Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Perbandingan Penilaian Kondisi Perkerasan Jalan Menggunakan Metode Pavement Condition Index dan Metode Bina Marga) (Studi Kasus Ruas Jalan Laksamana R.E. Martadinata – Bandar Lampung) Oki Endrata Wijaya; Farida Juwita
TEKNIKA SAINS Vol 5, No 2 (2020): TEKNIKA SAINS
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/teksis.v5i2.1083

Abstract

Peningkatan Pemahaman Safety Riding Kendaraan Bermotor Bagi Ibu-Ibu di Kelurahan Langkapura, Kota Bandar Lampung Farida Juwita; Novalia; Ibnu Hanzahri; Mirwansyah
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 2 No 2 (2022): I-Com: Indonesian Community Journal (Agustus 2022)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.98 KB) | DOI: 10.33379/icom.v2i2.1401

Abstract

Kesibukan ayah untuk mencari nafkah, membuat seorang ibu bertugas mengantar anak ke sekolah, berbelanja maupun mencukupi kebutuhan lainnya. Dalam situasi seperti itu, sang ibu berusaha untuk bisa mengendarai kendaraan bermotor demi melaksanakan aktivitasnya tersebut, namun terkadang pemahaman mengenai peraturan lalu lintas yang terbatas menyebabkan banyaknya pelanggaran lalu lintas. Solusi dari masalah yang terjadi sekaligus tujuan pengabdian ini adalah meningkatkan pemahaman ibu melalui sosialisasi peraturan lalu lintas sesuai UU No 22 tahun 2009. Metode pelaksanaan pengabdian ini melalui empat tahapan yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Sosialisasi mengenai aturan lalu lintas bagi ibu-ibu di kelurahan Langkapura dilaksanakan pada tanggal 15 Maret 2022 di aula kantor Kelurahan Langkapura. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dihadiri 22 orang ibu-ibu warga Kelurahan Langkapura, Bapak Lurah dan beberapa staf Kelurahan Langkapura. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini berhasil meningkatkan kesadaran ibu-ibu untuk tertib berlalu lintas dilihat dari naiknya hasil post-test sebesar 27 poin setelah mengikuti kegiatan sosialisasi.
PENGELOLAAN, PENINGKATAN DAN PEMANFAATAN NILAI GUNA SAMPAH DI KELURAHAN NEGERI OLOK GADING KECAMATAN TELUK BETUNG BARAT KOTA BANDAR LAMPUNG Eka Ubaya Taruna Rauf; Lies Kumara Dewi; Nelson Nelson; Farida Juwita
Jurnal Media Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2022): JM-PKM
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (999.283 KB) | DOI: 10.37090/jmpkm.v1i1.580

Abstract

ABSTRACT The production of household waste in Teluk Betung Barat District, Bandar Lampung City, especially in Negeri Olok Gading Village is also large. To overcome this, managing and increasing the use value of waste is a promising thing from households to the landfill. In addition, recycling and reuse are also ideal for finding alternative superior products (such as biogas, compost, recycled paper, and so on). The people of Kelurahan Negeri Olok Gading are ideally suited to be sampled around the Sang Bui Ruwa Jurai University campus. Apart from time and cost efficiency because the location is not too far away and the surrounding environment is not clean, the community also seems less concerned about cleanliness. After socialization, respondents seemed less focused and understood well the material presented. This is because the respondents who attended generally had low education (high school and below such as day laborers and casual workers), so they were only able to understand simple waste management methods, namely conventional methods of transportation and final disposal to landfill by garbage collectors. The results of data collection and descriptive analysis show the fact that the problems that arise due to the impression of slums around the environment are most likely caused by ineffective waste management from and to the TPA not from the behavior of the people of Kelurahan Negeri Olok Gading. Therefore, it is necessary to carry out knowledge provision activities and socialization of management and increase the use value of waste to the government and its staff as an option as well as continuing to hold more intensive seminars and workshops for the people of Negeri Olok Gading Village to be able to overcome the problem of environmental cleanliness in the Kelurahan area. Ivory Fool Country.
PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA BAGI WARGA DI KELURAHAN BAKUNG KOTA BANDAR LAMPUNG Cahya Sujatmiko; Farida Juwita; Wisnaningsih Wisnaningsih
JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI Vol 3, No 02 (2022): JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jams.v3i02.1954

