Claim Missing Document
Check
Articles

Found 34 Documents
Search

PENGENALAN SPESIES HEWAN DENGAN MODEL GAME EDUKASI BERBASIS ANDROID Christianto, Paminto Agung; Kamal, Muhammad Rikzam; Chasanah, Tri Uswatun
IC Tech: Majalah Ilmiah Vol 13 No 2 (2018): IC Tech: Majalah Ilmiah Volume XIII No. 2 Oktober 2018
Publisher : P3M Institut Widya Pratama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47775/ictech.v13i2.171

Abstract

SD Negeri Brayo merupakan salah satu Sekolah Dasar negeri yang terdapat di Kecamatan Wonotunggal Kabupaten Batang dengan akreditasi A berdasarkan No Akreditasi: Dd.010647. Sekolah ini terletak di desa Brayo Rt. 01 Rw. 01 Kecamatan Wonotunggal Kabupaten Batang.kondisi sistem pembelajaran di SD Negeri Brayo bahwa selama ini belum adanya game edukasi untuk pembelajaran pengenalan spesies hewan agar dapat mengasah kemampuan siswa dalam belajar. Agar dapat memberikan kemudahan dalam pembelajaran siswa yang menyenangkan, maka dibuatlah game edukasi pengenalan spesies hewan berbasis android.Metode pengembangan sistem yang di kembangkan oleh sutopo dengan tahapan Konsep (Concept), Perancangan (Design), Pengumpulan Bahan (Material Collecting), Pembuatan (Coding), Pengujian (Testing), dan Distribusi (Distribution). Sementara alat pengembangan sistem menggunakan Flowchart, Lembar Kerja Tampilan (LKT) dan Storyboard. Dari hasil pengujian, game ini diharapkan dapat mempermudah dalam pembelajaran pengenalan spesies hewan dengan cara yang menyenangkan,menyajikan petunjuk panduan penggunaan game serta tampilan yang interaktif sehingga dapat dioperasikan dengan mudah oleh siswa-siswi SD Negeri Brayo.  Kata Kunci: Edukasi, Pengenalan , Hewan, SDN Brayo 
Sentiment Analysis on Social Media and Stakeholders about Negative Issues Among Islamic Boarding School Community In Indonesia Kamal, Muhammad Rikzam; Noviyanto, Kholid; Subhan, Hadi; Afiana, Lia
Jurnal Theologia Vol. 35 No. 2 (2024): Desember
Publisher : The Faculty of Islamic Theology and Humanities, UIN Walisongo Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/teo.2024.35.2.23164

Abstract

This study examines public sentiment towards Islamic boarding schools (pesantren) in Indonesia using Twitter data and interviews with pesantren stakeholders, including administrators (asatidz), students (santri), and the surrounding community. Sentiment analysis of Twitter data, collected using the hashtag #pondokpesantren in 2023, revealed that public sentiment is predominantly neutral, with fewer positive and negative opinions. The analysis, conducted using the K-Nearest Neighbors (k-NN) model, achieved 90% accuracy and an F1-Score of 89.9%, indicating reliable performance in classifying sentiment. On the other hand, interviews with pesantren stakeholders highlighted more nuanced issues, such as security concerns, educational autonomy, and disciplinary practices, which were not widely discussed on social media. The findings reveal a gap between public perceptions on Twitter, which tend to generalize pesantren issues, and stakeholders’ detailed, experience-based insights. This discrepancy underscores the need for open communication between pesantren and the public to address emerging concerns and improve pesantren’s education and security systems. By combining sentiment analysis and phenomenological interviews, this study provides a deeper understanding of public perceptions and the internal challenges faced by pesantren in Indonesia, offering valuable insights for future improvements in pesantren management and public engagement.
Analisis Media Monitoring Publik Terhadap Kebijakan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Brand24 Khoirunisa, Indah; Hasanah, Wardah Amrillah; Mukmin, Muhammad; Kamal, Muhammad Rikzam
ARKANA: Jurnal Komunikasi dan Media Vol 4 No 01 (2025): Media dan Komunikasi Indonesia
Publisher : Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Sains Al-Qur'an Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62022/arkana.v4i01.9380

