Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis

PREFERENSI KONSUMEN TERHADAP KARKAS AYAM BROILER SEGAR DAN BEKU DI KOTA SAMARINDA Dwi Khusnul Khotimah; Hamdi Mayulu
Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis Vol 1, No 1 (2018): Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jpltrop.v1i1.2443

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui preferensi konsumen dalam memilih karkas ayam broiler segar dan beku dan indikator yang paling dipertimbangkan dalam mengambil keputusan untuk membeli karkas ayam broiler segar dan beku di Kota Samarinda, penelitian dilaksanakan menggunakan metode survei dengan pendekatan observasi dengan teknik wawancara langsung terhadap konsumen secara proporsional di 4 kecamatan dengan kriteria terdapat karkas ayam broiler segar dan beku di pasar tradisional dan modern, masing-masing kecamatan tersebut diambil sebanyak 15 responden, sehingga keseluruhan responden yang diambil berjumlah 60 responden. Hasil penelitian menyatakan bahwa preferensi konsumen karkas ayam broiler memilih karkas ayam broiler segar yang terdapat di pasar tradisional dibandingkan dengan karkas ayam broiler beku yang terdapat di pasar modern. Hasil analisis chi square diketahui bahwa preferensi konsumen di Kota Samarinda memilih karkas ayam broiler segar lebih tinggi dibandingkan dengan karkas ayam broiler beku. Indikator preferensi konsumen dalam memilih karkas ayam broiler segar terdiri dari warna, tekstur, aroma, dan harga. Indikator preferensi konsumen dalam memilih karkas ayam broiler beku terdiri dari warna dan tekstur.
Peningkatan Populasi Ternak Ruminansia di Kabupaten Penajam Paser Utara Berdasarkan Potensi Hijauan Pakan Daru, Taufan Purwokusumaning; Mayulu, Hamdi; Suhardi, Suhardi; Safitri, Apdila; Ardiansyah, Ardiansyah
Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis Vol 7, No 1 (2024): Jurnal Peternakan Lingkungan Tropis
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jpltrop.v7i1.15045

Abstract

Sebagian wilayah Kabupaten PPU telah ditetapkan menjadi ibukota Republik Indonesia yang baru. Konsekuensi dari terbentuknya ibukota ini akan mengalami peningkatan penduduk yang sangat cepat, sehingga kebutuhan pangan di wilayah ini menjadi prioritas, termasuk bahan pangan asal ternak. Bahan pangan asal ternak yang kritis ketersediaannya di wilayah ini adalah yang berasal dari ternak ruminansia, oleh sebab itu perencanaan pengembangan ternak ruminansia di Kabupaten PPU menjadi penting. Untuk menentukan wilayah pengembangan ternak ruminansia di Kabupaten PPU perlu ditinjau keberadaan hijauan pakan di masing-masing kecamatan, diantaranya adalah sumber hijauan pakan beserta produksinya, kapasitas tampung hijauan pakan di setiap kecamatan, KPPTR, IDD hijauan pakan, IKT, dan LQ jenis ternak ruminansia yang dapat dikembangkan di amsing-masing kecamatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh kecamatan di Kabupaten PPU memiliki potensi untuk mengembangkan ternak ruminansia. Hal ini ditinjau dari kapasitas tampung hijauan pakan, IDD hijauan pakan, dan KPPTR. Namun demikian, wilayah yang menjadi prioritas pengembangan ternak ruminansia di Kabupaten PPU adalah Kecamatan Penajam dan Kecamatan Sepaku, karena IKT kedua kecamatan ini > 1.