Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) Pada Produksi Royal Moringa (Studi Kasus PT. Moringa Organik Indonesia Ltd. – Blora Jawa Tengah) Deny Kurniawati; Agustin Sukarsono; Fahmi Mubarok
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 1 No. 02 (2023): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Kemajuan industri pangan dewasa ini mengalami perkembangan yang cepat seiring dengan majunya ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Perkembangan industry pangan dalam menciptakan produk banyak ditemui masalah berkaitan dengan penyakit yang disebabkan oleh makanan. Sehingga dapat mengakibatkan ancaman bagi kesehatan dan keselamatan konsumen. PT. Moringa Organik Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak pada pemberdayaan masyarakat melalui tanaman kelor untuk mengatasi malnutrisi dan stunting di Indonesia. Produk yang dihasilkan adalah Royal Moringa atau serbuk daun kelor dengan derajat kehalusannya mencapai 500 mesh. Dasar penerapan jaminan keamanan pangan pada perusahaan manufaktur diawali dengan praktik Good Manufacturing Practices (GMP). Berdasarkan hasil penelitian, dengan dasar menurut Peraturan Menteri Perindustrian No. 75/M-IND/PER/7/2010. Penerapan Good Manufacturing Practices (GMP) yang telah dilakukan oleh PT. Moringa Organik Indonesia telah konsisten menjaga dan melindungi proses produksi dengan baik. Rata-rata skor yang diperoleh melalui penilaian dengan metode kesenjangan (Gap Anlysis) sebesar 94,07%. Hal tersebut menunjukkan bahwa PT. Moringa Organik Indonesia dalam proses produksi Royal Moringa berkategori baik dan konsisten. Adapun usulan rekomendasi tindak lanjut sebagai aspek-aspek penyimpangan yang perlu diperbaiki sejumlah 24 usulan rekomendasi.
Analisis Pengendalian Persediaan Bahan Baku Produk Marasake Dengan Metode EOQ, POQ Dan Min-Max Agustin Sukarsono; Yesi Nurul Hotimah; Deny Kurniawati; Yuli Minartiwi
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 1 No. 02 (2023): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Bahan baku produk marasake pada periode tahun 2021 mengalami kelebihan kebutuhan (overstock) sehingga diperlukan analisis untuk mengetahui metode manakah yang paling optimal dan yang paling tepat untuk diterapkan dalam pengendalian persediaan bahan baku. Metode yang digunakan adalah metode EOQ, POQ dan Min-Max. Dari analisis pengendalian bahan baku total biaya persediaan pada metode EOQ bahan baku kacang hijau mencapai Rp 656.664, frekuensi pemesanan 3 kali, kuantitas 167,13 kg. Susu bubuk Rp 427.407, frekuensi pemesanan 4 kali, kuantitas 4,21 kg. Dextrose Rp 528.664, frekuensi pemesanan 3 kali, kuantitas 86,82 kg. Garam Rp 189.771, frekuensi pemesanan 6 kali, kuantitas 3,64 kg. Metode POQ bahan baku kacang hijau Rp 229.363, frekuensi pemesanan 1 kali, kuantitas 478,5 kg. Susu bubuk Rp 414.386, frekuensi pemesanan 3 kali, kuantitas 4,34 kg. Dextrose Rp 151.386, frekuensi pemesanan 1 kali, kuantitas 303,2. Garam Rp 180.831, frekuensi pemesanan 6 kali, kuantitas 3,82 kg. Metode Min-Max bahan baku kacang hijau Rp 2.242.305, frekuensi pemesanan 12 kali, kuantitas 36,6 kg. Susu bubuk Rp 2.242.305, frekuensi pemesanan 12 kali, kuantitas 1,25 kg. Dextrose Rp 2.597.426, frekuensi pemesanan 12 kali, kuantitas 19,1 kg. Garam Rp 1.799.562, frekuensi pemesanan 12 kali, kuantitas 1,9 kg. Metode EOQ memiliki tingkat resiko yang lebih kecil dari pada metode POQ, karena perusahaan tidak mengeluarkan biaya penyimpanan yang besar,sehingga penyusutan bahan baku lebih rendah.
