Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Hubungan Minat Belajar Dengan Hasil Belajar Matematika Iman Saro Ndraha; Ratna Natalia Mendrofa; Rama'eli Lase
Educativo: Jurnal Pendidikan Vol 1 No 2 (2022): Educativo: Jurnal Pendidikan
Publisher : PT. Marosk Zada Cemerlang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (344.575 KB) | DOI: 10.56248/educativo.v1i2.92

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara minat belajar dan hasil belajar matematika siswa dan mendeskripsikan faktor utama yang mempengaruhi minat belajar siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan metode pengumpulan data dilakukan dengan memberikan angket, melakukan wawancara dan memberikan tes hasil belajar kepada siswa.  Populasi penelitian ini adalah kelas X - OTKP dengan sampel penelitian ialah semua anggota populasi. Jenis data penelitian yang digunakan adalah data kualitatif berupa hasil wawancara kepada siswa, dan data kuantitatif berupa hasil tes pembelajaran matematika dan hasil angket minat belajar matematika. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan siginfikan antara minat belajar dengan hasil belajar matematika di SMK Negeri 1 Sogaedu dan diperoleh  sebesar 0,345 dengan tingkat kekuatan hubungan rendah dan minat belajar memberikan pengaruh sebesar 11.6% sedangkan sisanya 87,6% dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian. Hasil persentase tertinggi pada aspek yang diamati pada minat belajar siswa adalah aspek perasaan dan hasil persentase terendah adalah aspek keterlibatan siswa.
ANALISIS HUBUNGAN MINAT BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DI SMK NEGERI 1 SOGAEADU TAHUN PELAJARAN 2021/2022 Iman Saro Ndraha; Ratna Natalia Mendrofa; Rama’eli Lase
OMEGA: Jurnal Keilmuan Pendidikan Matematika Vol. 1 No. 3 (2022): OMEGA
Publisher : Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Alwashliyah Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.812 KB) | DOI: 10.47662/jkpm.v1i3.341

Abstract

Salah-satu faktor yang mempengaruhi hasil belajar siswa adalah minat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara minat belajar dengan hasil belajar matematika siswa di SMK Negeri 1 Sogaeadu tahun pelajaran 2021/2022 serta mendeskripsikan faktor utama yang mempengaruhi minat belajar siswa. Metode pada penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan analisis regresi sederhana sebagai teknik analisis data. Populasi pada penelitian ini adalah kelas X jurusan OTKP dengan sampel penelitian adalah semua anggota populasi. Metode pengumpulan data dengan menggunakan angket, melakukan wawancara dan memberikan tes hasil belajar kepada siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan siginfikan antara minat belajar dengan hasil belajar matematika di SMK Negeri 1 Sogaedu dan diperoleh sebesar 0,337 dengan tingkat kekuatan hubungan rendah dan minat belajar memberikan pengaruh sebesar 11.4% sedangkan sisanya 88,6% dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian. Dengan demikian dapat diartikan bahwa semakin tinggi minat belajar siswa akan semakin baik pula hasil belajar yang diperolehnya. Hasil persentase tertinggi pada aspek yang diamati pada minat belajar siswa adalah aspek perasaan dan hasil persentase terendah adalah aspek keterlibatan siswa. Saran peneliti : (1) pada pelaksanaan pembelajaran matematika, guru hendaknya semakin menumbuh kembangkan minat belajar matematika siswa agar memperoleh hasil belajar yang semakin baik. (2) hendaknya hasil penelitian ini menjadi bahan perbandingan kepada peneliti berikutnya.
Development of a Problem Based Learning Module for Class XI SMAK Arastamar Lotu Academic Year 2021/2022 Rintis Kharisna Putri Zega; Ratna Natalia Mendrofa; Yulisman Zega
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 2, No 1 (2023): June 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v2i1.567