Abstract

Sampah rumah tangga merupakan permasalahan setiap hari yang dihadapi oleh masyarakat. Upaya dalam pengelolaan sampah rumah tangga dimulai dari pemilahan sampah sampai dengan merubah sampah menjadi barang yang bermanfaat. Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Bakung merupakan salah satu tempat pemrosesan akhir sampah yang dikelola oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung. Kegiatan pengabdian masyarakat dalam pengelolaan sampah rumah tangga dilaksanakan dengan tujuan meningkatkan pemahaman dan praktek pengelolaan sampah rumah tangga di Kelurahan Bakung. Metode pelaksanaan pengabdian ini melalui empat tahapan yaitu tahap persiapan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi. Sosialisasi pengelolaan sampah rumah tangga bagi warga di Kelurahan Bakung dilaksanakan pada tanggal 25 Maret 2022, pukul 10.00 sampai dengan pukul 12.00 WIB di Lapangan Kelurahan Bakung. Kegiatan pengabdian ini dihadiri 25 orang warga Kelurahan Bakung, Bapak Lurah dan beberapa staf Kelurahan Bakung. Hasil dari pengabdian bahwa setelah dilaksanakan penyuluhan dan bimbingan kepada warga Kelurahan Bakung didapatkan peningkatan pemahaman tentang pengelolaan sampah rumah tangga sebesar 30 persen. Bila kegiatan pengabdian dilakukan secara berkelanjutan maka akan dihasilkan kesadaran warga terhadap lingkungan dan kesehatan yang semakin baik.
Analisis Kapasitas Ruang Parkir di Rumah Sakit Mitra Husada Pringsewu Farida Juwita; Ida Hadijah; Desy Mela Sari; Cahya Sujatmiko
TEKNIKA SAINS Vol 7, No 2 (2022): TEKNIKA SAINS
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/teksis.v7i2.2038

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat akumulasi parkir, durasi parkir, turnover, indeks parkir, volume parkir serta pemanfaatan ruang pada lahan parkir di RS Mitra Pringsewu, serta mengetahui pertumbuhan kapasitas ruang parkir dalam 5 tahun kedepan cukup atau tidak dan untuk melihat apakah membutuhkan pemodelan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini dengan pendekatan rumus Z dengan keadaan aktual di lapangan. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kualitatif. Teknik\pengumpulan data yang digunakan yaitu data primer dengan cara observasi, tinjauan lapangan dan data sekunder. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peningkatan ruang parkir dari kondisi saat ini di lapangan dengan kapasitas parkir yakni 215 SRP belum mampu memenuhi kebutuhan ruang parkir 153 SRP (Formula Z) bagi sepeda motor, sehingga diperlukan perluasan ruang parkir. Sedangkan kapasitas parkir mobil yakni 102 SRP telah memenuhi persyaratan tempat parkir sebesar 337 SRP (Formula Z) serta pertumbuhan pengunjung dengan adanya penambahan spesialis di RS Mitra Husada membuat pertumbuhan pengunjung semakin meningkat setiap tahunnya, khawatirnya tempat parkir yang ada sekarang tidak akan mampu menampung pelanggan saat ini. Akibatnya, dilaksanakan peramalan sepuluh tahun ke depan, maka keadaan eksiting yang ada juga mengalami kekurangan. Kebutuhannya yakni 36 SRP dpada tahun 2023, 14 SRP pada tahun 2025, 5 SRP pada tahun 2027, 23 SRP pada tahun 2029, serta 40 SRP pada tahun 2031
Evaluasi Tebal Perkerasan Kaku Pada Jalan Provinsi Berdasarkan Manual Desain Perkerasan (MDP) 2017 (Studi Kasus : Ruas Jalan Padang Ratu - Kalirejo) Farida Juwita; Diana Nurafni; Sandi Subekti; Cahya Sujatmiko; Martina Anggi Silova
TEKNIKA SAINS Vol 8, No 1 (2023): TEKNIKA SAINS
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/teksis.v8i1.2137

