Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

KARAKTERISASI PADI LOKAL BERAS HITAM SELASIH DI KECAMATAN BELITANG HULU KABUPATEN SEKADAU KURNIAWAN, ARI; PALUPI, TANTRI; DARUSSALAM, DARUSSALAM
Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian Vol 9, No 1 (2020): Januari 2020
Publisher : Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Karakterisasi Padi Lokal Beras Hitam Selasih di Kecamatan Belitang Hulu Kabupaten Sekadau Ari Kurniawan 1), Tantri Palupi2), Darusalam2),1)Mahasiswa Fakultas Pertanian 2)Dosen Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura Pontianak ABSTRAK Karakteristik padi beras hitam belum teridentifikasi dengan baik sehingga potensi dan peluang pengembangannya sebagai varietas padi lokal unggul belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi data dari karakter morfologi dan agronomi padi lokal beras hitam Selasih. Penelitian ini dilaksanakan di kecamatan Belitang Hulu, kabupaten Sekadau, mulai tanggal 03 Januari 2019 – 28 Juni 2019. Pengamatan karakterisasi tanaman dilakukan pada tanaman sampel sebanyak 100 tanaman. Setiap lubang tanam dibenamkan benih sebanyak 1 benih setiap lubang tanaman dengan sistem tanam benih langsung dengan jarak tanam 25 x 25 cm. Hasil penelitian menunjukan bahwa rerata tinggi bibit berkisar 37,20 cm, Panjang daun rerata 59,06 cm, lebar daun rerata 1,63 cm. Permukaan daun berambut, bentuk sudut daun tegak, sudut daun bendera sedang, warna leher daun hijau muda, warna telinga daun putih tidak berwarna, warna buku daun hijau, warna helai daun hijau tua, dan warna pelepah daun hijau. Rerata panjang lidah daun 1,39 cm, warna lidah daun putih dan bentuk lidah daun 2-cleft. Tinggi tanaman rerata tinggi yaitu 119,05 cm, sudut batang sedang, warna ruas batang kuning emas. Jumlah anakan yang muncul rerata 15 dengan kemampuan beranak sedang. Keluarnya malai  rerata seluruh malai keluar, panjang malai rerata 31,27 cm. Tipe malai antara sedang dan terbuka, poros malai terkulai. Panjang biji rerata 7,40 mm, bentuk biji agak membulat dan lebar biji rerata 2,40 mm. Fertilitas gabah fertile dan berat 100 biji rerata 1,36 g. Rerata umur tanaman 176 hari. Suhu dan kelembaban dengan rerata suhu 290 C dan rerata kelembaban 80%.  Kata Kunci : Karakterisasi, Padi Lokal Beras Hitam.
THE INFLUENCE OF CONCENTRATION AND FREQUENCY OF PACLOBUTRAZOL TREATMENT OF MARIGOLD PLANTS Sari Br. Ginting, Eva Indah; Darussalam, Darussalam; Budi, Setia
Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian Vol 8, No 1 (2019): Januari 2019
Publisher : Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The aims of the study were to determine the best concentration, frequency and interaction of apifflied paclobutrazol to Marigold plants on alluvial soil. This research was conducted on the land of farmers in Banjar Laut Village, Rasau Jaya 2 District, Kubu Raya Regency, West Kalimantan Province from February 10, 2018 to April 12, 2018. The experimental used in this research was Factorial Randomized Complete Design (RCD) field method. with 2 treatment factors. The first factor was the concentration of spraying paclobutrazol with 4 levels of treatment (50 ppm, 100 ppm, 150 ppm, and 200 ppm) and the second factor was the frequency of spraying paclobutrazol with 3 levels of treatment (every 3 days, every 6 days, and every 9 days once) that is applied when the plants were planties. Thus, obtained 12 combinations with 3 replications and 3 samples. Variables observed in this study were plant height, leaf area, plant fresh weight, root volume, age of flowering, number of flower stalks, flower diameter, and flowers stalk length. The interaction between concentration and frequency significantly affected the variable of plant height and wet weight of the bottom. Single factor concentration of paclobutrazol significantly affected the root volume, total leaf area, age of flowering, flower diameter, and flower stalk length. The results showed that the interaction between 200 ppm concentration and frequency every 3 days produced a lower Marigold plant. In a single factor 100 ppm concentration paclobutrazol better affect root volume, upper wet weight, total leaf area, and flower diameter, while 200 ppm concentration better affect plant height, flowering age, and flower stalk length. Keywords: alluvial, marigold, paclobutrazol, growth retard
Examining the Israeli Product Boycott in Indonesia: Exploring the Intersection of Religious Tensions and Digital Information to Assess its Influence on Global Discourse on Humanity Afriani, Susi Herti; Darussalam, Darussalam; Musa, Kazi
Kitabina: Jurnal Bahasa dan Sastra Vol 5 No 1 (2024): Kitabina: Jurnal Bahasa dan Sastra Arab
Publisher : Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Adab dan Humaniora UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/kitabina.v5i1.23957