Abstract

Pemerintah, terutama pemerintah daerah, harus mengambil tindakan untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak terhadap kewajiban perpajakan mereka. Pemerintah melakukan pemutihan pajak kendaraan bermotor guna menarik wajib pajak yang belum memenuhi kewajiban pajak kendaraan bermotornya dengan membebaskan mereka dari sanksi keterlambatan pembayaran pajak selama waktu tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis respon serta tanggapan masyarakat mengenai kebijakan pemutihan pajak kendaraan bermotor dengan menggunakan media monitoring Brand24. Pemerintah daerah mengeluarkan kebijakan ini untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak dan meningkatkan pendapatan asli daerah. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan observasi non-partisipatif untuk mengumpulkan data sekunder dari media sosial dan non-sosial media selama 31 Maret hingga 30 April 2025. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemutihan pajak kendaraan bermotor menjadi perhatian di seluruh lapisan masyarakat, terutama pada media sosial dengan volume percakapan yang cukup tinggi serta jangkauan yang luas. Meskipun hampir seluruh masyarakat mengeluarkan sentimen negatif, harus dicatat bahwa ada konsumsi sentimen yang cukup mendukung, artinya bahwa masyarakat sudah mulai menerima kebijakan ini. Oleh karena itu, masyarakat dan pendukung kebijakan masih membutuhkan informasi yang lebih mendalam terkait kebijakan yang diambil agar dapat tercapainya tujuan diadakannya kebijakan ini secara optimal.
Analisis Sentimen Masyarakat Terhadap Konten Dakwah Ustadz Felix Siauw Di Media Sosial Rasadi, Kristalia Sabita; Hanifa, Annisa; Nagari, Maharani Bintang; Kamal, Muhammad Rikzam
ARKANA: Jurnal Komunikasi dan Media Vol 4 No 01 (2025): Media dan Komunikasi Indonesia
Publisher : Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam Universitas Sains Al-Qur'an Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62022/arkana.v4i01.9425

Abstract

Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, media sosial di Indonesia memiliki peran strategis dalam menyebarluaskan pesan-pesan dakwah. Begitu pun para dai yang turut memanfaatkan media sosial sebagai media dakwah, seperti Ustadz Felix Siauw. Popularitas Ustaz Felix di dunia maya menjadikannya sosok yang sering menjadi sorotan dalam diskusi keagamaan. Meski demikian, konten dakwahnya sering memunculkan perdebatan, terutama karena keragaman latar belakang dan pandangan masyarakat yang mengaksesnya. Respon masyarakat terhadap dakwahnya mencerminkan dinamika komunikasi yang kompleks di ranah digital yang dipengaruhi oleh faktor budaya, sosial, dan ideologi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sentimen masyarakat terhadap konten dakwah yang disampaikan oleh Ustadz Felix Siauw melalui media sosial dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif berbasis netnografi. Data dikumpulkan menggunakan tools Brand24 dengan kata kunci “dakwahfelixsiauw” dalam rentang waktu satu tahun (17 Mei 2024 – 17 Mei 2025). Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun konten dakwah Ustadz Felix Siauw menjangkau audiens yang sangat luas dengan lebih dari 800 penyebutan dan jangkauan 21 juta pengguna, sentimen masyarakat terhadap konten tersebut cenderung terpolarisasi. Sebaran sentimen menunjukkan bahwa sentimen negatif lebih dominan dibandingkan sentimen positif, yang menandakan adanya respon kritis atau resistensi dari sebagian pengguna media sosial terhadap gaya dakwah yang dinilai tegas dan kontroversial. Meskipun demikian, tingginya interaksi seperti komentar, reaksi, dan pembagian konten menunjukkan bahwa dakwah digital tetap menjadi sarana efektif dalam menjangkau generasi muda. Penelitian ini menegaskan pentingnya pendekatan dakwah yang inklusif, kontekstual, dan adaptif terhadap dinamika budaya digital.
Dampak Positif dan Negatif Pemanfaatan Teknologi Multimedia dalam Dunia Pendidikan: Tinjauan Literatur Andika Faza Setiawan; Isnaeni Kholifatun; Riskha Syofiyana; Muhammad Rikzam Kamal
Indonesian Journal of Computer Science and Engineering Vol. 2 No. 01 (2025): IJCSE Volume 02 Nomor 01, Mei 2025
Publisher : CV. Cendekiawan Muda Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70656/ijcse.v2i01.334

