Putu Budiartha, I Nyoman
Fakultas Hukum Universitas Warmadewa

Published : 183 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 53 Documents
Search
Journal : Jurnal Preferensi Hukum (JPH)

PEMBERIAN GANTI RUGI ATAS TANAH HAK ULAYAT DESA ADAT DALAM PEMBANGUNAN JALAN TOL MENGWI GILIMANUK Putu Agus Wiyoga Dana Putra; I Nyoman Putu Budiartha; I Ketut Kasta Arya Wijaya
Jurnal Preferensi Hukum Vol. 3 No. 3 (2022): Jurnal Preferensi Hukum
Publisher : Warmadewa Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55637/jph.3.3.5593.524-530

Abstract

Tanah menjadi bagian dari kehidupan manusia dan menjadi kebutuhan pokok yang mendasar. Tempat tinggal menjadi kebutuhan manusia sendari lahir hingga akhir hayat. Peraturan pertanahan publik memandang dan menganggap kebebasan daerah setempat atas tanah dan barang-barang serta mengumpulkan dan mengurus kemauan Rakyat. Permasalahan dalam penelitian ini adalah Bagaimana penangguhan dan penyelesaiannya pemberian ganti rugi kepada desa dan warga adat atas hak ulayat yang digunakan untuk pembangunan jalan tol; Sistematis negosiasi dalam penyelesaian pembagian hak tanah warga adat. Metode hukum empiris digunakan dalam penelitian ini, dengan adanya persoalan mendasar yang sering terjadi dalam pelaksanaan pengadaan tanah untuk kepentingan umum yang diselesaikan oleh badan publik adalah soal kepastian berapa besar ganti keruginya. Hasil Musyawarah telah diadakan di Desa Sembung Gede, khususnya Banjar Sadha Sidi. Tujuan penyelesaian di luar pengadilan sebagai metode untuk memenangkan suatu pertarungan, baik karena mereka memiliki alasan untuk memenangkannya atau tidak menyiapkan bantuan dari individu. Eksekusi musyawarah ini adalah untuk memutuskan berapa besar ganti rugi yang akan diberikan oleh Tim Pengadaan Tanah kepada penghuni yang terkena dampak melalui pengamanan tanah untuk pengembangan jalan tol Mengwi - Gilimanuk. Pertimbangan yang dilakukan dalam pekerjaan mengamankan tanah untuk pembangunan jalan tol Mengwi - Gilimanuk adalah sesuai dengan standar prinsip-prinsip musyawarah Salah satu masalah tanah terjadi untuk pembuatan jalan tol di Kabupaten Jembrana Provinsi Bali. Solusi penyelesaian permasalahan itu melalui pola penyelesaian sengketa dalam pembangunan jalan tol Mengwi Gilimanuk dilakukan dengan penyelesaian yang ditempuh secara hukum (pengadilan) maupun secara musyawarah dengan bertemunya para pihak yang berkepentingan dalam masalah sengketa pembangunan jalan tol Mengwi Gilimanuk.
PELAKSANAAN PEMBERIAN GANTI RUGI KEPADA KONSUMEN PADA USAHA LAUNDRY DI DESA TAMPAKSIRING I Wayan Gede Alfitra Surya Wijaya; I Nyoman Putu Budiartha; Desak Gde Dwi Arini
Jurnal Preferensi Hukum Vol. 3 No. 3 (2022): Jurnal Preferensi Hukum
Publisher : Warmadewa Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55637/jph.3.3.5635.487-493