Abstract

This study examines the complex dynamics related to the Israeli product boycott in Indonesia. It explores the interaction between religious tensions and digital information to evaluate how it affects the worldwide conversation on humanity. The research primarily examines the linguistic strategies used in Indonesia to depict debates and conflicts between religions. It also investigates the influence of digital information on moulding public opinion over the boycott. By utilising Critical Discourse Analysis theory, this study aims to clarify the impact of conversation on international discussions regarding humanity and democratic dynamics. This research analyses the relationship between religious tensions, linguistic strategies, and digital information better to understand the broader consequences of the Israeli product boycott. It aims to uncover the potential impact of this boycott on global discussions about human rights and democratic values. The uniqueness of this study is not only in its thorough analysis of the Israeli product boycott but also in its theoretical advancements. This research presents an innovative approach that may be used for a wider range of socio-political phenomena by examining the interplay between religious conflicts, linguistic techniques, and digital information. This text sheds light on the particular situation under consideration. It presents a theoretical framework to analyse how these interconnected elements influence global conversations about human rights and democratic values.
KOMBINASI POC BATANG PISANG DAN KCl TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI BESAR DI TANAH GAMBUT Ulum, Siti Nafiroh; Darussalam, Darussalam; Hadijah, Siti
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 13, No 3
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v13i3.75980

Abstract

Tanaman cabai besar (Capsicum annuum L.) merupakan salah satu jenis yang tergolong tanaman semusim. Cabai mengandung lasparaginase sebagai anti kanker dan zat warna kapsantin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan dosis kombinasi POC batang pisang dan pupuk KCl terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai besar di tanah gambut. Penelitian ini dilaksanakan di lokasi yang terletak di Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kuburaya, Kalimantan Barat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2022-Februari 2023. Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Setiap kombinasi perlakuan POC batang pisang (ml/l) + KCl (kg/ha) adalah 100+280, 200+210, 300+140, 400+70, 500+0. Variabel pengamatan yaitu tinggi tanaman, volume akar, berat kering, jumlah buah dan berat buah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi 100+280, 200+210 POC Batang Pisang dan KCl memberikan hasil terbaik pada variabel tinggi tanaman 27 HST dan 34 HST. Pengunaan Kombinasi 400 ml/l POC batang pisang + 70 kg/ha KCl menunjukkan hasil yang cukup efektif terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai besar.
MERGER INVESTIGATION OF BANK MANDIRI SYARIAH AS AN EFFORT TO STRENGTHEN THE SHARIA ECONOMIC ECOSYSTEM Mohamed, Hussein; Darussalam, Darussalam
Journal Of Islamic Ekonomic and Business Vol 2 No 2 (2023): IEB: Journal of Islamic Economics and Business
Publisher : Prodi Magister Ekonomi Syariah FEBI UIN Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/ieb.v2i2.19895

