I Wayan Suteja
Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Published : 21 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

DAMPAK PERKEMBANGAN PARIWISATA PADA LINGKUNGAN FISIK (SARANA PRASARANA) DAN PENGARUHNYA TERHADAP SEMPADAN PANTAI DI DESA WISATA GILI GEDE INDAH KECAMATAN SEKOTONG KABUPATEN LOMBOK BARAT Maya Aulia Anggreni; I Wayan Suteja; Indrapati Indrapati
Journal Of Responsible Tourism Vol 1 No 3: Maret 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.112 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v1i3.1373

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai dampak perkembangan pariwisata pada lingkungan fisik(sarana prasarana) dan pengaruhnya terhadap sempadan pantai di Desa Wisata Gili Gede Indah Kcamatan Sekotong Kabupaten Lombok Barat. Penelitian ini dilakukan guna menjawab permasalahan yang di pertanyakan, yaitu untuk mengetahui dan mendeskripsikan perkembangan pariwisata dan pengaruhnya pada sempadan pantai di Desa Wisata Gili Gede Indah. Metode yang digunakan dalam pegumpulan data adalah dengan observasi, wawancara, dokumentasi dan studi pustaka. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perkembangan pariwisata pada aspek sarana prasarana terus mengalami peningkatan pada 10 tahun terakhir adapaun aspek sarana yaitu usaha akomodasi hotel, restaurant dan atraksi wisata, sedangkan aspek prasarana yaitu akses jalan, listrik, air bersih, dan tempat pembuangan sampah. Pengaruh perkembangan pariwisata pada sempadan pantai di Desa Wisata Gili Gede Indah tercatat ada 7 hotel yang melakukan pembangunan di kawasan sempadan pantai.
PENGELOLAAN SANITASI DI DESA SEARUNI MUMBUL KECAMATAN PRINGGABAYA KABUPATEN LOMBOK TIMUR Mahdani Mahdani; I Ketut Bagiastra; I Wayan Suteja
Journal Of Responsible Tourism Vol 1 No 3: Maret 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (254.962 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v1i3.1374

Abstract

Penulisan artikel ini bertujuan untuk memaparkan informasi tentang system sanitasi yang di terapkan pada objek wisata denda seruni mumbul. Sanitasi terbagi atas sanitasi dasar dan sanitasi bangunan. Metode yang digunakan adalah metode kulaitatif deskriptif dengan teknik survey, wawancara serta dokumentasi. Data yang diperoleh dari hasil penelitian bahwa system sanitasi pada objek wisata masih jauh dari satandar sanitasi yang ditentukan oleh Kementrian Kesehatan RI. Terdapat empat tempat yang masih memperhatikan kebersihan dan hampir memenuhi standar sanitasi. System sanitasi yang di terapkan antara lain meliputi sanitasi dasar, penyediaan air bersih, pembuangan air limbah, ketersediaan tempat sampah, ketersediaan toilet. Sedangkan sanitasi bangunan meliputi kontruksi bangunan, belum memenuhi keteria UU Sanitasi Kementerian Kesehatan RI.
ANALISIS DAYA SAING PARIWISATA KABUPATEN LOMBOK TENGAH : PENDEKATAN COMPETITIVENESS MONITOR Hendry Yasti; I Wayan Suteja; Sri Wahyuningsih
Journal Of Responsible Tourism Vol 1 No 3: Maret 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.369 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i1.1913

