Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Produk Marasake Dengan Metode EOQ, POQ Dan Min-Max Agustin Sukarsono; Yesi Nurul Hotimah; Deny Kurniawati; Yuli Minartiwi
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 1 No. 02 (2023): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bahan baku produk marasake pada periode tahun 2021 mengalami kelebihan kebutuhan (overstock) sehingga diperlukan analisis untuk mengetahui metode manakah yang paling optimal dan yang paling tepat untuk diterapkan dalam pengendalian persediaan bahan baku. Metode yang digunakan adalah metode EOQ, POQ dan Min-Max. Dari analisis pengendalian bahan baku total biaya persediaan pada metode EOQ bahan baku kacang hijau mencapai Rp 656.664, frekuensi pemesanan 3 kali, kuantitas 167,13 kg. Susu bubuk Rp 427.407, frekuensi pemesanan 4 kali, kuantitas 4,21 kg. Dextrose Rp 528.664, frekuensi pemesanan 3 kali, kuantitas 86,82 kg. Garam Rp 189.771, frekuensi pemesanan 6 kali, kuantitas 3,64 kg. Metode POQ bahan baku kacang hijau Rp 229.363, frekuensi pemesanan 1 kali, kuantitas 478,5 kg. Susu bubuk Rp 414.386, frekuensi pemesanan 3 kali, kuantitas 4,34 kg. Dextrose Rp 151.386, frekuensi pemesanan 1 kali, kuantitas 303,2. Garam Rp 180.831, frekuensi pemesanan 6 kali, kuantitas 3,82 kg. Metode Min-Max bahan baku kacang hijau Rp 2.242.305, frekuensi pemesanan 12 kali, kuantitas 36,6 kg. Susu bubuk Rp 2.242.305, frekuensi pemesanan 12 kali, kuantitas 1,25 kg. Dextrose Rp 2.597.426, frekuensi pemesanan 12 kali, kuantitas 19,1 kg. Garam Rp 1.799.562, frekuensi pemesanan 12 kali, kuantitas 1,9 kg. Metode EOQ memiliki tingkat resiko yang lebih kecil dari pada metode POQ, karena perusahaan tidak mengeluarkan biaya penyimpanan yang besar,sehingga penyusutan bahan baku lebih rendah.
Analisis Strategi Peningkatan Jumlah Pelanggan Di Omah Japo Cafe Agustin Sukarsono; Muhammad Taufan Eko Prasetyo; Denny Kurniawati
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 2 No. 01 (2024): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era globalisasi seperti sekarang ini, dunia bisnis mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal tersebut membuat persaingan antar bisnis semakin lama menjadi semakin ketat. Situasi seperti ini menuntut para pelaku bisnis untuk merumuskan sekaligus menerapkan strategi-strategi bisnis agar tidak hanya dapat bertahan dan mengembangkan bisnis yang dijalani namun juga dapat bersaing dalam merebut dan menguasai pangsa pasar yang ada, untuk itu strategi menjadi kunci dari pencapaian keunggulan bersaing dan keberhasilan sebuah bisnis. Tujuan penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi bersaing yang paling tepat untuk diterapkan Omah Japo Cafe dimasa yang akan datang. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif dengan analisis SWOT, I-E dan QSPM. Dari hasil pengujian hipotesis matrix IFE dan EFE hasilnya menunjukkan adanya pengaruh positif tempat yang nyaman dan sejuk dan pengaruh negatif yaitu banyaknya pesaing disekitar lingkungan. Berdasarkan hasil penelitian, Omah Japo Cafe and Nursery berada pada posisi sel VIII yang berarti strategi yang diterapkan adalah strategi divestasi (harvest or divest). Strategi divestasi adalah sebuah strategi untuk mengurangi aset yang sudah dimiliki agar bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar di masa yang akan datang.
