Claim Missing Document
Check
Articles

The Project Performance Evaluation of PLBN Project Using Earned Value Management Method Malsya Debrina Nur Salsabila; Ika Arum Puspita; Sandhy Widyasthana
International Journal of Innovation in Enterprise System Vol 6 No 01 (2022): International Journal of Innovation in Enterprise System
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/ijies.v6i01.139

Abstract

Process of monitoring and controlling projects requires data evaluation activities in the order to find out whether the project is in accordance with the plan to avoid an incompatibility between the planning and the actual time. The failure of construction project almost reached the figure of 20% - 40% which occurred in the project monitoring and controlling process. The purpose of this research is analysis project performance with earned value management method at PLBN Project. This research was carried out by several stages: data collection, data processing and analysis. From the results of the performance index analysis show that the project’s performance on the construction project is still not good. At week 16 the CPI and SPI values are 0.94 and 0.85. Both values can be interpreted that the costs incurred are greater than planning and the implementation time is longer than planning. The result of EAC is Rp. 2.423.695.294 with an estimated completion time is 21 weeks which indicates that there is an additional 3 weeks of completion.
Schedule Acceleration Planning in Construction Project (Case Study: Japek II Selatan Tollroad) Aziz Irsyad; Ika Arum Puspita; Wawan Tripiawan
International Journal of Innovation in Enterprise System Vol 6 No 01 (2022): International Journal of Innovation in Enterprise System
Publisher : School of Industrial and System Engineering, Telkom University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25124/ijies.v6i01.145

Abstract

This study focuses on the remaining work at stations (STA) 53+950 to 54+550 in Jakarta – Cikampek II Selatan Toll Road Package III project to find the critical path, completion durations, and project costs before and after acceleration. The CPM Technique was used to compile network planning diagrams, determine the critical path and project duration. Crashing Project was applied to crash schedule through the total project duration and cost whose changes due to the implementation of the crashing method. The critical path was found in mobilization, tree felling, clearing, dig and haul, borrow material, subgrade preparation, base course (A grade), subbase course (B grade), drainage layer, lean concrete (t=10 cm), concrete pavement, concrete barrier type B, and signage. In the CPM, the duration of project completion is 214 days. The total project budget under normal circumstances is Rp22.073.412.654. After accelerating with the Crashing Project by proposed overtime was obtained the reduced total cost of Rp32.004.882 from the total normal cost of Rp22.073.412.654 to Rp22.041.407.771 with an optimum duration of 183 days.
Perancangan Risk Register dan Risk Response Menggunakan Metode Kualitatif pada Proyek Additional Bag Filter Bin#3 Di PT XXY Dian Kusuma Damayanti; Wawan Tripiawan; Ika Arum Puspita
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 4 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.791 KB) | DOI: 10.31004/jpdk.v4i4.6051

Abstract

PT XXY merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang manufaktur dan sebagai salah satu produsen semen di Indonesia. PT XXY memiliki beberapa proyek salah satunya, yaitu proyek Additional Bag Filter Bin#3. Dalam pelaksanaannya, proyek mengalami keterlambatan pada tahap fabrikasi salah satunya karena tidak adanya risiko yang diidentifikasi secara rinci untuk setiap aktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk memiliki tujuan untuk merancang risk register dan risk response pada proyek menggunakan metode kualitatif. Penilaian risiko dilakukan terhadap peluang terjadinya risiko dan dampak risiko dilihat dari aspek waktu, biaya, kualitas, keselamatan & keamanan, dan sasaran proyek yang selanjutnya risiko tersebut direpresentasikan menggunakan probability impact matrix untuk mengetahui severity dari setiap risiko. Risiko dengan severity sedang dan tinggi atau termasuk dalam daftar risiko prioritas akan diolah menggunakan sensitivity analysis yang direpresentasikan menggunakan diagram tornado untuk mengetahui risiko yang paling berpengaruh terhadap biaya proyek. Daftar risiko prioritas akan diberikan contingency reserve berupa alokasi waktu atau biaya sebagai upaya untuk mengurangi dampak risiko yang besar. Plan risk response juga diberikan kepada setiap risiko yang ada pada proyek. Hasilnya terdapat 110 risiko yang telah teridentifikasi pada proyek.
Perancangan Sistem Task Management menggunakan Raci Matriks dalam Tampilan Dashboard pada Proyek Pembuatan Feasibility Study dan Master Plan Rumah Sakit Satya Elang Yogantara; Ika Arum Puspita; Sandhy Widyasthana
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 5 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i5.6922