Abstract

The problems in this study are educators who have not used the mathematics learning module in the teaching and learning process and the low learning outcomes of students because of the lack of students' ability to construct the knowledge they acquire. The objectives of this research are: to know the feasibility of learning modules, to know practicality, to know the effectiveness of problem-based learning-based learning modules in the material for class XI SMAK Arastamar Lotu lines and sequences in the learning process. This research is a development research using the ADDIE development model which consists of analysis, design, development, implementation, and evaluation stages. The instrument used is a validation questionnaire which includes aspects of content feasibility, presentation feasibility, and design feasibility, student response questionnaires and learning achievement tests. Research result; (1) module content validity reached an average percentage of 94.84% (very feasible), language validity achieved an average percentage of 100% with very feasible criteria, design validity achieved an average percentage of 95% with very feasible criteria. (2) the practicality of the module based on the corporate test reached a percentage of 95.65% with very practical criteria, small group tests reached a percentage of 91.95% with very practical criteria, field tests reached a percentage of 91.68% with very practical criteria, (3) effectiveness the module reaches a percentage of 90% with very effective criteria.
Application of the Problem Based Learning Learning Model to Improve the Mathematical Problem Solving Ability of State Junior High School Students 4 Hilissekai for the 2021/2022 Academic Year Salima Zai; Ratna Natalia Mendrofa; Yulisman Zega
AURELIA: Jurnal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol 2, No 2 (2023): July 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/aurelia.v2i2.583

Abstract

The Problem Based Learning learning model is an innovative learning model that can provide active learning conditions to students. The distinctive feature of this learning model is that it involves students to solve a problem through the stages of the scientific method so that students can learn knowledge related to the problem and at the same time have the skills to solve problems. The research objectives were: (1) to describe the quality of learning mathematics through the Problem Based Learning model at SMP Negeri 4 Hiliserangkai. (2) Describe student learning outcomes in mathematics, especially problem solving through the Problem Based Learning model at SMP Negeri 4 Hiliserangkai. This research was conducted in class VIII of SMP Negeri 4 Hiliserangkai semester 1 of the 2021/2022 academic year with a total of 20 students. Based on the results of this study, the average quality of student learning in cycle I was 57.35%, which was classified as poor, while in cycle II, 79.41% was classified as good. And the average student learning outcomes in the first cycle is 62.5% in the sufficient category, and in the second cycle is 81.61% in the good category, this has reached the target set at 75%.
PERBEDAAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING DENGAN PROBLEM BASED LEARNING DI SMP NEGERI 1 HILISERANGKAI Jelvin Ardianti Lase; Ratna Natalia Mendrofa
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 3 (2023): Volume 6 No. 3 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i3.18867

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan peneliti pada saat pelaksanaan Magang 1, 2 dan 3 di SMP Negeri 1 Hiliserangkai, ditemukan masalah yaitu (1) pengunaan model pembelajaran yang kurang efektif dan (2) kurangnya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa menggunakan model pembelajaran Project Based Learning dengan Problem Based Learning di SMP Negeri 1 Hiliserangkai. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Hiliserangkai dengan populasi 5 kelas dan sampel penelitian terdiri dari 2 kelas yaitu siswa kelas VIII-A dan kelas VIII-B yang berjumlah 50 orang. Metode penelitian eksperimen semu (quasi-ekspermental design), dan instrumen penelitian berbentuk uraian tes kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Hasil penelitian ini diperoleh adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan menggunakan Model Pembelajaran Project Based Learning mencapai 72,56 tergolong Tinggi dikelas VIII-A di SMP Negeri 1 Hiliserangkai. Sedangkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning adalah 64,52 tergolong Sedang dikelas VIII-B di SMP Negeri 1 Hiliserangkai. Hasil penelitian berdasarkan pengujian hipotesis, yaitu thitung = 2,632 dan ttabel = 2,060. Karena t hitung = 2,632 > ttabel = 2,060 maka tolak H0 dan terima Ha, yang berarti: “adanya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa menggunakan model pembelajaran Project Based Learning dengan Problem Based Learning di SMP Negeri 1 Hiliserangkai”. Sehingga disimpulkan bahwa model pembelajaran Project Based Learning dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DITINJAU DARI METAKOGNISI SISWA Esti Jefriani Giaawa; Ratna Natalia Mendrofa
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 3 (2023): Volume 6 No. 3 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i3.18869