Analisis Strategi Peningkatan Jumlah Pelanggan Di Omah Japo Cafe Agustin Sukarsono; Muhammad Taufan Eko Prasetyo; Denny Kurniawati
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 2 No. 01 (2024): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada era globalisasi seperti sekarang ini, dunia bisnis mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal tersebut membuat persaingan antar bisnis semakin lama menjadi semakin ketat. Situasi seperti ini menuntut para pelaku bisnis untuk merumuskan sekaligus menerapkan strategi-strategi bisnis agar tidak hanya dapat bertahan dan mengembangkan bisnis yang dijalani namun juga dapat bersaing dalam merebut dan menguasai pangsa pasar yang ada, untuk itu strategi menjadi kunci dari pencapaian keunggulan bersaing dan keberhasilan sebuah bisnis. Tujuan penelitian ini adalah untuk merumuskan strategi bersaing yang paling tepat untuk diterapkan Omah Japo Cafe dimasa yang akan datang. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif dengan analisis SWOT, I-E dan QSPM. Dari hasil pengujian hipotesis matrix IFE dan EFE hasilnya menunjukkan adanya pengaruh positif tempat yang nyaman dan sejuk dan pengaruh negatif yaitu banyaknya pesaing disekitar lingkungan. Berdasarkan hasil penelitian, Omah Japo Cafe and Nursery berada pada posisi sel VIII yang berarti strategi yang diterapkan adalah strategi divestasi (harvest or divest). Strategi divestasi adalah sebuah strategi untuk mengurangi aset yang sudah dimiliki agar bisa mendapatkan keuntungan yang lebih besar di masa yang akan datang.
Penerapan Aql (Acceptable Quality Level) Pada Proses Trimming Pakaian Seragam Sekolah Di Konveksi Zahra Busana Erna Habibah; Agustin Sukarsono; Oktavia Ayu Fadhilah
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 2 No. 01 (2024): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konveksi Zahra Busana merupakan salah satu usaha industri di Nganjuk yang bergerak di bidang pembuatan pakaian seragam sekolah. Konveksi Zahra Busana mendapatkan komplen dari pelanggan terkait kualitas seragam yang di produksi nya, komplain yang sering diterima yaitu adanya kelebihan panjang benang jahitan yang belum ditrimming, kain jahitan yang tidak terobras dan jahitan rusak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penerapan AQL pada proses trimming pakaian seragam sekolah di Konveksi Zahra Busana sesuai standar perusahaan. Metode penelitian ini menggunakan AQL dengan prosedur ANSI Z1.4. untuk pengambilan sampel pakaian seragam dalam satu kali produksi dan menentukan diterima atau ditolaknya sampel dalam lot serta pengukuran kinerja sampel. Hasil penerapan ANSI Z1.4. pada proses trimming di Konveksi Zahra Busana, maka didapatkan angka AQL 4.0, kategori inspeksi normal, ukuran sampel sebesar 80 unit dengan angka penerimaan dan angka penolakan masing-masing 7 dan 8. Dalam penelitian ini didapatkan reject sebesar 7 dan tidak meliebihi 8 yang telah ditetapkan pada tabel AQL (Acceptabel Quality Level) maka lot ini diterima. Selanjutnya mengukur kinerja sampel dengan hasil kurva OC (Operating Characteristic) = 0,983, kurva AOQ (Average Outgoing Quality) = 3,591, kurva ATI (Average Total Inspection) = 94,1. Dari hasil penelitian pengambilan sampling menggunakan metode ANSI Z1.4 dan pengukuran evaluasi kinerja sampel dapat digunakan untuk mengefisienkan proses pengendalian kualitas pada proses trimming pakaian seragam dan alternatif terbaik untuk pengambilan sampling agar kecacatan produk berkurang.
