Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

Evaluasi Penggunaan Aplikasi Komunikasi Interaktif Video Conference “Zoom” Terhadap Penerapannya Sebagai Alternatif Media Ajar Mahasiswa Pascasarjana Universitas Negeri Makassar Dalam Masa Pandemi Covid-19 Muh. Syilfa Nooviar; M. Ichsan Ali; Muh. Rais
Seminar Nasional LP2M UNM SEMINAR NASIONAL 2021 : PROSIDING EDISI 12
Publisher : Seminar Nasional LP2M UNM

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (776.666 KB)

Abstract

Abstrak. Penelitian ini merupakan penelitian yang dilakukan untuk melakukan evaluasi terhadap penggunaan suatu media pembelajaran interaktif yang saat ini paling sering digunakan yaitu “Video Conference Zoom” pada Program Pasca Sarjana  Universitas Negeri Makassar. Jenis penelitian yang digunakan merupakan jenis penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan serangkaian instrumen penelitian berupa kuesioner. Data yang terkumpul kemudian dikonversikan menggunakan kategori/kriteria yang sudah ditetapkan sebelumnya. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yaitu “mendeskripsikan atau menggambarkan masalah secara sistematis, akurat, dan faktual mengenai fakta-fakta dan sifat populasi tertentu . Teknik  analisis  data  merupakan  cara  menganalisis  data  penelitian, termasuk  alat-alat  statistik  yang  relevan  untuk  digunakan  dalam  penelitian. Adapun analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Pengukuran skor data hasil angket dihitung dengan menggunakan skala pengukuran skala likert. Dengan kategori Sangat Setuju (SS), Tidak Setuju (TS), Setuju (S), dan Sangat Setuju (SS). Jumlah persentase angket akan dinyatakan ke dalam bentuk kategori hasil penilaian. Kategori hasil penilaian tersebut digunakan untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran, Penentuan kategori persentase rata-rata kualitatif menggunakan indikator (Sangat Baik, Baik, Cukup baik, Kurang baik). Hasil Penelitian berdasarkan perolehan data hasil kuesioner persepsi mahasiswa terhadap pembelajaran daring yang terdiri dari indikator penerimaan dan evaluasi, adalah 75,7 % atau dikategorikan (Baik). Kata Kunci : Media Pembelajaran, Zoom, Evaluasi
Application of Adobe Premiere-Based Video Learning Media to Progress Understudy Learning Results at SMP Negeri 18 Bulukumba Muh. Syilfa Nooviar; Nur Fahmi Akhmad; Asri
Ceddi Journal of Education Vol. 2 No. 1 (2023): June
Publisher : Yayasan Cendekiawan Digital Indonesia (CEDDI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56134/cje.v2i1.38

Abstract

This study aims to improve 18 Bulukumba learning outcomes of high school students through the use of educational videos in Adobe Premiere pro. The type of research used in this study is classroom research. The study was carried out in two cycles of data collection through experimentation, observation and recording, Actions, Plan, Do, Observe and Reflect, each of 2 parts. The collected data were then analyzed using descriptive analysis. Based on the findings of the study, it can be concluded that the Adobe Premiere Pro-based educational video environment application can improve students' learning. According to the study of Improving Student Learning Achievement in the 1st Cycle, 72.8, 14 students had a 56% success rate. then cycle II averaged 91.7, the frequency of learning completeness was 22 students with a percentage of completeness of 88%. passed the KKM standard for class VII.A/1 students of junior high school 18 Bulukumba.
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTRUKSIVISME UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA Asri Asri; Mustamin Mustamin; Muh Syilfa Nooviar; Selvia Deviv; Nur Syamsinar Munir; Muthi Syahidah Arifuddin; Nur Fahmi Akhmad; Amelia Firdhausya Dewi
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 2 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i2.22127