Abstract

Usaha laundy menjadi salah satu pekerjaan jasa, dan menjadi menjadi kesempatan berbisnis yang dapat dikatakan mempunyai nilai yang baik untik pelaku usaha serta merupakan suatu usaha kecil yang memberi dukungan yang penting terhadap pembangunan nasional, namun tidak jarang terjadi kerugian yang dialami konsumen Laundry, dan pelaku usaha wajib untuk memberikan kompensasi atas kerugian yang dialami konsumen. Sehubungan dengan hal tersebut bagaimakah pengaturan hukum mengenai perlindungan konsumen dan pelaku usaha serta bagaimanakah pelaksanaan ganti rugi yang diberikan kepada konsumen atas kerugian Laundry di desa tamapaksiring. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian empiris. Tujuan Pelaku usaha mempunyai hak dalam menjalankan usaha, hal ini tertera pada Pasal 6 UUPK, produsen disebut sebagai Hak pelaku usaha yang tertera pada Pasal 6 UUPK yakni hak dalam mendapatkan pembayaran yang senilai dengan hasil sepakatnya tentang keadaan dan nilai tukar barang/jasa yang dipasarkan, hak dalam mendapatkan perlindungan hukum terhadap perbuatan konsumen yang melakukan perbuatan tak baik, hal dalam membela diri dengan semestinya saat menyelesaikan sengketa konsumen, hak dalam memulihkan nama baik jikalau terbukti secara hukum apabila kerugian konsumen yang bukan disebabkan oleh barang/jasa yang dipasarkan. Pengaturan Hukum Mengenai Perlindungan Konsumen dan Pelaku Usaha bahwa perlindungan konsumen dapat didasarkan atas hak dan kewajiban yang berhak didapatkan oleh konsumen seperti sebagaimana tertuang di dalam Pasal 4 UU No. 8 Tahun 1999 Tentang perlindungan Konsumen. Serta pelaksanaan ganti kerugian yang diberikan pelaku usaha terhadap konsumen atas kerusakan, pencemaran, dan/atau kerugian konsumen Laundry akibat kelalaian dari pihak Laundry itu sendiri telah sesuai dengan yang tertuang dalam pada UU Perlindungan Konsumen.
PERLINDUNGAN HUKUM BAGI INVESTOR YANG MENGALAMI KERUGIAN AKIBAT WANPRESTASI DALAM TRANSAKSI TRADING FOREX I Gede Putu J Gusnaedi; I Nyoman Putu Budiartha; Ni Made Puspasutari Ujianti
Jurnal Preferensi Hukum Vol. 3 No. 3 (2022): Jurnal Preferensi Hukum
Publisher : Warmadewa Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55637/jph.3.3.5640.480-486