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan peneliti di UPTD SMP Negeri 2 Gunungsitoli, ditemukan masalah yaitu (1) Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa masih tergolong rendah, (2) Siswa mengalami kesulitan membuat langkah-langkah penyelesaian soal dan (3) Siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis ditinjau dari metakognisi siswa. Penelitian ini dilaksanakan di UPTD SMP Negeri 2 Gunungsitoli dengan populasi 3 kelas dan sampel penelitian terdiri dari 2 kelas yaitu siswa kelas VIII-B yang berjumlah 20 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII- C yang berjumlah 20 orang sebagai kelas kontrol yang dilaksanakan pada Tahun Ajaran 2022/2023. Penelitian menggunakan metode eksperimen semu dengan desain Factorial Design. Teknik analisis data adalah analisis varians dua jalur (ANOVA). Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Berdasarkan hasil analisis varian (ANOVA) pada taraf signifikan ? = 0,05, didapat Fh(b) = > Ftabel = 2,901. Dengan demikian Fh(b)>Ftabel, sehingga H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan, terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara kelompok siswa yang diberikan model problem based learning dengan kel Penelitian ini dilatarbelakangi berdasarkan hasil studi pendahuluan yang dilakukan peneliti di UPTD SMP Negeri 2 Gunungsitoli, ditemukan masalah yaitu (1) Kemampuan pemecahan masalah matematis siswa masih tergolong rendah, (2) Siswa mengalami kesulitan membuat langkah-langkah penyelesaian soal dan (3) Siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan permasalahan yang diberikan. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana pengaruh model pembelajaran problem based learning terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis ditinjau dari metakognisi siswa. Penelitian ini dilaksanakan di UPTD SMP Negeri 2 Gunungsitoli dengan populasi 3 kelas dan sampel penelitian terdiri dari 2 kelas yaitu siswa kelas VIII-B yang berjumlah 20 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas VIII- C yang berjumlah 20 orang sebagai kelas kontrol yang dilaksanakan pada Tahun Ajaran 2022/2023. Penelitian menggunakan metode eksperimen semu dengan desain Factorial Design. Teknik analisis data adalah analisis varians dua jalur (ANOVA). Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Berdasarkan hasil analisis varian (ANOVA) pada taraf signifikan ? = 0,05, didapat Fh(b) = > Ftabel = 2,901. Dengan demikian Fh(b)>Ftabel, sehingga H0 ditolak, sehingga dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan, terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara kelompok siswa yang diberikan model problem based learning dengan kelompok siswa yang diberikan metode ekspositori terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika; (2) Karena pada derajat kepercayaan 0,05 maka hipotesis kedua dapat diterima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah pada siswa yang memiliki tingkat metakognisi tacit use, aware use, strategic use, dan reflective use; (3) Hasil perhitungan ANOVA dapat diketahui bahwa nilai hasil pengujian hipotesis ketiga pada baris Interaksi A X B menunjukkan bahwa H0 ditolak berdasarkan nilai Fh(I) = > Ftab = 2,901 dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan metakognisi belajar siswa terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika. ompok siswa yang diberikan metode ekspositori terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika; (2) Karena pada derajat kepercayaan 0,05 maka hipotesis kedua dapat diterima, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah pada siswa yang memiliki tingkat metakognisi tacit use, aware use, strategic use, dan reflective use; (3) Hasil perhitungan ANOVA dapat diketahui bahwa nilai hasil pengujian hipotesis ketiga pada baris Interaksi A X B menunjukkan bahwa H0 ditolak berdasarkan nilai Fh(I) = > Ftab = 2,901 dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa terdapat interaksi yang signifikan antara model pembelajaran dan metakognisi belajar siswa terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika.
ANALISIS MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI MATRIKS DI SMK NEGERI 2 LOTU Damai Sabari Zega; Ratna Natalia Mendrofa
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 3 (2023): Volume 6 No. 3 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i3.18914

Abstract

Penelitian ini dilatarbekangi adanya masalah motivasi belajar siswa yang kurang dalam proses pembelajaran matematika. Rendahnya motivasi belajar siswa ini akan berpengaruh pada hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan (1) untuk mendeskripsikan motivasi belajar siswa di SMK Negeri 2 Lotu dan (2) untuk mendeskripsikan hasil belajar matematika siswa pada materi matriks di SMK Negeri 2 Lotu. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI OTKP di SMK Negeri 2 Lotu. Teknik pengumpulan data menggunakan angket motivasi belajar, tes hasil belajar, dan wawancara. Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa enam indikator motivasi belajar tergolong dalam kategori motivasi tinggi dengan rata-rata persentase sebesar 71,65%. Berdasarkan data hasil angket dari 16 subjek penelitian, motivasi belajar tergolong menjadi tiga tingkatan yaitu 1) motivasi belajar sedang dengan persentase 25% sebanyak 4 siswa, 2) motivasi belajar tinggi dengan persentase 68,75% sebanyak 11 siswa dan 3) motivasi belajar sangat tinggi dengan persentase 6,25% sebanyak 1 siswa. Sedangkan hasil belajar yang diperoleh dari hasil analisis data pencapaian tiap siswa dengan rata-rata hasil belajar 65,44 termasuk dalam kategori sedang.
PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS ETNOMATEMATIKA MENGGUNAKAN METODE DISCOVERY LEARNING PADA MATERI MATEMATIKA SMP Bakhtiar Alfin Angandrowa Hulu; Ratna Natalia Mendrofa
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran (JRPP) Vol. 6 No. 3 (2023): Volume 6 No. 3 2023
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v6i3.18925