Abstract

Sektor Pariwisata merupakan salah satu sektor yang strategis dalam menyumbang pemasukan pendapatan daerah serta meningkatkan perekonomian masyarakat. Pendapatan dari kegiatan pariwisata juga memiliki kontribusi dalam penyerapan tenaga kerja. Pada Penelitian ini objek pariwisata yang akan diteliti adalah Kabupaten Lombok Tengah yang merupakan salah satu daerah Kawasan Ekonomi Khusus(KEK). Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui indeks daya saing pariwisata Kabupaten Lombok Tengah dengan menganalisis indikator-indikator daya saing pariwisata. Indikator-indikator daya saing pariwisata diantaranya adalah Human Tourism Indicator, Price Competitiveness Indicator, Infrastructure Development Indicator, Environtment Indicator, Technology Advancement Indicaor, Human Resources Indicator, Openess Indicator dan Social Development Indicator. Penelitian ini menggunakan data sekunder. Jenis penelitian ini adalah eksploratif kuantitatif. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Menghitung indeks daya saing pariwisata. Berdasarkan hasil analisis indikator daya saing pariwisata di kabupaten Lombok Tengah dapat dilihat bahwa pada tahun 2014 sampai 2018 indeks Tourism Participation Index, Infrastructure Development Indicator, Environment Indicator, Human Resources Indicator, dan Technology Advancement Indicator Kabupaten Lombok Tengah memiliki nilai indeks yang terus meningkat secara konsisten. Sedangkan indeks Price Competitiveness Indicator, Openess Indicator, dan Social Development Indicator mengalami penurunan secara fluktuatif dari tahun 2014-2018.
STRATEGI PENGEMBANGAN PEDAGANG KULINER DI PANTAI NIPAH DESA MALAKA KABUPATEN LOMBOK UTARA (DEVELOPMENT STRATEGY OF CULINARY TRADERS) Septiana Chandrawati; I Made Suyasa; I Wayan Suteja
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 1: Juli 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.865 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i1.1923

Abstract

Pengembangan pariwisata telah menjadi trend dalam pengembangan wilayah di Indonesia, begitupun Pantai Nipah Desa Malaka Kabupaten Lombok Utara yang salah satu fondasi utamanya adalah Sektor Pariwisata. Dengan demikian kondisi Pantai Nipah yang dulunya belum memiliki potensi pariwisata seperti pada umumumnya, menjadikan kehadiran wisata kuliner sebagai salah satu sektor potensial dalam pengembangan pariwisata. Hal ini dikarenakan wisata kuliner saat ini tidaklah hanya sebatas wisata penunjang pariwisata saja, namun sudah mampu berdiri sendiri. Pantai Nipah adalah salah satu lokasi di kabupaten Lombok utara yang menyajikan wisata kuliner ikan bakar, Pantai Nipah mampu menarik wisatawan mancanegara dan wisatawan nusantara. Kondisi ini menjadikan alasan utama sangat diperlukannya pengembangan pedagang dalam inovasi produk kuliner pantai nipah untuk meningkatkan daya tarik wisatawan. Metode analisa yang digunakan dalam penulisan ini yakni metode Deskriptif Kualitatif untuk menganalisa potensi dan masalah terkait wisata kuliner dipantai nipah. Selain itu digunakan juga metode analisa SWOT untuk merumuskan strategi pengembangan pedagang kuliner tersebut. Hasil yang diperoleh pada potensi wisata kuliner yang dimiliki oleh Pantai Nipah sudah sangat bagus untuk dikembangkan. Hal ini dapat dilihat dari jumlah kunjungan, potensi wisata kuliner dan keunikan khas kuliner ikan bakar yang ditawarkan. Selain itu perlu ditingkatkan juga mengenai penambahan menu olahan hasil laut (seafood) dan peran pemerintah desa yang bekerjasama dengan dinas yang terkait untuk bisa memberikan pembinaan sosialisasi tentang pengolahan hasil laut. Guna mempermudah para pedagang berinovasi dalam menu kuliner dan juga sebagai nilai jual untuk lebih meningkatkan wisatawan yang dating
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN WISATAWAN DI KAWASAN WISATA ALAM AIK NYET KABUPATEN LOMBOK BARAT Riki Kusuma Marga; Lalu Masyhudi; Ida Nyoman Tri Darma Putra; I Wayan Suteja; ulfan Mulyawan
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 2: Nopember 2022
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (405.602 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i2.2158

Abstract

This study aims to determine the effect of service quality on tourist satisfaction in the natural tourism area of Aik Nyet, West Lombok Regency. This research is a quantitative research with service quality variables which include physical evidence, reliability, responsiveness, assurance and empathy as independent variables and tourist satisfaction as the dependent variable. The sample used was 100 respondents and the sampling technique used was simple random sampling. Data collection techniques using a questionnaire. The data analysis technique used is multiple linear regression with application SPSS version 25. The results of this study indicate that the variables of physical evidence, assurance and empathy partially have a significant influence on tourist satisfaction. The results of the t-test (partial) also show that the reliability and responsiveness variables do not have a significant effect on tourist satisfaction. Based on the results of the F (simultaneous) test, it shows that the service quality variable which includes physical evidence, reliability, responsiveness, assurance and empathy variables simultaneously has a significant influence on tourist satisfaction.
PENGELOLAAN KAWASAN CAKRANEGARA SEBAGAI DAYA TARIK WISATA KULINER DI KOTA MATARAM Anelka Daffa Cahyo. S1; I Wayan Suteja; Ni Luh Kartini
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 3: Maret 2023
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1425.634 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i3.2544

