Articles
<![CDATA[PENYULUHAN PENINGKATAN KINERJA UMKM DI MASA PANDEMI COVID-19 ]]>
<![CDATA[Pipie Puspitasari]]>;
<![CDATA[B Medina Nilasari]]>;
<![CDATA[Robert Kristaung]]>;
<![CDATA[Beta Oki Baliartati]]>
<![CDATA[ JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera Volume 3, Nomor 2, Juli 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Trisakti ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (487.64 KB)
|
DOI: 10.25105/juara.v3i2.13394
<![CDATA[The beginning of 2020 was a tough year for all citizens of the world, because the world was hit by the Covid-19 pandemic which paralyzed all aspects of life. The death toll fell, the order of life changed and the macro and micro economy collapsed. This led to many changes to the governance system. Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) are one of the sectors affected by the COVID-19 pandemic. Even though they are affected by COVID-19, MSMEs must continue to grow. This Community Service (PkM) aims to provide counseling about improving the performance of MSMEs through marketing strategies. The method of implementing PkM is carried out directly through a zoom meeting. The counseling participants were 23 MSME actors assisted by the Insan Palma Sejahtera Foundation in Palmerah - West Jakarta. The results of this counseling can provide knowledge and abilities to participants, and participants also get solutions to their product/service marketing problems during the Covid-19 Pandemic. The results of the questionnaire on the effectiveness of counseling showed that 80% of participants stated that counseling could increase their knowledge and abilities; 80% of participants stated that they had knowledge about how to improve the performance of MSMEs.]]>
<![CDATA[The Effect of Internal Branding, Affective Commitment, and Employee Empowerment on Employee Engagement Pt. Secure Parking Indonesia Mal Ciputra Jakarta ]]>
<![CDATA[Beta Oki Baliartati]]>;
<![CDATA[Netania Emilisa]]>;
<![CDATA[Sherlly Handayani]]>
<![CDATA[ Business and Entrepreneurial Review Vol. 21 No. 2 (2021): OCTOBER 2021 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Trisakti ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (431.888 KB)
|
DOI: 10.25105/ber.v21i2.10593
<![CDATA[To be successful, a company must have Human Resources who can do their job well if employees have high engagement in the company for that required good internal branding, strong affective commitment to the company, and continuously improved employee empowerment. The purpose of this study was to analyze the effect of internal branding, affective commitment, and employee empowerment on employee engagement. This research was conducted on outsourced employees who are engaged in parking management service providers at PT. Secure Parking Indonesia, which is located in Ciputra Mall, Jakarta. The data collection technique used is a census of as many as 56 employees of PT. Secure Parking at Ciputra Mall Jakarta. This study uses quantitative research methods by testing the hypothesis, namely multiple linear regression, which previously tested the instrument in the form of testing validity and reliability. The results of hypothesis testing show that there is no positive effect of internal branding on employee engagement, there is a positive influence between affective commitment and employee empowerment on employee engagement. ]]>
<![CDATA[PENGARUH ORGANIZATIONAL SUPPORT TERHADAP JOB SATISFACTION TENAGA EDUKATIP TETAP FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS TRISAKTI ]]>
<![CDATA[Beta Oki Baliartati]]>
<![CDATA[ Jurnal Manajemen dan Pemasaran Jasa Vol. 9 No. 1 (2016): Maret ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi dan Bisnis ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (459.77 KB)
|
DOI: 10.25105/jmpj.v9i1.1401
