Claim Missing Document
Check
Articles

Rasionalitas Pemilih Pemula dalam Pemilihan Gubernur Lampung 2018 di SMA Negeri 1 Kotagajah Muhammad Ali Hanafi; Irawan Suntoro; Yunisca Nurmalisa
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 5, No 13 (2018): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to find out the rationality of beginner voters in the regional election of Lampung Governor. This research was done through descriptive quantitative method. The data were collected through structured interviews, observations, and documentation as well as validity and reliability tests using questionnaires. Based on the results of the research, it can be concluded that the rationality of beginner voters focused on the three main aspects: religion, work plans, and education. These three aspects were considered to be more important than other aspects, like vision and mission, track record, ethnicity, and social class. These three aspects have been used as the main basis for beginner voters in deciding their choice, while the other aspects were used as supporting basis to vote the governor.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rasionalitas pemilih pemula dalam pemilihan gubernur Lampung. Penelitian ini menggunakan metode deskripif kuantitatif. Teknik yang digunakan untuk pengunmpulan data; wawancara terstruktur, observasi, dan dokumentasi serta uji validitas dan reliabelitas menggunakan angket. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa rasionalitas pemilih pemula cenderung kepada tiga aspek utama yaitu agama, program kerja dan pendidikan. Ketiga aspek itu dianggap lebih penting dibanding aspek lainnya yaitu, visi dan misi, track record, suku, dan golongan. Ketiga aspek tersebut dijadikan dasar utama bagi pemilih pemula dalam menentukan pilihan, sedangkan aspek lainnya dijadikan sebagai dasar sampingan oleh pemilih pemula dalam memilih gubernur.Kata Kunci : pemilihan gubenur, pemilih pemula, rasionalitas 
Peranan Pembelajaran PPKn dalam Menginternalisasi Nilai-nilai Demokrasi Meri Sartika; Irawan Suntoro; Hermi Yanzi
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 5, No 10 (2018): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to analyze and explain the role of learning PPKn in internalize the values of democracy in SMA Negeri 1 Ulubelu. The research method used in this research is qualitative descriptive with the subject of two PPKn teachers, five students are taken based on the grade level (low, medium, high) and vice principal of student field. Data collection techniques are using interview guides, observation guides, and documentation guidelines , while data analysis is using credibility test with triangulation. The results of this study showed that the learning of PPKn in the process of value transformation is to convey the values of democracy, value transaction is to create mutual relationship, internalization of value is to guide and direct the students. Learners can understand, understand and be able to act in accordance with the values internalized in his personality. The school supports with extracurricular activities that develop democratic values.Penelitian ini untuk menganalisis dan menjelaskan peranan pembelajaran PPKn dalam menginternalisasi nilai-nilai demokrasi di SMA Negeri 1 Ulubelu. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif kualitatif dengan subjek penelitian dua Guru PPKn, lima peserta didik diambil berdasarkan tingkatan nilai (rendah, sedang, tinggi) dan wakil kepala sekolah bidang kesiswaan.Teknik pengumpulan data menggunakan pedoman wawancara, pedoman observasi, dan pedoman dokumentasi, sedangkan analisis data menggunakan uji kredibilitas dengan triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pembelajaran PPKn dalam proses transformasi nilai adalah menyampaikan nilai-nilai demokrasi, transaksi nilai adalah menciptakan hubungan timbal balik, internalisasi nilai adalah membimbing dan mengarahkan peserta didik. Peserta didik dapat mengerti, memahami dan mampu bertindak sesuai dengan nilai-nilai yang terinternalisasi dalam kepribadian dirinya. Pihak sekolah mendukung dengan berbagai kegiatan ekstrakulikuler yang mengembangkan nilai-nilai demokrasi.Kata kunci : internalisasi, nilai-nilai demokrasi, pembelajaran PPKn 
PENGARUH PEMAHAMAN BUDAYA DEMOKRASI TERHADAP PENGENDALIAN DIRI SISWA Hilda Asriani; Irawan Suntoro; Muhammad Mona Adha
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 2, No 3 (2013): Jurnal Kultur Demokrasi
