Claim Missing Document
Check
Articles

Kajian Parameter Fisis Kualitas Air Berdasarkan Nilai Total Suspended Solid (TSS) di Sungai Belidak Kecamatan Sungai Kakap Muhammad Sholeh; Yoga Satria Putra; Riza Adriat
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.58101

Abstract

Aktivitas manusia membuat kondisi Sungai Belidak menjadi kurang baik. Kekeruhan dan pendangkalan terjadi di beberapa titik sungai. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kualitas air berdasarkan nilai TSS dan korelasi TSS dengan paramter fisis di Sungai Belidak dengan menggunakan metode gravimetri dan regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil uji laboratorium nilai TSS saat kondisi surut menuju pasang berkisar 15 mg/L sampai dengan 50 mg/L dan saat pasang menuju surut berkisar 25 mg/L sampai dengan 60 mg/L. TSS pada kondisi pasang memiliki rata-rata nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan kondisi surut. Nilai tingkat kekeruhan berkisar 6,2 NTU sampai dengan 13,9 NTU pada waktu surut dan 6,7 NTU sampai dengan 12,8 NTU pada waktu pasang. Nilai tingkat kecerahan pada waktu surut berkisar 30 cm sampai dengan 49 cm dan pada waktu pasang berkisar 33 cm sampai dengan 49 cm. Hubungan TSS dan kekeruhan memeiliki nilai korelasi (R) sebesar 0,9225 pada waktu surut menuju pasang dan (R) sebesar 0,8811 pada waktu pasang menuju surut. Hubungan TSS dan kecerahan memiliki nilai korelasi (R) sebesar -0,0045 pada waktu surut menuju pasang dan (R) sebesar -0,0006 pada waktu pasang menuju surut. Kata Kunci : Total Suspended Solid (TSS), Kekeruhan, Kecerahan, Gravimetri, Regresi Linier
Pemodelan Pencampuran Dua Cairan dalam Lid-Driven Cavity Menggunakan Pendekatan Computational Fluid Dynamics Jennifer Sulastri; Yoga Satria Putra; Yudha Arman
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.60379

Abstract

Lid-driven cavity adalah aliran dalam rongga dengan tutup yang bergerak. Proses pencampuran dalam lid-driven cavity merupakan kajian  yang menarik untuk dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memodelkan proses pencampuran dua fluida cair dalam lid-driven cavity menggunakan perangkat lunak open source OpenFOAM dengan menerapkan model turbulen RANS k-epsilon. Penelitian dilakukan melalui tiga tahap, yaitu pre-processing, solving dan post-processing. Validasi hasil simulasi dilakukan setelah semua proses simulasi selesai. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi dua cairan fluida sesuai dengan data eksperimen. Sudut geometri  yang diuji terdiri dari 0°, 5°, 10°, 15°, 20° dan 25°. Hasil simulasi pencampuran pada nilai  0°, 5°, 10°, 15° memiliki waktu yang lebih singkat dan menghasilkan konsentrasi sebesar 0.247, 0.255, 0.270, dan 0.295. Pencampuran dua fluida dengan ° dan 25° telah menghasilkan konsentrasi sebesar 0.342 dan 0.400. Pencampuran pada kondisi ini memerlukan waktu perhitungan yang lebih lama.
Studi Numerik Pola Aliran Angin pada Penghalang Berbentuk Bukit Menggunakan Pendekatan Computational Fluid Dynamics Dayang Samsul Hidayah; Yoga Satria Putra; Yudha Arman
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.57941

