lecturers, and technicians, b) recruitment of prospective entrepreneurial students, c) internships, d) training, and e) mentoring. The result of the service activities is that the furniture business unit has found 7 students who are committed to work on furniture manufacturing work and have produced furniture products, in a collaborative and independent manner. Furthermore, it has managed to train 27 students who are able to design and make Jepara carvings. This service activity still requires sustainability in order to find even more entrepreneurial studentsKeywords: Entrepreneurial Culture; Business Units; Furniture; Students.
Case Study Method dan Problem Based Learning Sebagai Model Pembelajaran Digital terhadap HOTS Learning Guru Akuntansi di Masa Era Revolusi Industri 4.0 OK Sofyan Hidayat; Azizul Kholis; La Hanu; Choms Gary G.T. Sibarani
Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) Vol 4, No 4 (2022): Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS), May
Publisher : Mahesa Research Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1309.136 KB) | DOI: 10.34007/jehss.v4i4.1171

Abstract

This article aims to develop innovative and creative accounting learning for teachers as future educators in facing the industrial revolution 5.0 based on case studies and problem-based learning. The problem is focused on elaborating and exploring in depth the ideal contemporary accounting learning approaches, models and strategies and the preparation of future learning models as prototypes. To approach this problem, theoretical references from case studies and problem-based learning are used. questionnaire and analyzed qualitatively. This study concludes that the application of the case study method and problem-based learning model can be applied as a digitalization-based learning model at SMK in North Sumatra. This is evidenced from research data which shows that most teachers, schools and students have readiness in applying case study methods and problem-based learning. Learning activities are indicated by an increase in positive activity and a decrease in negative activity in each cycle. Meanwhile, student learning outcomes are indicated by an increase in the average grade value and student learning completeness in each cycle
PENINGKATAN PENGOLAHAN PAKAN USAHA SUSU KAMBING ETAWA DI KECAMATAN PERCUT SEI TUAN Choms Gary Ganda Tua Sibarani; Suhairiani; Widya Arwita; Adek Cerah Kurnia Azis
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 1 (2020): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v4i1.325

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk memperbaiki pembukuan keuangan mitra, menciptakan inovasi mesin pengolahan pakan dan buku penduan pembukuan keuangan usaha. Permasalahan yang tengah dihadapi oleh mitra dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini ada beberapa item yakninya: a). Sistem pembukuan keuangan pengolahan keuangan usaha bisa dikatakan masih tradisional karena tidak adanya perhitungan modal, laba, dan hal lain yang berhubungan dengan keuangan sebuah usaha dan b). Pegolahan pakan masih menggunakan tenaga manusia (manual). Adapun solusi yang diberikan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah mitra diberikan pelatihan, pendidikan, pendampingan, sosialisasi, dan penyerahan Teknologi Tepat Guna (TTG) mengenai permasalahan yang tengah dihadapi oleh mitra yaitunya a). tim pengabdi memberikan buku panduan pembukuan keuangan untuk penyelesaian permasalahan mitra dan b). penyerahan inovasi mesin pengolahan pakan ternak untuk penyelesaian masalah mitra dalam pengolahan pakan ternak. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat ini yaitunya dengan melakukan pendekatan, maksud dari pendekatan ini, perolehan informasi awal hingga akhir proses kegiatan dilakukan dengan komunikasi secara langsung dan lewat alat komunikasi secara intensif antara mitra dengan tim pengabdi, sehingga pelaksanaan kegiatan dapat dilakukan secara terbimbing, yang tujuan utamanya untuk meningkatkan kesejahteraan mitra dalam mengelolah Usaha Kecil Menengah (UKM)nya, yaitunya usaha susu kambing etawa di Desa Kolam.
LIMBAH TEMPURUNG DAN KULIT KELAPA MUDA SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI POLYBAG DAN BRIKET ARANG RAMAH LINGKUNGAN Choms Gary Ganda Tua Sibarani; Sondang Aida Silalahi; Nelly Armayanti; Tuti Sriwedari; Joko Suharianto
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 2 (2021): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v5i2.971

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakata yang dilakukan oleh tim pada kesempatan ini bertujuan untuk memberikan beberapa alternatif pendapatan sampingan bagi pengusaha kelapa muda. Beberapa permasalahan yang dihadapi oleh para mitra dalam hal ini yaitu terkhusus pada: a). Limbah tempurung kelapa muda dan kulit potongan kelapa muda yang terbuang begitu saja dan menumpuk yang terletak di samping/di belakang usaha kelapa muda; b) sistem pembukuan yang masih tradisional bahkan ada mitra yang tidak melakukan pencatatan pembukuan sebelumnya. Target khusus atau solusi yang diharapkan dalam pengabdian kepada masyarakat ini yaitu: a). Mitra dapat mengolah limbah kelapa muda menjadi sumber pendapatan baru yaitu dengan cara membuat batok kelapa muda bekas menjadi pot/polybag yang alami dan ramah lingkungan dengan penanaman bunga aglonema, dan b). bekas kulit potongan dan pecahan limbah batok kelapa muda yang dapat dimanfaatkan menjadi sumber bahan bakar, pengganti arang atau briket dari kelapa Muda. Tim pengabdian melakukan penyerahan TTG berupa tong tempat pembakaran tertutup dari tong bekas agar pembakaran optimal, dan pelatihan keuangan sederhana untuk mengetahui besaran pendapatan dari penjualan kelapa muda para mitra. Metode Pelaksanaan Pengabdian ini dilakukan dengan cara melakukan metode pendekatan diaawal, pelatihan dan pendampingan cara pembuatan hingga produk jadi sehingga alternatif pendapatan sampingan tadi bisa tercapai maksimal. Luaran yang dihasilkan dalam kegiatan ini sebagai berikut: a) publikasi media massa cetak dan online; (b) video kegiatan diupload di youtube; dan (c) artikel dalam jurnal Nasional ber-ISSN online dan cetak (d) merk usaha dagang (baliho/spanduk)desain kreativitas, media sosial dan juga titik lokasi usaha di google maps.
Pendampingan Kelompok Tani Aneka Tanaman Memanfaatkan Sampah Organik dan Limbah Potong Ayam Sebagai Pupuk Organik Cair Saronom Silaban; Murniaty Simorangkir; Choms Gary Ganda Tua Sibarani; Juniar Hutahaean; Kristin Wulan Liberti Vivanis Gulo; Litani Fivetrin Siregar; Fuaddinda Putri Salsabila; Martua Haojahan Saragih; Diana Fitri
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (602.683 KB) | DOI: 10.55338/jpkmn.v3i1.356

