Garuda - Garba Rujukan Digital

PERSEPSI KARYAWAN PADA GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP SEMANGAT KERJA, DENGAN IKLIM ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING PADA KARYAWAN UD. UTAMA RAYA SITUBONDO Munawaroh, Ayu Siti; Herlambang, Toni; Zaini, Hisyam
JURNAL MANAJEMEN DAN BISNIS INDONESIA Vol 3, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Telah banyak dilakukan penelitian tentang pengaruh gaya kepemimpinan Transformasional dan iklim Organisasi terhadap semangat kerja karyawan. Penelitian-penelitian tersebut walaupun sama-sama menggunakan gaya kepemimpinan transformasional, iklim organisasi dan semangat kerja karyawan, namun didapatkan hasil yang berbeda-beda. Maka dari pada itu perlu diadakan penelitian lagi sebagai pembanding dengan penelitian yang sudah-sudah. Hipotesis dalam penelitian ini gaya kepemimpinan transformasional dan iklim organisasi berpengaruh terhadap gaya kepemimpinan transformasional, iklim organisasi secara simultan maupun secara parsial. Objek penelitian ini adalah karyawan UD Utama Raya Sitobondo yang memiliki jumlah populasi 105 karyawan dengan jumlah sampel yang digunakan sebagai responden adalah 60 karyawan. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan kuesioner dan alat analisis data menggunakan analisis regresi moderating. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional dan iklim organisasi berpengaruh signifikan terhadap semangat kerja karyawan secara simultan, dan secara parsial. Didapatkan fakta bahwa iklim organisasi tidak memoderasi pengaruh gaya kepemimpinan transformasional terhadap semangat kerja karyawan.Kata kunci:gaya kepemimpinan transformasional, iklim organisasi dan semangat kerja karyawan

DAMPAK RELATIONSHIP MARKETING, KEPERCAYAAN DAN NILAI PELANGGAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH Zaini, Hisyam; Rozzaid, Yusron; Qomariah, Nurul
Jurnal Sains Manajemen dan Bisnis Indonesia Vol 7, No 1 (2017): Jurnal Sains Manajemen Dan Bisnis Indonesia
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jember

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh relationship marketing kepercayaan, dan nilai pelanggan terhadap kepuasan nasabah pada Perbankan Syariah yang di Kabupaten Jember. Variabel yang digunakan adalah variabel bebas dan variabel terikat. Variabel terikatnyanya yaitu variabel kepuasan nasabah. Sedangkan variabel bebasnya adalah variabel relationship marketing kepercayaan, dan nilai pelanggan. Populasi penelitian adalah seluruh nasabah yang menabung di perbankkan syariah yang ada di Kabupaten Jember yang meliputi Bank Muamalat Indonesia, Bank Mandiri Syariah, Bank Mega Syariah, Bank BNI Syariah. Jumlah sampel penelitian sebanyak 150 nasabah dengan metode purposive sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, dengan bantuan software SPSS. Hasil penelitian menunjukkan relationship marketing kepercayaan, dan nilai pelanggan berpengaruh terhadap kepuasan nasabah pada Perbankan Syariah yang di Kabupaten Jember. Kata Kunci: hubungan pemasaran, kepercayaan, nilai pelanggan, kepuasan

STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF IMPLEMENTASI DAN KENDALANYA DI DALAM KELAS Zaini, Hisyam
Prosiding Seminar Biologi Vol 6, No 1 (2009): Prosiding Seminar dan Lokakarya Nasional Pendidikan Biologi
Publisher : Prodi Pendidikan Biologi FKIP UNS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (8727.579 KB)