Abstract

Jalan merupakan salah satu prasarana transportasi yang sangat penting bagi masyarakat. Jalan Padangratu – Kalirejo merupakan akses ke berbagai sentra produksi pertanian utama dan sangat dibutuhkan dalam menunjang pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi perhitungan tebal perkerasan yang berdasarkan spesifikasi teknis (Guiden 2021) dari Bina Marga Provinsi dengan metode Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 guna mendapatkan tebal perkerasan yang lebih efisien. Dalam mendukung penelitian ini, pengumpulan data primer berupa pengambilan data survey LHR 2022 sebesar 1.199 kendaraan yang telah didapat, eksisting lebar jalan 6 meter. Kemudian dilakukan analisis berdasarkan Manual Desain Perkerasan Jalan 2017, dengan umur rencana 40 tahun dengan faktor laju pertumbuhan lalu lintas diambil nilai sebesar 3,5 persen, serta memperhitungkan jumlah sumbu kendaraan niaga selama umur rencana 40 tahun menghasilkan nilai komulatif HVAG 4.219.404. selain itu, dilakukan pengumpulan data sekunder berupa spesifikasi teknis (Guiden 2021) dari Bina Marga Provinsi. Berdasarkan hasil evaluasi tebal perkerasan menggunakan spesifikasi teknis dari Bina Marga Provinsi didapat tebal pelat beton = 30 cm, lapis pondasi = 10 cm, lapis drainase/LPA Kelas A = 15 cm, sedangkan berdasarkan Manual Desain Perkerasan Jalan (MDP) 2017 di dapat tebal pelat beton = 26,5 cm, lapis pondasi = 10 cm, LPA Kelas A = 15 cm. Dari hasil evaluasi tebal perkerasan ini hendaknya bisa menjadi salah satu acuan untuk memperhitungkan tebal perkerasan jalan agar struktur perkerasan jalan sesuai dengan kondisi di lapangan.
PEMBINAAN BAGI KELUARGA PENERIMA MANFAAT PROGRAM KELUARGA HARAPAN DAN BANTUAN PANGAN NON TUNAI KAMPUNG PURWOREJO Ratna Kumala Sari; Farida Juwita; Fajar Sasora
Madani: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Kewirausahaan Vol 1 No 4 (2023): Juli 2023
Publisher : LPPM Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37253/madani.v1i4.7536

Abstract

As an effort to accelerate poverty alleviation, since 2007 the Government of Indonesia has implemented PKH. The Family Hope Program (PKH) is a conditional social assistance program for poor families who are designated as PKH beneficiary families. The criteria for PKH beneficiary families are poor families who must meet at least one of the conditions. Based on the survey and interview results, the main problem faced by PKH beneficiary groups in Purworejo Village, Padang Ratu District, was a lack of understanding in accepting the social assistance program. The method used is lecture or coaching. Coaching is the best solution to increase the understanding of beneficiary family members, and can minimize errors in use.
PEMBUATAN JINGLE “KOTA BATU SEMANGAT BERSERI” SEBAGAI SARANA PEMERSATU DAN PROMOSI WISATA DESA KOTA BATU Prima Rini Metri Oktavianti; Trisnowati Josiah; Novalia Novalia; Farida Juwita; Reza Baladi Fahmi
JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI Vol 4, No 01 (2023): JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jams.v4i01.2429

Abstract

Desa Kota Batu merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Warkuk Ranau Selatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan. Penduduk Desa Kota Batu terdiri dari berbagai macam suku, yaitu Suku Ranau, Suku Lampung, Suku Padang, Suku Sunda, Suku Jawa dan Suku Komering. Keberagaman masyarakat memiliki ciri khas yang suatu saat bisa berpotensi negatif seperti gesekan-gesekan, pertentangan, dan konflik terbuka antar kelompok masyarakat. Pemerintahan Desa Kota Batu harus mampu mengelola keragaman ini agar bersatu sehingga menjadi suatu kekuatan yang bermanfaat bagi kemajuan Desa. Desa Kota Batu merupakan desa wisata, namun Pemerintah Desa Kota Batu belum maksimal dalam melakukan kegiatan promosi beberapa objek wisata di Desa Kota Batu. Hal inilah salah satu penyebab objek wisata yang ada di Desa Kota Batu belum banyak dikunjungi wisatawan. Berdasarkan hal tersebut, tujuan pengabdian ini adalah mmebuat sebuah jingle berjudul “Kota Batu Semangat Berseri” sebagai sarana pemersatu masyarakat sekaligus media promosi wisata Desa Kota Batu. Jingle ini dibuat menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu dan menggunakan instrumen musik khas Sumatera Selatan. Video jingle ini menggunakan pemandangan objek-objek wisata di Desa Kota Batu, sehingga bisa menjadi salah satu promosi digital bagi objek wisata di Desa Kota Batu.
Pemanfaatan Daun Kelor yang Ditangani Untuk Menurunkan Angka Stunting di Desa Tejang Pulau Sebesi Rauf, Eka Ubaya Taruna; Wisnaningsih, Wisnaningsih; Juwita, Farida; Kusumastuti, RR Henni; Pradana, Kenny Candra
JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI Vol 5, No 01 (2024): JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jams.v5i01.3055