Abstract

Penelitian ini membahas tentang pengelolaan Kawasan Cakranegara sebagai daya tarik wisata kuliner di Kota Mataram. Tujuan dari penelitian ini adalah, untuk mengetahui potensi wisata kuliner yang dimiliki dan untuk mengetahui, bagaimana pengelolaan Kawasan Cakranegara sebagai daya tarik wisata kuliner di Kota Mataram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini meliputi dokumentasi, observasi, wawancara dan pendekatan menggunakan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kawasan Cakranegara memiliki potensi wisata kuliner yang beragam berupa, lokasi yang terdapatnya makanan khas daerah maupun adaptif, mempunyai suasana yang sangat identik terutama usaha kuliner berbentuk tenda, jarak yang dekat dengan perkotaan, serta memiliki makanan yang berkualitas. Pengelolaan yang telah dilakukan oleh pemerintahan Kota Mataram, berupa perencanaan, pengorganisasian, penggerak, dan pengawasan. Namun pengelolaan yang dilakukan pemerintahan Kota Mataram masih belum cukup maksimal meliputi tidak adanya perencanaan, serta minimnya pengorganisasian terhadap usaha kuliner, menjadikan pengelolaan potensi wisata kuliner di Kawasan Cakranegara tidak maksimal dan dibutuhkan perhatian yang khusus dalam mengelola potensi wisata kuliner di Kawasan Cakranegara.
REBUILDING COMPATITVNESS ATTRACTION OF GOLF TOURISM KOSAIDO COUNTRY CLUB IN SIGAR PENJALIN VILLAGE, TANJUNG DISTRICT, KAB. NORTH LOMBOK Eka Aprianto; I Wayan Suteja; ulfan Mulyawan
Journal Of Responsible Tourism Vol 2 No 3: Maret 2023
Publisher : Program Studi S1 Pariwisata, Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (778.96 KB) | DOI: 10.47492/jrt.v2i3.2545

Abstract

This study discusses the strategy of rebuilding the competitiveness of the Lombok Kosido Golf Country Club. which focuses on developing its tourist attraction. Tourism development is the main theory used in this research and data collection uses interview, observation and documentation techniques which are ultimately analyzed descriptively because the data analysis used is descriptive method. The results showed that the attraction found was the product which was divided into four packages. Includes 1 round 18 hole package which is a golf player package at a price of 1,775,000/pax (1 person), 1 round 9 hole package is a golf game package. The one priced at 1.650.000/pax (1 person), the 2 person package 1 round 18 holes is the golf game package at the price of 1.450.000/pax, the 2 person package 1 round 9 hole 1.150.000/pax. The facilities available at Lombok golf kosaido country club include 18-hole golf. APLAGI certificate, golf cart, golf club rental, shoe and umbrella rental, driving range, proshop, locker/toilet, prayer room, restaurant, parking lot. And the panoramas offered at the Kosaido Golf Country Club Lombok are Sire Beach and Medane Beach, Gili Tiga Islands (Trawangan, Meno and Air), Mount Rinjani, Lombok's wildlife. The strategies found and recommended are strangth-opportunities, including offering quality and well-known products at affordable prices, maximizing customer service, maximizing product sales through social media. As well as maintaining the company's image in the eyes of the public so as to increase customer loyalty.
PENERAPAN VISITOR MANAGEMENT DALAM MENGURANGI DAMPAK LINGKUNGAN PADA DAYA TARIK WISATA LOANG BALOQ KOTA MATARAM I Wayan Suteja; Sri Wahyuningsih
Jurnal Ilmiah Hospitality Vol 12 No 1: Juni 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/jih.v12i1.2633