Abstract

Abstrak: Pendidikan memegang peranan penting dalam membentuk karakter dan kecerdasan individu serta menjadi fondasi kemajuan bangsa. Tantangan yang dihadapi oleh SMA Negeri 11 Maros adalah keterlibatan dan motivasi siswa yang rendah, yang berdampak pada hasil belajar mereka. Untuk mengatasi permasalahan ini, dibutuhkan solusi inovatif. Kegiatan pengabdian ini bertujuan menerapkan model pembelajaran konstruktivisme guna meningkatkan hasil belajar siswa. Melalui sosialisasi kepada 40 orang guru dan penerapan dalam proses pembelajaran, evaluasi dilakukan dengan memperhatikan tingkat keterlibatan siswa, peningkatan motivasi belajar, dan pemahaman konsep. Implementasi model konstruktivisme telah menghasilkan peningkatan signifikan dalam keterlibatan siswa, motivasi belajar, dan pemahaman konsep, mencerminkan efektivitas model tersebut dalam meningkatkan mutu pembelajaran dan hasil belajar siswa dengan peningkatan sebesar 65%. Hasil tersebut didapatkan dengan menerapkan sistem evaluasi post-test, hal ini dilakukan agar diperoleh pemahaman yang lebih baik tentang sejauh mana siswa telah mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan dan mengukur efektivitas strategi pembelajaran yang telah diimplementasikan. Keberhasilan ini menegaskan efektivitas model dalam memotivasi siswa dan memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas pendidikan. Selain memberikan solusi konkret, keberhasilan ini juga membuka jalan bagi penyebarluasan model konstruktivisme ke berbagai institusi pendidikan.Abstract: Education plays a crucial role in shaping the character and intelligence of individuals as well as serving as the foundation for the progress of a nation. The challenge faced by SMA Negeri 11 Maros is the low engagement and motivation of students, which impacts their learning outcomes. To address this issue, innovative solutions are needed. This community service activity aims to implement the constructivist learning model to improve student learning outcomes. Through the socialization to 40 teachers and implementation in the learning process, evaluation is conducted by considering the level of student engagement, improvement in learning motivation, and understanding of concepts. The implementation of the constructivist model has resulted in a significant increase in student engagement, learning motivation, and understanding of concepts, reflecting the effectiveness of the model in enhancing the quality of learning and student learning outcomes by 65%. These results were obtained by implementing a post-test evaluation system, which was done to gain a better understanding of the extent to which students have achieved the set learning goals and to measure the effectiveness of the implemented teaching strategies. This success confirms the effectiveness of the model in motivating students and making a significant contribution to improving the quality of education. In addition to providing concrete solutions, this success also paves the way for the dissemination of the constructivist model to various educational institutions.
Educational Factors Affecting Stunting in Toddlers in West Sulawesi Nooviar, Muh Syilfa; Deviv, Selvia; Dewi, Amelia Firdhausya; Halide, Putri; Ardiansyah, Muh Rezky
Indonesian Journal of Educational Studies Vol 26, No 2 (2023): Indonesian Journal of Educational Studies
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/ijes.v26i2.52021