Abstract

This study is a literature review aimed at comprehensively analyzing the positive and negative impacts of multimedia technology utilization in education. Data was obtained from 15 scientific works, including international journals, accredited and non-accredited national journals, proceedings, and relevant theses. The findings indicate that the use of interactive multimedia contributes positively to enhancing motivation, learning outcomes, creativity, student engagement, and supporting teacher professionalism. However, there are also negative impacts such as excessive cognitive load, concentration disruptions, and the potential for digital addiction. The main challenges identified include infrastructure limitations, low digital literacy, and insufficient teacher training. Therefore, the implementation of multimedia in education requires well-developed strategies and robust systems to achieve optimal and sustainable outcomes.
Peran Live Streaming Tiktok dalam Meningkatkan Omzet UMKM Kreatif di Pekalongan Fadilah Zahra Dwi Kinanti; Mutiara Sofia Ramadhani; M. Hamdan Aldiansyah; Muhammad Rikzam Kamal
Jurnal Ekonomi Manajemen Dan Bisnis (JEMB) Vol. 2 No. 5 (2025): Mei
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jemb.v2i5.4778

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran TikTok Live dalam meningkatkan omzet UMKM kreatif di Pekalongan, terutama pada sektor batik. Pemilihan topik ini didasarkan pada pertumbuhan pesat platform TikTok di Indonesia dan meningkatnya tren live commerce sebagai strategi pemasaran digital yang mampu menjangkau konsumen secara langsung. Pekalongan sebagai sentra batik memiliki potensi besar, namun masih menghadapi tantangan dalam pemanfaatan teknologi digital secara optimal. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi kasus pada tiga UMKM, yaitu Oemar Batik, Kalisa Batik, dan Khalisa Batik. Data diperoleh melalui wawancara semi-terstruktur dengan pemilik usaha dan observasi langsung terhadap sesi TikTok Live. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan TikTok Live mampu meningkatkan keterlibatan audiens dan berdampak positif pada penjualan. Oemar Batik mencatat kenaikan omzet sebesar 25% dengan dukungan affiliator aktif, Khalisa Batik sebesar 30% melalui konsistensi live dan pendekatan personal, sementara Kalisa Batik hanya 10% karena penjualan masih dominan di Shopee. Penelitian ini menunjukkan bahwa strategi konten yang kreatif, waktu tayang yang tepat, dan interaksi real-time menjadi kunci keberhasilan. TikTok Live terbukti efektif dalam memperkuat pemasaran digital dan mendorong pertumbuhan usaha UMKM secara berkelanjutan.
Implementasi Metode Data Analytics dalam Mengidentifikasi Kecurangan dalam Laporan Keuangan Syariah Agustin, Adelia Delima; Saputra, Findika Rifki; Kahar, Novidoh; Kamal, Muhammad Rikzam
Jurnal Akuntansi, Manajemen dan Perbankan Syariah Vol 5 No 3 (2025): Juni 2025
Publisher : UP2MF Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Sains Al-Qur'an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/jamasy.v5i3.9416