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mendukung kajian optimalisasi pengembangan energi terbarukan khususnya tenaga bayu. Simulasi pada penelitian ini dibangun menggunakan perangkat lunak OpenFOAM dengan model turbulen RANS K-Omega dan menggunakan metode finite volume. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mensimulasikan serta menganalisa profil kecepatan angin dan pola streamlines pada penghalang  berbentuk bukit. Penelitian ini menggunakan 3 tahapan yaitu tahap validasi, analisis profil kecepatan angin, dan analisis streamlines. Simulasi profil kecepatan angin pada penghalang berbentuk bukit dilakukan menggunakan 5 variasi kemiringan sudut bukit yaitu sudut 150, 300, 450, 600, dan 750. Berdasarkan analisis profil kecepatan angin, sudut 450, 600, dan 750 posisi () sebesar 50 m  dengan ketinggian sekitar 5,55 m hingga 8,7 m telah menunjukkan kecepatan angin tertinggi. Analisis streamlines yang telah dilakukan, memperlihatkan bahwa penghalang dengan sudut landai (150 dan 300) dapat membangkitkan pola aliran angin laminar, sedangkan penghalang dengan sudut curam (450,600, dan 750) dapat menghasilkan pola aliran angin turbulen yang ditandai dengan adanya pusaran angin.
Studi Daerah Rawan Kebakaran Lahan Gambut Berdasarkan Nilai Keetch Byram Drought Index di Kalimantan Barat Sri Rahayu Ningsih; Yoga Satria Putra; Zulfian Zulfian
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.57844

Abstract

Lahan gambut di Kalimantan Barat mempunyai catatan kebakaran yang cukup luas dan telah menjadi fenomena tahunan yang diakibatkan oleh kondisi iklim/cuaca, karakteristik lahan dan kelalaian manusia. Dalam penelitian ini, persamaan KBDI digunakan untuk menghitung dan mengidentifikasi daerah rawan kebakaran lahan gambut dengan memasukkan variabel suhu udara maksimum, curah hujan harian, dan akumulasi curah hujan tahunan. Berdasarkan perhitungan nilai KBDI di Kalimantan Barat terdapat beberapa tahun dengan nilai KBDI ekstrem, yaitu tahun 1991, 1994, 1997, 2006 dan 2015 yang dominan terjadi di Kabupaten Ketapang. Peta sebaran indeks kekeringan pada lahan gambut di Kalimantan Barat periode tahun 1986-2016 menunjukkan nilai maksimum KBDI berada di Kabupaten Ketapang pada bulan Agustus ditandai dengan warna kuning kemerahan. Faktor utama pemicu kebakaran hutan dan lahan adalah akibat ulah masyarakat yang ingin membuka lahan dengan cara membakar. Serta munculnya fenomena El Nino dengan intensitas kuat yang memicu kemarau panjang di Indonesia, sehingga nilai indeks kekeringan KBDI di Kalimantan Barat juga meningkat. Kata Kunci : Kekeringan, KBDI, Kebakaran Hutan dan Lahan, Gambut
Studi Model Penyebaran Droplet Pernapasan dari Penderita COVID-19 Nadia Nadia; Azrul Azwar; Yoga Satria Putra
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.60698

Abstract

Telah dilakukan kajian terhadap penyebaran droplet dari penderita COVID-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menunjukkan distribusi droplet dari penderita COVID-19. Distribusi droplet dimodelkan menggunakan model Gaussian puff serta diselesaikan menggunakan metode Euler dan trapesium. Hasil analisis menunjukkan bahwa distribusi droplet dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu kecepatan awal droplet ketika keluar dari mulut, ukuran droplet, suhu udara dan kelembapan relatif. Maka dari itu, sebagai bentuk upaya untuk mencegah penularan COVID-19, perlu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi distribusi droplet.
Studi Aliran Air dalam Pipa Penstock pada Sistem Mikrohidro dengan Pendekatan Computational Fluid Dynamics Sari Sari; Yoga Satria Putra; Hasanuddin Hasanuddin
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.58113