Pengaruh Label Halal Dan Kualitas Produk Terhadap Keputusan Pembelian Akar Tanjung Di Japo Mart Alganisa Nurfatma Emiya; Agustin Sukarsono
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 2 No. 02 (2024): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Konsumen saat ini semakin sadar akan pentingnya memilih produk halal, dalam memenuhi kebutuhan konsumen perlu memilih produk melalui keputusan pembelian. Faktor yang berpengaruh dalam keputusan pembelian ialah label halal dan kualitas produk. mengetahui label halal dan kualitas produk berpengaruh terhadap keputusan pembelian akar tanjung di Japomart di Nganjuk sebagai tujuan dalam penelitian ini. penggunaan teknik analisis regresi berganda dan menggunakan SPSS 27 untuk pengolahannya. Temuan label Halal berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian Akar Tanjong di JAPO Mart dengan nilai thitung sebesar 1,786 lebih besar dari nilai ttabel sebesar 1,66827 namun tidak signifikan. Kualitas produk mempunyai nilai thitung sebesar 12,568 lebih besar dari nilai ttabel sebesar 1,66827 sehingga mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian Akar Tanjung di JAPO Mart. Label halal dan kualitas produk mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian Akar Tanjung di JAPO Mart, dan nilai fhitung sebesar 11,572 lebih besar dari nilai fabel sebesar 3,14.
Studi Kelayakan Usaha Budidaya Lele (Sangkuriang) Menggunakan Kolam Bioflok (Studi Kasus Pada Pokdakan Putra Tanjung Nganjuk) Rahmad Hidayat; Agustin Sukarsono; Denny Kurniawati
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 2 No. 02 (2024): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagai salah satu ikan air tawar yang memiliki nilai ekonomis tinggi, lele banyak dibudidayakan oleh masyarakat di Indonesia. Namun, agar usaha ini dapat berkembang, perlu dilakukan analisis kelayakan usaha. Pokdakan Putra Tanjung yang terletak di Desa Tanjung Kalang, Kecamatan Ngronggot kabupaten Nganjuk memiliki usaha ikan lele jenis (Sangkuriang) yang dibudidayakan menggunakan kolam bioflok. Metode pada penelitian ini untuk mengetahui kondisi aspek finansial dengan menghitung Break Even Point (BEP), Tingkat Pengembalian Internal (IRR), Nilai Sekarang Neto (NPV), Waktu Pengembalian Modal (PP), Indeks Profitabilitas (PI). Penelitian ini ditujukan untuk mengkaji aspek finansial dari kelayakan usaha budidaya ikan lele Sangkuriang dengan metode kolam bioflok di Pokdakan Putra Tanjung. Berdasarkan hasil analisis, budidaya lele Sangkuriang di Pokdakan Putra Tanjung Nganjuk menunjukkan nilai (PP) sebesar 12 bulan 4 hari (layak), (PI) 1,10 (layak) IRR Sebesar 12% (layak), NPV Rp 83.822.742. (layak), BEP Produksi sebesar 3.243 kg per tahun, dan BEP harga Rp Rp 8.738 /kg (layak). Dengan hasil layak Pada kegiatan budidaya ikan lele Sangkuriang yang dilakukan di Pokdakan Putra Tanjung Nganjuk total investasi sebesar Rp 81.385.000 dengan margin keuntungan bersih sebesar Rp 88.852.128. Dengan demikian, usaha budidaya ikan lele menggunakan sistem bioflok ini dianggap layak untuk dikembangkan
Implementasi Metode 5S (Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu, Shitsuke) Terhadap Efektivitas Waktu Kerja (Studi di Bengkel Las POMOSDA Tanjunganom, Nganjuk) Roudhotul Badiah; Agustin Sukarsono
Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP) Vol. 3 No. 01 (2025): Jurnal Teknik dan Manajemen Industri Pomosda (JTMIP)
Publisher : Program Studi Teknik Industri STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Japo Techno POMOSDA merupakan perusahaan yang bergerak dibidang industri manufaktur yang mengolah besi dan baja mulai dari bahan mentah menjadi setengah jadi dan produk jadi sebagai komponen pendukung pembuatan produk dan produk yang dihasilkan diantaranya produksi kursi, pagar besi, meja dan juga di bengkel tersebut menerima pemesanan berbagai macam produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh metode 5S dalam membantu efektivitas kerja dalam produksi. Sehingga proses kerja bisa lebih efektif dan menciptakan perubahan yang signifikan untuk tataletak fasilitas mesin dibengkel las JAPO Techno. Dari hasil penelitian yang dilakukan, penulis menyimpulkan salah satu untuk mendukung pekerjaan agar dapat dilakukan lebih mudah dan nyaman, salah satu yang harus dibangun adalah budaya kerja yang baik. Budaya kerja di perusahaan perlu diciptakan dan dibutuhkan untuk perkembangan perusahaan dimasa yang akan datang. Salah satu untuk menciptakan suasana kerja yang nyaman karena perusahaan belum mengimplementasika metode 5S yaitu Seiri, Seiton, Seiso, Seiketsu dan Shitsuke. Metode 5S merupakan beberapa tahap untuk mengatur kondisi tempat kerja yang berdampak terhadap efektivitas kerja. Besaran nilai persen setelah terjadi penerapan metode 5S dalam perubahan tata letak fasilitas mesin dibengkel las JAPO Techno mengalami perubahan yang signifikan sebesar 74,3 %. Perubahan design lay out paling banyak berpengaruh tehadap pengurangan waktu pada proses kerja yaitu terletak pada proses stasiun ukur sebanyak 6 menit, grenda+inspeksi sebanyak 6 menit dan juga pencarian tools saat pergantian dies sebanyak 6 menit.