Abstract

PT.XYZ merupakan perusahaan konsultan yang bergerak dibidang pelayanan kesehatan dan bertujuan sebagai wadah berkreasi dan berinovasi menuju pelayanan kesehatan masyarakat Indonesia ke arah yang lebih baik. PT.XYZ memiliki permasalahan dalam pengelolaan pekerjaan/tugas pada kelangsungan pekerjaan proyek hal dikarenakan dalam saat proses berjalannya proyek belum ada sistem untuk pengelolaan pekerjaan/tugas proyek yang baik, hal tersebut menyebabkan terjadinya kesalahan dalam penyampaian informasi yang menyebabkan komunikasi antar tim menjadi terganggu, terjadinya penundaan pekerjaan serta kurangnya kegiatan monitoring dan controlling. Maka dari itu dibutuhkannya suatu rancangan sistem untuk task management proyek dalam bentuk tampilan dashboard pada proyek pembuatan Master Plan dan Feasibility study Rumah Sakit. Perancangan sistem untuk task management dilakukan dengan pendekatan metode RACI Matriks. RACI Matrix merupakan salah satu alat dan metode untuk membuat sistem task management karena RACI Matrix dapat mengidentifikasi suatu peran pada proyek, mampu mengelola penugasan sumber daya pada proyek untuk masing-masing pekerjaan. RACI pada perancangan ini akan digunakan untuk menggambarkan keterkaitan antara pekerjaan, menentukan peran, tanggung jawab, serta tingkat otoritas untuk masing-masing kegiatan pada proyek. RACI terdiri dari Responsibility, Assignment, Consult, dan Informed. Setelah RACI Matrix akan dibuatnya sebuah dashboard untuk memvisualisasikan dan menjadi sebuah sistem informasi untuk memudahkan pertukaran informasi. Pembuatan dashboard ini akan menggunakan pendekatan metode design thinking. Metode design thinking merupakan sebuah metode yang mengkolaborasikan dari banyak ide dari disiplin ilmu untuk mendapatkan solusi dengan pendekatan yang berdasarkan user centered. Metode ini terdiri dari beberapa tahap yaitu empathize, define, ideate, prototype, dan test.
Usulan Pembuatan Kemasan Produk Sepatu Leveeburg Footwear Dengan Menggunakan Metode Quality Function Deployment (Qfd) Ali Reza; Rosad Ma’ali El Hadi; Ika Arum Puspita
eProceedings of Engineering Vol 5, No 1 (2018): April 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sepatu merupakan kebutuhan yang harus dimiliki oleh setiap individu pada umumnya. Semakin banyaknya inovasi gaya yang ditampilkan dalam perkembangan usaha sepatu, semakin banyak inovasi dalam pengemasan produk yang ditampilkan. Seperti halnya inovasi yang dilakukan oleh perusahaan sepatu PUMA pada salah satu kemasan produk yang dibuat untuk salah satu model sepatunya. Selain permasalahan inovasi sepatu yang ditampilkan, terdapat faktor lingkungan yang membuat kemasan dapat menjadi limbah sampah pada rumah tangga. Kemasan produk sepatu yang akan dibuat haruslah memiliki inovasi yang memiliki daya tarik tinggi terhadap konsumen dan pengurangan sampah yang dihasilkan dalam kemasan sepatu yang dibuat. Proses penentuan jumlah responden dengan menggunakan rumus slovin untuk menentukan jumlah sampel dari jumlah penduduk kota Bandung yang berkelamin perempuan dari umur 16 tahun hungga 39 tahun dengan jumlah penduduk 465.820 dan menggunakan batas toleransi sebesar 10%. Jumlah sampel yang telah ditentukan sebesar 100 orang untuk melakukan pengisian kuesioner Quality Function Deployment (QFD) merupakan salah satu metode yang digunakan dalam proses perencanaan dan pengembangan produk untuk menetapkan kebutuhan dan keinginan pelanggan. QFD terdapat 2 iterasi yang harus dilakukan. Iterasi pertama merupakan kombinasi antara voice of customer dengan karakteristik teknis dari sebuah produk yang akan dibuat, sehingga hal yang pertama dilakukan adalah dengan melakukan kegiatan benchmarking pada produk yang serupa. QFD iterasi kedua dapat disebut juga sebagai matriks part deployment. Hasil desain kemasan yang didapat dari pengolahan data pada QFD berupa memiliki bahan kertas corrugated dengan menggunakan system pembuka tutup depan, memberikan nama informasi produk dan gambar produk pada kemasan, menggunakan tali pada proses pembawaan kemasan produk, dan memiliki bentuk depan persegi 8 untuk dapat memberikan ruang pada penyimpanan. Kata Kunci: Kemasan produk, Quality Function Deployment, desain kemasan produk. Abstract Shoes are a must-have for every individual in general. The more stylish innovations shown in the shoe business development, the more innovations in product packaging are displayed. As well as innovations made