Abstract

Kinerja dari penstock harus ditingkatkan untuk mendapatkan hasil energi listrik yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk membangun simulasi aliran air dalam pipa penstock dengan variasi diameter dan ketinggian head menggunakan pendekatan (Computational Fluid Dynamics) CFD menggunakan perangkat lunak open source OpenFOAM dengan menerapkan model RANS k-Omega dan menerapkan metode volume hingga dalam menyelesaikan persamaan Navier-Stokes untuk model aliran dan menganalisis pengaruh dari diameter dan ketinggian head terhadap potensi hidrolik dan daya listrik yang dihasilkan. Penelitian ini dilakukan dengan membangun tiga puluh simulasi aliran pada pipa penstock dengan menggunakan lima variasi ketinggian 0,5 m, 1,5 m, 2,5 m, 3,5 m, dan 4,5 m dan enam variasi diameter penstock 0,114 m, 0,140 m, 0,165 m, 0,216 m, 0,267 m dan 0,318 m. Profil kecepatan hasil simulasi aliran turbulen di dalam penstock divalidasikan terhadap profil kecepatan analitik power-Law. Hasil simulasi memperlihatkan kemiripan pada pola kurva dengan solusi analitik, dengan korelasi terbaik R = 0,9992 dan nilai RMSE 0,1117. Hasil dari analisis diameter dan ketinggian penstock mempengaruhi perubahan kecepatan aliran, potensi hidrolik dan perubahan daya listrik yang dihasilkan. Semakin tinggi ukuran ketinggian dan semakin besar ukuran diameter penstock yang digunakan, semakin cepat pula aliran kecepatan air yang mengalir dalam penstock dan menghasilkan potensi hidrolik dan potensi daya listrik yang paling besar. Penelitian ini juga memperlihatkan bahwa pendekatan CFD dapat digunakan agar lebih mudah dalam mendesain penstock pada mikrohidro yang sebenarnya dan juga dapat menghemat biaya.Kata Kunci : Mikrohidro, Penstock, CFD, OpenFOAM, RANS k-Omega.
Application of Resistivity Geoelectric to Determine the Seawater Intrusion Zone in the Sungai Kakap District Ahmad Mushawwir; Yoga Satria Putra; Radhitya Perdhana
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.58066

Abstract

The application of the resistivity geoelectric method has been carried out in a study to determine the seawater intrusion zone in Sungai Kakap District, Kuburaya Regency using the Wenner-Schlumberger configuration. This research used Automatic Resistivity System Multielectrode (ARES). The research was carried out by arranging the 5 tracks.  The first, second, fourth and fifth tracks have a track length of 117 m. While the third track has a track length of 93 m. The distance between the electrodes is 3 m. The results showed that seawater intrusion that occurred in each track had resistivity value range between 0.2 Ωm to 2.77 Ωm. Seawater intrusion found in layers with sand material. Keyword : sea water intrusion, geoelectrical, resistivity, Wenner-Schlumberger
Analisis Trayektori Kabut Asap di Bandara Supadio Pontianak Menggunakan Model HYSPLIT (Studi Kasus 14-17 September 2019) Syntia Apriani; Yoga Satria Putra; Jasisca Meirany
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.58088

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui trayektori kabut asap di Bandara Supadio Pontianak menggunakan model HYSPLIT  pada tanggal 14-17 september 2019). Pemodelan HYSPLIT menghasilkan trayektori kabut asap di Bandara Supadio Pontianak dominan ke arah barat laut, timur laut sampai utara. Kabut asap tertinggi adalah pada tanggal 15 September 2019. Kabut asap menyebar sampai ke negara tetangga, yaitu Malaysia.
Studi Numerik Pola Aliran di Sekitar Pintu Air Menggunakan Pendekatan Komputasi Dinamika Fluida Nurhaliza Nurhaliza; Yoga Satria Putra; Ari Antasari Kushadiwijayanto
PRISMA FISIKA Vol 10, No 3 (2022)
Publisher : Jurusan Fisika, Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/pf.v10i3.57851

Abstract

Pintu air banyak digunakan pada sistem irigasi seperti waduk dan sungai. Pintu air biasa diterapkan pada bidang pertanian dan perkebunan. Distribusi profil kecepatan aliran di sekitar pintu air dapat diteliti menggunakan pendekatan komputasi dinamika fluida (Computational Fluid Dynamics/CFD). Penelitian ini mengkaji secara numerik pola aliran di sekitar pintu air menggunakan perangkat lunak OpenFOAM dengan menerapkan model turbulen LES Smagorinsky. Kajian pola aliran di sekitar pintu air dimulai dengan membangun simulasi aliran dalam kanal dengan sebuah pintu air. Selanjutnya pola aliran (subkritis, kritis dan superkritis) di sekitar pintu air ditentukan berdasarkan pada nilai bilangan Froude di tiga lokasi observasi (Fr1), yaitu Fr1(x=0,9m) (di hulu kanal), Fr1(x=2,95m) (di bawah pintu air), dan Fr1(x=3,5m) (di hilir kanal). Pada lokasi di hulu dan hilir kanal serta di bawah pintu air, 100% pola aliran berubah menjadi superkritis. Berdasarkan pola aliran ini, dapat diprediksi bentuk dasar aliran (bedform) yang akan terjadi. Pada tiga lokasi pengamatan, rata-rata pola aliran yang terjadi adalah superkritis dengan Fr1 > 1 yang dapat berdampak pada terbentuknya antidunes pada bentuk dasar aliran.Kata kunci: Komputasi Dinamika Fluida,  OpenFOAM, Pintu Air, Bilangan Froude, Pola Aliran
The statistical parameters analysis of bed load grains in Sungai Kakap Waters, Kubu Raya Regency Salawati Salawati; Yoga Satria Putra; Muhardi Muhardi; Nurhasanah Nurhasanah; Riza Adriat
Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal Acta Aquatica: Jurnal Ilmu Perairan, Vol. 9: No. 3 (December, 2022)
Publisher : Universitas Malikussaleh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29103/aa.v9i3.8686

