Claim Missing Document
Check
Articles

Found 40 Documents
Search

Pengaruh Manajamen dan Kinerja Pegawai Dinas Kopersi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Terhadap Efektivitas Program Kopersi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Kabupaten Garut Surahmat, Cecep; Firdaus, Oktri Mohammad; Ulumudin, Aceng
Journal Of Entrepreneurship and Strategic Management Vol. 3 No. 01 (2024): Journal Of Entrepeneurship and Strategic Management
Publisher : Program Pascasarjana Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jesm.v3i01.239

Abstract

Penelitian ini didasarkan pada permasalahan mengenai efektivitas program koperasi usaha mikro, kecil dan menengah di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Garut yang diindikasikan belum baiknya manajemen program koperasi usaha mikro, kecil dan menengah dan kinerja pegawai di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Garut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis manajemen program koperasi usaha mikro, kecil dan menengah, kinerja pegawai dan efektivitas program koperasi usaha mikro, kecil dan menengah di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Garut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripsi analisis statistik dengan model analisis jalur (path analysis). Populasi dan responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 66 responden dengan menggunakan teknik simple jenuh. Berdasarkan analisis data dan hasil penelitian bahwa manajemen program koperasi usaha mikro, kecil dan menengah dan kinerja pegawai di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Garut memiliki pengaruh positif terhadap efektivitas program koperasi usaha mikro, kecil dan menengah di Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Garut. Temuan dilapangan salah satunya adalah pembagian tugas/beban pekerjaan dan dapat memberikan motivasi, proses pelaksanaan kerja dan hasil kerja yang belum optimal hal ini disebabkan oleh keterbatasan sumberdaya manusia yang memadai.
Pengaruh Implementasi Kebijakan Reforma Agraria Terhadap Manajemen Redistribusi Tanah Dalam Mewujudkan Efektivitas Nilai Sertipikat Tanah (Studi Kasus Pada Petani Badega Kabupaten Garut) Hermawan, Deni; Gesan Akbar, Gugun; Ulumudin, Aceng
Jurnal Publik Vol. 12 No. 2 (2018): Jurnal Publik : Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Program Pasca Sarjana Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (642.568 KB) | DOI: 10.52434/jp.v12i2.2

Abstract

Tujuan penulisan artikel ini adalah membahas tentang pengaruh Implementasi Kebijakan Reforma Agraria Terhadap Manajemen Redistribusi Tanah dalam Mewujudkan Efektivitas Nilai Sertipikat Tanah pada Petani Badega di Kabupaten Garut. Metoda dalam penelitian ini menggunakan metoda eksplanasi dengan teknik evaluasi dimana model ini menganalisis causal efektual dengan meninjau hubungan rasional yang menganalisa hubungan sebab akibat antara Implementasi Kebijakan Reforma Agraria, Manajemen Redistribusi Tanah, dan Efektivitas Nilai Sertipikat Tanah. Lokasi penelitian dilakukan di lima Desa yang tersebat di tiga Kecamatan di Kabupaten Garut dengan jumlah responden sebanyak 93 orang. Pada pembahasan ini menunjukkan hasil bahwa Implementasi Kebijakan Reforma Agraria berpengaruh signifikan terhadap Manajemen Redistribusi Tanah dan Efektivitas Nilai Sertipikat Tanah. Artikel ini berkesimpulan bahwa untuk mewujudkan Efektivitas Nilai Sertipikat Tanah dapat dilakukan dengan mengoptimalkan Implementasi Kebijakan Reforma Agraria serta Manajemen Redistribusi Tanah
Implementasi Kebijakan Polisi Masyarakat Terhadap Koordinasi Polisi Masyarakat Dalam Mewujudkan Efektivitas Pencapaian Program Kamtibmas Widodo Arief, Tommy; Ulumudin, Aceng
Jurnal Publik Vol. 13 No. 2 (2019): Jurnal Publik : Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Program Pasca Sarjana Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (165.274 KB) | DOI: 10.52434/jp.v13i2.9