Abstract

Pemerintah Indonesia dalam permasalahan yang ada sedang gencar gencarnya saat ini menangani kesehatan yang sangat tumbuh di mata masyarakat, khususnya permasalahan stunting pada anak dan kurangnya energi yang terus menerus dialami oleh ibu hamil. Alasan diadakannya pengabdian ini 1) untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai kegunaan daun kelor untuk menaikkan gizi sehat bagi bayi yang dibungkus dalam puding daun kelor; 2) memberikan penyuluhan kepada masyarakat umum mengenai penanganan daun kelor yang berbeda-beda; 3) nilai ekonomi daun kelor yang dikelola dan memberdayakan masyarakat untuk mengembangkan pohon kelor agar dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari keluarga mereka. Gerakan pendampingan ini diawali dengan memberikan materi tentang stunting, dilanjutkan dengan penggunaan daun kelor untuk berbagai jenis pangan yang ditangani. Sosialisasi pemanfaatan daun kelor yang diolah untuk mengurangi maraknya stunting di Desa Tejang Pulau Sebesi telah berhasil dilakukan. Hal ini terlihat dari berbagai penanda yang didapatkan setelah sosialisasi. Dari segi kesederhanaan dan kulminasi materi, sekitar 30% anggota merasa materi yang diperkenalkan sangat sederhana dan 45% anggota lainnya menyatakan materi tidak sulit untuk diolah dan dipraktikkan. Walaupun masih ada 2,5% anggota yang menyatakan merepotkan. Hal itu, sehubungan dengan penanda kelangsungan hidup, 40% anggota menganggapnya berhasil dan 45% lainnya menganggap tindakan ini menarik, sementara pada saat yang sama sehubungan dengan tanda nilai dari latihan sosialisasi, tidak ada kurang dari 77,5% anggota percaya tindakan ini bermanfaat.
Pelatihan Wirausaha Dengan Tema Berorientasi Pada Tindakan di Kelompok Program Keluarga Harapan (PKH) Nusa Indah Sari, Syara Purnama; Purnama, Husna; Elina, Maria; Juwita, Farida; Sari, Rizka Novita
JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI Vol 5, No 02 (2024): JURNAL ABDI MASYARAKAT SABURAI
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24967/jams.v5i02.3508

Abstract

Kegiatan pengabdian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya minat dan pemahaman masyarakat, khususnya anggota Kelompok Program Harapan Keluarga (PKH), dalam berwirausaha. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan intensi berwirausaha pada masyarakat di Kelurahan Korpri Raya, Bandar Lampung, serta memberikan penyuluhan dan pelatihan tentang Business Plan. Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan September hingga Oktober 2023 dan diikuti oleh ibu-ibu rumah tangga peserta PKH. Metode yang digunakan meliputi presentasi interaktif, studi kasus, workshop praktis, dan refleksi pengalaman peserta. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta memperoleh pemahaman lebih dalam tentang pentingnya berpikir adaptif dan inovatif dalam kewirausahaan. Mereka juga mampu menyusun rencana bisnis yang memanfaatkan potensi lokal, serta menghasilkan ide-ide baru yang dapat meningkatkan daya saing usaha. Kegiatan ini telah membekali peserta dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk memulai dan mengembangkan usaha secara mandiri.