Abstract

This study aims to analyze the statistical parameters of bed load grains in Sungai Kakap Waters, Kubu Raya Regency, West Kalimantan Province. Bed load sampling was carried out at seven stations, with five sampling points each. The hydrometer test on the sample was carried out to determine the grain type and size of the bed load, and statistical parameter analysis to determine the mean size, sorting, skewness, and kurtosis. The results showed that the fraction of bed load in the form of sand was 38.54%, silt was 42.11%, and clay was 19.28%. The bed load was dominated by three types namely clay loam, loam, and silt loam. Based on the grain size parameters of the bed load, the mean size (in φ units) is 0.94 – 2.24, with the classification of coarse sand to fine sand. The results also showed that the sorting obtained is poorly sorted, the skewness of the sediment is very fine skewed, and the kurtosis is platykurtic.Keywords: bed load; sorting; skewness; kurtosis
Co-Authors . Agato . Timotius A.A. Ketut Agung Cahyawan W Aang Kurniady Adriati Adriati Ahmad Mushawwir Anastasia Anastasia Andi Ihwan Apriyanto Ramadhan Ardianto, Randy Ari Antasari Kushadiwijayanto Arie Antasari Kushadiwijayanto Astuti, Ayu Dwi Aswati, Tiara Aprileonadha Azrrue, Tsa Tsa Aisyha Yuditha Azrul Azwar Bedry Yuveno Denny Boni Pahlanop Lapanporo Dayang Samsul Hidayah Delfi Warsita Masdat Desti, Desti Diah Arminingsih Dwiria Wahyuni Elfrida Ratnawati Evi Noviani Evi Noviani Evi Noviani Fadziella, Syarifah Resha Faisal Faisal Faras, Angelia Millenis Febriana Diah Permata Fitriana, Zuliya Eka Fossetta, Bella Gustiani, Siska Hasanuddin Hasanuddin Hendro Tira Hendromi, . Heni Susiati Hermawan, Rikki Irfana Diah Faryuni Irvan Nur Prasetya Jayawarsa, A.A. Ketut Jennifer Sulastri Joko Sampurno Jumarang, Muh Ishak Kushadiwijayanto, Arie Antasari Latifah Maesaroh Menas Aswan Mentari Yuniar Muh. Ishak Jumarang Muhammad Sholeh Muhardi Muhardi Muhardi Muliadi Muliadi Muliadi Nadia Nadia Natasha, Ingga Noang, Aurel Vivaldi Nugraha, Alfa Nugroho, Kunto Adi Nur Hayati Nurhaliza Nurhaliza Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nurhasanah Nursiani, Tuti Perdana, Radhitya Perdhana, Radhitya Purnama, Desi Indah Puteri, Martsa Farindi Dwi Qonita, Ismi Rizqi Radhitya Perdhana Rahwanda Rahwanda Rezeki, Desi Saputri Sri Risko, Risko Riza Adriat Rumyati Pujiastuti Salawati Salawati Salawati Salawati Santi, Maria Aventri Saputra, Sepbriyan Rizky Sari Sari Sri Rahayu Ningsih Suci Fitri Nazila Suteja, Aji Syntia Apriani Taruna, Fizza Tri, Mario Andika Triwerdhana, Afriadhi Tuti Nursiani Wilnaldo, Andre Yudha Arman Yuliana, Dylla Yundari, Yundari Yuniar, Mentari Yupensius Febi Ariputra Yuris Sutanto Zulfian Zulfian