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah adanya fenomena pencapaian program kamtibmas di wilayah hukum Polsek Wanaraja Polres Garut yang belum efektif, hal ini diduga disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain karena belum optimalnya implementasi kebijakan polisi masyarakat dan masih lemahnya koordinasi Polisi Masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan teknik survei. Populasi dalam penelitian ini anggota polisi Sektor Wanaraja, perangkat desa di wilayah Kecamatan Wanaraja dan Kasie Trantib Kecamatan Wanaraja. Jumlah populasi keseluruhan adalah 47 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik sensus. Teknik analisis data untuk menjawab hipotesis penelitian menggunakan metode analisis statistik dengan model analisis jalur (path analysis). Pengujian terhadap hipotesis menunjukkan bahwa implementasi kebijakan polisi masyarakat berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap koordinasi polisi masyarakat dalam mewujudkan efektivitas pencapaian program kamtibmas sebesar 71,08 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa untuk meningkatkan efektivitas pencapaian program kamtibmas dapat dilakukan melalui implementasi kebijakan dan koordinasi polisi masyarakat
Implementasi Kebijakan Pengelolaan Administrasi Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran terhadap Manajemen Penagihan Pajak untuk Mewujudkan Pencapaian Target Pendapatan Asli Daerah dalam Sektor Pendapatan Pajak Hotel dan Restoran di Kabupaten Garut Ulumudin, Aceng; Khaerani, Thiara
Jurnal Publik Vol. 13 No. 1 (2019): Jurnal Publik : Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Program Pasca Sarjana Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.959 KB)

Abstract

Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui pengaruh implementasi pengelolaan Administrasi Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran di Kabupaten Garut. Metode analisis dalam pembahasan topik utama ini menggunakan model analisis causal effectual dengan meninjau hubungan rasional yang menganalisa hubungan sebab akibat antara manajemen penagihan pajak dan pencapaian target pendapatan asli daerah. Lokasi penelitian dilakukan di Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Garut dengan jumlah responden sebanyak 66 orang. Pada pembahasan ini menunjukkan hasil bahwa manajemen penagihan pajak berpengaruh signifikan terhadap pencapaian target PAD. Artikel ini berkesimpulan bahwa untuk mewujudkan pencapaian target pendapatan asli daerah dapat dilakukan dengan mengoptimalkan manajemen penagihan pajak serta implementasi dari kebijakan
Evaluasi Kebijakan Akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Di Dinas Sosial Kabupaten Garut Wahid, Aji Abdul; Ulumudin, Aceng; Muchtar, Muchtar
Jurnal Publik Vol. 16 No. 02 (2022): Jurnal Publik: Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Program Pasca Sarjana Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jp.v16i02.168

Abstract

Berdasarkan penelusuran penulis di Dinas Sosial Kabupaten Garut, nampaknya terdapat permasalahan dalam menganalisis kebijakan akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak. (LKSA). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengumpulkan data dan informasi tentang kebijakan akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak. (LKSA). Serta untuk mengembangkan ilmu di bidang Administrasi Negara, khususnya di bidang Kebijakan Publik. Metode yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Berdasarkan penelitian bahwa evaluasi kebijakan akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) dari kriteria efektifitas atau (effectiveness), efesiensi, Kecukupan (adequacy), perataan (equity), Responsivitas (responsivennes) ketepatan (appropriateness) Ketepatan dalam Akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) dan Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di Kabupaten Garut sudah cukup tetapat sesuai dengan kebutuhan dilapangan namun masih ada beberapa hambatan yang di hadapi yang diantaranya adalah Masalah pendanaan, Kurangnnya sumberdaya manusia dan sarana prasarana yang tersedia.
Pengaruh Pengembangan Karier Dan Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai Di Kecamatan Pakenjeng Dan Kecamatan Pamulihan Kabupaten Garut Muchtar, Muchtar; Wahid, Aji Abdul; Ulumudin, Aceng
Jurnal Publik Vol. 17 No. 02 (2023): Jurnal Publik: Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Program Pasca Sarjana Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jp.v17i02.280