Abstract

Stunting merupakan salah satu kondisi gagal tumbuh yang akan menyebabkan masalah gizi kronis  dan ditandai dengan tinggi badan yang lebih rendah dari rata-rata usia anak tersebut. Salah satu faktor risiko kejadian stunting adalah faktor dari bidang pendidikan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk Mengetahui faktor pendidikan yang mempengaruhi kejadian stunting pada balita di Kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat. Metode Penelitian menggunakan pendekatan kombinasi kuantitatif dan kualitatif. Pengambilan data dilakukan melalui  kuesioner dan wawancara. Sampel dalam penelitian ini adalah 90 orang tua yang memiliki anak usia 0 sampai 5 tahun, dan Tenaga Kesehatan serta Guru yang dipilih menggunakan metode random sampling. Hasil penelitian kuantitaif Berdasarkan analisis multivariate terdapat hubungan antara faktor tingkat pendidikan orang tua dan faktor pengetahuan kesehatan keluarga terhadap kejadian stunting , hasil penelitian kualitatif   menunjukkan bahwa tingkat pendidikan dan pengetahuan orang tua memiliki dampak yang signifikan pada nutrisi anak-anak. Tenaga kesehatan dan guru berperan penting dalam memberikan pendidikan, tetapi ada tantangan yang perlu diatasi, terutama dengan keluarga yang memiliki tingkat pendidikan yang rendah dan kepercayaan budaya yang kuat. .  sebagai Kesimpulan faktor pendidikan yang mempengaruhi Stunting di kabupaten Polewali Mandar Sulawesi Barat adalah Faktor Tingkat Pendidikan orang tua dan Faktor Pengetahuan pendidikan Kesehatan Keluarga.
The Implementation of Innovative Technology-Based Project Based Learning Models in Enchancing Student Creativity Munir, Nur Syamsinar; Nooviar, Muh. Syilfa; Khairunnisa, Andi Anindita; Augustyn, Elisabeth Kristina
Indonesian Journal of Educational Studies Vol 26, No 2 (2023): Indonesian Journal of Educational Studies
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/ijes.v26i2.51968

Abstract

Abstract. This research aims to understand the implementation of the innovative technology-based project-based learning model in improving students' creativity and to determine the influence of the innovative technology-based project-based learning model on enhancing student creativity. The research method used in this study is a quantitative approach with a survey research design. The population size is 40 individuals, and a sample of 20 individuals was selected through random sampling. Data collection methods included observation, interviews, documentation, and questionnaires. Assumptions were tested for normality and linearity. Data analysis involved a simple linear regression test. The results of this research indicate that (1) The description of the implementation of the innovative technology-based project-based learning model falls into the "excellent" category for 3 students, or 15%, and the "good" category for 17 students, or 85%, (2) There is a positive influence of the Innovative Technology-Based Project-Based Learning Model on Enhancing Student Creativity.Keywords: Project Based Learning, Innovative Technology, Creativity
Application of Adobe Premiere-Based Video Learning Media to Progress Understudy Learning Results at SMP Negeri 18 Bulukumba Muh. Syilfa Nooviar; Nur Fahmi Akhmad; Asri
Ceddi Journal of Education Vol. 2 No. 1 (2023): June
Publisher : Yayasan Cendekiawan Digital Indonesia (CEDDI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56134/cje.v2i1.38

Abstract

This study aims to improve the learning outcomes of high school students at SMK Negeri 1 Bulukumba through the use of educational videos created with Adobe Premiere Pro. The research methodology employed is classroom action research, conducted in two cycles of data collection through experimentation, observation, and recording, following the steps of Action, Plan, Do, Observe, and Reflect, each consisting of two parts. The collected data were then analyzed using descriptive analysis. Based on the study's findings, it can be concluded that the application of Adobe Premiere Pro-based educational videos significantly enhances students' learning outcomes. In the 1st Cycle, the average learning achievement was 72.8, with 14 students achieving a 56% success rate. In the 2nd Cycle, the average increased to 91.7, with 22 students achieving an 88% success rate, indicating that they passed the minimum competency criteria (KKM) standard for class VII.A/1 students at SMK Negeri 1 Bulukumba. These results demonstrate the effectiveness of integrating multimedia tools in classroom settings to foster better academic performance and engagement among students.
PEMANFAATAN ARTIFICIAL INTELLIGENCE UNTUK MENUNJANG PROSES BELAJAR MENGAJAR DI SEKOLAH Ahmad Firman; Muhammad Yassir; Andi Ircham Hidayat; Nurul Istiqamah; Eka Wijaya Paula; Muh. Syilfa Nooviar; Muhammad Komeini; Agusrianto Agusrianto
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 8, No 4 (2024): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v8i4.24408