<![CDATA[AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh organizational support terhadap job satisfaction pada dosen tetap Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti. Pada penelitian ini mengambil subyek penelitian di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Trisakti. Jumlah responden pada penelitian ini yaitu berjumlah 50 responden yang terdiri dari 29 laki-laki dan 21 perempuan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana untuk menganalisis pengaruh organizational support terhadap job satisfaction. Hasil analisis pengaruh, diperoleh hasil bahwa organizational support memiliki pengaruh yang signifikan terhadap job satisfaction sebesar 0.316 yang menunjukkan kontribusinya sebesar 31.6%.]]>
<![CDATA[ANALISIS GAYA KEPEMIMPINAN BERDASARKAN GENDER PADA PERUSAHAAN PENERBANGAN DI JAKARTA ]]>
<![CDATA[Dita Oki Berliyanti]]>;
<![CDATA[Netalia Emilisa]]>;
<![CDATA[Beta oki Baliartati]]>
<![CDATA[ Media Riset Bisnis & Manajemen Vol. 4 No. 2 (2004): Media Riset Bisnis & Manajemen ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Trisakti ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (702.711 KB)
|
DOI: 10.25105/mrbm.v4i2.8118
<![CDATA[These days working world is dominated by woman become a trend. So there's a change that more woman will be a leader. This fact will impact to the behavior and work system of employees. The study aims to prove that there are basic differences between man and woman in leadership which known in theory as transactional leadership and transformational leadership. The result of this study can give suggertion to employee in order to anticipate the leadership style of the leader and make adjustment for each other, The result is shows there are differences between man and woman leadership style, where man leadership style is more transactional and woman leadership style is more transformational.]]>
<![CDATA[Pengaruh employee engagement terhadap kepemimpinan etis terhadap kinerja karyawan ]]>
<![CDATA[Wiwik Robiatul Adawiyah]]>;
<![CDATA[Beta Oki Baliartati]]>;
<![CDATA[Muhammad Fadhil Fauzan]]>
<![CDATA[ AKUNTABEL Vol 18, No 1 (2021): Maret ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Economics and Business Mulawarman University ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (308.265 KB)
|
DOI: 10.30872/jakt.v18i1.9352
<![CDATA[Lingkungan kerja membutuhkan dinamika sosial yang baik antara atasan dan karyawan. Hubungan yang dinamis akan menghasilkan suatu perkembangan baik pada output dan outcome dari hasil kolaborasi antar karyawan. Hubungan antar karyawan dalam suatu perusahaan ini sering disebut dengan istilah employee engagement. Dalam penelitian ini akan membahas terkait bagaimana employee engagement sebagai variabel moderator memengaruhi ethical leadership terhadap employee performance. Metode penelitian ini menggunakan regresi yang menggunakan analisis SEM. Subyek yang digunakan berjumlah 121 orang dari karyawan PT. VWX. Pengumpulan data dilakukan menggunakan skala likert terhadap ketiga variabelnya. Analisa data menggunakan statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa employee engagement tidak dapat memediasi pengaruh antara ethical leadership terhadap employee performance. Implikasi dari penelitian ini adalah hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar mengembangkan employee engagement policy di kantor sebagai bahan evaluasi terhadap hubungan antar karyawan yang ada di PT. VWX.]]>
<![CDATA[PENTINGNYA KEMAMPUAN KOMUNIKASI DALAM BERWIRAUSAHA ]]>
<![CDATA[Catur Rahayu Martiningtiyas]]>;
<![CDATA[Asep Hermawan]]>;
<![CDATA[Nuraini Chaniago]]>;
<![CDATA[Beta Oki Baliartati]]>;
<![CDATA[Nila Lestari]]>
<![CDATA[ Rural Development For Economic Resilience (RUDENCE) Vol. 2 No. 2 (2023): Vol. 2 No. 2 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53698/rudence.v2i2.37