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi dengan adanya permasalahan dalam kinerja pegawai yang masih belum baik, salah satunya di lihat dari aspek pekerjaan yang sering terlambat dan kurangnya motivasi serta lemahnya pengembangan karir pegawai di Kecamatan Pakenjeng dan Kecamatan Pamulihan Kabupaten Garut, adapaun tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis seberapa besar pengaruh pengembangan karierdan motivasi kerja terhadap kinerja pegawai di Kecamatan Pakenjeng dan Kecamatan Pamulihan Kabupaten Garut. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan teknik survei, Teknik pengumpulan data, melaui Studi dokumentasi dan Studi lapangan (field research), dengan jumlah populasi sekaligus sampel penelitian sebanyak 75 responden. Metode analisis statistik yang digunakan adalah pendekatan structural equation model partial least square (SEM PLS) melalui pemanfaatan perangkat lunak SmartPLS. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengembangan karier dan motivasi kerja pegawai memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai di Kecamatan Pakenjeng dan Kecamatan Pamulihan Kabupaten Garut. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin baik pengembangan karier dan motivasi kerja pegawai maka kinerja pegawai semakin optimal. Hasil temuan dilapangan kestiaan pegawai pada organiasi, penghargaan atas prestasi pegawai dan waktu laporan dalam penyelesaiaan tugas kerja pegawai yang masih perlu di tingkatkan agar kinerja pegawai di Kecamatan Pakenjeng dan Kecamatan Pamulihan Kabupaten Garut bisa berjalan dengan optimal.
Efektivitas Pelatihan Pegawai Dalam Meningkatkan Kinerja Di Kantor Dinas Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Garut Hadita, Akmala; Pundenswari, Pupung; Ulumudin, Aceng; Widaningsih, Widaningsih
Jurnal Publik Vol. 18 No. 01 (2024): Jurnal Publik: Jurnal Ilmiah Bidang Ilmu Administrasi Negara
Publisher : Program Pasca Sarjana Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jp.v18i01.364

Abstract

Penelitian ini mengkaji efektivitas program bimbingan sejawat di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa efektif pelatihan guru dalam meningkatkan produktivitas pegawai di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut. Penelitian ini menggunakan metodologi deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik narasumber gambar lilin, observasi di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut, serta studi dokumentasi melalui buku, jurnal, artikel ilmiah, dan sumber lainnya. Pelatihan yang dilaksanakan di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kantor Garut terdiri dari tiga jenis pelatihan yaitu struktural, keuangan, dan kearsipan. Pelatihan yang dilakukan oleh para instruktur di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Garut Meskipun sebagian besar pelatihan tersebut efektif, masih ada beberapa permasalahan dalam cara pembayaran upah kepada para pekerja. Programa pegawaian sangat efektif karena dapat meningkatkan pemahaman pegawai tentang bagaimana mengatur waktu mereka secara efektif.
POLICY BRIEF: TACKLING THE SOCIAL, ECONOMIC, AND LEGAL IMPACTS OF ONLINE GAMBLING IN INDONESIA Akbar, Gugun Geusan; Ulumudin, Aceng; Kania, Ikeu; Nurliawati, Nita
JOURNAL OF HUMANITIES, SOCIAL SCIENCES AND BUSINESS Vol. 3 No. 4 (2024): AUGUST
Publisher : Transpublika Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55047/jhssb.v3i4.1308

Abstract

Online gambling has rapidly become a pervasive issue in Indonesia, fueled by increased internet access and the widespread use of smartphones. This policy brief provides a comprehensive analysis of the social, economic, and legal impacts of online gambling in Indonesia, while offering actionable policy recommendations to mitigate its negative effects. This research synthesizes findings from six key studies and integrates insights from thematic analysis conducted through stakeholder interviews, including perspectives from psychologists, legal experts, law enforcement officials, and community leaders. The analysis highlights significant mental health challenges associated with online gambling, particularly among teenagers and family leaders, such as increased stress, anxiety, and family disintegration. Economically, online gambling leads to financial ruin for many families, resulting in debt accumulation, loss of assets, and broader community-level economic instability. Legally, the study identifies critical gaps in Indonesia's regulatory framework, which struggles to address the complexities of online gambling in the digital era. The findings underscore the need for comprehensive policy interventions, including updates to legal frameworks, enhanced law enforcement capabilities, public education initiatives, and community-based support systems. By implementing these strategies, Indonesia can more effectively combat the negative impacts of online gambling, protect vulnerable populations, and promote a healthier, more secure society.
EVALUASI PROGRAM PENANGANAN GELANDANGAN DAN PENGEMIS DI KABUPATEN GARUT Ulumudin, Aceng; Juliasih, Lia; Kurniawan, Arif
Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik (JPKP) Vol 12 No 1 (2021): Jurnal Pembangunan dan Kebijakan Publik
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36624/jpkp.v12i1.122

