p-Index From 2020 - 2025
5.774
P-Index
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search
Journal : Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra

Relevansi Nilai Profil Pelajar Pancasila dalam Cerpen “Tawa Gadis Padang Sampah” terhadap Pendidikan Karakter Siswa Wahyuni, Sri; Mukti Widayati; Nurnaningsih, Nurnaningsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i3.6598

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila yang terkandung dalam cerpen “Tawa Gadis Padang Sampah”, relevansi nilai Profil Pelajar Pancasila dalam cerpen dengan pendidikan karakter, dan merumuskan strategi implementasi melalui cerpen untuk pendidikan karakter siswa. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif, menggunakan pendekatan sosiologi sastra dengan metode content analysis yaitu membaca dan mengidentifikasi kalimat atau frasa dalam cerpen yang mengandung nilai Profil Pelajar Pancasila. Data penelitian berupa kata, frase, kalimat, dan ungkapan yang mengandung nilai Profil Pelajar Pancasila.  Sumber datanya adalah cerpen “Tawa Gadis Padang Sampah” karya Ahmad Tohari yang diterbitkan oleh surat kabar harian Kompas dan dokumen pembelajaran yang berhubungan dengan penelitian, serta hasil penelitian terdahulu yang relevan. Sampel penelitian menggunakan purposive sampling fokus pada pencarian data nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila yang terdapat dalam cerpen. Teknik pengumpulan data dengan teknik baca analitik dan teknik catat. Validitas data dengan teknik triangulasi data dan triangulasi metode. Teknik analisis datanya adalah teknik dialektik, teknik hermeneotik, dan teknik interaktif. Hasil penelitian menunjukan bahwa cerpen “Tawa Gadis Padang Sampah”: 1) Mengandung nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila dimensi  :beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, mandiri 6 data, bergotong-royong 12 data, berkebinekaan global 5 data, bernalar kritis 15 data, dan kreatif 11 data  2) Cerpen ini menunjukkan relevansi dengan bahan ajar sastra di SMP yaitu terletak pada karakter tokoh dalam cerpen sesuai Profil Pelajar Pancasila yang memiliki potensi sebagai bahan ajar yang relevan untuk pembentukan pendidikan karakter siswa 3) strategi implementasinya dapat dirumuskan sebagai berikut: pemahaman isi dan analisis nilai karakter; diskusi reflektif dan konektivitas dengan kehidupan nyata; kegiatan kreatif dan interaktif.
Student Profile Values in the Novel Si Anak Pelangi and Its Relevance to Indonesian Language Learning Sumiyati, Sumiyati; Widayati, Mukti; Nurnaningsih, Nurnaningsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i3.6636

Abstract

Globalization, socio-cultural shifts, environmental changes, and work demands are key factors in instilling the Pancasila student profile in students, one of which is through learning literary works such as novels. This study aims to describe the Pancasila student profile values found in the novel Si Anak Pelangi and their relevance to Indonesian language learning in elementary schools. The study uses a qualitative descriptive method, with data in the form of words, dialogues, quotes, and events in the novel that reflect the Pancasila student profile values. Data sources include the novel Si Anak Pelangi and teaching materials documents. Data were collected through reading, listening, note-taking, and document analysis. Data analysis used a sociology of literature approach with dialectical techniques and interactive analysis in three stages: data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The results indicate that the values of the Pancasila student profile—faith, devotion to God, noble character, global diversity, independence, mutual cooperation, creativity, and critical thinking—are found in the novel Si Anak Pelangi by Tere Liye. Its relevance to Indonesian language learning in elementary schools is reflected in learning outcomes, teaching materials, and learning objectives.
Representation Social Concern in the Novel Orang Miskin Dilarang Sekolah: Strengthening the Profile of Pancasila Students in Schools Indiyah Purwaningsih; Widayati, Mukti; Nurnaningsih, Nurnaningsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i3.6637