Abstract

Tujuan - Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis penerapan metode data analytics dalam mendeteksi kecurangan pada laporan keuangan syariah di lembaga keuangan syariah di Indonesia. Metode - Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yang menggunakan netnografi sebagai alat. Dengan menggunakan platform Brand24 untuk mengumpulkan opini masyarakat dari berbagai media digital, seperti media sosial, berita online, dan video, data sekunder diperoleh melalui penelitian literatur dan pemantauan digital. Metode analisis yang digunakan mencakup pembagian sentimen, pengenalan sumber dominan, dan analisis jangkauan dan dampak konten. Hasil - Penelitian menunjukkan bahwa teknik pengolahan data, khususnya metode seperti deteksi kesalahan dan pembelajaran mesin, dapat meningkatkan kemampuan mendeteksi kecurangan dalam laporan keuangan syariah. Selain itu, data menunjukkan bahwa persepsi publik paling banyak mendukung upaya untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas keuangan syariah, dengan 85% dari persepsi tersebut mendukungnya. Media berita adalah sumber utama informasi, dan media sosial seperti Twitter dan YouTube, yang secara dinamis membentuk opini publik, mengikuti belakangan. Implikasi - Penerapan data analytics memberikan dampak positif terhadap transparansi dan kepatuhan lembaga keuangan syariah terhadap prinsip syariah. Namun, tantangan yang dihadapi termasuk keterbatasan keterampilan profesional dan regulasi yang belum mendukung penggunaan teknologi ini secara luas. Orisinalitas - Penelitian ini memberikan kontribusi dalam menerapkan data analytics sebagai metode yang dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi audit di sektor keuangan syariah, dengan menyesuaikan teknologi audit modern dengan prinsip-prinsip syariah.
Persepsi Publik Terhadap Akuntansi Syariah Melalui Sentiment Analysis pada Brand24: Studi Kasus Pembiayaan Mikro Syariah Febianti, Dini; Fadhilah, Lailatul; Salsabila, Savira; Kamal, Muhammad Rikzam
Budgeting: Jurnal Akuntansi Syariah Vol 6 No 1 (2025): Budgeting: Jurnal Akuntansi Syariah, Juni 2025
Publisher : PROGRAM STUDI AKUNTANSI SYARIAH FAKULTAS SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM IAIN SYAIKH ABDURRAHMAN SIDDIK BANGKA BELITUNG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32923/bdg.v6i1.5453

Abstract

This study is motivated by the importance of understanding how public perceptions are formed regarding Islamic accounting, particularly in the context of Islamic microfinance, which plays a crucial role in promoting financial inclusion and economic empowerment of communities in Indonesia. The objective of this study is to identify and analyze patterns of public sentiment toward Islamic microfinance through a digital sentiment analysis approach using the Brand24 tool. The research employs a qualitative descriptive method within a constructivist paradigm, with data collected non-participatively through online monitoring across various social and non-social media platforms during the period from April 19 to May 19, 2025. A total of 9,546 mentions were detected, reaching an audience of 38 million people. The analysis results showed a dominance of positive sentiment at 87%, while negative sentiment accounted for only 13%, with the BSI KUR program being the primary driver of positive sentiment. These findings indicate that public perception of Islamic accounting in microfinance is highly positive, especially when compared to similar studies that tend to yield a more balanced distribution of sentiment between positive, negative, and neutral. In this context, the number of 9,546 mentions is significant, especially since it comes from a wide audience reach and involves thousands of online conversations across various information channels, which strengthens the social validity of these findings. From an academic perspective, this study contributes to the strengthening of Islamic accounting through an understanding of public perception and serves as a basis for regulators to promote transparency and consumer protection in Islamic microfinance. In conclusion, the use of sentiment analysis technology can provide real-time insights into public opinion and has the potential to become a strategic tool in enhancing public trust and participation in Islamic financial services.
Hoax dan Literasi Media Internet di Era Covid-19 Dyatmika, Teddy; Bakhri, Syamsul; Kamal, M. Rikzam
SANGKéP: Jurnal Kajian Sosial Keagamaan Vol. 4 No. 1 (2021): Special Issues: Religion and the COVID-19 Pandemic
Publisher : UIN Mataram dan Asosiasi Sosiologi Agama Indonesia (ASAGI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20414/sangkep.v4i1.2336

