Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : InPrime: Indonesian Journal Of Pure And Applied Mathematics

E-Cordial Labeling for Cupola Graph Cu(3, b, n) Kartika Yulianti; Fitri Rokhmatillah; Ririn Sispiyati
InPrime: Indonesian Journal of Pure and Applied Mathematics Vol 4, No 1 (2022)
Publisher : Department of Mathematics, Faculty of Sciences and Technology, UIN Syarif Hidayatullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/inprime.v4i1.24210

Abstract

Graph labeling is a map that maps graph elements such as vertices, edges, vertices, and edges to a set of numbers. A graph labeling is named e-cordial if there is a binary mapping f:E(G)→{0,1} which induces the vertex labeling defined by g(v)=Ʃ_{uvϵE(G)}f(uv)(mod 2), so that it satisfies the absolute value of the difference between the number of vertices labeled 1 and the number of vertices labeled 0 is less than equal to 1, and also for the number of edges labeled 0 and labeled 1. A graph that admits the e-cordial labeling is called an e-cordial graph. In this paper, we proved that some of the cupola graph Cu(3,b,n) is e-cordial.Keywords: E-Cordial Labeling; E-Cordial Graph; Cupola Graph Cu(a, b, n). AbstrakPelabelan graf merupakan pemetaan yang memetakan unsur-unsur graf seperti simpul, sisi, simpul dan sisi ke himpunan bilangan. Sebuah pelabelan dinamakan pelabelan e-cordial jika terdapat pemetaan biner f:E(G)→{0,1} yang menginduksi pelabelan simpul yang didefinisikan g(v)=Ʃ_{uvϵE(G)}f(uv)(mod 2) sehingga nilai mutlak dari selisih banyaknya simpul yang dilabeli 1 dan banyaknya simpul yang dilabeli 0 kurang dari sama dengan 1, dan nilai mutlak dari selisih banyaknya sisi yang dilabeli 1 dan banyaknya sisi yang dilabeli 0 kurang dari sama dengan 1. Sebuah graf yang dapat dilabeli secara e-cordial dinamakan graf e-cordial. Pada makalah ini dibuktikan bahwa beberapa graf kubah Cu(3,b,n) adalah e-cordial.Kata Kunci : Pelabelan E-Cordial; Graf E-Cordial; Graf Kubah Cu(a, b, n).
E-Cordial Labeling for Cupola Graph Cu(3, b, n) Yulianti, Kartika; Rokhmatillah, Fitri; Sispiyati, Ririn
InPrime: Indonesian Journal of Pure and Applied Mathematics Vol 4, No 1 (2022)
Publisher : Department of Mathematics, Faculty of Sciences and Technology, UIN Syarif Hidayatullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/inprime.v4i1.24210

Abstract

Graph labeling is a map that maps graph elements such as vertices, edges, vertices, and edges to a set of numbers. A graph labeling is named e-cordial if there is a binary mapping f:E(G)→{0,1} which induces the vertex labeling defined by g(v)=Ʃ_{uvϵE(G)}f(uv)(mod 2), so that it satisfies the absolute value of the difference between the number of vertices labeled 1 and the number of vertices labeled 0 is less than equal to 1, and also for the number of edges labeled 0 and labeled 1. A graph that admits the e-cordial labeling is called an e-cordial graph. In this paper, we proved that some of the cupola graph Cu(3,b,n) is e-cordial.Keywords: E-Cordial Labeling; E-Cordial Graph; Cupola Graph Cu(a, b, n). AbstrakPelabelan graf merupakan pemetaan yang memetakan unsur-unsur graf seperti simpul, sisi, simpul dan sisi ke himpunan bilangan. Sebuah pelabelan dinamakan pelabelan e-cordial jika terdapat pemetaan biner f:E(G)→{0,1} yang menginduksi pelabelan simpul yang didefinisikan g(v)=Ʃ_{uvϵE(G)}f(uv)(mod 2) sehingga nilai mutlak dari selisih banyaknya simpul yang dilabeli 1 dan banyaknya simpul yang dilabeli 0 kurang dari sama dengan 1, dan nilai mutlak dari selisih banyaknya sisi yang dilabeli 1 dan banyaknya sisi yang dilabeli 0 kurang dari sama dengan 1. Sebuah graf yang dapat dilabeli secara e-cordial dinamakan graf e-cordial. Pada makalah ini dibuktikan bahwa beberapa graf kubah Cu(3,b,n) adalah e-cordial.Kata Kunci : Pelabelan E-Cordial; Graf E-Cordial; Graf Kubah Cu(a, b, n).
Optimizing Modem Placement in UPI Building FPMIPA using the Illumination Model Aisy, Khansa Salsabila Rohadatul; Yulianti, Kartika; Sumiaty, Encum; Yusnitha, Isnie
InPrime: Indonesian Journal of Pure and Applied Mathematics Vol 6, No 2 (2024)
Publisher : Department of Mathematics, Faculty of Sciences and Technology, UIN Syarif Hidayatullah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/inprime.v6i2.41452