Penerapan Aql (Acceptable Quality Level) Pada Proses Trimming Pakaian Seragam Sekolah Di Konveksi Zahra Busana Erna Habibah; Agustin Sukarsono; Oktavia Ayu Fadhilah
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 2 No. 01 (2024): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konveksi Zahra Busana merupakan salah satu usaha industri di Nganjuk yang bergerak di bidang pembuatan pakaian seragam sekolah. Konveksi Zahra Busana mendapatkan komplen dari pelanggan terkait kualitas seragam yang di produksi nya, komplain yang sering diterima yaitu adanya kelebihan panjang benang jahitan yang belum ditrimming, kain jahitan yang tidak terobras dan jahitan rusak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan AQL pada proses trimming pakaian seragam sekolah di Konveksi Zahra Busana sesuai standar perusahaan. Metode penelitian ini menggunakan AQL dengan prosedur ANSI Z1.4. untuk pengambilan sampel pakaian seragam dalam satu kali produksi dan menentukan diterima atau ditolaknya sampel dalam lot serta pengukuran kinerja sampel. Hasil penerapan ANSI Z1.4. pada proses trimming di Konveksi Zahra Busana, maka didapatkan angka AQL 4.0, kategori inspeksi normal, ukuran sampel sebesar 80 unit dengan angka penerimaan dan angka penolakan masing-masing 7 dan 8. Dalam penelitian ini didapatkan reject sebesar 7 dan tidak meliebihi 8 yang telah ditetapkan pada tabel AQL (Acceptabel Quality Level) maka lot ini diterima. Selanjutnya mengukur kinerja sampel dengan hasil kurva OC (Operating Characteristic) = 0,983, kurva AOQ (Average Outgoing Quality) = 3,591, kurva ATI (Average Total Inspection) = 94,1. Dari hasil penelitian pengambilan sampling menggunakan metode ANSI Z1.4 dan pengukuran evaluasi kinerja sampel dapat digunakan untuk mengefisienkan proses pengendalian kualitas pada proses trimming pakaian seragam dan alternatif terbaik untuk pengambilan sampling agar kecacatan produk berkurang.
Pengaruh Label Halal Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Akar Tanjung Di Japo Mart Alganisa Nurfatma Emiya; Agustin Sukarsono
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 2 No. 02 (2024): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konsumen saat ini semakin sadar akan pentingnya memilih produk halal, dalam memenuhi kebutuhan konsumen perlu memilih produk melalui keputusan pembelian. Faktor yang berpengaruh dalam keputusan pembelian ialah label halal dan kualitas produk. mengetahui label halal dan kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian akar tanjung di Japomart di Nganjuk sebagai tujuan dalam penelitian ini. penggunaan teknik analisis regresi berganda dan menggunakan SPSS 27 untuk pengolahannya. Temuan label Halal berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian Akar Tanjong di JAPO Mart dengan nilai thitung sebesar 1,786 lebih besar dari nilai ttabel sebesar 1,66827 namun tidak signifikan. Kualitas produk mempunyai nilai thitung sebesar 12,568 lebih besar dari nilai ttabel sebesar 1,66827 sehingga mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian Akar Tanjung di JAPO Mart. Label halal dan kualitas produk mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian Akar Tanjung di JAPO Mart, dan nilai fhitung sebesar 11,572 lebih besar dari nilai fabel sebesar 3,14.