Pendampingan Produksi dan Perizinan Legalitas Usaha Setaci di Kabupaten Nganjuk Budi Santoso, Eko; Achmad Syaichu; Sukarsono, Agustin; Kurniawati, Denny
ABDINE: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): ABDINE : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Dumai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52072/abdine.v4i1.840

Abstract

Home industry setaci merupakan usaha kecil menengah yang bergerak dibidang jajanan tradisional. Usaha kecil menengah ini dimiliki oleh Afifatul Afngidah yang berada di ranting Getas atau di Desa Getas, Kecamatan Tanjunganom, Kabupaten Nganjuk. Home industri Setaci berdiri sejak tahun 2020 dengan modal seadanya. Usaha ini memproduksi jajanan tahu walek, sempol dan cireng. Melalui kepercayaan orang kepada Afifatul ini. Penjualan awal hanya sempol ayam saja dan buka lapak didepan rumah dengan perlengkapan seadanya. Seiring bertambahnya hari, Afifatul menambah varian menunya dengan tahu walek. Akibat melonjaknya harga bahan baku, Afifatul memutuskan untuk menjual cireng saja seraya menunggu modal lebih untuk membeli bahan baku lainnya. Tujuan dari pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk membantu pengurusan aspek legalitas hukum usaha yang dijalankan yaitu Nomor Induk Berusha (NIB), SPP-IRT (Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga) dan PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga), hal ini agar usaha yang dirintis benar-benar mempunyai aspek legalitas formal dan diakui oleh negara.
Strategi Pemasaran Produk Durengku Di Kelurahan Warujayeng – Nganjuk Ardath Prahara Setyan; Anang Efendi; Widodo; Agustin Sukarsono
Jurnal Aplikasi Sistem dan Teknik Informatika Pomosda (JASTIP) Vol. 2 No. 01 (2024): Jurnal Aplikasi Sistem dan Teknik Informatika Pomosda (JASTIP)
Publisher : Program Studi Teknik Informatika STT POMOSDA Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Durengku merupakan salah satu bentuk usaha yang dijalankan oleh UMKM di Lingkungan Bleton Kelurahan Warujayeng Kecamatan Tanjunganom Kabupaten Nganjuk. Produk olahan dari UMKM ini berbahan dasar dari buah durian lokal yang diambil dari kebun pemilik UMKM dengan berbagai macam bentuk produk olahan. Pada pelaksanaan penelitian ini adalah bagaimana cara mendapatkan strategi pemasaran produk Durengku sehingga bisa mendapatkan laba yang maksimal. Hal ini sangat berpengaruh terhadap nilai omzet UMKM Durengku agar produksi tidak mengalami kendala. Penelitian ini menggunakan beberapa strategi yang pakai untuk mendapatkan konsumen yang lebih banyak. Dengan menerapkan strategi pemasaran yang jelas, maka pangsa pasar konsumen Durengku akan lebih jelas, omzet yang didapakan juga lebih jelas. Dengan tujuan UMKM Durengku bisa lebih professional dalam melayanai konsumen terhadap produk yang telah diproduksi, selain itu juga diharapkan bisa dipasarkan keluar daerah sehingga dapat menambah omzet penjualan produk Durengku setiap kali produksi. Hasil penelitian yaitu sebuah strategi pemasaran produk Durengku sebagai salah unsur yang harus dipenuhi oleh UMKM dalam melaksanakan keberlanjutan dari suatu proses produksi.