<![CDATA[ABSTRAK Pelaku usaha dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah sekumpulan Usaha mikro kecil di kelurahan Tegal Alur. Bidang usaha para wirausaha diantaranya pengolahan makanan, aksesoris, dan jasa penyewaan alat-alat pernikahan. Pelaksanaan bisnis usaha para UMKM cenderung bersifat pasif, dimulai dengan menunggu pesanan dari konsumen dan kurangnya pemanfaatan maksimal media sosial di era digital masa kini. Solusi yang disarankan dengan melakukan suatu penyuluhan bagaimana mengoptimalisasikan penggunaan perangkat smartphone sebagai media pemasaran dalam mendukung peningkatan peluang usaha di masa pandemic Covid 19. Tahapan kegiatan ini bertujuan untuk mengganti pola pelaku usaha menjadi bentuk pemasaran masa kini dari bentuk pemasaran yang tradisional. Harapan yang diperoleh dari kegiatan usaha yang dilakukan mampu memperluas jangkauan pangsa pasar, margin keuntungan terjadi peningkatan, volume penjualan yang meningkat dan minimalisasi biaya pemasaran dengan pemanfaatan media sosial sebagai sarana komunikasi usaha. ABSTRACT Business actors in this community service activity are a group of small micro businesses in Tegal Alur village. The business fields of entrepreneurs include food processing, accessories, and wedding equipment rental services. The business implementation of MSME businesses tends to be passive, starting with waiting for orders from consumers and the lack of maximum utilization of social media in today's digital era. The suggested solution is to conduct counseling on how to optimize the use of smartphone devices as a marketing medium in support increasing business opportunities during the Covid 19 pandemic. This stage of this activity aims to change the pattern of business actors into the form of modern marketing from traditional forms of marketing. The expectations obtained from the business activities carried out are able to expand the reach of market share, increase profit margins, increase sales volume and minimize marketing costs by utilizing social media as a means of business communication.]]>
<![CDATA[Peran Media Sosial untuk Pemasaran Digital ]]>
<![CDATA[Catur Rahayu Martiningtiyas]]>;
<![CDATA[Asep Hermawan]]>;
<![CDATA[Nuraini Chaniago]]>;
<![CDATA[Beta Oki Baliartati]]>;
<![CDATA[Nila Lestari]]>
<![CDATA[ Dirkantara Indonesia Vol. 1 No. 1: Maret-Agustus 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[PT. Cendekia Sapta Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55837/di.v1i1.30
<![CDATA[Transaksi bisnis melalui internet merupakan satu fenomena bisnis baru. Dari sisi finansial, pemasaran online sangat menjanjikan untuk peningkatan laba usaha. Pemberdayaan dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan upaya yang ditempuh pemerintah Indonesia untuk mengatasi masalah pengangguran dan kemiskinan. Kehadiran covid-19 telah membuat situasi ekonomi diseluruh dunia memburuk. Hal ini memberikan dampak terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia tidak terkecuali para UMKM di kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres. Kurangnya pemanfaatan media sosial di era digital saat ini menjadi kelemahan para UMKM di Kelurahan Tegal Alur. Solusi yang diusulkan dari program pengabdian kepada masyarakat berupa kegiatan pelatihan optimalisasi penggunaan perangkat smartphone dengan memanfaatkan media sosial sebagai media pemasaran dalam mendukung peluang usaha di masa pandemic Covid 19. Diharapkan kegiatan ini bertujuan untuk merubah pola pelaku usaha dari model pemasaran tradisional ke model pemasaran modern dengan memanfaatkan digital teknologi informasi, sehingga kegiatan usaha yang dilakukan mampu meningkatkan margin keuntungan, pangsa pasar yang semakin meluas, volume penjualan meningkat dan biaya pemasaran yang dapat diminimalkan.]]>
<![CDATA[Pengaruh Career Planning, Work Stress, Workplace Well Being terhadap Turnover Intention pada Karyawan Hotel Bintang Tiga Puncak Cipanas ]]>
<![CDATA[Abyan Arfari Nursi]]>;
<![CDATA[Beta Beta Oki Baliartati]]>;
<![CDATA[Wiwik Robiatul Adawiyah]]>;
<![CDATA[Dita Oki Berliyanti]]>
<![CDATA[ AL-MIKRAJ Jurnal Studi Islam dan Humaniora Vol 4 No 1 (2023): Al-Mikraj, Jurnal Studi Islam dan Humaniora ]]>
Publisher : <![CDATA[Pascasarjana Institut Agama Islam Sunan Giri Ponorogo ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37680/almikraj.v4i1.3622