Studi Kelayakan Usaha Budidaya Lele (Sangkuriang) Menggunakan Kolam Bioflok (Studi Kasus Pada Pokdakan Putra Tanjung Nganjuk) Rahmad Hidayat; Agustin Sukarsono; Denny Kurniawati
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 2 No. 02 (2024): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagai salah satu ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomis tinggi, lele banyak dibudidayakan oleh masyarakat di Indonesia. Namun, agar usaha ini dapat berkembang, perlu dilakukan analisis kelayakan usaha. Pokdakan Putra Tanjung yang terletak di Desa Tanjung Kalang, Kecamatan Ngronggot kabupaten Nganjuk memiliki usaha ikan lele jenis (Sangkuriang) yang dibudidayakan menggunakan kolam bioflok. Metode pada penelitian ini untuk mengetahui kondisi aspek finansial dengan menghitung Break Even Point (BEP), Tingkat Pengembalian Internal (IRR), Nilai Sekarang Neto (NPV), Waktu Pengembalian Modal (PP), Indeks Profitabilitas (PI). Penelitian ini ditujukan untuk mengkaji aspek finansial dari kelayakan usaha budidaya ikan lele Sangkuriang dengan metode kolam bioflok di Pokdakan Putra Tanjung. Berdasarkan hasil analisis, budidaya lele Sangkuriang di Pokdakan Putra Tanjung Nganjuk menunjukkan nilai (PP) sebesar 12 bulan 4 hari (layak), (PI) 1,10 (layak) IRR Sebesar 12% (layak), NPV Rp 83.822.742. (layak), BEP Produksi sebesar 3.243 kg per tahun, dan BEP harga Rp Rp 8.738 /kg (layak). Dengan hasil layak Pada kegiatan budidaya ikan lele Sangkuriang yang dilakukan di Pokdakan Putra Tanjung Nganjuk total investasi sebesar Rp 81.385.000 dengan margin keuntungan bersih sebesar Rp 88.852.128. Dengan demikian, usaha budidaya ikan lele menggunakan sistem bioflok ini dianggap layak untuk dikembangkan
MANAJEMEN STRATEGIK PENGEMBANGAN PEMASARAN KOPERASI DALAM ERA GLOBAL Sukarsono, Agustin
Journal Knowledge Industrial Engineering (JKIE) Vol 4 No 1 (2017): JKIE (Journal Knowledge Industrial Engineering)
Publisher : Department of Industrial Engineering - Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/jkie.v4i1.867

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manajemen koperasi dan arah strategi pemasaran yang akan memberikan acuan mengenai profil dan kebutuhan pegawai yang perlu dipenuhi. Dengan demikian, diharapkan akan muncul adanya koneksi antara strategi bisnis di masa depan dengan strategi pengembangan Manajemen Strategik yang akan dijalankan. Kebutuhan profil pegawai akan tercermin dalam Manajemen Sumber Daya Manusia dalam sebuah perusahaan, yang meliputi; perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, pelaksanaan dan pengawasan terhadap pengadaan, pengembangan, pemberian balas jasa, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemisahan tenagakerja dalam rangka mencapai tujuan organisasi. Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur atau library research Arah dan tahapan strategi pengembangan pemasaran, diawali dengan pendekatan Manajemen Sumber Daya Manusia melalui; pendekatan mekanis, pendekatan paternalisme, dan, pendekatan system social. Tahap pelaksanaannya yaitu; recruitment (pengadaan), maintenance (pemeliharaan), dan development (pengembangan). Hasil dari penelitian ini berupa uraian tentang Fungsi adanya MSDM yaitu perencanaan tenaga kerja, pengembangan tenaga kerja, penilaian prestasi kerja, pemberian kompensasi, pemeliharaan tenaga kerja, dan pemberhentian. Urgensi adanya MSDM yaitu karena MSDM berarti mengatur, mengurus SDM berdasarkan visi perusahaan agar tujuan organisasi dapat dicapai secara optimum, staffing dan personalia dalam organisasi, meningkatkan kinerja, mengembangkan budaya korporasi yang mendukung penerapan inovasi dan fleksibilitas menyongsong era persaingan bebas.Oleh karena itu peneliti merekomendasikan bahwa peningkatan kualitas sumber daya masih harus tetap terus untuk diupayakan. Karena meskipun suatu perusahaan atau cooperation di era global ini tidak mempunyai keunggulan komparatif yang baik, namun mempunyai keunggulan kompetitif, maka perusahaan atau cooperation tersebut bisa lebih bersaing dengan perusahaan atau cooperation di era global sekarang ini.
STRATEGI PEMASARAN PRODUK TABUNGAN EMAS DI PT. PEGADAIAN (PERSERO) CABANG NGANJUK Yeti Sinta Dewi; Achmad Syaichu; Agustin Sukarsono
Journal Knowledge Industrial Engineering (JKIE) Vol 7 No 3 (2020): JKIE (Journal Knowledge Industrial Engineering)
Publisher : Department of Industrial Engineering - Universitas Yudharta Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35891/jkie.v7i3.2398

Abstract

Marketing is one of the most important keys in the business world. Marketing goods or services is an activity of offering or selling but more broadly than that, a company is said to be successful in terms of how the company is able to overcome the constraints of the company's internal and external factors. This study aims to determine the marketing strategy of the Gold Savings product in PT. PEGAGAIAN (Persero) Nganjuk Branch. The analysis used in this study is a SWOT analysis in which there are internal and external factors in the company. This type of research is field research (field research) using descriptive research methods with a qualitative approach. Based on the results of the IFE matrix 2.98 and EFE 2.98, it illustrates that the company is in an average internal condition and the business response to external factors is high, while for the IE matrix the company occupies the V quadrant, namely the strategy to maintain and maintain (hold and maintain) strategies that can be applied are market penetration strategies and product development, the results of the QSPM matrix of product development (product development) with a total TAS of 6.63, while other alternatives have lower market penetration (product development). with a total TAS of 5.94. So that the best alternative strategies that can be applied to these companies are market penetration and product development strategies.