by the shoe company PUMA on one of the packaging products made for one of his shoe models. In addition to shoe innovation issues that are displayed, there are environmental factors that make the packaging can be a waste of household waste. Shoe product packaging to be manufactured must have innovations that have high appeal to consumers and the reduction of waste generated in shoe packaging made. The process of determining the number of respondents by using the slovin formula to determine the number of samples from the total population of Bandung city of female sex from the age of 16 years hungga 39 years with a population of 465,820 and using a tolerance limit of 10%. The number of samples that have been determined for 100 people to fill out the questionnaire Quality Function Deployment (QFD) is one of the methods used in product planning and development process to determine customer needs and wants. There are 2 iterations in QFD that must be done. The first iteration is a combination of voice of customer and the technical characteristics of a product to be created, so the first thing to do is to perform benchmarking activities on similar products. The second QFD iteration can be referred to as the part-deployment matrix. The result of the packaging design obtained from the data processing in QFD is to have corrugated paper material by using the front cover opening system, giving the product information name and product image on the packaging, using the rope on the packaging process of the product, and having the front shape of square 8 to be able to provide space on storage. Keywords : Packaging products, Quality Function Deployment, Product packaging design
Perancangan Knowledge Map Di Laboratorium Fakultas Rekayasa Industri Universitas Telkom Menggunakan Metode Seci Faqih Azka Widyaputra; Amelia Kurniawati; Ika Arum Puspita
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Knowledge sharing di laboratorium Fakultas Rekayasa Industri melibatkan tacit knowledge asisten laboratorium FRI. Masa jabatan asisten laboratorium FRI hanya dua semester akademik yang menyebabkan perlu adanya panduan untuk membantu asisten baru agar dapat menjalankan aktivitas laboratorium. Oleh karena itu, dibutuhkan knowledge conversion pada knowledge sharing asisten laboratorium FRI agar tacit knowledge diubah menjadi explicit knowledge berupa diagram alur knowledge sharing sehingga knowledge tersebut tersimpan di laboratorium. Penelitian ini menggunakan metode SECI yang terdiri dari empat tahap knowledge conversion, yaitu socialization, externalization, combination, dan internalization. Pada tahap socialization, dilakukan observasi data untuk mendapatkan tacit knowledge berupa pengalaman asisten laboratorium. Tahap externalization, tacit knowledge dikonversi menjadi explicit knowledge berupa diagram alur knowledge sharing beserta identifikasi tacit dan explicit knowledge. Pada tahap combination, dilakukan pemilihan best practice knowledge map menggunakan metode factor rating dan pembobotan AHP. Pada tahap internalization, dilakukan pemberian knowledge mengenai knowledge map kepada asisten laboratorium. Knowledge map yang tercipta adalah: knowledge map pengajuan ATK BHP, knowledge map pembuatan jadwal praktikum, knowledge map pembuatan modul praktikum, knowledge map pramodul, knowledge map simulasi praktikum, knowledge map pelaksanaan praktikum, knowledge map rekapitulasi dan input nilai praktikum, knowledge map rekapitulasi honor asisten, dan knowledge map perekrutan asisten laboratorium baru. Kata kunci: knowledge conversion, SECI, best practice, knowledge map
Design Of Quality Improvement For Prime Time Program On Zora Radio Using Qfd Method Hardiyanti Ilmi Aulia; Yati Rohayati; Ika Arum Puspita
eProceedings of Engineering Vol 4, No 2 (2017): Agustus, 2017