PENDAHULUANBerbicara tentang pengajaran atau sering disebut sebagai pembelajaran, tentunya banyak cara atau metode di dalam menyampaikan. Setiap pengajar, dalam hal ini guru di sekolah atau juga dosen di perguruan tinggi, mempunyai pengalaman yang berbeda-beda, baik pengalaman yang diperoleh ketika masih belajar atau setelah berprofesi sebagai guru atau dosen. Bagi guru maupun dosen yang mempunyai latar belakang pendidikan keguruan, nampaknya metode pembelajaran tidak menjadihambatan yang serius. Namun, bagi mereka yang tidak mempunyai latar belakang pendidikan keguruan, metode pembelajaran dapat menjadi satu hal yang memerlukan perhatian. Hal ini terjadi karena pengertian proses pembelajaran tidak hanya yang dapat dilihat di dalam kelas dimana terjadiinteraksi tertentu antara guru dan siswa. Akan tetapi proses pembelajaran ini dimulai dari persiapan; mencari bahan bacaan, menyusun materi, menentukan tujuan atau kompetensi, menyiapkin strategi sampai pada evaluasi pembelajaran. Karena itu ibarat sebuah gunung es, kerja guru dalam proses pembelajaran itu banyak yang tidak dilihat orang. Hasil pembelajaran banyak ditentukan oleh persiapan ini. Untuk itulah, agar dapat dicapai suatu hasil pembelajaran yang baik, maka tahap perencanaan pembelajaran perlu disiapkan dan dirancang dengan baik dan benar. Namun demikian tahap yang tidak kalah penting adalah penyampaian. Berbagai metode atau strategi telah banyak dipraktekkan, dan berbagai penelitian telah banyak dilakukan. Dari sekian banyak metode atau strategi tersebut, paling tidak dapat dikategorikan menjadi dua kategori utama; teacher-centered dan learner-centered.

STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF Implementasi dan Kendalanya di Dalam Kelas Zaini, Hisyam
Proceeding Biology Education Conference: Biology, Science, Enviromental, and Learning Vol 6, No 1 (2009): Prosiding Seminar dan Lokakarya Nasional Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

PENDAHULUANBerbicara tentang pengajaran atau sering disebut sebagai pembelajaran, tentunya banyak cara atau metode di dalam menyampaikan. Setiap pengajar, dalam hal ini guru di sekolah atau juga dosen di perguruan tinggi, mempunyai pengalaman yang berbeda-beda, baik pengalaman yang diperoleh ketika masih belajar atau setelah berprofesi sebagai guru atau dosen. Bagi guru maupun dosen yang mempunyai latar belakang pendidikan keguruan, nampaknya metode pembelajaran tidak menjadihambatan yang serius. Namun, bagi mereka yang tidak mempunyai latar belakang pendidikan keguruan, metode pembelajaran dapat menjadi satu hal yang memerlukan perhatian. Hal ini terjadi karena pengertian proses pembelajaran tidak hanya yang dapat dilihat di dalam kelas dimana terjadiinteraksi tertentu antara guru dan siswa. Akan tetapi proses pembelajaran ini dimulai dari persiapan; mencari bahan bacaan, menyusun materi, menentukan tujuan atau kompetensi, menyiapkin strategi sampai pada evaluasi pembelajaran. Karena itu ibarat sebuah gunung es, kerja guru dalam proses pembelajaran itu banyak yang tidak dilihat orang. Hasil pembelajaran banyak ditentukan oleh persiapan ini. Untuk itulah, agar dapat dicapai suatu hasil pembelajaran yang baik, maka tahap perencanaan pembelajaran perlu disiapkan dan dirancang dengan baik dan benar. Namun demikian tahap yang tidak kalah penting adalah penyampaian. Berbagai metode atau strategi telah banyak dipraktekkan, dan berbagai penelitian telah banyak dilakukan. Dari sekian banyak metode atau strategi tersebut, paling tidak dapat dikategorikan menjadi dua kategori utama; teacher-centered dan learner-centered.