Analisa Pengendalian Kualitas Produk Teh Kelor Menggunakan Metode Six Sigma (Studi Kasus CV. Makarti Pomosda Nganjuk) Agustin Sukarsono; Muhammad Subhan
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 1 No. 01 (2023): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengendalian kualitas sangat penting bagi perusahaan dan perlu direalisasikan agar perusahaan dapat mengetahui terjadinya penyimpangan dalam proses produksi. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk memberikan solusi terhadap peningkatan standar proses produksi perusahaan adalah dengan metode six sigma. Penggunaan metode ini bertujuan untuk meminimalisir defect sehingga kegagalan yang terjadi akan menurun setiap periodenya. Penelitian ini dilakukan pada perusahaan CV. Makarti Pomosda, sebuah perusahaan yang diharapkan dengan perbaikan menggunakan metode six sigma mampu memberikan kepuasan bagi para konsumennya. Data atribut kualitas produk tersebut diperoleh dari pengumpulan jumlah kecacatan produk yang terjadi pada setiap proses produksi selama tahun 2017. Hasil perhitungan Analisa Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) setelah perbaikan, keefektifan waktu proses produksi meningkat sebesar 6,25% atau sekitar 2340 menit atau 39 jam. Berdasarkan hasil penelitian Risk Priority Number (RPN) stasiun kerja packaging memiliki nilai RPN 12 setelah melalui tahapan perhitungan FMEA, sehingga perusahaan lebih menghemat anggaran sebesar 5% atau sekitar Rp. 2.520.000 per periode produksi.
Analisa Kerusakan Mesin Boiler Mechmar Kapasitas 30 Ton, Tahun Pembuatan 2006, Di Pabrik Kelapa Sawit Sungai Purun Mill PT. Agro Indomas Kalimantan Tengah Agustin Sukarsono; Denny Kurniawati; Teuku Batha Ibrahim
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 1 No. 01 (2023): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perawatan atau yang lebih dikenal dengan kata maintenance dapat didefinisikan sebagai suatu aktivitas yang diperlukan untuk menjaga atau mempertahankan kualitas pemeliharaan suatu fasilitas tersebut tetap dapat berfungsi dengan baik dalam kondisi siap pakai. Boiler adalah suatu pesawat yang dibuat untuk menghasilkan uap yang dipergunakan di luar pesawatnya. mesin boiler yang terjadi di Pabrik Kelapa Sawit Sungai Purun Mill, PT. Agro Indomas, Kalimantan Tengah. Dalam prinsip diagram pareto juga dikenal sebagai aturan 80/20, bahwa dalam melakukan 20% dari pekerjaan dapat menghasilkan 80% manfaat dari melakukan seluruh pekerjaan. Dari hasil data pengamatan yang telah dilakukan bahwa 80% kerusakan selama tahun 2017 yang dominan pada mesin boiler mechmar adalah pada bagian wet ash (sprocket) dengan prosentase sebesar 33%, disusul feeding screw (sprocket) dan elevator (sprocket) sebesar 23%, distributing 13%, kemudian yang terakhir adalah pada bagian frame grate (bata api) sebesar 7%. jadi perawatan (maintenance) difokuskan pada bagian wet ash, fedding screw dan elevator.
Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Guru Di SMA Pomosda Nganjuk Agustin Sukarsono; Samsul Anam; Erna Habibah; Bakti Yulisar
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 1 No. 02 (2023): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pendidikan di Indonesia belum memadai dan mencapai tujuan yang diharapkan. Bahkan dari segi Sumber Daya Manusia SDM) pun dinilai belum memadai dan jauh dari hal yang dinginkan. Setiap instansi pen-didikan dibutuhkan instrumen yang dapat menunjang untuk meningkatkan kinerja dan kualitas bangsa. Menilai kinerja pegawai dapat dilakukan dengan mengukur secara kualitatif dan kuantitatif hasil kerja pegawai, yaitu dengan cara melihat prestasi dan kontribusi yang diberikan pegawai dalam bekerja.gaya kepemimpinan berpengaruh positif kuat dan signifikan terhadap kinerja guru di SMA POMOSDA.Peningkatan musyawarah akan menyebabkan pengaruh peningkatan terhadap kinerja pegawai. Dengan nilai koefisien korelasi yang didapat sebesar 0,614 yang berarti mempunyai pengaruh yang kuat dan nilai koefisien determinasinya sebesar 0,378. Persamaan yang didapat adalah Y= 14,962+ 0,336X. apabila Musyawarah(X) sama dengan nol (tidak ada), maka kinerja pegawai (Y) sebesar 14,962. Koefisien regresi positif (searah), sebesar 0,360 artinya, jika gaya kepemimpinan(X) meningkat sebesar 1 satuan, maka kinerja guru (Y) akan meningkat sebesar 0,360. Artinya, jika gaya kepemimpinan meningkat sebesar 0,360 maka kineja guru akan meningkat sebesai 0,360. hasil uji hipotesis yang dilakukan, diketahui bahwa T hitung >T tabel atau 4,474 > t tabel 2,037 dan nilai signifikansi < dari p value atau 0,00 < 0,005 yang artinya bahwa gaya kepmimpinan berpengaruh signifikan terhadap kinerja guru.
Co-Authors -, Sumarsono Achmad Syaichu Achmad Syaichu Achmad Syaichu Achmad Syaichu, Achmad Ahmad Zaki Aini Nurul Alganisa Nurfatma Emiya Anang Efendi Anang Efendi Anshori Tajikusumawan Anshori Tajikusumawan Ardath Prahara Setyan Ardath Prahara Setyan Attaqi, Amirul Irsyad Bakti Yulisar Bakti Yulisar Cici Putri Handayani Cici Putri Handayani Daroini, Ahsin Deny Kurniawati Deva Rio Mahardika Deva Rio Mahardika Diyah Ayu Meisari Diyah Ayu Meisari Diyah Ayu Meisari Eddy Ernanto Eddy Yuriancha Eddy Yuriancha Eko Budi Santoso Eko Budi Santoso Eko Budi Santoso Eko Budi Santoso Eko Budi Santoso Eko Sulistiyono Eko Sulistiyono Erna Habibah Erna Habibah Evi Nurbaya, Evi Fahmi Mubarok Febri Khoirul Anwar Irawan, Putut Ade Lika Mar,atush Sholikah Lika Mar,atush Sholikah Listianti, Triana Retno M. Asmin Firmansyah M. Asmin Firmansyah Mohammad Rifa’i Mohammad Rifa’I Mohammad Riyon Hidayat Mohammad Riyon Hidayat Monika, Marta Muflihah, Nur MUHAMMAD SUBHAN Muhammad Taufan Eko Prasetyo Muzayyanah, Dyah Roifatul Nailul Izzah Nailul Izzah Nur Mufilhah Nur Mufilhah Nur Wakit, Nur Nurul Aini Nurul Aini Nurul Aini Oktavia Ayu Fadhilah Pradana, Johan Alfian Pratiwi, Lindasari Purnomo Sidik Purnomo Sidik Rahayu Dwi Setianingsih Rahayu Dwi Setianingsih Retno Eka Pramitasari Rifa’I Mohammad Rismayatul Husna Rismayatul Husna Roudhotul Badiah SAMSUL ANAM Sukarni Sukarni Sukarni Sukarni Teuku Batha Ibrahim Tito Baskoro Tito Baskoro Uswatun Hasanah USWATUN HASANAH Wahyu HD, Bambang Widodo Widodo Yesi Nurul Hotimah Yeti Sinta Dewi Yeti Sinta Dewi Yuli Agustrimah Yuli Minartiwi Yuli Minartiwi Yuli Minartwi Yuli Minartwi