Abstract

Abstrak: Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence atau AI) memiliki potensi besar dalam dunia pendidikan. Tujuan pengabdian ini dimaksudkan untuk memberikan pelatihan kepada guru Sekolah Menengah Atas tentang AI. Selain memberikan pelatihan hardskill, pengabdian ini juga memberikan gambaran perkembangannya saat ini dalam bidang Pendidikan.Tujuan pengabdian ini dimaksudkan untuk memberikan penyuluhan sekaligus pelatihan kepada guru/tenaga pendidik tentang AI serta perkembangannya saat ini dalam bidang pendidikan, Peserta dari kegiatan ini adalah seluruh Guru yang ada di SMK Negeri 3 sebanyak 25 orang. Metode kegiatan yang dilakukan meliputi persiapan, pelaksanaan hingga evaluasi, sehingga pencapaian dalam meningkatkan kinerja pengajaran guru dapat terlaksana secara masifmencakup pemaparan materi kepada peserta yang kemudian dilanjutkan dengan praktik menggunakan AI. Berdasarkan hasil evaluasi kuesioner yang diberikan kepada peserta, hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat diamati bahwa adanya peningkatan pemahaman sebesar 85% dengan indikator guru-guru yang memahami konsep AI, Menggunkan tools AI serta mengimplementasikan AI. Setelah kegiatan ini para guru ingin terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan dalam penggunaan teknologi baru dan perlu diadakan kegiatan lanjutan berupa implementasi lebih mendalam berbagai tools berbasis AI yang dapat membantu guru meningkatkan kualitas pengajaran mereka dan tetap relevan dalam dunia pendidikan yang terus berubah. Abstract: Artificial Intelligence (AI) has great potential in the world of education. The purpose of this service is intended to provide training to high school teachers about AI. Apart from providing hard skills training, this service also provides an overview of current developments in the field of education. The aim of this service is intended to provide counseling and training to teachers/teaching staff about AI and its current developments in the field of education. Participants in this activity are all existing teachers at SMK Negeri 3 as many as 25 people. The activity methods carried out include preparation, implementation and evaluation, so that achievements in improving teacher teaching performance can be achieved on a massive scale, including exposure of material to participants which is then followed by practice using AI. Based on the results of the questionnaire evaluation given to participants, the results of this community service activity can be observed that there is an increase in understanding of 85% with indicators of teachers who understand AI concepts, use AI tools and implement AI. After this activity, teachers want to continue developing skills and knowledge in using new technology and need to hold follow-up activities in the form of more in-depth implementation of various AI-based tools that can help teachers improve the quality of their teaching and remain relevant in the ever-changing world of education.
Studi Komparatif antara Metode Pembelajaran Konvensional dan E-Learning pada Pendidikan Tinggi di Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia Nooviar, Muh. Syilfa
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 4 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i4.7310

Abstract

Pendidikan tinggi menghadapi transformasi signifikan di era digital ini, di mana teknologi informasi telah membawa perubahan fundamental dalam proses pembelajaran. Metode pembelajaran E-learning, sebagai alternatif terhadap metode Konvensional yang lebih konvensional, menawarkan fleksibilitas waktu belajar yang lebih besar dan aksesibilitas materi pembelajaran yang lebih luas. Namun, pertanyaan tentang efektivitas kedua metode ini tetap relevan dalam konteks institusi pendidikan.Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan efektivitas dua metode pembelajaran tersebut di Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia. Metode deskriptif komparatif dengan pendekatan kuantitatif digunakan untuk memperoleh data dari dua kelompok mahasiswa, masing-masing terdiri dari 27 orang, yang mengikuti kedua metode pembelajaran tersebut. Data demografis, hasil belajar, serta persepsi dan kepuasan mahasiswa terhadap kedua metode ini dikumpulkan dan dianalisis secara statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran E-learning secara signifikan lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar mahasiswa dibandingkan metode Konvensional. Mahasiswa yang mengikuti E-learning mencapai rata-rata nilai ujian akhir yang lebih tinggi daripada mereka yang mengikuti metode Konvensional. Namun, terdapat perbedaan dalam persepsi dan kepuasan mahasiswa terhadap kedua metode pembelajaran ini, yang mencerminkan preferensi dan tantangan unik masing-masing.
Evaluasi Penerapan Blended Learning pada Mata Kuliah Bahasa Indonesia di Institusi Pendidikan Tinggi Deviv, Selvia; Nooviar, Muh Syilfa
EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN Vol 6, No 4 (2024)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/edukatif.v6i4.7270

