Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : JURNAL PENDIDIKAN TAMBUSAI

Penggunaan Talking Stick dan Model Pembelajaran Discoveri Learning untuk Meningkatkan Aktivitas dan Motivasi Belajar Siswa dalam Memperoleh Hasil Belajar yang Baik pada Siswa Kelas VII SMP Negeri Ayu, Citra; Nurjannah, Siti
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.25140

Abstract

Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan di SMP Negeri 7 Tambusai pada siswa kelas VII dengan jumlah siswa sebanyak 21 orang siswa, yang menjadi acuan dalam keberhasilan adalah hasil belajar siswa itu sendiri. penelitian ini menggunakan metode Discovery learning dan model talking stick pada pembelajaran Bahasa Inggris dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 7 Tambusai .selain itu dalam penelitian ini penulis sangat berharap bisa memberikan bantuan atau sebagai acuan guru yang lainnya dalam kegiatan pembelajaran setiap hari. Oleh karena itu Sebaiknya guru dapat menggunakan media atau alat peraga dalam proses pembelajaran yang bervariasi,karena selain dapat meningkatkan hasil belajar siswa,guru harus juga harusjeli dalam memilih metode yang cocok, agar siswa mudah memahami materi yang diajarkan dan pada akhirnya akan meningkatkan hasil belajar sesuai yang diharapkan. Dari hasil penelitian data disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran dengan menggunakan metode Discovery learning dan model talking stick dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 7 Tambusai tahun pelajaran 2022/ 2023.
ANALISIS KESULITAN BELAJAR MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA (IIIB) UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI PADA MATA KULIAH BAHASA INGGRIS AJARAN 2017/2018 Ayu, Citra; Viora, Dwi
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 2 No. 3 (2018): December 2018
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v2i5.98

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dimana letak kesulitan belajar dan faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan belajar mata kuliah bahasa inggris yang dialami oleh mahasiswa. Penelitian ini juga bertujuan agar kemampuan bahasa inggris lebih baik dan proses perkuliahan lebih bermakna. Subjek penelitian yang diambil yaitu mahasiswa pendidikan matematika semester ganjil tahun pelajaran 2017/2018. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi, metode tes, metode observasi dan metode wawancara. Metode dokumentasi digunakan untuk memperoleh data tentang daftar nama mahasiswa yang dijadikan susbjek penelitian. Metode tes digunakan untuk memperoleh data penyelesaian mahasiswa pada mata kuliah bahasa inggris, metode observasi digunakan untuk mengetahui kondisi objektif saat kegiatan belajar mengajar bahasa inggris dan untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat mempengaruhi proses pembelajaran. Metode wawancara dilakukan untuk mengetahui secara jelas permasalahan yang dihadapi mahasiswa ketika belajar mata kuliah bahasa inggris. Letak kesulitan mahasiswa dalam belajar bahasa inggris yaitu pada kemampuan antara lain kemampuan speaking dan kemampuan listening. Kesulitan yang paling tinggi dialami oleh siswa adalah pada kemampuan listening yaitu dengan nilai rata-rata 58,33 dengan 84% mahasiswa belum mampu menjawab soal dengan benar. Kesulitan yang kedua dialami oleh mahasiswa yaitu pada kemampuan speaking dengan nilai rata-rata 61,25 dengan persentase 50% mahasiswa belum mampu menjawab soal dengan benar. Adapu faktor-faktor mahasiswa mengalami kesulitan dalam proses perkuliahan bahasa inggris adalah: (1) Kurangnya parktik bahasa inggris oleh mahsiswa; (2) Kurangnya praktik bahasa inggris dalam interaksi proses perkuliahan; (3) Mahasiswa tidak mau bertanya kepada dosen jika megalami kesulitan; (4) Mahasiswa tidak mencatat penjelasan dari dosen; (5) Mahasiswa tidak aktif dalam menjawab pertanyaan dosen atau mahasiswa tidak mengungkapkan pendapatnya kepada dosen.