Claim Missing Document
Check
Articles

Found 31 Documents
Search

PERANAN ASURANSI DALAM UPAYA MENGEMBANGKAN KEMITRAAN USAHA AGROBISNIS DI INDONESIA Ratna Suminar, Sri
Syiar Hukum Vol 11, No 2 (2009): Syiar Hukum
Publisher : LPPM Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pengembangan usaha mitra agrobisnis ada beberapa kelemahan yang dapat menghambat kelangsungan dan kemajuan sistem agrobisnis, karena itu salah satu langkah strategis untuk mengembangkan mitra agrobisnis yang merupakan pihak-pihak yang terlibat dalam mitra agrobisnis adalah dengan mentransfer risiko atau membagi risiko yang mungkin terjadi pada perusahaan asuransi dengan membeli kebijakan asuransi dan selanjutnya asuransi akan berbagi resiko besar  dalam mengatasi risiko mitra agrobisnis. Hal ini disebabkan dengan menutup asuransi, yang pentingnya rasa memiliki jaminan jika resiko yang dihadapi menjadi kenyataan dalam bentuk kerugian. Dengan ditutup asuransi oleh pihak-pihak yang diharapkan, mitra agrobisnis dapat memperluas dengan kecepatan penuh.
ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA ANTARA DOKTER DENGAN PASIEN DALAM MALPRAKTEK Ratna Suminar, Sri
Syiar Hukum Vol 8, No 3 (2006): Syiar Madani
Publisher : LPPM Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tuduhan malpraktek medis ke dokter telah menjadi isu saat ini di Indonesia, bahkan hal ini bisa diselesaikan melalui penyelesaian litigasi. Namun penyelesaian semacam ini sering tidak memuaskan para pihak  karena memiliki kelemahan. Oleh karena itu, saat ini para pihak lebih memilih prosedur non litigasi daripada litigasi. Beberapa keuntungan dari prosedur non litigasi dijelaskan sebagai berikut: proses cepat, biaya rendah, dan membuat hubungan yang baik antara para pihak.
ASPEK HUKUM dan FIQIH TENTANG TRANSAKSI ORGAN TUBUH UNTUK TRANSPLANTASI ORGAN TUBUH MANUSIA Ratna Suminar, Sri
Syiar Hukum Vol 12, No 1 (2010): Syiar Hukum
Publisher : LPPM Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Now days, the need of human organs for transplantation is decreasing, meanwhile the availability of human organs is very limited, therefore such situation may cause the business transaction between donor and recipient. However there is no clear distinction whether human organ is a goods or things, meanwhile civil code use term of goods inconsequently. The civil code does not classify human organ as business transaction object. Therefore, every transaction on this object is illegal. It breaks the Law number 36 Year 2009 regarding health and the government regulation number 18 Year 1981. Furthermore, accordance to Islamic law, position of human organ is clear that it is not a property (‘ain ghairu qimatin). Then, according to syar’I, it cannot be as an object in any business transaction.
Analisis Hukum Terhadap Pemberian Transfusi Darah Di Rumah Sakit Berdasarkan Undang-Undang No. 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit Ratna Suminar, Sri
Syiar Hukum Vol 13, No 3 (2011): Syiar Hukum
Publisher : LPPM Unisba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Blood transfusion has played a very important role for cure and recovery of patient health. However, blood transfusion treatment in hospital is generally unsafe, and even it also threatens the life of patient caused by several factors. The first factor is due to negligence on the part of the medical personnel either prior to or during the blood transfusion. The second one is lack of both medical and non-medical equipement to   keep and  distribute blood, so that blood is unsafe to be transfused. Actually, under Law No.14 of 2009 Concering Hospital, hospital is obliged to provide the blood transfusion.
ALTERNATIF PENYELESAIAN SENGKETA ANTARA DOKTER DENGAN PASIEN DALAM MALPRAKTEK Sri Ratna Suminar
Syiar Hukum Volume 8, No 3 (2006) : Syiar Hukum : Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/sh.v8i3.607

Abstract

Tuduhan malpraktek medis ke dokter telah menjadi isu saat ini di Indonesia, bahkan hal ini bisa diselesaikan melalui penyelesaian litigasi. Namun penyelesaian semacam ini sering tidak memuaskan para pihak  karena memiliki kelemahan. Oleh karena itu, saat ini para pihak lebih memilih prosedur non litigasi daripada litigasi. Beberapa keuntungan dari prosedur non litigasi dijelaskan sebagai berikut: proses cepat, biaya rendah, dan membuat hubungan yang baik antara para pihak.
Aspek Hukum dan Fiqih Tentang Transaksi Organ Tubuh Untuk Transplantasi Organ Tubuh Manusia Sri Ratna Suminar
Syiar Hukum Volume 12, No 1 (2010) : Syiar Hukum : Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/sh.v12i1.624