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan blended learning dengan menggunakan model project-based learning (PjBL) dalam mata kuliah Bahasa Indonesia di Institut Teknologi dan Bisnis Nobel Indonesia. Latar belakang penelitian ini didasarkan pada kebutuhan untuk meningkatkan keterlibatan, motivasi, dan pemahaman mahasiswa terhadap materi yang sering dianggap membosankan jika diajarkan secara konvensional. Blended learning dipilih sebagai alternatif untuk meningkatkan keterlibatan dan pemahaman mahasiswa. Metode studi kasus digunakan dengan mengumpulkan data melalui observasi, evaluasi kinerja mahasiswa, dan tanggapan dari dosen serta mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam prestasi akademik dan kepuasan mahasiswa setelah penerapan blended learning dengan pendekatan PjBL. Pendekatan tersebut terbukti efektif berdasarkan temuan ini dalam meningkatkan kualitas pembelajaran di perguruan tinggi, sesuai dengan kebutuhan kontemporer dalam menghadapi tantangan pembelajaran yang kompleks. Penelitian ini berkontribusi penting dalam pengembangan strategi pembelajaran yang dapat diadopsi oleh institusi lain untuk memperbaiki pengalaman belajar mahasiswa di Indonesia
Implementasi Kepemimpinan Transformasional Dalam Meningkatkan Kinerja Dan Kolaborasi Pengurus OSIS di SMA Negeri 1 Pangkep Muh Syilfa Nooviar; Mustamin Mustamin; Muthi Syahidah Arifuddin; Selvia Deviv; Nur Fahmi Akhmad; Nur Syamsinar Munir; Asri Asri; Fitri Sarianti
Jurnal Abdimas Indonesia Vol. 4 No. 3 (2024): Juli-September 2024
Publisher : Perkumpulan Dosen Muslim Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53769/jai.v4i3.981

Abstract

Program pengabdian ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk meningkatkan kapasitas kepemimpinan transformasional di kalangan pengurus OSIS SMA Negeri 1 Pangkep. Tujuan utama kegiatan ini adalah membekali siswa dengan keterampilan kepemimpinan yang dapat menginspirasi dan memotivasi rekan-rekan mereka, serta meningkatkan kinerja organisasi sekolah. Mitra sasaran dalam kegiatan ini adalah 68 siswa yang merupakan anggota dan kandidat calon pengurus OSIS, dipilih karena peran strategis mereka dalam memimpin kegiatan siswa di sekolah. Metode pelaksanaan meliputi pelatihan teori, workshop, dan pendampingan dengan metode simulasi, game dan rolepay yang dirancang untuk mengajarkan dan mempraktikkan prinsip-prinsip kepemimpinan transformasional. Kegiatan ini berlangsung selama 1 hari dengan evaluasi yang dilakukan melalui pre-test dan post-test, angket, serta observasi langsung. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam pemahaman dan keterampilan kepemimpinan peserta. Secara kualitatif, peserta merasa lebih percaya diri dalam memimpin dan bekerja sama dalam tim. Secara kuantitatif, terdapat peningkatan rata-rata 55% pada hasil post-test dibandingkan dengan pre-test. Program ini berhasil mencapai tujuannya dan memiliki potensi untuk diterapkan di sekolah-sekolah lain dengan penyesuaian sesuai kebutuhan setempat.