Abstract

The purpose of this study is to describe the representation of social concern and how it reinforces the Pancasila Student Profile through the literary narrative of the novel Orang Miskin Dilarang Sekolah by Wiwid Prasetyo. This qualitative research employs a descriptive content analysis method with a literary sociology approach. Data were collected using listening, reading, and note-taking techniques on textual elements—words, phrases, sentences, and quotations—that contain elements of social concern. Data were obtained from the primary source (the novel) and supported by secondary textual references. Sampling was conducted purposively, and data validity was ensured through triangulation of sources and theories, as well as peer review and observer persistence. The data were analyzed through content analysis followed by dialectical techniques to identify interactions between social values and character formation. The findings reveal four main representations of social concern: (1) inequality in access to education, (2) societal indifference toward the poor, (3) individual resistance to social injustice, and (4) family empathy towards children's educational aspirations. These elements significantly contribute to the internalization of Pancasila Student Profile values, including mutual cooperation, independence, social justice, and empathy. The novel thus functions not only as a reflection of social reality but also as a medium to strengthen the values of character education aligned with national ideology.
Representation of Independence in Guru Aini's Novel and Its Implications for Literacy Practices in Schools Sulami, Sri; Widayati, Mukti; Nurnaningsih, Nurnaningsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 3 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i3.6638

Abstract

Independence is a crucial character trait that needs to be developed in educational settings. This study aims to analyze the representation of independence in Andrea Hirata's novel Guru Aini and examine its practical implications for literacy practices in schools, specifically focusing on students' behavioral and psychological conditions regarding literacy habits. This qualitative descriptive study employed a case study approach based on literary psychology perspective. Data consisted of words, statements, quotations, and sentences containing independence meanings from the 200-page novel Guru Aini published by Pustaka Belitung. Data collection utilized analytical reading and note-taking techniques. Data validity was ensured through source and method triangulation. Content analysis with literary psychology approach was employed, followed by interactive data analysis including data collection, reduction, presentation, and conclusion drawing. The study identified three forms of independence representation: (1) Emotional independence - characters' ability to manage feelings without external support; (2) Social independence - adaptation and interaction capabilities in diverse environments; (3) Professional independence - autonomous decision-making in academic and career pursuits. The analysis revealed that literacy habits focusing on independence support students' development of critical thinking, autonomous learning, and responsibility. Literary works can serve as effective media for instilling independence values in students. The implications suggest that incorporating independence-themed literature in school literacy programs can enhance students' character development and learning autonomy.
Nilai Kearifan Lokal dalam Kumpulan Puisi Tangan yang Lain Karya Tia Setiadi sebagai Penguat Pendidikan Karakter di SMP Ardika Natalia; Mukti Widayati; Nurnaningsih, Nurnaningsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 4 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i4.6999

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan nilai kearifan lokal yang terkandung dalam kumpulan puisi Tangan yang Lain karya Tia Setiadi dan 2) mendeskripsikan relevansinya sebagai penguat pendidikan karakter di SMP. Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pendekatan semiotik sastra. Data penelitian ini berupa teks (kata dan frasa) pada bait dan larik yang mengandung nilai kearifan lokal. Sumber datanya berupa buku kumpulan puisi Tangan yang Lain karya Tia Setiadi. Teknik pengumpulan data penelitian ini dengan studi pustaka, baca analitik dan pencatatan simbol/tanda. Pengambilan sample menggunakan teknik purposive. Teknik validitas data penelitian ini dengan menggunakan teknik trianggulasi data. Teknik analisis datanya berdasarkan pada analisis isi (content analysis). Data dianalisis dengan pengungkapan makna dengan pendekatan semiotik Michael Riffaterre yang memiliki tahapan (1) pembacaan heuristik, (2) pembacaan hermeneutik. Hasil penelitian ini adalah 1) mendeskripsikan makna nilai kearifan lokal berupa religius, moral, gotong royong, toleransi dan kepedulian sosial yang terkandung dalam puisi Tangan yang Lain, 2) nilai kearifan lokal yang terkandung dalam kumpulan puisi Tangan yang Lain relevan sebagai penguat pendidikan karakter di SMP.
Penerapan Media Flashcard dalam Pembelajaran Keterampilan Berbicara Berorientasi Multikultur pada Siswa Sekolah Dasar Trias Nafiulana; Farida Nugrahani; Nurnaningsih, Nurnaningsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 4 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i4.6850

