Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Tambusai

EFEK MENUTUP AURAT SEBAGAI PREVENTIF TERHADAP KEJADIAN EKSEM PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA ANGKATAN 2022 Rusnaedi, Adinda Nurqalbi; Abdi, Dian Amelia; Safei, Imran; Royani, Ida; Mokhtar, Shulhana
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2024): SEPTEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i3.33127

Abstract

Islam sangat memperhatikan mengenai apa yang harus dikenakan wanita Muslim saat keluar rumah untuk memuliakannya, dan juga sebagai tindakan preventif untuk melindungi dari keburukan. Penggunaan pakaian sebagai pengobatan nonfarmakologis dapat memperbaiki penampilan kulit, meningkatkan kenyamanan, dan secara signifikan meningkatkan kualitas hidup pasien selama penanganan gejala eksem. Eksem merupakan peradangan kulit yang ditandai dengan rasa gatal dan menyebabkan penurunan kualitas hidup seseorang. Eksem memerlukan pengobatan tambahan intensif yang bertujuan tidak hanya untuk menyembuhkan gejalanya, tetapi juga mencegah kekambuhan dan menstabilkan kondisi kulit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efek menutup aurat sebagai preventif terhadap kejadian eksem pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia angkatan 2022. Penelitian observasional analitik dengan metode cross sectional untuk mengetahui hubungan antara menutup aurat dan insiden terjadinya eksem pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Angkatan 2022. Sampel penelitian ini sebanyak 179 responden. Didapatkan jumlah responden yang menderita eksem sebanyak 36 orang (20,1%) dan yang tidak menderita eksem sebanyak 143 orang (79,9%) serta didapatkan nilai nilai p, yaitu <0,001 melalui uji Kruskal-Wallis. Nilai tersebut bermakna p<0,05 maka H1 diterima. Menutup aurat memiliki pengaruh untuk mencegah kejadian eksem pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia angkatan 2022.
ANALISIS FAKTOR RISIKO USIA, JENIS KELAMIN DAN INDEKS MASSA TUBUH TERHADAP KEJADIAN KUSTA DIRUMAH SAKIT TADJUDDIN CHALID MAKASSAR TAHUN 2023 Ilyas, Atiqah Muthmainnah; Abdi, Dian Amelia; Safei, Imran; Royani, Ida; Yuniati, Lisa
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 4 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i4.36902

Abstract

Kusta endemik di negara tropis terutama negara berkembang seperti Indonesia. Kusta merupakan penyakit kronis yang menyerang sistem saraf dan bersifat menular karena disebabkan oleh infeksi bakteri Mycobacterium leprae. Banyak stigma masyarakat mengenai penyakit ini yang mengatakan kusta adalah penyakit kutukan padahal kusta adalah penyakit menular akibat infeksi bakteri. Maka dari itu penelitian ini menjelaskan bagaimana pengaruh dari faktor risiko internal meliputi usia, jenis kelamin, dan Indeks Massa Tubuh (IMT) seseorang terhadap penyakit kusta. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh faktor risiko usia, jenis kelamin, dan IMT terhadap kejadian kusta di Rumah Sakit Tadjuddin Chalid Makassar Tahun 2023. Penelitian observasional analitik menggunakan metode cross sectional dengan mengumpulkan data dari pasien penderita kusta di Rumah Sakit Tadjuddin Chalid Makassar Tahun 2023. Hasil yang didapatkan jumlah data sebanyak 95 sampel pasien penderita kusta. Penderita  kusta paling banyak pada usia 45-65 tahun (37.9%), jenis kelamin laki-laki (57.9%), dan IMT underweight (46.3%). Faktor risiko yang paling berpengaruh yakni Jenis Kelamin dengan nilai signifikansi <0.001 melalui Analisis Regresi Linear. Nilai tersebut bermakna p<0.05 maka H1 diterima. Maka simpulan dari penelitian ini adalah faktor risiko meliputi usia, jenis kelamin dan IMT memiliki pengaruh pada tingkat kejadian kusta terkhususnya pada faktor risiko jenis kelamin yang memiliki berpengaruh paling besar dibandingkan faktor risiko usia dan IMT.