Supporting SDGs Through Efficient Technology by Implementing PDCA and Renewable Energy at PT. Dharma Electrindo Sukarsono, Agustin; Irawan, Putut Ade; Pradana, Johan Alfian
Airlangga Journal of Innovation Management Vol. 5 No. 4 (2024): Airlangga Journal of Innovation Management
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/ajim.v5i4.62198

Abstract

The SDGs, launched by the UN in 2015, replaced the MDGs with 17 goals, focused on eliminating poverty, environmental protection, and global prosperity. PT. Dharma Electrindo Manufacturing adopts environmentally friendly technology to save energy and reduce emissions, supporting SDGs. Without the SDGs, there is a need for innovation in manufacturing technology to support SDGs 8, 12, and 13. This study will improve the sustainability of the industry. This research analyzes the effectiveness of energy and environmental improvements at PT. DEM in supporting SDGs. This research design uses a descriptive qualitative approach with a Plan-Do-Check Action cycle to improve energy efficiency and reduce emissions at PT. Dharma Electrindo MFG, with data collected through questionnaires, checklists, and monitoring. Studies show the SDGs are effective for some goals, but cost and weather dependency hinder the efficiency of innovative technologies. The application of efficient technology and PDCA methodology at PT. DEM improves energy and environmental management, reduces emissions by 12% per year, and increases operational efficiency. The implementation of LED lights, automatic watering systems, and renewable energy technology supports SDGs by reducing electricity consumption by 21,790.12 kWh. Theory and practice show PDCA technology supports energy efficiency and the SDGs.
Co-Authors -, Sumarsono Achmad Syaichu Achmad Syaichu Achmad Syaichu Achmad Syaichu, Achmad Ahmad Zaki Aini Nurul Alganisa Nurfatma Emiya Anang Efendi Anang Efendi Anshori Tajikusumawan Anshori Tajikusumawan Ardath Prahara Setyan Ardath Prahara Setyan Attaqi, Amirul Irsyad Bakti Yulisar Bakti Yulisar Cici Putri Handayani Cici Putri Handayani Daroini, Ahsin Deny Kurniawati Deva Rio Mahardika Deva Rio Mahardika Diyah Ayu Meisari Diyah Ayu Meisari Diyah Ayu Meisari Eddy Ernanto Eddy Yuriancha Eddy Yuriancha Eko Budi Santoso Eko Budi Santoso Eko Budi Santoso Eko Budi Santoso Eko Budi Santoso Eko Sulistiyono Eko Sulistiyono Erna Habibah Erna Habibah Evi Nurbaya, Evi Fahmi Mubarok Febri Khoirul Anwar Irawan, Putut Ade Lika Mar,atush Sholikah Lika Mar,atush Sholikah Listianti, Triana Retno M. Asmin Firmansyah M. Asmin Firmansyah Mohammad Rifa’I Mohammad Rifa’i Mohammad Riyon Hidayat Mohammad Riyon Hidayat Monika, Marta Muflihah, Nur MUHAMMAD SUBHAN Muhammad Taufan Eko Prasetyo Muzayyanah, Dyah Roifatul Nailul Izzah Nailul Izzah Nur Mufilhah Nur Mufilhah Nur Wakit, Nur Nurul Aini Nurul Aini Nurul Aini Oktavia Ayu Fadhilah Pradana, Johan Alfian Pratiwi, Lindasari Purnomo Sidik Purnomo Sidik Rahayu Dwi Setianingsih Rahayu Dwi Setianingsih Retno Eka Pramitasari Rifa’I Mohammad Rismayatul Husna Rismayatul Husna Roudhotul Badiah SAMSUL ANAM Sukarni Sukarni Sukarni Sukarni Teuku Batha Ibrahim Tito Baskoro Tito Baskoro Uswatun Hasanah USWATUN HASANAH Wahyu HD, Bambang Widodo Widodo Yesi Nurul Hotimah Yeti Sinta Dewi Yeti Sinta Dewi Yuli Agustrimah Yuli Minartiwi Yuli Minartiwi Yuli Minartwi Yuli Minartwi