Abstract

Salah satu dampak besar yang dihasilkan akibat munculnya globalisasi dewasa ini adalah adanya kebutuhan masyarakat yang lebih berkembang dari hari ke hari. Dengan adanya kebutuhan masyarakat yang terus bertambah maka masa depan masyarakat akan kebutuhan hidupnya akan menjadi tidak terduga. Salah satunya adalah investasi, investasi adalah salah satu kebutuhan yang berkembang di dalam masyarakat khususnya masyarakat menengah atas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya. Salah satu jenis investasi yang digunakan dewasa ini oleh masyarakat adalah forex dalam hal ini merupakan salah satu investasi yang transaksinya tidak diperlukan pertemuan langsung melainkan dengan menggunakan sebuah perjanjian dari perantara yang disebut dengan broker. Maka dari hal tersebut timbul rumusan masalah Bagaimana mekanisme perjanjian dalam transaksi trading forex Bagaimana perlindungan hukum terhadap investor Dalam penelitian ini mengenai trading forex agar masyarakat lebih mengetahui investasi jenis ini, dalam penelitian ini menggunakan metode pencarian buku–buku hukum yang mempunyai relasi dengan forex. Hasil dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana mekanisme perjanjian dalam trading forex dan perlindungan hukum bagi para investor yang melakukan trading forex. Tujuanya adalah salah satu prosedur yang dilakukan dalam melaksanakan suatu transaksi forex yaitu dengan berdasarkan pada investor, jadi sebelum dimulainya suatu transaksi tentu saja, kunci berpegang teguh pada investor, karena investor lah yang akan memberi dana dalam investasi ini, sebagai suatu bentuk kerahasiaan transaksi maka investor dilarang keras dalam memberikan kode akses ataupun kode transaksi yang dimiliki oleh investor tersebut. investor tidak diperbolehkan untuk diwakilkan dalam melakukan transaksi dalam rekening yang dimiliki oleh investor, jika investor merasa belum yakin serta mahir dalam melakukan transaksi.
Co-Authors A. A. Ngurah Deddy Hendra Kesuma A. Sagung Laksmi Dewi A.A Gede Diotama A.A Made Andika Purnama Arta A.A. Sagung Laksmi Dewi A.A.Gde Oka Wisnumurti AA Mas Pradnyandari Mantara Ade Satriasa Maha Putra Agnes Geraldine Olga Supriyana Agustinus Bali Mema Anak Agung Ayu Agung Cleo Bayu Pertiwi Anak Agung Bagus Wirawan Anak Agung Gde Chandra Wiratama Anak Agung Istri Altia Dwi Widaswari Anak Agung Krisna Kumala Dewi Anak Agung Ngurah Sentana Putra Anak Agung Sagung Laksmi Dewi Anak Agung Sagung Saviti Mahawishwa Karmani Arini, Desak Gde Dwi Aryabang Bang Frisyudha Audina Rahma Aurora Mayawa Rissandjani Azizul Anwar Bayu Angga Saputra Charles Ferguson Lagaribu De Ornay Cokorda Gede Wirasatya Pradana Desak Gde Dwi Arin Desak Gde Dwi Arini Desak Gede Dwi Arini Desak Gede Dwi Arini Desak Gede Dwi Arini Desak Putu Kania Pratiwi Dewa Ayu Putu Mita Purnamasari Dewa Ketut Swanjaya Tirta Diah Cayatri Sudibya Diah Gayatri Sudibya Diah Gayatri Sudibya Diah Gayatri Sudibya Dwitya Candra Yasa Dyah Merryani Ferdy Pradana Gde Nanda Radithya Kresnantara Sanjaya Gede Agus Wiadnyana Gede Andi Wiradharma Gede Bagus Andika Putra Gede Dana Semara Putra Gede Mahadi Waisnawa Hanata Putra Gede Nira Wicitra Yudha Gusti Ayu Ajeng Prabaningtyas Gusti Ayu Arya Anindyanari Auliani Dewi Gusti Ayu Dewi Irna Yanthi Gusti Ngurah Sudarma Yuda Gusti Putu Ngurah Gita Pradnyana Putra Hamam Febrian Cahaya I Dewa Gede Aditya Mahendra Putra I Dewa Gede Angga Bhasudeva I Dewa Gede Dwipayana Putra I Gede Agus Wira Sanjaya I Gede Dharma Kusuma I Gede Eka Surya Pramana I Gede Gita Ananda Putra I Gede Mallik Satya Devangga I Gede Putu J Gusnaedi I Gede Sudiarta I Gede Sukadana I Gede Tirtayasa I Gede Vera Yudana I Gusti Agung Ayu Gita Pritayanti Dinar I Gusti Agung Ngurah Anom Deva I Gusti Ayu Andara I Gusti Ayu Intan Chandra Dewi I Gusti Ayu Ria Rahmawati