Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Farmasi Etam

Antibacterial Activity of Grape Seeds Extracts (Vitis vinifera L.) Against Streptococcus mutans ATCC 31987 Fathin Hamida; Vilya Syafriana; Carla Febriayu Ramadhani; Elsa Vera Nanda
Jurnal Farmasi Etam (JFE) Vol 1 No 1 (2021): Juni
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UPPM) STIKES Dirgahayu Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (187.553 KB) | DOI: 10.52841/jfe.v1i1.187

Abstract

ABSTRAK Streptococcus mutans merupakan salah satu bakteri penyebab karies gigi. Penggunaan antibiotic merupakan terapi infeksi yang umum dilakukan untuk menghambat pertumbuhan bakteri. Biji anggur diketahui mengandung senyawa polifenol yang berpotensi sebagai antibakteri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas ektrak biji anggur terhadap Streptococcus mutans. Bahan uji yang digunakan adalah buah anggur yang diambil bijinya. Buah anggur diperoleh dari Pasar Induk, Kramat Jati, Jakarta Timur. Ekstrak biji anggur diperoleh dengan metode maserasi menggunakan pelarut etil asetat dan etanol 70%. Uji aktivitas antibakteri dilakukan menggunakan metode difusi cakram pada media Mueller Hinton Agar dengan konsentrasi 5%, 10%, 20%, dan 40%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% biji anggur memiliki aktivitas antibakteri pada konsentrasi 5%, 10%, 20%, dan 40% dengan nilai hambatan secara berurutan sebesar 8,46 mm; 8,91 mm; 9,89 mm; dan 11,04 mm. Hasil pada ekstrak etil asetat juga menunjukkan ada aktivitas penghambatan pada konsentrasi 5%, 10%, 20%, dan 40% dengan nilai hambatan secara berurutan sebesar 7,72 mm; 8,50 mm; 9,64 mm; dan 10,51 mm. Ekstrak etanol 70% biji anggur memiliki daya hambat yang lebih besar dibandingkan dengan ekstrak etil asetat. Hasil ini dapat menjadi acuan untuk pengembangan potensi biji anggur sebagai bahan obat atau kosmedik (kosmetik-medik) penanganan karies gigi. ABSTRACT Streptococcus mutans is one of the bacteria that cause dental caries. The antibiotics usually used for the therapy of this infection to inhibit bacterial growth. Polyphenol, which recommended as an antibacterial agent, is common secondary metabolites in grape seeds. The purpose of this study is to know the activity of grape seed extract against Streptococcus mutans. The grape seeds were obtained from fresh fruits which bought from Pasar Induk, Kramat Jati, East Jakarta. The grape seed extract was obtained by the maceration method using ethyl acetate and 70% ethanol. The antibacterial activity test was carried out using the disk diffusion method on Mueller Hinton Agar media with a concentration of 5%, 10%, 20%, and 40%. The results showed that 70% ethanol extract of grape seeds had antibacterial activity at concentrations of 5%, 10%, 20%, and 40% with a value of 8.46 mm; 8.91 mm; 9.89 mm; and 11.04 mm respectively. The results of ethyl acetate extract also showed inhibitory activity at concentrations of 5%, 10%, 20%, and 40% with values ​​of 7.72 mm; 8.50 mm; 9.64 mm; and 10.51 mm respectively. The inhibition of 70% ethanol extract of grape seed is greater than ethyl acetate extract. The results of the study can be used as reference for the potential development of grape seed as a medicinal or cosmedic cosmetic-medical) ingredient for treating dental caries.
Analisis Fitokimia dan Aktivitas Antibakteri Infusa Daun Sempur (Dillenia suffruticosa (Griff.) Martelli) Terhadap Shigella dysentriae dan Staphylococcus aureus Vilya Syafriana; Nuke Paramitha Dewanti; Ana Yulyana
Jurnal Farmasi Etam (JFE) Vol 1 No 2 (2021): Desember
Publisher : Unit Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (UPPM) STIKES Dirgahayu Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.993 KB) | DOI: 10.52841/jfe.v1i2.207