<![CDATA[The purpose of this study was to analyze the effect of Career Planning, Work Stress, Workplace Well Being on Turnover Intention of Three Star Hotel Employees Puncak Cipanas. The independent variables in this study are Career Planning, Work Stress, Workplace Well Being and the dependent variable in this study is turnover intention. Data were collected from 100 respondents using sensus. The technique used to analyze this research is hypothesis testing using multiple linear regression methods with the SPSS assistance program version 21. The results of hypothesis testing in this study showed that there was a negative effect of Career Planning on Turnover Intention, a positive effect of Work Stress on Turnover Intention, and a Workplace Well Being on Turnover Intention. The managerial implication in this study is to reduce the Work Stress variable, so that it does not have an impact on Turnover Intention or has a small effect on Turnover Intention, management can still maintain good relations with employees and reduce employee workload so it does not cause Work Stress.]]>
<![CDATA[Digital Marketing untuk Meningkatkan Penjualan UMKM dan Memotivasi Anak-anak Panti untuk Berwirausaha ]]>
<![CDATA[Susy Muchtar]]>;
<![CDATA[Farah Margaretha]]>;
<![CDATA[Lucy Warsindah]]>;
<![CDATA[Beta Oki Baliartati]]>
<![CDATA[ Dirkantara Indonesia Vol. 2 No. 1: Maret-Agustus 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[PT. Cendekia Sapta Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55837/di.v2i1.73
<![CDATA[Perkembangan digitalisasi dalam memasarkan produk UMKM telah mempercepat pertumbuhan UMKM saat ini, produk dengan mudah dipromosikan dan dipasarkan melalui sosial media seperti Facebook, Instagram, Whatsapp, Twitter, Telegram dan berbagai aplikasi sosial media lainnya yang memudahkan pengusaha kecil untuk memperoleh marketnya. Remaja putus sekolah yang tinggal di Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya 1 yang dikelola oleh Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta adalah remaja yang mempunyai masalah dalam kehidupan sosial, sehingga remaja ini akan menjadi target Pengabdian Kepada Masysrakat yang akan dilaksanakan. Tingkat Pendidikan yang rendah menyebabkan para remaja panti kesulitan untuk mendapatkan pekerjaan. Tim PKM dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trisakti akan memberikan pelatihan kepada remaja panti tentang bagaimana memasarkan produk secara digital, karena rata-rata remaja ini adalah generasi Z diharapkan akan lebih mudah memahami dan menerapkankan digitalisasi, sehingga hasil dari PKM ini diharapkan dapat memotivasi remaja penghuni panti untuk mampu membuka usaha mandiri sehingga kehidupannya tidak lagi tergantung pada Panti Sosial.]]>
<![CDATA[Komunikasi Digital dalam menjalankan Bisnis Online Produk UMKM di Era Normal Baru ]]>
<![CDATA[Beta Oki Baliartati]]>;
<![CDATA[Netania Emilisa]]>;
<![CDATA[Cicely Delfina Harahap]]>;
<![CDATA[Ferzadela Haniza]]>;
<![CDATA[Ismi Afifah Husaini]]>
<![CDATA[ Dirkantara Indonesia Vol. 2 No. 1: Maret-Agustus 2023 ]]>
Publisher : <![CDATA[PT. Cendekia Sapta Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.55837/di.v2i1.76
<![CDATA[Agar ekonomi masyarakat menengah bawah dapat terus menggeliat setelah masa pandemic dan memasuki era normal baru, peran teknologi sangat penting dan dibutuhkan oleh Usaha Menengah, Kecil dan Mikro untuk dapat terus dapat beradaptasi dalam berinovasi dalam produk dan pemasaran produknya. Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan dan membuka wawasan berupa ide-ide untuk dapat meningkatkan penjualan dengan memanfaatkan komunikasi digital dalam memasarkan produk kuliner dari UMKM Azalea di Depok di era normal baru. Metode pelaksanan PkM dilakukan penyuluhan secara langsung tatap muka dengan pelaku UMKM Azalea di Depok. Hasil yang diharapkan dari Pengabdian kepada Masyarakat adalah pelaku UMKM Azalea Depok lebih dapat memanfaatkan media teknologi dalam menjual dan mempromosikan produk kulinernya yang lebih dikenal dengan komunikasi digital. Dimana jangkauan konsumen lebih luas dan dengan biaya yang jauh lebih efisien. Yang akhirnya pelaku UMKM Azalea khususnya diharapkan memahami dan mampu untuk menggunakan kecanggihan teknologi untuk memudahkan dalam menjalankan bisnis kulinernya.]]>