Abstract

Matematika merupakan mata pelajaran yang penting dikuasai oleh siswa di sekolah. Namun kenyataannya siswa SMP kelas VIII SMP Negeri 4 Gunungsitoli mengalami hambatan dalam proses pembelajaran karena bahan ajar yang digunakan terbatas. Sehingga siswa tidak mampu belajar mandiri tanpa kehadiran guru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan modul berbasis etnomatematika menggunakan metode discovery learning yang valid, praktis dan efektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan. Model pengembangan yang digunakan adalah model 4D. Tahap pertama pada model 4D adalah define atau pendefenisian yang dilakukan dengan menganalisis font-end, analisis konsep, analisis tugas dan perumusan tujuan pembelajaran. Pada tahap kedua adalah design atau perencanaan yang dilakukan dengan menyusun tes kriteria, memilih media pembelajaran atau bahan ajar, memilih bentuk penyajian dan mensimulasikan penyajian dengan media pembelajaran atau bahan ajar. Pada tahap ketiga adalah develop atau pengembangan yang dilakukan dengan uji validasi produk, revisi produk, uji coba produk dan revisi produk. Pada tahap keempat adalah disseminate atau penyebaran yang dilakukan dengan validation testing, packaging, diffusion dan adoption. Berdasarkan hasil penelitian, modul yang dikembangkan telah teruji sangat layak oleh validator ahli materi I sebesar 89%, ahli materi II sebesar 95%, ahli bahasa sebesar 97%, dan ahli desain sebesar 98%. Selanjutnya, modul juga sangat praktis digunakan oleh siswa dan guru dengan persentase kepraktisan sebesar 86,25% dan persentase kepraktisan pada tahap penyebaran sebesar 95,06%. Modul juga efektif digunakan dengan persentase sebesar 81,25% untuk tahap pengembangan dan pada tahap penyebaran, memiliki keefektifan sebesar 96,87%. Dari hasil penelitian diatas, maka pengembangan modul berbasis etnomatematika menggunakan metode discovery learning pada materi matematika SMP sudah memenuhi harapan atau tujuan penelitian.
Eksplorasi Keterkaitan antara Kearifan Lokal dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Ratna Natalia Mendrofa; KMS Muhammad Amin Fauzi; Pardomuan Sitompul
Kognitif: Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika Vol. 4 No. 1 (2024): Januari - Juni 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/kognitif.v4i1.1693

Abstract

Studi ini mengkaji berbagai literatur yang membahas hubungan antara budaya lokal dan pendidikan matematika, serta bagaimana pendekatan berbasis kearifan lokal dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi keterkaitan antara kearifan lokal dan kemampuan pemecahan masalah matematika melalui studi pustaka. Integrasi kearifan lokal dalam pembelajaran matematika diyakini dapat memfasilitasi peningkatan kemampuan pemecahan masalah siswa. Pengumpulkan informasi diperoleh dari berbagai sumber tertulis seperti buku, artikel jurnal, dan laporan penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan konteks dari kearifan lokal membantu siswa memahami masalah secara lebih baik dan terlibat aktif dalam proses pemecahan. Integrasi kearifan lokal dalam proses pembelajaran matematika tidak hanya membuat pembelajaran lebih kontekstual dan relevan bagi siswa, tetapi juga mampu meningkatkan motivasi, pemahaman konseptual, dan keterampilan berpikir kritis serta kemampuan dalam memecahkan masalah. Selain itu, integrasi kearifan lokal membantu siswa menghargai manfaat matematika dalam kehidupan nyata. Studi ini menyarankan bahwa pendidik perlu lebih memperhatikan dan mengintegrasikan unsur-unsur kearifan lokal dalam kurikulum matematika untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih holistik dan bermakna bagi siswa.
Analisis Cluster Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Nias Memori Putra Lawuna; Yulisman Zega; Ratna Natalia Mendrofa
Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8 No 2 (2024): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 8 Nomor 2 Tahun 2024
Publisher : Mathematics Education Study Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cendekia.v8i2.2940