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to clarify the effect of democracy on cultural understanding of self-controlin. The method used in this research is descriptive correlational. Sample was 47 persons. Data collection techniques test, questionnaire, interview and observation. Data analysis using Chi Quadrate. The results showed that: (1) understanding the culture of democracy (X) dominant quite understand the category (2) control of the student (Y) the dominant good enough category (3) the results of the study showed a significant difference, and category tinngi closeness between the influence understanding the culture of democracy.Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh pemahaman budaya demokrasi terhadap pengendalian diri siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif korelasional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 47 orang. Pengumpulan data menggunakan tehnik tes, angket, wawancara dan observasi. Analisis data menggunakan Chi Kuadrat. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) pemahaman budaya demokrasi  (X) dominan pada kategori cukup paham (2) pengendalian diri siswa (Y) dominan pada kategori cukup baik (3) hasil penelitian menunjukan terdapat pengaruh yang signifikan, dan kategori keeratan tinngi antara pengaruh  pemahaman budaya demokrasi.Kata kunci : budaya demokrasi, pemahaman, pengendalian diri
PENGARUH APARATUR PEMERINTAH DESA DAN PEMAHAMAN MASYARAKAT TERHADAP KESADARAN MASYARAKAT MEMBAYAR PBB Rio Teguh Setyono; Irawan Suntoro; Hermi Yanzi
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 3, No 7 (2015): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aim of this research was to explain the effect of the village government role and the understanding of society about PBB to the awareness of PBB paying in Lingkungan II Kelurahan Mulya Asri Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat 2015. The method of this research was quantitative associative with ex-post-facto descriptive approach to the 52 respondents. The data collecting techniques were using questionnaire analysis technique using regression. According to the results analysis and hypothesis testing, it showed that: 1. There is an effect of village government role to the contributes to society awareness of PBB paying about 93%. 2. There is an effect of society understanding about PBB to society awareness of PBB paying about 30 %. 3. There is an effect of village government role and society understanding about PBB to society awareness of PBB paying about 95 %.Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan pengaruh peran aparatur pemerintah desa dan pemahaman masyarakat tentang PBB terhadap kesadaran masyarakat membayar PBB di Lingkungan II Kelurahan Mulya Asri Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat Tahun 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif asosiatif dengan pendekatan deskripstif ex post facto yang sampel penelitian berjumlah 52 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan teknik analisis data menggunakan regresi. Berdasarkan hasil analisis dan uji hipotesis menunjukan bahwa: 1. Terdapat pengaruh peran aparatur pemerintah desa terhadap kesadaran masyarakat membayar PBB sebesar 93%. 2. Terdapat pengaruh pemahaman masyarakat tentang PBB terhadap kesadaran masyarakat membayar PBB sebesar 30%. 3. Terdapat pengaruh peran aparatur pemerintah desa dan pemahaman masyarakat tentang PBB terhadap kesadaran masyarakat membayar PBB sebesar 95%.Kata kunci : aparatur pemerintah desa, kesadaran masyarakat, pemahaman.
PERANAN KEPALA KAMPUNG DALAM PELAKSANAAN SISKAMLING Atika Dwi Lestari; Irawan Suntoro; Yunisca Nurmalisa
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 5, No 1 (2017): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of the research is to explain the role of the head of village within implementation of security enviroment systems in East Kotagajah village. The method used in this research is descriptive with quantitative approach, the subjects studied are citizens hamlet village IV East Kotagajah totaling 147 peoples. Samples taken is 25% or about 37 peoples. The data collection technique used was a questionnaire and interview and observation. The data analysis techniques used in this study is the formula of Chi Square. The results of this research there is a role of the head of village within implementation of security enviroment systems in East Kotagajah village including role category with 18 respondents (48.64%) of the 37 respondents and implementation of security enviroment systems in East Kotagajah village categorized quite good with a large percentage of 64.86% or about 24 respondents.Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan peranan kepala kampung dalam pelaksanaan siskamling di Kampung Kotagajah Timur. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, subyek yang diteliti merupakan warga dusun IV kampung Kotagajah Timur yang berjumlah 147 orang. Sampel yang diambil adalah sebesar 25% atau 37 orang yang tersebar secara acak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket dan wawancara serta observasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah rumus Chi Kuadrat. Hasil penelitian terdapat peranan kepala kampung dalam pelaksanaan siskamling di kampung Kotagajah Timur dengan kategori berperan dalam pelaksanaan siskamling dengan 18 responden (48,64%) dari 37 responden dan dalam pelaksanaan siskamling di kampung Kotagajah Timur termasuk kategori cukup baik dengan besar persentase 64,86% atau 24 responden.Kata kunci : kepala kampung, pelaksanaan siskamling, peranan