Abstract

Liquid organic fertilizer (POC) is a solution of fermented organic matter derived from animal waste, plant residues, and humans. Using POCs in plants stimulates the better growth of stems, leaves, fruits, and seeds. This PKM activity aims to train partners of the "Aneka Tanaman" farmer group to use organic waste and chicken slaughter waste as liquid organic fertilizers. The main ingredients for making this POC are organic waste and cut waste obtained from the MMTC Medan market. The appropriate technology applied for the manufacture of this POC is a composter. The method of implementing the activities carried out is the P3 approach, namely planning, training, and mentoring. The activity results show that partners have the skills to process and utilize chicken slaughter waste and organic waste as liquid organic fertilizer. Using POC can reduce agricultural production costs; the selling price of farm products with POC is higher than using chemical fertilizers.
Pembuatan Pupuk Organik Cair Berbahan Dasar Limbah Organik Pasar MMTC Medan Saronom Silaban; Murniaty Simorangkir; Juniar Hutahaean; Choms Gary Ganda Tua Sibarani; Marudut Sinaga; Bajoka Nainggolan; Martua Haojahan Saragih; Kristin Wulan Liberti Vivanis Gulo; Litani Fivetrin Siregar; Fuaddinda Putri Salsabila
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (833.058 KB) | DOI: 10.55338/jpkmn.v3i1.357

Abstract

This community partnership program (PKM) activity aims to train and assist farmer group partners "Kelomtawar" to make liquid organic fertilizer (POC) based on organic waste at the MMTC Medan market. Organic waste in the form of vegetables and fruits obtained from the MMTC Medan market is used as the main raw material for making POC. In this activity, technology transfer is carried out in the form of appropriate technology for processing POC, namely composter. The method of implementing the activities carried out is the P3 approach, namely planning, training, and mentoring. The result of PKM activities is the increased knowledge of partners in making POCs based on organic waste. The use of organic waste-based POCs can reduce agricultural production costs for partner groups.
Pendampingan dan Pelatihan Guru-Guru Akuntansi Dalam Penyusunan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) di SMKN 6 dan SMKS Budisatrya Medan Jufri Darma; Taufik Hidayat; Tapi Rumondang Sari Siregar; Ulfa Nurhayani; Choms Gary Ganda Tua Sibarani; Anjas Pradana; Dila Fajria Sianipar; Rini Widiyanti; Dewi Ratna Sari; Akhfini; Muhammad Syafrizal Lubis
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 3 No. 1 (2022): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.275 KB) | DOI: 10.55338/jpkmn.v3i1.363

Abstract

Masalah yang melatarbelakangi Pengabdian Kemitraan Masyarakat ini adalah minimnya pengetahuan guru akuntansi di SMKN 6 dan SMKS Budisatrya Medan tentang Penelitian Tindakan Kelasn (PTK) dan rendahnya kemampuan guru akuntansi dikedua sekolah tersebut dalam melakukan PTK. Pengabdian Kemitraan Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pelatihan Guru Akuntansi di SMKN 6 Medan dan SMKS Budisatrya Medan dalam menyusun proposal PTK dan menyusun laporan PTK. Pelatihan tentang penyusunan proposal PTK telah dilakukan di kedua sekolah tersebut. Pelatihan PTK di SMKN 6 Medan telah dilakukan pada hari Kamis tanggal 2 Juni 2022 yang beralamat di Jalan Pertiwi No. 23 Medan. Sedangkan pelatihan PTK di SMKS Budisatrya Medan telah dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 4 Juni 2022 yang beralamat di Jalan Letda Sujono No.166 Medan Tembung. Pada pelatihan di kedua sekolah tersebut nampak jelas antusias guru akuntansi yang mengikuti kegiatan tersebut yang ditandai dengan banyaknya interaksi antara guru akuntansi sebagai peserta dengan para narasumber. Hal tersebut sesuai dengan tujuan pengabdian untuk menambah pengetahuan guru akuntansi di kedua sekolah tentang PTK. Saat ini masih terus dilakukan komunikasi untuk mensupport guru peserta agar menyiapkan proposal PTK sebagai produk kegiatan pelatihan ini.