Abstract

Sempur (Dillenia suffruticosa (Griff.) Martelli) merupakan tanaman hutan tropis yang dapat dijumpai di hutan Sumatra dan Kalimantan Indonesia. Secara empiris, daun dari tanaman ini dimanfaatkan untuk berbagai pengobatan seperti penyembuh luka, antidiabetes, dan antidiare. Pemanfaatan tanaman ini sebagai antidiare adalah dengan meminum air rebusannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas infusa daun sempur terhadap bakteri penyebab diare seperti Shigella dysentriae dan Staphylococcus aureus secara in vitro. Infusa dibuat dengan cara pemanasan selama 15 menit pada suhu 90°C menggunakan aquadest sebagai pelarut. Infusa yang diperoleh dianalisis kandungan fitokimianya secara kualitatif meliputi uji alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, triterpenoid, dan steroid. Infusa selanjutnya diuji aktivitas antibakterinya terhadap S. dysentriae dan S. aureus menggunakan metode difusi cakram pada konsentrasi 5%, 10%, 20%, dan 40%. Hasil analisis fitokimia menunjukkan bahwa infusa daun sempur mengandung alkaloid, flavonoid, tanin, dan saponin. Hasil uji aktivitas antibakteri menunjukkan bahwa infusa daun sempur pada setiap konsentrasi tidak mampu menghambat pertumbuhan kedua bakteri uji. Hal ini menggambarkan bahwa hasil uji in vitro tidak sejalan dengan kondisi empiris, akan tetapi hasil ini belum bisa dijadikan patokan bahwa air rebusan daun sempur tidak mampu mengobati diare. Perlu dilakukan penelitian lanjutan menggunakan konsentrasi yang lebih tinggi hingga 100% untuk memastikan kemampuan infusa daun sempur sebagai antidiare.
Co-Authors Ahmad Wildan Al-Mukholladun Ainun Wulandai Ainun Wulandari Akhatik, Nurul Aliya, Lisana Sidqi Ami Rahmawati Sukamto Ana Yulyana Ananda Digita Andini, Issri Mila Nova Arsa, Imalia Aslamiyah Putri Aulia Rahimi Carla Febriayu Ramadhani Chori Azizah Citra Yuditha Fadillah Daini Amanah Dea Selia Dede Heri Yuli Yanto Deni Zulfiana Devi Purwita Sari Dian Puspita Dini Juliana Diny Auliya Mawarni Dwi Okta Mellya Erna Yanti Erwi Putri Setyaningsih Eva Oktavia Fathin Hamida Febriani , Amelia Febriani, Amelia Fitria Helma Fitria Rahayu Fitria Yustisiani H Herdini Herdini Ika Maruya Kusuma Jaya, Rendy Indra Jessica Khairunnisa Kusuma , Ika Maruya Kusuma, Ika Maruya Lenggo Elfira Lidia Anggita Ramadhani Lili Musnelina Lisana Sidqi Aliya M. Poeloengan Marliyah, Tiah Marsa Falihah Muh. Faris Hidayat Mulandita Munawarohthus Sholikha Munawarohthus Sholikha Munawarohthus Sholikhah Munawarohthus, Sholikha Musnelina , Lili Nafisah Nuha Nanda Sabbaha Nur Kasfillah Nanda, Elsa Vera Nissa, Maftucha Nitya Wita Utama Nuke Paramitha Dewanti Nurfitri Nurfitri Nurul Akhatik Nurul Laili Nurul Natasha Oktari, Anggi Irma Yani Padmono Citroreksoko Pontoan, Jenny Pratiwi, Della Puspita Lisdiyanti PUSPITA LISDIYANTI Putri, Elvina Triana R.D. Rentiana Rabitha Rusyita Rachmatiah, Tiah Rani Damayanti Ratna Nilam Cahya Refdanita Renita Noviani Purba Resti Sofia Zahara Rika, Amelia Risma Eka Putri Ritha Widyapratiwi Rohmawati, Fitri Rosario Trijuliamos Manalu Rosario Trijuliamos Manalu Saiful Bahri Shella Utami Sholikhah , Munawarohthus Siswati Siswati Sita Heris Anita Siti Fadila Azahra Siti Koriah, Siti Subaryanti Subaryanti, Subaryanti Suci Tiara Sukma Nuswantara Sukma Nuswantara SULISTIANI SULISTIANI Suyatno Suyatno Tatik Khusniati Taufiqurrahman, Muh Teodhora, Teodhora Teti Indrawati Tiah Rachmatiah Tiah Rachmatiah Tiah Rachmatiah Tri Soehartati Trisanti Anindyawati Vera Nanda, Elsa Veryanti, Putu Rika Wahidin Wahidin Wibowo Mangunwardoyo WIBOWO MANGUNWARDOYO Widyapratiwi , Ritha Windri, Handayani Wulandari , Ainun Yasman Yasman Yasman Yasman Yayah Siti Djuhariah Yayah Siti Djuhariah Yuliawati, Chyntia Yunisa Simehete Zabitha Zahwa Zahra, Aishah Az