Abstract

Pemerintah daerah mengeluarkan Peraturan Daerah Nomor 18 Tahun 2017 tentang Ketertiban, Kebersihan, dan Keindahan sebagai respon atas meningkatnya jumlah gelandangan dan pengemis di Kabupaten Garut. Menurut para pendukung aturan tersebut, dengan tujuan rehabilitasi para tunawisma dan gelandangan akan ditangani. Inisiatif ini berbentuk program rehabilitasi sosial bagi para eks gelandangan dan pengemis yang bertujuan untuk mengembalikan fungsi sosialnya sehingga tidak perlu kembali hidup di jalanan. Namun demikian, tujuan yang dinyatakan belum tercapai. Karena terdapat berbagai indikator yang menjadi penyebab belum idealnya strategi penanganan gelandangan dan pengemis, maka menarik bagi peneliti untuk mencari tahu mengapa tujuan tersebut belum tercapai. Pertanyaan-pertanyaan ini menjadi fokus penelitian kualitatif dan mendalam yang menggunakan strategi evaluasi. Program penanganan gelandangan dan pengemis dievaluasi dengan menggunakan model evaluasi William N. Dunn, yang terdiri dari enam kriteria: efektivitas; efisiensi; kecukupan; kesamaan; daya tanggap; dan akurasi. Data yang digunakan dalam analisis ini berasal dari berbagai sumber primer dan sekunder, antara lain wawancara, observasi, dan penelitian arsip. Pertama, tidak cukupnya sumber daya untuk mendukung pelaksanaan program secara baik dan maksimal sehingga tujuan program rehabilitasi sosial bagi gelandangan dan pengemis tidak tercapai. Karena tidak tertutup kemungkinan beberapa hal yang belum dilakukan secara optimal justru akan menjadi masalah besar di kemudian hari jika tidak segera diatasi, maka masih banyak catatan penting yang harus dilengkapi demi keberlangsungan program penanggulangan gelandangan. dan pengemis di Kabupaten Garut agar lebih baik lagi.
Optimization of Institutional Roles Based on Regional Leadership Commitment (A Case Study in Garut Regency) Widaningsih; Rulandari, Novianita; Ulumudin, Aceng
Ilomata International Journal of Social Science Vol. 5 No. 1 (2024): January
Publisher : Yayasan Ilomata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61194/ijss.v5i1.1136

Abstract

The policy of decentralization and regional autonomy in Indonesia aims to promote regional development by granting authority to regions to administer governance and development. However, the implementation of this policy still faces various challenges, including limited community involvement, low cooperation among regional governments, as well as constraints in regional capacity and finances. This research aims to optimize the role of regional institutions in regional development, focusing on five districts in Garut Regency. The research method used is qualitative with descriptive analysis, aiming to comprehensively describe the role of regional institutions in regional development. The findings of this research conclude that regional governance in Indonesia has undergone significant changes after implementing decentralization. Sub-districts, previously considered ordinary regional entities, have now become more significant entities within the framework of regional governance. This change reflects efforts to provide greater autonomy to regions in managing local governance and development affairs. Thus, sub-districts play a more proactive role in formulating policies, managing resources, and advancing development at the local level. However, these changes also bring implications such as potential conflicts among institutions and challenges in optimizing the effectiveness of regional governance as a whole. The optimal effectiveness of institutions will function well when there is strong commitment from regional leaders to ensure that these changes align with the goals of regional development and the interests of the communities they serve.