Abstract

Now days, the need of human organs for transplantation is decreasing, meanwhile the availability of human organs is very limited, therefore such situation may cause the business transaction between donor and recipient. However there is no clear distinction whether human organ is a goods or things, meanwhile civil code use term of goods inconsequently. The civil code does not classify human organ as business transaction object. Therefore, every transaction on this object is illegal. It breaks the Law number 36 Year 2009 regarding health and the government regulation number 18 Year 1981. Furthermore, accordance to Islamic law, position of human organ is clear that it is not a property (‘ain ghairu qimatin). Then, according to syar’I, it cannot be as an object in any business transaction.
Analisis Hukum terhadap Pemberian Transfusi Darah di Rumah Sakit Berdasarkan Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit Sri Ratna Suminar
Syiar Hukum Volume 13, No 3 (2011) : Syiar Hukum : Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/sh.v13i3.663

Abstract

Blood transfusion has played a very important role for cure and recovery of patient health. However, blood transfusion treatment in hospital is generally unsafe, and even it also threatens the life of patient caused by several factors. The first factor is due to negligence on the part of the medical personnel either prior to or during the blood transfusion. The second one is lack of both medical and non-medical equipement to   keep and  distribute blood, so that blood is unsafe to be transfused. Actually, under Law No.14 of 2009 Concering Hospital, hospital is obliged to provide the blood transfusion.
PERANAN ASURANSI DALAM UPAYA MENGEMBANGKAN KEMITRAAN USAHA AGROBISNIS DI INDONESIA Sri Ratna Suminar
Syiar Hukum Vol 11, No 2 (2009): Syiar Hukum : Jurnal Ilmu Hukum
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Islam Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29313/sh.v11i2.543

Abstract

Dalam pengembangan usaha mitra agrobisnis ada beberapa kelemahan yang dapat menghambat kelangsungan dan kemajuan sistem agrobisnis, karena itu salah satu langkah strategis untuk mengembangkan mitra agrobisnis yang merupakan pihak-pihak yang terlibat dalam mitra agrobisnis adalah dengan mentransfer risiko atau membagi risiko yang mungkin terjadi pada perusahaan asuransi dengan membeli kebijakan asuransi dan selanjutnya asuransi akan berbagi resiko besar  dalam mengatasi risiko mitra agrobisnis. Hal ini disebabkan dengan menutup asuransi, yang pentingnya rasa memiliki jaminan jika resiko yang dihadapi menjadi kenyataan dalam bentuk kerugian. Dengan ditutup asuransi oleh pihak-pihak yang diharapkan, mitra agrobisnis dapat memperluas dengan kecepatan penuh.
THE LEGAL CAPACITY IN CONTRACT FOR MEDICAL TREATMENT (THE COMPARATIVE STUDY BETWEEN INDONESIAN LAW, DUTCH LAW, AND ENGLISH LAW) Sri Ratna Suminar; Yoni Fuadah Syukriani; U Sudjana; Efa Laela Fakhriah
Jurnal Bina Mulia Hukum Vol. 5 No. 1 (2020): Jurnal Bina Mulia Hukum Volume 5 Nomor 1 September 2020
Publisher : Faculty of Law Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23920/jbmh.v5i1.7

Abstract

This article aims to determine the criterion of legal capacity of a patient in a contract for medical treatment and the legal consequences of a contract for medical treatment made by a minor. This article uses a normative juridical research method with a law approach and the data sources used are obtained from literature studies and document studies, and study results showed that there is a similar criterion for determining whether a patient is competent or not in giving consent for medical treatment between Indonesian law and Dutch law that is based on a legally fixed age. However, based on Dutch law, the age of legal capacity to consent for medical treatment differs from the age of legal majority. Meanwhile, English law uses mixed approaches to determine a minor capacity in giving consent for medical treatment that is based on the age and competence of a minor. Furthermore, according to Indonesian Law, a contract for medical treatment made by minors is voidable, whereas according to Dutch Law and also English Law any contract for medical treatment made by minors is legally binding.
ALTERNATIVE MODEL FOR CORPORATE SOCIAL AND ENVIRONMENTAL RESPONSIBILITY: ACTIVE, PARTICIPATIVE, AND JUST Arif Firmansyah; Lina Jamilah; Sri Ratna Suminar
Mimbar Hukum - Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada Vol 28, No 1 (2016)
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (569.005 KB) | DOI: 10.22146/jmh.15863

Abstract

In this study, will be assessed the implementation of corporate social responsibility by coal corporate to look for an alternative model of corporate social responsibility and environtment protection in the context of protecting and managing of natural resources with environmentally concept. Juridical with conceptual approach, the source analysis data technique derived from literature studies and documents. Dalam penelitian ini akan dikaji pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan dan lingkungan oleh perusahaan batubara untuk kemudian mencari model alternatif tanggung jawab sosial perusahaan dan lingkungan dalam konteks perlindungan dan pengelolaan sumberdaya alam yang berwawasan lingkungan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif dengan pendekatan undangundang dan pendekatan konseptual, sumber data yang digukana diperoleh dari studi kepustakaan, teknik analisa data diperoleh dari studi literatur dan dokumen.