EFEKTIVITAS WEBSITE KPU SEBAGAI MEDIA PENDIDIKAN POLITIK BAGI PEMILIH PEMULA Siti Rohani; Irawan Suntoro; Hermi Yanzi
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 2, No 7 (2014): Volume 2, No. 7 Jurnal Kultur Demokrasi
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research is aimed at analyzing the effectiveness of the existance of KPU website as a media of political education for the beginner voter in SMA N 1 Pringsewu year 2014. This research used descriptive qualitatif method. The subject in this research were students in class XI SMA N 1 Pringsewu who had been registered as the beginner voter. The data was collected using questionnaire and was analyzed using percentage. The result of this research showed that the effectiveness of KPU website in giving the information for the beginner voter based on the calculation was in the quite effective category (41%). And the effectiveness of KPU website as the media of political education was in effective category (48%). This data showed that the existance of KPU website was not optimum in giving the information, but it gave  positive effect as a media of political education for the beginner voter. It is hoped that KPU website can be designed as interesting, complete, and easy as possible.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas keberadaan website KPU sebagai media pendidiakan politik bagi pemilih pemula di SMA N 1 Pringsewu tahun 2014. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif, subjek yang diteliti merupakan peserta didik kelas XI SMA N 1 Pringsewu yang telah tercatat sebagai pemilih pemula. Pengumpulan data menggunakan angket dan analisis data menggunakan presentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa efektivitas website KPU dalam memberikan informasi kepada pemilih pemula berdasarkan perhitungan berada pada kategori cukup efektif (41%). Dan efektivitas website KPU sebagai media pendidikan politik pada kategori efektif (48%). Hal ini menunjukan bahwa keberadaan website KPU belum optimal  dalam memberikan informasi namun  memberikan dampak yang positif sebagai pendidikan politik bagi pemilih Pemula. Diharapkan web KPU dapat dirancang semenarik, selengkap, dan semudah mungkin Kata kunci: media, pemilih pemula, pendidikan politik, website
PENGARUH IKLIM DAN BUDAYA SEKOLAH TERHADAP SIKAP DISIPLIN SISWA SMP NEGERI 3 Arista Kurniawati; Irawan Suntoro; Hermi Yanzi
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 4, No 2 (2016): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The goal of this research was to explain the influence of school climate and culture toward students disciplines attitude in SMPN 3 Terbanggi Besar in the school year 2015/2016. The method that used by the researcher in this research was quantitative descriptive. The researcher took 10% sample from 741 total students in SMP Negeri 3 Terbanggi Besar in the school year 2015/2016 and get 74 students as the result. The researcher used questionnaire technique to get the data in this research. The result of the analysis by the researcher showed that there is significance and positive impact between the school climate and students disciplines attitude. It can be conclude if the school climate and culture are good so the students disciplines attitude will be higher in SMPN Negeri 3 Terbanggi Besar.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh iklim dan budaya sekolah terhadap sikap disiplin siswa SMP Negeri 3 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran 2015/2016. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini diambil sebanyak 10% dari 741 jumlah siswa-siswi SMP Negeri 3 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran 2015/2016 dan diperoleh 74 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan angket. Hasil analisis dari pengolahan data penelitian diketahui bahwa ada pengaruh positif dan signifikan antara iklim sekolah terhadap sikap disiplin siswa. Hal ini berarti iklim dan budaya sekolah baik maka akan semakin tinggi sikap disiplin siswa di SMP Negeri 3 Terbanggi Besar.Kata kunci : budaya sekolah, iklim sekolah, sikap disiplin.