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT: PT Radio Karang Tumaritis or mostly known as Zora Radio is a radio in Bandung owned by Yayasan Pendidikan Telkom (YPT). In 2015 Zora Radio changes new segment into young segments. Recorded from the establishment until now, Zora Radio had five times changes their radio segment. The changes that done by Zora Radio made they difficult to earn their revenue target especially from advertisement. That problem caused by the lack of awareness from young people about Zora Radio that has been changes their segment into youth segment. The lack of awareness from young people caused by program that inconsistent in prime time for a weekday program. Therefore, Zora Radio will do a quality improvement for prime time program to achieve their goals. This research aims to provide recommendation to improve Zora Radio based on fifteen true customer needs using Quality Function Deployment Method (QFD). QFD is one of the quality improvement method that focus on Voice of Customer (VoC). In this research, QFD calculation that is used is QFD two iterations, which are House of Quality to determine technical requirement and Part Deployment Matrix to determine critical part. Recommendation formulation drawn up by the data processing and concept selection using decision matrices, analysis and discussion with Management of Zora Radio, as well as benchmark to the competitor that aims to develop prime time program quality of Zora Radio. The recommendation given are, increasing transmitter power, increasing the speed of streaming, expand area of grounding system, eliminate relay program, make a program that consistent on prime time, make a creative team, replace and adding a number of equipment, determining the criteria of announcer age, determining the criteria mastery a foreign language especially English for an announcer, training the announcer on the first time in recruitment stage, evaluation and training periodically for announcer. Keywords: Zora, QFD, True Customer Needs, House of Quality, Part Deployment
Perancangan Kebutuhan Pendengar Pada Special Program Prime Time Malam Radio Zora Dengan Menggunakan Integrasi Service Quality Dan Model Kano Fanny Afriani Putri; Yati Rohayati; Ika Arum Puspita
eProceedings of Engineering Vol 4, No 2 (2017): Agustus, 2017
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Radio Zora merupakan salah satu radio di Bandung, berdiri sejak tahun 2005 kemudian pada tahun 2014 beralih segmen menjadi radio anak muda dengan rentang usia 16 - 23 tahun. Radio Zora sebagai radio komunitas anak muda di Bandung memiliki beberapa special program, pemilihan program tersebut mewakili komunitas pencinta musik di Bandung, seperti komunitas Korea, Jepang, Sunda, dan terdapat program talk show enterprenuer untuk membangkitkan kecintaan anak muda di Bandung untuk aktif dalam berwirausaha. Namun special program tersebut belum mampu membuat pendapatan Radio Zora tercapai sesuai target setiap tahunnya. Hal ini disebabkan oleh rendahnya minat pengiklan dan keberadaan Radio Zora belum begitu populer di kalangan anak muda. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan pendengar Radio Zora dengan menggunakan integrasi Service Quality dan Model Kano untuk meningkatkan kualitas program pada Radio Zora. Setelah dilakukan penelitian terhadap atribut kebutuhan yang diperlukan bagi Radio Zora, kemudian diberikan usulan rekomendasi untuk pembenahan yang dapat dilakukan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas program. Rekomendai diperoleh berdasarkan hasil dari atribut kebutuhan pendengar yang perlu ditingkatkan sebagai true customer needs. Kata Kunci: Service Quality, Model Kano, atribut kebutuhan, integrasi Service Quality dan Model Kano, true customer needs .
Perancangan Kebutuhan Pendengar Program Prime Time Pagi Radio Zora Menggunakan Integrasi Service Quality Dan Model Kano Sherli Sherli; Yati Rohayati; Ika Arum Puspita
eProceedings of Engineering Vol 4, No 2 (2017): Agustus, 2017
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK PT. Radio Karang Tumaritis atau dengan nama udaranya yaitu Radio Zora merupakan salah satu radio swasta di Kota Bandung yang berada pada frekuensi 90.1 FM dan telah mengubah segmennya dari radio keluarga menjadi radio anak muda pada tahun 2014. Namun, saat ini Radio Zora mengalami permasalahan mengenai pendapatan yang tidak mencapai target karena kurangnya pendengar yang diakibatkan rendahnya awareness pendengar terhadap Radio Zora. Oleh karena itu, perlu adanya perbaikan kualitas layanan Radio Zora khususnya pada Program Prime Time Pagi. Penelitian ini bertujuan untuk merancang kebutuhan pendengar Program Prime Time Pagi Radio Zora menggunakan integrasi Service Quality dan Kano. Terdapat 19 atribut kebutuhan pendengar yang digunakan untuk mengukur tingkat kepentingan, tingkat harapan dan tingkat kenyataan layanan, mengklasifikasikan atribut kebutuhan, dan menentukan atribut kebutuhan yang dijadikan sebagai True Customer Needs. Berdasarkan hasil pengolahan Service Quality