Abstract

Abstract This study discusses the Merger Analysis of PT Bank Mandiri Syariah to Become Bank BSI as an Effort to Strengthen the Islamic Economic Ecosystem. The Merger of Bank Syariah Indonesia that was carried out was a merger of the three large Islamic Banks in Indonesia, namely Bank Mandiri Syariah, Bank BRI Syariah, and Bank BNI Syariah. This research will focus more on discussing the impact that will occur on the Islamic economy in Indonesia from the merger of these three banks. And what are the strategies in an effort to improve the Islamic Economic Ecosystem. This research also aims to further introduce the achievements of the merger of Bank Syariah Indonesia and at the same time provide further insight and knowledge to the public and also especially students of the Islamic Banking study program in using the right tools for transactions. The method used by the author in this study is to use a quantitative calculation approach that has been obtained from data collection by the author. The author performs calculations on the growth of Assets, Liabilities, Equity, Mudharabah, and Musyarakah at PT. Bank Mandiri Syariah. With the results of research that the growth of Assets, Liabilities, Equity, Mudharabah, and Musyarakah that occurred over the last five years shows a very volatile growth rate. And the impact on the merger of Bank Syariah Indonesia is also in line with the results of this growth, where financial performance has been very positive and this is also what is expected to help increase in strengthening the Islamic Economic Ecosystem in Indonesia.
PENGARUH PUPUK NPK YANG DIPERKAYA PUPUK HAYATI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BAWANG DAUN PADA TANAH GAMBUT Fenandra, Adara; Darussalam, Darussalam; Susana, Rini; Warganda, Warganda; Ashari, Asri Mulya
Agros Journal of Agriculture Science Vol 26, No 4 (2024): Edisi Oktober
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Janabadra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37159/jpa.v26i4.4845

Abstract

Onion (Allium fistulosum L.) is one of the plants that is used as a spice in cooking. Leaf onions can be planted on peat soil, but to get good growth, proper fertilization is needed because of the low nutrient content in peat soil. The purpose of this study is to obtain the best dose of NPK fertilizer enriched with biofertilizer for the growth and yield of leeks on peat soils. This research was carried out in the experimental land of the Faculty of Agriculture, Tanjungpura University from February 2024 to May 2024. The method used was a Complete Random Design (RAL) which consisted of 5 levels of treatment that were repeated 4 times, each replicate consisted of 4 plant samples so that there were a total of 80 plants. The treatment levels used in this study are as follows: h1 = NPK 400kg/ha, h2 = NPK 350 kg/ha, h3 = NPK 300 kg/ha, h4 = NPK 250 kg/ha, h5 = NPK 200 kg/ha. The variables observed in this study were plant height, number of saplings per clump, fresh weight of plants, root volume, and dry weight of plants. The results showed that the application of NPK fertilizer enriched with biofertilizer at a dose of 200 kg/ha was the best dose and could streamline the use of NPK fertilizer by 50% of the NPK fertilizer dose of 400 kg/ha in increasing the growth and yield of onion on peat soil.
PENGARUH KOMBINASI DOSIS PUPUK KANDANG KAMBING, KAPUR, DAN NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KUBIS BUNGA DENGAN SISTEM BUDIDAYA JENUH AIR DI LAHAN PASANG SURUT Dirathia, Almandha; Nurjani, Nurjani; Darussalam, Darussalam
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 13, No 4
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v13i4.81090