Persepsi Masyarakat Terhadap Pemberian Gelar atau Adok Pada Masyarakat Lampung Dina Ninda; Irawan Suntoro; Yunisca Nurmalisa
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 5, No 12 (2018): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to determine public perceptions about the costs, benefits and relevance of the modern era towards the Giving of Degree or Adok to the Lampung Society in Banjar Negara Village, Baradatu District, Way Kanan Regency.The method used in this study is a descriptive method with a quantitative approach with the number of respondents as much as 19 family cards.the main technique ofdata collection using a questionnaire, techniques  supporting are interviews observation and documentation.Techniquesanalysis data use percentage formula. The results showed that (1) some people agreed to the cost of giving a degree or adok adjusted to ability of the community itself, (2) some people said that giving degree or adok useful to maintain the wisdom of local culture, and (3) some people said that giving degree or adok relevant to the nation's cultural values.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsimasyarakat tentang biaya, manfaat dan relevansi pada eramodern terhadap Pemberian Gelar atau Adok pada MasyarakatLampung di Desa Banjar Negara Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan. Metode yang digunakan dalam  penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yang jumlah respondennya sebanyak 19KK. Pengumpulan data menggunakan angket sebagai teknik pokok, sedangkan teknik penunjangnya adalah wawancara, observasi dan dokumentasi.Teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) sebagian masyarakat setuju terhadap biaya pemberian gelar atau adok disesuaikan dengan kemampuan masyarakat itu sendiri, (2) sebagian masyarakat menyatakan pemberian gelar atau adok bermanfaat untuk menjaga kearifan budaya lokal, (3) sebagian masyarakat menyatakan pemberian gelar atau adok relevan dengan nilai-nilai budaya bangsa.Kata kunci : Lampung, masyarakat, pemberian gelar.
Pengaruh Persepsi Orang Tua Tentang Pendidikan Formal dan Lingkungan Tempat Tinggal Terhadap Pekerja Anak Ayu Wulandari; Irawan Suntoro; Yunisca Nurmalisa
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 5, No 1 (2017): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to describe the influence of parents perception of formal education and living environment on child labor in Pidada Sub District, Panjang Bandar Lampung. There search method which was used was descriptive quantitative method. The sample in this research was taken by 10% error. The data collection technique which was used was a questionnaire. Data analysis using SPSS 17. The analysis results of the research data processing was found that there was a negative significant effect between parents perception of formal education on child labor. There was a negative significant effect between parents perception of living environment on child labor.And there was a negative significant effect between parents perception of formal education and living environment on child labor. More better parents perception of formal education and living environment so child labor will decrease more.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh persepsi orang tua tentang pendidikan formal dan lingkungan tempat tinggal terhadap pekerja anak di Kelurahan Pidada Kecamatan Panjang Kota Bandar Lampung. Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan tingkat kesalahan 10%. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket. Analisis data menggunakan SPSS17.Hasil analisis dari pengolahan data penelitian diketahui ada pengaruh negatif signifikan antara persepsi orang tua tentang pendidikan formal terhadap pekerja anak. Ada pengaruh negatif signifikan antara persepsi orang tua tentang lingkungan tempat tinggal terhadap pekerja anak. Serta ada pengaruh negatif signifikan antara persepsi orang tua tentang pendidikan formal dan lingkungan tempat tinggal terhadap pekerja anak. Semakin baik persepsi tua tentang pendidikan formal dan lingkungan tempat tinggal maka pekerja anak akan semakin menurun.Kata kunci : lingkungan, pekerja anak, pendidikan formal, orang tua
Pengaruh Tingkat Ekonomi Keluarga dan Motivasi Orang Tua Menyekolahkan Anak Terhadap Angka Putus Sekolah Ajeng Tiara Nurmalinda; Irawan Suntoro; Yunisca Nurmalisa
Jurnal Kultur Demokrasi Vol 5, No 7 (2017): JURNAL KULTUR DEMOKRASI
Publisher : FKIP Unila

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study was to describe and analyze the effect of the influence of the family's economic level and the motivation of sending children to school dropout rates. The method used in this research was a descriptive method with a quantitative approach and data collection technique using questionnaire. The population of this study was the entire head of the family, amounting to 388 people. While the sample taken is 64 respondents. Based on the results of the study, it was known that there is a significant influence on the economic level of the family and the motivation of sending children to school dropout rates. That is, the lower the economic level of parents and the motivation of sending children to school is lower, the higher the drop out rate and vice versa.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan dan menganalisis pengaruh Pengaruh tingkat ekonomi keluarga dan motivasi menyekolahkan anak terhadap angka putus sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan teknik pengumpulan data menggunakan angket. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh kepala keluarga yang berjumlah 388 orang. Sedangkan sampel diambil yaitu 64 responden. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara tingkat ekonomi keluarga dan motivasi menyekolahkan anak terhadap angka putus sekolah. Artinya, semakin rendah tingkat ekonomi orang tua dan motivasi menyekolahkan anak rendah maka semakin tinggi angka putus sekolah dan begitu pula sebaliknya.Kata kunci : ekonomi, motivasi , sekolah.