Abstract

Since a reliable internet signal has become an essential and significant need nowadays, the existence of modems as transmitters of internet signals is also crucial; modems transmit the internet signal (without cable), which is then captured by devices. This research aims to construct a mathematical model to determine the minimum number of modems and their placement so that the entire building FPMIPA-A of UPI has a good internet signal. In this research, we assume that the modem can pass through at most two walls, and the area studied is limited to the first floor of FPMIPA-A. The model is based on the illumination problems theorems, one of which states that every monotone 6-gon can be covered by a single 2-modem point placed at one of its two leftmost (or rightmost) vertices.  By the theorem, we view the layout of the rooms in the building as a combination of polygons. The results show that 12 modems are required to cover all areas on the first floor of FPMIPA-A to get a good signal.Keywords: illumination problem; modem; polygonal regions; optimal modem placement; building FPMIPA A. AbstrakSaat ini, kebutuhan akan sinyal internet yang andal menjadi kebutuhan penting dan utama. Modem sebagai pemancar sinyal internet mengirimkan sinyal internet (tanpa kabel) dan kemudian ditangkap oleh perangkat. Penelitian ini bertujuan untuk membangun model matematika yang menentukan jumlah minimum modem dan penempatannya agar seluruh gedung FPMIPA-A UPI mempunyai sinyal internet yang baik. Pada penelitian ini diasumsikan modem dapat menembus paling banyak dua dinding dan area yang diteliti dibatasi pada lantai 1 gedung FPMIPA-A UPI. Model matematika untuk masalah penempatan modem ini didasarkan pada teorema masalah iluminasi, yang salah satunya menyatakan bahwa setiap 6-gon monoton dapat ditutupi oleh satu titik 2-modem yang ditempatkan di salah satu dari dua simpul paling kiri (atau paling kanan).  Berdasarkan teorema tersebut, tata ruang pada lantai 1 gedung FPMIPA-A UPI dipandang sebagai kombinasi poligon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dibutuhkan 12 modem untuk mencakup seluruh area di lantai 1 FPMIPA-A guna mendapatkan sinyal yang baik. Kata Kunci: masalah iluminasi; modem, daerah poligon; penempatan modem secara optimal; gedung FPMIPA A. 2020MSC: 90C90.
Co-Authors Aan Hasanah Abdul Latip Abdul Latip Agus Y. Gunawan Agus Yodi Gunawan Aini, Siti Aisy, Khansa Salsabila Rohadatul Al Jupri Alfitri, Putri Armania Agustina Alivia Alivia Alvira Firjan Humaira Asyifa Rahmawati Azzahra, Yasmine Bill Chairy Rizki Bustaren Cece Kustiawan Dadang Juandi Darhim Darhim Dian Usdiyana Edy Soewono Eha Harningsih Elisabet Ivanna Grace Handayani Encum Sumiaty, Encum Enmufida Enmufida Entit puspita Erman Suherman Eyus Sudihartinih Fakhrana Nadhilah Fanny Febryani Fatimatuz Zahro Octavia Fauzan Syahbudin Fery Ferdiansyah Fitri Rahmawati Fitri Rokhmatillah Fitri, Azela Hamdan Anshory Martanegara Husty Serviana Husain Idris Iskandar Ika Zulhidayati Isnie Yusnitha, Isnie Jarnawi Afgani Dahlan Khusnul Novianingsih Kurniati, Nurdiyah Kurniawan, Surya Kusnandi Kusnandi Kusnandi, Kusnandi Lafita Rahmi LUKMAN, LUKMAN M Akbar Gulvara M. Rizqi Ramadhan Mutiara Pertiwi N. Nurjanah Nanang Priatna Nasution, Muhammad Awaludin Nida Fitria Noor Annisah Sholehah Nur Aidah, Anisa Nur Elisya Nur Hidayatullah Romadhon Nur Rofi'ah Nurmala Setianing Putri Pangestu, Herny Wulandari Pangestu, Herny Wulandari Rini Marwati Ririn Sispiyati Rokhmatillah, Fitri Sadiyyah, Fitriani Halimatus Salman, Gelar Saragih, Martin Valerian Amadeus Siti Aisah, Lusi Siti Fatimah Siti Fatimah Suci Permata Hati Sufyani Prabawanto, Sufyani Sulaiman, Faris Hasby Surya Kurniawan Syahraini, Alfi Syarifuddin Syarifuddin Taqiya, Farah Ayyun Tia Purniati Tia Purniati Turmudi Ulfa, Nadia Ulfah Nur Azizah Utari Wijayanti Wijaya, Muhammad Lutfi Wijaya, Muhammad Lutfi Lutfi Wildy Ardan Yaya S. Kusumah Yaya S. Kusumah Yaya Sukjaya Kusumah Yusuf Adhitya