Abstract

Data adalah informasi yang akurat dan asli yang dapat menjadi landasan penelitian atau informasi lainnya. Untuk mendapatkan informasi yang akurat, Pertama, data harus diproses. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengolah data mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Nias dengan salah satu metode clustering yakni K-Means Cluster Method. Data primer dari responden dikumpulkan secara langsung dengan menggunakan kuesioner dan digunakan dalam penelitian ini dan kemudian diolah dengan IBM SPSS Statistic 26. Hasil pengolahan dalam penerapan metode cluster analysis menghasilkan 4 cluster dengan jumlah tiap anggota cluster ialah Data mahasiswa tersedia 45 mahasiswa di cluster 1, 29 mahasiswa di cluster 2, 65 mahasiswa di cluster 3, dan 64 mahasiswa di cluster 4. Mahasiswa semester 8 Jika dibandingkan dengan mahasiswa semester sebelumnya, mereka semua berada dalam satu cluster yang sama. Hal ini disebabkan pengaruh jumlah SKS yang diambil. Mahasiswa dengan IPK yang tinggi masuk ke Cluster 2 dengan rata-rata 3.37. Mahasiswa dengan IPK yang sedang masuk ke Cluster 4 dengan rata-rata 3.27, Mahasiswa dengan IPK yang rendah masuk ke Cluster 1 dengan rata-rata 2.98, dan Mahasiswa dengan IPK Yang terendah termasuk dalam Cluster 3 dengan rata-rata 2,93. Cluster yang terbentuk dikatakan baik dimana cluster memiliki perbedaan signifikan dibuktikan dengan nilai uji ANOVA signifikan < 0.05 dan faktor-faktor yang, pada gilirannya, mempunyai dampak terbesar terhadap pembentukan klaster dilihat dari nilai F adalah Jumlah SKS, IPS, Semester, Beasiswa, IPK, Usia, Kabupaten, Tempat Tinggal, Memiliki Laptop, Memiliki Kendaraan, Pendapatan Orangtua, Rata-rata durasi belajar dan yang terakhir Asal Sekolah.
Co-Authors Alfandy Gea Amin Otoni Harefa Andi Salfin Mendrofa Anugerah Setiawan Gulo Bakhtiar Alfin Angandrowa Hulu Buulolo, Marnus Damai Sabari Zega Dwi Putri Farida Zebua Ernasari Zega Esti Jefriani Giaawa Fauzi , KMS Muhammad Amin Gea, Harapan Giawa, Nurul Ihsani Gulo, Irwan Krisman Gulo, Rahmat Juang Halawa, Fariyanto Hati Murni Pasti Berkat Waruwu Hia, Oidika Mawarni Hulu, Friska Putri Magdalena Hulu, Krisnatal Hulu, Mitra Verolina Hulu, Putrawan Hulu, Wikari Iman Saro Ndraha Iman Saro Ndraha Indahwati Bu’ulolo Izwita Dewi Jelvin Ardianti Lase KMS Muhammad Amin Fauzi Laia, Wasnidar Lase, Lisa Desi Mawati Lase, Rama'eli Lase, Sadar Riang Lase, Trisna Wahyu Ningsi Lilis Pretty Nazara Memori Putra Lawuna Mendrofa, Ignasius Mendrofa, Sri Jernih Popy Yamin Mendrofa, Versily Ndraha, Mei Tri Murni Ndruru, Jenni Indah Mitra NETTI KARIANI MENDOFA Nov Elhan Gea Pardomuan Sitompul Rama'eli Lase Rama’eli Lase Rido Eli Gulo Rintis Kharisna Putri Zega Sadiana Lase Salima Zai Seya Setia Zega Simamora, Elmanani Sitompul , Pardomuan Telambanua, Yakin Niat Telaumbanua, Ovitarni TELAUMBANUA, RESTI JULIANA Telaumbanua, Ruti Faeri Telaumbanua, Yakin Niat Veridiana Daeli Waruwu, Defitriani Waruwu, Mitra Novitri Waruwu, Nini Suryani Windi Diantari Telaumbanua Wining Helsavania Buulolo Yarman Sia Harefa YOSANA HULU Yulisman Zega Zai, Firman Pikir Zalukhu, Junitariang Zalukhu, Putri Wulandari Zebua, Jhoni Ardiman Zebua, Niscayarida Kristin Zebua, Siska Yanti Zebua, Syukur Marno Life Zega, Desman Anugrah Zega, Esther Purnama Sari