Co-Authors A. Heni Setio Rahayu ABDUL GANI Achmad Susanto Adam Mustapa Ade Yoga Pradana Ajeng Tiara Nurmalinda Alben Ambarita Amalia Indah Safitri Aminuyati Ana Astriyani Ms Anggie Intan Lestari Anggun Anggun Anis Kurnia Anna Dameria Turnip Antonius Selamat Maruli Tua Simamora Aprillina Aprillina Arfian Nur Halim Ari Rahayu Arista Kurniawati Armisah Agustinah Artika Yasinda Asih Kurniasari Atika Dwi Lestari Ayu Ariskha Mutiya Ayu Devia Mutiarani Ayu Purry Purnama AYU WULANDARI Azmi Fikron Berchah Pitoewas Cahya Melati Catur Atka Handayani Mutiara Dania Evirianti Darsono Darsono Desak Mayanti Desi Narita Desi Ratnasari Devi Alfadina yusi Devi Yuliana Dewi Fortiana Dewi Junita Manurung Diah Triani Dian Aprilia Dina Ninda Duwi Meilina Dwi Handayani Dwipa Fredy Putri Dyah Novita Anggraini Eddy Purnomo Edi Saputra Edi Siswanto Edy Purnomo Elly Ismarini Elva Retna Wati Elva Retnawati Erlina Indriyani Eti Setiawati Fajar Ratiningrum Febri Nur Fitrianto Fera Erfita Hadi Kuncoro Hendra Adha Zakakalana Henny Vandriyanti Hermi Yanzi Hilda Asriani Ida Ayu Putu Sri Widnyani Ida Efiana Ide Lia Marzuki Iis Sugiarti Ima Wati Isabella Isabella Iwan Maryawan Karsiti Karsiti Kartika Sari S Kartina Kartina Liza Yulisna M Mona Adha M. Mona Adha M. Rendy Praditama M. Zaenuri Nur M.Pd S.T. S.Pd. I Gde Wawan Sudatha . Maemonah, Maemonah Mareta Rahma Silvia Mareyke Jessy Tanod Maulina Rahmawati Megi Prantama mei rindi Melinda Putri Meri Sartika Meta Ambarsari Meta Eka Setyana Misgiharjo Alias Gigih Mohammad Mona Adha Mona adha Muhamad Ilham Satria P. Muhamad Mona Adha Muhammad Ali Hanafi Muhammad Ardhiansyah Muhammad Bimo Sakti Muhammad Mona Adha Muhammad Mubaroh Mukhroni Mukhroni Mukino Mukino Muklas Nurahman Mul Yati Mulyanti Mulyanti Mutya Safitri Neni Purnamasari Nofita Sari Astanu Nur Sita Ludiana Nurlatifah Hidayati nyiayu chairunnisa Okta Darmayati Pargito Pargito Pawit Abimaba Pradoto Wibowo R. Gunawan Sudarmanto Raden Gunawan Sudarmanto Rahmania Rahmania Ratu Ajeng Dewi Mawarni Retno Yuliani Ridwan Ridwan Rino Pangesti Rio Teguh Setyono Risma Margaretha Sinaga Riswanti Rini Riyon Riyon Rizki Dwi Cahya Rizyanti Rizyanti Rohman Rohman RR. Ella Evrita Hestiandari Sepputri Yani Septi Andria septia agustina Siti Lindriati Siti Nuraini Siti Rohani Sowiyah Sowiyah SRI LESTARI Sudjarwo Sudjarwo Sulton Djasmi Sumadi Sumadi Supomo Kandar Suwandi Suwandi Syafriarti Syafriarti Syahruddin Syahruddin Tesa Lonika Silvia Tessya Cynthia Pertiwi Tri Suci Bintari Putri Trio Saputra Tutut Zatmiko Viedy Dimas Aditya Viola Indora Waidah Waidah Walriati Walriati Weni Indrawati Yesni Yesni Yoga Yuniadi Yogi Pratama Yolanda Regina Yudhi Agustiawan Yuni Purwaningsih Yunisca Nurmalisa Zumrawi Zumrawi