SEX AND WOMEN IN THE SCRIPT OF THE STORY OF SHEIKH MARDAN ACCORDING TO BUGESE AND MAKASSARESE VERSIONS Mustari, Mustari; Zaini, Hisyam
International Review of Humanities Studies Vol. 8, No. 2
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Sex and women are always interesting to talk about due to their mysterious nature. Discussion on the topic will get more interesting when it is related to illegal practice done by spiritual figures who look for the position of insan kamil or perfect human being. Such kind of depiction is found in popular stories that live among Bugis and Makassar people, known as Paupaunna Séheq Maradang in Bugis tradition, and Paupaunna Séhu Maradang in Makassar tradition. The script was originally transformed from Javanese to Malay and spread to Nusantara languages including, Bugese and Makassarese. Both versions of this text have been used as a tool of da'wah because the core of this story is the spiritual journey of a prince named Sheikh Mardan in perfecting his religious knowledge. Inhis spiritual journey, he always met a woman (the king's daughter) and married her. There are some differences between the Bugese language version and the Makassarese language version. That difference will be revealed in this study and followed by explanation of their differences. To sharpen the analysis, comparative literary theory is used. The output of this study is controversy related to illegal sex has been addressed differently by people through both versions. The Makassarese version allows the narrative of free sex performed by the main character with the two princesses he first met, while the Bugese language version seeks a way out by inner marriage.

Implikatur Percakapan dalam Film Bilal: a New Breed of Hero Karya Ayman Jamal (Analisis Kajian Pragmatik) Anies, Salsabiela Syifa; Zaini, Hisyam
Jurnal Adabiya Vol 26, No 2 (2024): JURNAL ADABIYA
Publisher : Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/adabiya.v26i2.21745

Penelitian ini mengklasifikasikan data berdasarkan fungsi implikatur menurut teori tindak tutur ilokusi yang dikemukakan oleh Searle dan Austin. Dari data yang diperoleh, terdapat total 30 dialog yang mengandung implikatur ilokusi dengan jenis asertif, direktif, ekspresif, komisif dan deklaratif. Setiap jenis implikatur tersebut memiliki fungsi yang beragam, sehingga peneliti menemukan makna yang implisit sesuai dengan konteks percakapan. Hasil penelitian berdasarkan implikatur percakapan dalam film ini berperan sebagai sarana untuk menyampaikan, menanggapi, memerintah maupun menolak dengan cara yang lebih halus dan sopan. Penggunaan implikatur percakapan di kehidupan sehari-hari menunjukkan bahwa implikatur memiliki peran penting dalam komunikasi untuk menyampaikan makna lebih dalam dan kaya yang tidak terucap langsung. ---------------------------------------------------------------------------------------------------------This research classifies the data based on the function of implicature according to the theory of illocutionary speech acts proposed by Searle and Austin. From the data obtained, there are a total of 30 dialogs containing illocutionary implicatures with assertive, directive, expressive, commissive and declarative types. Each type of implicature has various functions, so that researcher find implicit meanings according to the context of the conversation. The result of the research based on conversational implicature in this movie act as a means to convey, respond, command or reject in a more subtle and polite way. The use of conversational implicature in everyday life shows that implicature has an important role in communication to convey deeper and richer meanings that are not spoken directly.

Acquisition of Arabic Vocabulary Through the Book Al-‘Arabiyyah Baina Yadaik (I) in Foreign Language Course Institutions Mitrajati, Kenyo; Zaini, Hisyam; Holilulloh, Andi
Scaffolding: Jurnal Pendidikan Islam dan Multikulturalisme Vol 5 No 2 (2023): Pendidikan Islam dan Multikulturalisme
Publisher : Institut Agama Islam Sunan Giri (INSURI) Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/scaffolding.v5i2.3407

This study aims to describe the acquisition of Arabic through the book Al-'Arabiyyah Baina Yadaik (I) for course participants at the At-Tasniim Yogyakarta foreign language course institution. This research is qualitative with a case study approach. The research data is the Arabic language acquisition of the course participants. Sources of data obtained from course participants. Observation, interviews, and documentation carry out data collection techniques. While data analysis with data reduction, data presentation, and conclusion. The results of the study stated that the acquisition of Arabic vocabulary through the book Al-'Arabiyyah Baina Yadaik (I) at the foreign language course institute (LKBA) At-Tasniim Yogyakarta was passed by course participants in several phases; pre-production, early production, start-up, fluency, and finesse. Some Arabic vocabulary is taken from the book. More than 60% of course participants have succeeded in mastering Arabic vocabulary in the "good" category. The rest, no less than 40% of the course participants, master the Arabic vocabulary in the "moderate" category. As for some assessments to measure Arabic vocabulary mastery at LKBA At-Tasniim Yogyakarta are the accuracy of pronouncing Arabic phonology, the accuracy of pronouncing letters and intonation, and the accuracy of identifying the meaning of each word in Eufrat.