I Gusti Ngurah Bagus Denny Hariwijaya I Gusti Ngurah Rendra Suryana I Gusti Ngurah Winda Aditya Putra I Gusti Putu Ghosadhira Vedhastama I Kadek Ari Cahya Dwipa I Kadek Ary Astrawan I Kadek Bagiasa I Kadek Boy Aditya Mertajaya I Kadek Grendy Bhineka I Kadek Leo Byasama Wijaya I Kadek Surya Wirawan I Ketut Detri Eka Adi Pranata I Ketut Irianto I Ketut Suardika I Ketut Sukadana I Ketut Sukadana I Ketut Widia I Komang Angga Triyadi Giri I Komang Dodik Wijaya I Komang Tresnanda Pramana I Made Adi Putra I Made Aditya Wira Sanjaya I Made Ari Yudistira I Made Dharma Putra I Made Krisnan Wijaya Putra I Made Mardika I Made Minggu Widyantara I Made Minggu Widyantara I Made Pratitha Adi Putra I Made Pria Dharsana, I Made Pria I Made puspasutari Ujianti I Made Rai Sukerta I Made Satria Wibawa Tangkeban I Made Sukayasa I Made Suniasta Amertha I Made Wiratama I Nyoman Agus Saputra I Nyoman Gede Sugiartha I Nyoman Kerthia Wahyudi I Nyoman Oky Krisnanda I Nyoman Subamia I Nyoman Sujana I Nyoman Sukandia I Nyoman Sutama I Nyoman Yudhi Astika I Putu Angga Septayana I Putu Bagus Ariana I Putu Dipta Indrayana I Putu Gede Murditayasa I Putu Gede Seputra I Putu Rusdi Eka Pratama I Putu Setiawan Ivan Baskara I Putu Utama Putra I Putu Widya Laksana Pendit I Putu Wina Wirawan I Putu Yoga Febrian Cahya I Putu Yogi Saputra I Wayan Agus Paramartha I Wayan Arthanaya I Wayan Arthanaya I Wayan Arthanaya I Wayan Arthanaya I Wayan Bayu Suta I Wayan Eka Yasa I Wayan Gede Alfitra Surya Wijaya I Wayan Indra Adi Wicaksana I Wayan Parandika I Wayan Rideng I Wayan Tika Tambunan I Wayan Wahyu Wisnanta I Wayan Wesna Astara I.B. Gede Agustya Mahaputra Ida Ayu Gede Putri Satrianingsih Ida Ayu Putu Widiati Ida Bagus Rama Pratistha Indrasari Kresnadjaja Kadek Agus Adi Mego Kadek Anggik Dwiyanti Kadek Ardy Arya Saputra Kadek Bayu Dinata Putra Kadek Dani Arditha Perrnana Kadek Della Ayu Saputri Kadek Devi Arta Adnyani Kadek Dewi Darmayanti Kadek Jiyoti Mahayana Kadek Mas Aditya Mahottama Kadek Megah Bintaranny Kadek Ramdhana Wija Dharma Karma, Ni Made Sukaryati Kenneth De Lara Lim Ketut Adi Wirawan Ketut Arie Jaya Komang Kory Jayani Komang Krisna Hady Saputra Komang Vegayanthi l Gede Surya Mardita Putra lda Ayu Putu Widiati Linda Vianty Mala Takko Luh Eni Pribadi Luh Made Mahendrawati Luh Putu Sudini M Syahrul Bahri Made Indira Sukma Dewi Made Ipunk Dwi Kusuma Made Irnanda Diandifa Lestari Made Puspasutari Ujianti Made Putri Laras Sapta Ananda Made Restu Hawiwie Made Wisnuyoga Wardana Madejaya Senastri May Linda Iswaningsih Mey Anjani Ni Gusti Ketut Sri Ni Gusti Ketut Sri Astiti Ni Gusti Ketut Sri Astiti Ni Gusti Ketut Sri Astiti Ni Gusti Ketut Sri Astiti Ni Kadek Emy Kencana Wati Ni Kadek Marantina Dewi Ni Komang Arini Styawati Ni Luh Gede Suwarni Ni Made Ayu Pratiwi Ni Made Debi Ade Viskesia Ni Made Febby Savitri Dwi Cahyani Ni Made Harini Ni Made Lady Ruslya Ni Made Mirah Dwi Lestari Ni Made Puspa Sutari Ujianti Ni Made Puspa Sutari Ujianti Ni Made Puspa Sutariujianti Ni Made Puspasutari Ujianti Ni Made Puspautari Ujianti Ni Made Seri Wahyuni Dewi Ni Made Vira Vija Rahmasari Ni Nyoman Ayu Ratih Ganitri Ni Putu Ayu Diah Novianti Ni Putu Dyah Ayu Karina Prabandari Ni Putu Gita Padmayani Ni Putu Rai Santi Pradnyani Ni Putu Trisna Dewi Ni Putu Wirastha Wisnuswari Nurin Fitriana Ulfa Pande Bagus Yoga Pratama Putra Parmila, I Putu Prabowo Wijayanto Putu Agung Surya Prawira Putu Agus Wiyoga Dana Putra Putu Ayu Devi Kardila Putu Ayu Sriasih Wesna Putu Indri Sri Giyanthi Putu Inten Kanaya Putu Nita Yulistian Putu Suryani . Putu Widhiatmika Coryka Ratu Muti’ah Ilmalia Riadhi Tedi Putra Robertus Berli Puryanto Rofi Kurniawan Rustandi Senastri, Ni Made Jaya Widhiatmika Coryka Widiati, Ida Ayu Putu Yoga Wira Pranata Yogi Kristanto Yosef Primus Bana Yoshua Pramana Kawi