Abstract

Kubis bunga ialah bagian dari komoditi hortikultura dengan nilai ekonomis dan telah dibudidayakan di wilayah Kalimantan Barat. Pemberian kombinasi dosis pupuk kandang kambing, kapur, dan NPK dengan sistem Budidaya Jenuh Air di lahan pasang surut merupakan upaya dalam meningkatkan produksi dan hasil Kubis Bunga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan kombinasi dosis pupuk kandang kambing, kapur, dan NPK yang terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil kubis bunga dengan sistem budidaya jenuh air di lahan pasang surut. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan faktor tunggal yaitu kombinasi dosis pupuk kandang kambing, kapur, dan NPK dengan 6 kombinasi dan 4 ulangan. Perlakuan yang dimaksud yaitu : A = kapur 1 ton/ha + pupuk kandang kambing 20 ton/ha + NPK 450 kg/ha, B = kapur 1 ton/ha + pupuk kandang kambing 20 ton/ha + NPK 600 kg/ha, C = kapur 2 ton/ha + pupuk kandang kambing 10 ton/ha + NPK 300 kg/ha, D = kapur 2 ton/ha + pupuk kandang kambing 10 ton/ha + NPK 450kg/ha, E = kapur 1 ton/ha + pupuk kandang kambing 10 ton/ha + NPK 450kg/ha, F = kapur 1 ton/ha + pupuk kandang kambing 10 ton/ha + NPK 600kg/ha. Variabel yang diamati adalah sebagai berikut : jumlah daun, luas daun, berat segar tanaman, berat kering tanaman, berat segar krop, dan diameter krop. Hasil penelitian pengaruh kombinasi dosis pupuk kandang, kambing, dan NPK terhadap pertumbuhan dan hasil kubis bunga dengan sistem budidaya jenuh air di lahan pasang surut tidak memberikan perbedaan terhadap semua variabel pengamatan dan hasil pada kubis bunga.
RESPON PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN GAMBAS TERHADAP PEMBERIAN PUPUK KANDANG KAMBING DAN TRICHODERMA SP. PADA TANAH GAMBUT Apriani, Salbina; Surachman, Surachman; Darussalam, Darussalam
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 14, No 1
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v14i1.88277

Abstract

Permasalahan budidaya gambas pada tanah gambut diantaranya pH masam dan ketersediaan unsur hara yang rendah. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu dengan menggunakan pupuk kandang kambing sebagai penyedia unsur hara sekaligus untuk memperbaiki sifat fisik, kimia dan biologi tanah, serta penambahan Trichoderma sp. sebagai pengurai pupuk kandang kambing. Penelitian ini dilaksanakan di lahan Asrama Bengkayang, Jl. Sepakat II, Pontianak yang berlangsung pada tanggal 1 Agustus 2024 sampai dengan 30 September 2024. Penelitian ini menggunakan rancangan petak terbagi (split plot design) RAL yang terdiri dari petak utama (main plot) perlakuan Trichoderma sp. (T) terdiri dari 2 taraf yaitu t0 = tanpa pemberian Trichoderma sp. dan t1 = dengan pemberian Trichoderma sp. Anak petak (sub plot) pemberian Pupuk Kandang Kambing (K) terdiri dari 3 taraf yaitu k1 = 700g/polybag, k2 = 800g/polybag dan k3 = 900g/polybag. Faktor perlakuan diulang sebanyak 4 kali, dengan masing-masing ulangan terdiri dari 4 sampel sehingga terdapat 96 sampel tanaman. Variabel pengamatan yang diamati dalam penelitian ini yaitu volume akar, berat kering tanaman, jumlah buah/tanaman, berat buah/buah, berat buah/tanaman, panjang buah/tanaman, dan diameter buah/tanaman. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan dengan pemberian pupuk kandang kambing 800g/polybag setara 40 ton/ha merupakan perlakuan terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil gambas pada tanah gambut. Memberikan peningkatan hasil panen sebesar 8% dari perlakuan pemberian pupuk kandang kambing dosis 700g/polybag setara 35 ton/ha. Tidak terdapat interaksi antara pupuk kandang kambing dan Trichoderma sp. dalam membengaruhi semua variabel penelitian.
Ritual Massoppo’i Urang Masyarakat Kabupaten Polewali Mandar Perspektif Hukum Islam Lisa Anugrah; Muhammad Amin, Abdul Rauf; Akmal, Andi Muhammad; Darussalam, Darussalam; Sulaiman, Umar
Jurnal de Facto Vol 11 No 2 (2025)
Publisher : Pascasarjana Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pokok masalah dalam penelitian ini adalah mengenai perspektif hukum Islam terkait ritual massoppo’i urang yang dilakukan oleh masyarakat Kabupaten Polewali Mandar khususnya di Desa Alu, Kecamatan Alu. Jenis penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan penelitian yakni: deskriptif, etnografi, sosio­logis dan antropologis. Adapun terdapat beberapa sumber data dalam penelitian ini yakni passoppo’i urang, tokoh ulama, tokoh agama dan tokoh masyarakat. Selanjutnya, metode pengum­pulan data yang diguna­kan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. selanjutnya, teknik pengolahan dan analisis data yang dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan pena­rikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ritual massoppo’i urang yang ada di Kabupaten Polewali Mandar menggunakan beberapa media dalam pelaksanaannya serta terdapat pantangan yang harus dihindari selama proses ritual. Berdasarkan pandangan tokoh agama dan tokoh masyarakat di Desa Alu bahwa ritual yang mereka lakukan masih tetap berada dalam jalur yang baik dan tidak bertentangan dengan hukum Islam. Adapun medianya hanya sebagai simbol bukan alat untuk meminta. Begitupun dari perspektif hukum Islam bahwa ritual ini dapat dilakukan dan tidak menyalahi hukum Islam sepanjang tidak menggantungkan harapan atau doa mereka kepada media atau atas keahlian dari passoppo’i urang.
PENGARUH PEMBERIAN KOMPOS PAITAN DAN NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL LOBAK PADA MEDIA TANAH ALUVIAL Hendri, Hendri; Darussalam, Darussalam; Aprizkyandari, Siti
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 14, No 2
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v14i2.85730