Penggunaan Kamus Dwibahasa Sebagai Sumber Belajar Dalam Penguasaan Kosakata Bahasa Arab Mahasiswa Prodi Biologi UINSU Medan Lubis, Farhan Mubarok; Zaini, Hisyam
ALACRITY : Journal of Education Volume 4 Issue 2 Juni 2024
Publisher : LPPPI Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52121/alacrity.v4i2.368

This research aims to explore the use of bilingual dictionaries as a learning resource in mastering Arabic vocabulary by Biology Study Program students at the North Sumatra State Islamic University (UINSU) Medan. The background to this research is based on the importance of mastering Arabic vocabulary in supporting understanding of religious and scientific literature, especially in the UINSU academic environment which integrates Islamic knowledge and science. The research method used is a qualitative descriptive method with a case study approach. Data was obtained through interviews, observations, and Google forms given to students as well as analysis of related documents. The research results show that the use of a bilingual dictionary significantly helps students understand and expand their Arabic vocabulary. Bilingual dictionaries are effective tools in the learning process, facilitating the translation of technical and scientific terms, as well as improving communication skills in Arabic. This research concludes that the integration of the use of bilingual dictionaries in the curriculum and teaching and learning activities is highly recommended to improve Arabic language mastery of Biology Study Program students at UINSU Medan.

Faculty of Islamic Economics and Business Students’ Second Language Acquisition on Arabic through Hybrid and Receptive Learning Models Putra, Wahyu Hanafi; Zaini, Hisyam; Holilulloh, Andi; Ahmed Shalabi, Essam Mustafa; Salma, Kunti Nadiyah
QALAMUNA: Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama Vol 15 No 2 (2023): Qalamuna - Jurnal Pendidikan, Sosial, dan Agama
Publisher : Lembaga Penerbitan dan Publikasi Ilmiah Program Pascasarjana IAI Sunan Giri Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37680/qalamuna.v15i2.3199

This research aims to analyze the ability of students at the Faculty of Islamic Economics and Business (FEBI) IAIN Ponorogo to master Arabic as a second language through hybrid and sensory learning activities. This qualitative research with a case study type was done toward 176 students, with a sample of 20 students as the research population. The sampling technique was carried out using non-probability sampling with the snowball sampling method because the samples were taken based on the needs of this research. The research data is in the form of pronunciation of vocabulary sounds, spelling of Arabic letters, verbs and nouns, understanding the material being listened to, and reading Arabic texts of FEBI IAIN Ponorogo students in the odd semester of 2022/2023 academic year. The student reading source used in the research is the book "Al-'Arabiyyah fī Dirāsah al-Mu'āmalāt", namely the module book taught in the course "Arabic for Economics". Observation, interviews, and documentation are used to carry out data collection techniques. Data analysis techniques use data reduction, presentation, concluding, and verification. The results of the research show that the mastery of Arabic as a second language by students at the Islamic Economics and Business Faculty of IAIN Ponorogo in taking the "Arabic for Economics" course tends to be different from each other as they enter the preproduction stage of language acquisition. This means that they have not mastered much foreign vocabulary. This is caused by the educational background taken before college. Besides, another influencing factor is the neighbourhood where students live.

AL-KHALīL DAN PERANNYA DALAM PERKEMBANGAN KAMUS ARAB Zaini, Hisyam
Adabiyyāt: Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 3, No 1 (2004)
Publisher : Sunan Kalijaga State Islamic University Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/ajbs.2004.%x

-

Title

Found 19 Documents
Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title Search

Found 19 Documents Search

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Abstract

Title

Found 19 Documents
Search