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan, kendala, dan solusi pembelajaran keterampilan berbicara menggunakan media flashcard berorientasi multikultural di SDN 01 Kaliwuluh Kebakkramat Karanganyar. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui observasi kelas, wawancara terstruktur, dan analisis dokumen. Validasi data dilakukan dengan triangulasi sumber dan teknik, sedangkan analisis mengikuti model Miles dan Huberman meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil menunjukkan bahwa guru menerapkan pembelajaran secara terstruktur dan produktif, sehingga siswa lebih memahami serta menghargai keberagaman budaya, memperkaya kosakata, dan berinteraksi lebih percaya diri. Kendala yang ditemukan meliputi pemahaman siswa tentang konsep multikultural yang terbatas, ruang pembelajaran yang kurang memadai, dan jumlah media flashcard yang tidak mencukupi. Solusi yang diupayakan adalah memperdalam pemahaman siswa tentang multikultural, memindahkan pembelajaran ke luar kelas, dan menambah jumlah media flashcard. Implikasi dari penerapan ini meningkatkan kemampuan siswa dalam mengomunikasikan ide dan pendapat secara efektif dalam konteks interaksi antarbudaya.
Differentiated Learning Strategies: Creating an Adaptive and Inclusive Indonesian Classroom Saputra, Eka Candra; Nugrahani , Farida; Nurnaningsih, Nurnaningsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 4 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i4.6975

Abstract

Differentiated Differentiated learning strategies play an important role in Indonesian language subjects at the elementary school level. This study aims to describe: (1) the implementation of differentiated learning strategies in Indonesian language learning; (2) supporting factors in their implementation; (3) obstacles encountered; and (4) solutions adopted by teachers to overcome challenges in the implementation of differentiated learning strategies in Grade V of SD Negeri 1 Pare Mondokan Sragen, Central Java. The research method employed is descriptive qualitative with a case study approach. Primary data were obtained through classroom observations, in-depth interviews with teachers, students, and parents, as well as documentation. Secondary data consisted of lesson plans and teaching materials. A purposive sampling technique was applied, focusing on Grade V teachers, students, and parents actively involved in learning activities. The validity of the data was tested through source and method triangulation, while the data were analyzed using an interactive model consisting of data collection, data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The findings indicate that the implementation of differentiated learning strategies in Grade V has made a significant contribution to improving students’ comprehension, particularly by accommodating diverse learning styles in Indonesian language subjects. This success was supported by initial diagnostic assessments, the use of simple technologies, and collaboration between teachers and parents. However, challenges remain in terms of limited resources and teachers’ readiness to manage heterogeneous classrooms. Solutions undertaken include strengthening teacher training, optimizing the use of technology, and enhancing communication with parents.
Sharpening Critical Reasoning: The Application of Problem-Based Learning in Writing Explanatory Texts in Elementary Schools Royani, Siti; Widayati, Mukti; Nurnaningsih, Nurnaningsih
Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra Vol. 11 No. 4 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/onoma.v11i4.6976

Abstract

The aims of this research lies in discussions related to the application of the Problem Based Learning (PBL) model in learning to write explanatory texts; (2) Describe aspects of critical reasoning based on the 4C category (Critical Thinking, Creativity, Collaboration, Communication) in learning to write explanatory texts by applying the PBL model, and (3) Describe the implications of applying the PBL model in writing explanatory texts as a reinforcement of critical reasoning dimensions based on category 4C for class VI students at SD Negeri Sraten 02 Gatak Sukoharjo for the 2024/2025 academic year. The data used are the results of observations, interviews and documentation related to a series of student activities in learning to write explanatory texts using the PBL model; critical reasoning aspects mastered by students. Data sources were obtained from teachers and students of class VI SD Negeri Sraten 02 Gatak Sukoharjo.  Data was collected using observation, interviews and documentation. Data validity uses triangulation of sources, methods and theories. Data was analyzed using interactive analysis starting from data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The research results showed that the implementation of learning to write explanatory texts using the PBL model was carried out in the stages of problem orientation; learning organization towards problems; investigation; development of work results, and continuous evaluation. The aspects of critical reasoning that students master are creative thinking, creativity, collaboration and communication which are based on active interaction and student independence in learning.