didapatkan sepuluh atribut kuat dan sembilan atribut lemah, sedangkan berdasarkan pengklasifikasian Kano diperoleh lima atribut yang diprioritaskan dan enam atribut yang perlu dikembangkan. Rekomendasi dirumuskan berdasarkan hasil pengolahan data yang berisi atribut kebutuhan yang diprioritaskan dan dikembangkan sebagai True Customer Needs. True Customer Needs yang diperoleh adalah penyiar memahami selera anak muda, penyiar mampu memberikan informasi dengan cara unik, informasi yang disampaikan up to date, informasi yang disampaikan dapat memberikan manfaat, lagu yang diputarkan yang up to date, topik perbincangan yang disampaikan ringan, sinyal penyiaran radio yang kuat, tersedianya mobile application radio pada handphone. fasilitas streaming radio secara online mudah diakses, layanan kontak langsung mudah dihubungi dan memberikan tanggapan terhadap pendengar yang melakukan kontak langsung. Kata Kunci: Radio Zora, Atribut Kebutuhan, Integrasi Service Quality dan Kano, True Customer Needs
Design Listener’s Needs Of “senja Manja” Program From Zora Radio Using Integration Of Service Quality And Kano Model Fathin Farcyana Safitri; Yati Rohayati; Ika Arum Puspita
eProceedings of Engineering Vol 4, No 2 (2017): Agustus, 2017
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Zora Radio is one of affiliation of Telkom Education Foundation known as Yayasan Pendidikan Telkom (YPT) that is a service company runs the business activities in broadcasting field. The main profit of Zora Radio comes from advertisers on the broadcast program, especially in the prime time, so Zora Radio must maximize the program in prime time to increase the number of listeners so that it will bring revenue from advertisers. Senja Manja program is included in the prime-time program, for which Zora Radio plans to develop the program according to the expectation and needs of the listener. This study aims to support the needs analysis of program listeners in Senja Manja program by Zora Radio using service quality and Kano models to improve the service quality of programs later on. This study was conducted with by identification of 23 attributes of listener needs which used to determine the needs attribute should be prioritized in the development of service program Senja Manja. Based on the results of the service quality questionnaire processing, obtained 12 needs attributes are weak attribute and 11 attribute categorized as strong attributes. Furthermore, based on the classification of Kano Model, there are 8 needs attribute that must be prioritized and 5 attribute needs that need to be improved. Recommendations are formulated based on the data processing result containing needs attributes that are prioritized and improved as true customer needs. Keywords: Zora, Need Analysis, Service Quality, Kano, Integration of Service Quality and Kano
Co-Authors Achmad Fuad Bay Achmad Fuad Bay Aditias Fauzi Ahmad Agus Achmad Suhendra Ali Reza Alvaro Rayhan Risyad Amelia Kurniawati Andhy Pramadana Prawansa Angga Darmawan Aulia Maulana Azkiya Aulia Maulana Azkiya, Aulia Maulana Aziz Irsyad Azzahra Putri Nurwahyudin Baiq Risma Sulistiana Budi Sulistyo Budiarto, Sulistyo Caprillio Briandhito Danang Triantoro Murdiansyah Devi Pratami Dian Kusuma Damayanti Dimas Ghifari Priandoni Fanny Afriani Putri Faqih Azka Widyaputra Fathin Farcyana Safitri Favian Dewanta Fida Nirmala Nugraha G. N. Sandhy Widyasthana Harahap, Amir Basri Hardiyanti Ilmi Aulia Hilman Fauzy Akbar Imam Haryono Intan Permatasari Jagad Djatmiko Jonathan, Joshua Antonio Litasari Widyastuti, Litasari Malsya Debrina Nur Salsabila Maria Dellarosawati Idawicaksakti Mochammad Sinatriyya Suryanegara Mohammad Deni Akbar Muhammad Galih Niskala Muhammad Ihsan Caniago Muhammad Ihsan Husni Muhammad Ilham Durani Muhammad Iqbal Muhammad Revo Siregar Muhammad Rifqi Dwi Aristya Muhammad Rivai Muhardi Saputra Mutiardi Puspita Naufal Dzikri Afifi Nindira Rizkita Ningrum, Lis Niyama Rachel Awani Nurul Ikhsan Prasheetha Agstyawardhana, Prisha Putu Yasa Putu Yasa Putu Yasa Reza Rendian Septiawan Riefaldy Nadivkha Subroto Rizka Alifiani Soenredi Rosad Ma’ali El Hadi Sandhy Widyasthona Sari Wulandari Satya Elang Yogantara Sherli Sherli Sindhani Rahmalia Sudono Sindy Sinthia Dewi Taufiqurrahman, Dimas Umar Ali Ahmad Vigho Shevchenko Wawan Tripiawan Wawan Tripiwan Wicaksono, Anantha Aji Widigdo Adhy Utomo Yati Rohayati Yoga Pratama Darmawan ZK Abdurahman Baizal