Abstract

Tingginya informasi hoax pada saat pendemi covid-19 semakin mengkhawatirkan. Meskipun kampanye sosial terkait hoaxsudah sangat sering dilakukan. Penelitian ini mencari tahu kenapa informasi hoax masih tinggi. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif eksplanatif dengan menggunakan teori Science and Human Behaviour Skinner. Sampel dalam penelitian ini adalah 499 mahasiswa. Analisis data menggunakan analisis regresi linier yaitu uji t dan uji f. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh yang signifikan dari individual competence framework (X1) dan kampanye sosial hoax (X2) terhadap perilaku mahasiswa dalam berinternet (Y); Besarnya pengaruh yang ditimbulkan sebesar 35,3% dan pengaruh bersifat positif. Ini menunjukkan bahwa semakin besar nilai dari dua variabel independent maka semakin baik pula perilaku mahasiswa dalam berinternet; Masih ada 64,7% pengaruh dari variabel independent lain terhadap perilaku mahasiswa dalam berinternet; Sebagian besar mahasiswa setuju bahwa orang yang melaporkan hoax, tidak membuat konten hoax dan tidak menyebarkan konten hoax mendapatkan hadiah materiil; Meskipun sebagian besar mahasiswa setuju terkait reinforcement positif dari aspek materiil, ternyata reinforcement positif dari segi agama berupa mendapatkan pahala ada diurutan pertama;kedua,reinforcement dari segisosial yaitu mendapatkan pengakuan sebagai orang yang kredibel atau jujur; ketiga reinforcement dari segi hukum yaitu tidak mendapatkan pidana dan yang terakhir adalah reinforcement dari segi materiil. Begitu juga reinforcement negatifnya yaitu reinforcement dari segi agama, sosial dan hukum
ALGORITMA COUNTING SORT VS ALGORITMA PENGURUTAN MODERN: ANALISIS EFISIENSI MEMORI DAN WAKTU KOMPUTASI Pujiono, Imam Prayogo; Kamal, Muhammad Rikzam; Prayogi, Arditya; Sari, Christy Atika; Ikhsanuddin, Rohmatulloh Muhamad
Jurnal Informatika dan Teknik Elektro Terapan Vol. 13 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jitet.v13i3.6657

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efisiensi memori dan waktu komputasi algoritma Counting Sort dibandingkan dengan algoritma pengurutan modern seperti Heap Sort, Quick Sort, Merge Sort, dan Shell Sort. Fokus penelitian adalah pada dataset numerik acak dengan rentang terbatas, yang relevan untuk aplikasi praktis di bidang informatika. Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimental, dengan dataset berukuran 100, 1.000, dan 10.000 elemen yang dihasilkan dalam rentang 1 hingga 99, dan diimplementasikan dalam bahasa pemrograman Java untuk pengujian performa. Berdasarkan hasil eksperimen, Counting Sort mencatat waktu komputasi yang jauh lebih rendah, terutama pada dataset besar (10.000 elemen), di mana performanya hampir 6-10 kali lebih cepat dibandingkan algoritma lainnya. Namun, dalam hal efisiensi memori, Counting Sort memerlukan penggunaan memori yang lebih tinggi pada dataset kecil (100 elemen) dan sedang (1.000 elemen) dibandingkan algoritma in-place seperti Heap Sort dan Quick Sort. Pada dataset besar, penggunaan memorinya tetap kompetitif, bahkan lebih hemat dibandingkan Merge Sort. Penelitian ini menyimpulkan bahwa Counting Sort merupakan pilihan optimal untuk mengurutkan dataset numerik dengan rentang terbatas, terutama dalam aplikasi yang menuntut pengolahan data cepat dan hemat sumber daya, seperti sistem tertanam atau IoT. Temuan ini memberikan kontribusi pada pemilihan algoritma pengurutan yang lebih tepat berdasarkan karakteristik dataset.