Abstract

Lobak (Raphanus sativus L.) merupakan tanaman yang berasal dari China yang memiliki bentuk umbi seperti wortel, tetapi isi dan kulitnya berwarna putih. Tanah aluvial merupakan salah satu jenis tanah yang dapat digunakan dalam pengembangan budidaya tanaman lobak, namun jenis tanah ini memiliki permasalahan yaitu kekurangan unsur hara. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan pemberian kompos paitan dan NPK. Pemberian kompos bertujuan untuk memperbaiki sifat fisik tanah, pemberian NPK bertujuan untuk menyediakan hara dengan cepat. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengaruh terhadap pemberian kompos paitan dan NPK dan mendapatkan interaksi dosis kompos paitan dan NPK terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman lobak.Penelitian ini dilaksanakan di lahan pekarangan asrama Putra Bengkayang, Jln sepakat 2 ujung. Penelitian ini dimulai dari 8 Februari hingga 25 April 2024. Penelitian mengunakan Rancangan Acak Lengkap Faktorial (RAL), terdiri dari dua faktor perlakuan, faktor pertama yaitu kompos paitan (P) yang terdiri dari 3 taraf dan faktor kedua pupuk NPK (N) yang terdiri dari 3 taraf. Perlakuan seluruhnya 9 kombinasi terdiri dari 3 ulangan dan setiap kombinasi perlakuan terdapat 3 tanaman sampel, dengan demikian terdapat 81 tanaman. Variabel yang diamati dalam penelitian yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, panjang umbi, diameter umbi, berat segar umbi dan berat kering bagian atas tanaman. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian kompos paitan dan NPK terjadi interaksi terhadap variabel diameter umbi pemberian kompos paitan 40 ton/ha + 350 kg/ha memberikan hasil terbesar 45,66 cm, dan variabel berat umbi dengan dosis kompos paitan 40 ton/ha + 350 kg/ha hasil terbesar 259,76 g.