Abstract

Loang Baloq adalah didukung oleh potensi yang beragam. Hanya saja dalam perkembangannya terdapat berbagai masalah pencemaran dan kerusakan lingkungan akibat sampah yang dihasilkan oleh aktivitas pengunjung. Oleh karena itu diperlukan pengelolaan pengunjung yang tepat dalam mengatasi hal tersebut. Melalui penelitian ini dibahas penerapan manajemen pengunjung dalam mengatasi dampak lingkungan tersebut. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa observasi dan wawancara. Data diolah dengan deskriptif interpretatif dengan tahapan reduksi data, pengolahan data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi lingkungan di Loang Baloq berada pada kondisi yang kurang baik akibat kurang keteraturan perilaku pengunjung terutama dalam menjaga kebersihan dan juga penggunaan fasilitasnya. Adapun penerapan manajemen pengunjung yang dapat diterapkan dalam mengurangi dapak tersebut adalah dengan empat pendekatan yaitu manajemen fisik dengan penerapan pengaturan arus pengunjung pada setiap zona, yang kedua manajemen regulasi dengan penetapan peraturan dan panduan internal, ketiga dengan mekanisme tak langsung dapat diterapkan dengan penyediaan informasi, fasilitas dan prasarana yang memadai dan edukasi jangka panjang, serta yang keempat dengan cara keras melalui pembatasan jumlah dan membagi zona penggunaan ruang.
Empowerment of Songket Woven Craftsmen: Qualitative Study of Creative Economy in Sukarara Village, Indonesia Edhu Bagas Tantawi; I Wayan Suteja; Ihyana Hulfa; Ida Nyoman Tri Darma Putra; Uwi Martayadi
Advances in Tourism Studies Vol. 1 No. 1 (2023): Advances in Tourism Studies
Publisher : Centre for Tourism Studies and Journal Publication of Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/ats.v1i1.9

Abstract

This qualitative study examines the potential of the creative economy in Sukarara Village, Indonesia, by empowering Songket woven fabric craftsmen in tourism. The research question is to explore how empowering Songket craftsmen in tourism can revive the industry and promote the creative economy in Sukarara Village. The study was conducted in Sukarara Village, Jonggat District, Central Lombok Regency, West Nusa Tenggara, and data was collected through interviews, observations, and documentation. The participants included Songket woven fabric craftsmen, traditional institution members, and local community members involved in tourism activities. The data collection techniques used were semi-structured interviews, open-ended interviews, participant observation, and document analysis. The study's findings reveal that tourism activities based on the creative economy in Sukarara Village include weaving Songket fabrics, studying motifs and production, traditional customs, marketing, and management. The community involvement in empowering the craftsmen includes developing traditional institutions, arts, cadet's corals, and weaving patents. The study highlights the practical implications of empowering Songket craftsmen in tourism, such as boosting the local economy and promoting cultural heritage. In conclusion, this study provides insights into how the creative economy can be harnessed through tourism to revive traditional crafts and promote community development
Enhancing Edu-Ecotourism in Batudulang Village, Batulanteh District, Sumbawa Regency: Strategies and Potential Development Widya Ananda Putri; I Wayan Suteja; Ajuar Abdullah
Advances in Tourism Studies Vol. 1 No. 2 (2023): Advances in Tourism Studies
Publisher : Centre for Tourism Studies and Journal Publication of Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47492/ats.v1i2.14

Abstract

This study aims to describe the potential of edu-ecotourism and formulate strategies for developing edu-ecotourism in Batudulang Village, Batulanteh District, Sumbawa Regency. This research is descriptive and qualitative. The study starts by identifying existing potential and analyzing supporting and inhibiting factors, followed by using the SOAR technique to identify opportunities. Data collection techniques include field observations, interviews, and documentation, with informants selected through purposive samplings, such as the Head of Batulanteh Production Forest Management Center, the Secretary of Batudulang Village, the Batudulang Tourism Awareness Group, and the Head of Village-Owned Enterprises. The strategy for edu-ecotourism development is based on the SOAR analysis, which focuses on developing all existing potentials, including natural resources such as biodiversity (flora and fauna) and the beauty of the landscape, as well as the natural topography potential of the area and the local community's culture. All these potentials can be packaged into one edu-ecotourism package, taking into account market segmentation.