Jalan Sungai Kakap"“Punggur merupakan infrastruktur penting di Kabupaten Kubu Raya yang mengalami penurunan kualitas akibat tingginya volume lalu lintas dan kondisi tanah gambut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kerusakan jalan dan memberikan rekomendasi penanganan yang tepat. Pengumpulan data dilakukan menggunakan dua pendekatan: International Roughness Index (IRI) dengan aplikasi Roadroid untuk mengukur ketidakrataan permukaan, dan Surface Distress Index (SDI) melalui survei visual untuk mengidentifikasi kerusakan fisik. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif pada ruas jalan sepanjang 4 km yang terdiri dari dua bagian: pertama, ruas jalan Sungai Raya Dalam "“ Punggur sepanjang ±0,45 km yang dan dilanjutkan dengan ruas jalan Sungai Kakap "“ Punggur penelitian sepanjang ±3,55 km sebagai tinjauan. Hasil menunjukkan kerusakan utama berupa lubang (2,952%) dan retak (1,435%). Nilai IRI menunjukkan kondisi jalan bervariasi dari "Baik" (IRI 2,44), "Sedang" (IRI 5,98 dan 5,59), hingga "Rusak Ringan" (IRI 9,31). Sementara itu, SDI mengklasifikasikan tiga dari empat subruas sebagai "Rusak Berat" (SDI 235), dan satu subruas sebagai "Sedang" (SDI 85). Perbedaan hasil ini menghasilkan rekomendasi berbeda: IRI menyarankan pemeliharaan rutin dan berkala, sedangkan SDI merekomendasikan peningkatan atau rekonstruksi. Kombinasi kedua metode memberikan gambaran lebih menyeluruh tentang kondisi jalan, yang penting dalam menentukan strategi pemeliharaan yang lebih tepat sasaran dan efisien. Kata kunci : international roughness index (IRI), kerusakan jalan, kondisi jalan, penanganan jalan, roadroid, surface distress index (SDI)