Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Sosialisasi Pencegahan Bahaya Rabies dan Penaggulangan Pernikahan Anak di Usia Dini di Kabupaten Bone Zulfiansyah, Febrian; Dandi, Dandi; Eva, Eva; Mutiara, Mutiara; Aprilia, Mutiara; Amir, Muh. Amin; Kurniawan, Rifki; Ridwan, Ridwan; Halim, Hasriliandi
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 2 No. 9 (2024): November
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v2i9.1567

Abstract

Rabies dapat menyerang semua jenis binatang berdarah panas dan manusia. Gejala rabies pada manusia biasanya diawali dengan demam, nyeri kepala, sulit menelan, takut air, peka terhadap rangsang angin dan suara dan diakhiri dengan kematian.Pengendalian penyakit rabies umumnya dilakukan dengan vaksinasi dan eliminasi anjing liar/diliarkan, disamping program sosialisasi dan pengawasan lalu lintas hewan penular rabies (HPR). Sedangkan pada pernikahan usia dini,berdampak negatif pada remaja dan ketika hidup berkeluarga, pernikahan usia dini dapat disebabkan oleh beberapa faktor yaitu, faktor sosial, faktor ekonomi, faktor pendidikan.Pencegahan pernikahan usia dini, dapat dilakukan dengan memberikan edukasi mengenai bahaya dan dampak dari pernikahan dini. Sosialisasi pencegahan rabies & penanggulangan pernikahan anak usia dini dapat memberikan edukasi kepada masyarakat akan dampak dari hal tersebut, karena sasaran utama sosialisasi ini dipusatkan kepada masyarakat. Sosialisasi ini dilakukan secara terjadwal dan materinya dibawakan secara langsung oleh KUA Kecamatan Amali sehingga memudahkan  bagi masyarakat untuk mengetahui lebih jelasnya tentang bahaya rabies & penanggulangan pernikahan anak usi dini.
Mengeksplorasi respon genotipe jagung calon hibrida umur genjah pada tekanan kepadatan populasi Sulkifli; Hafizhah Al-Amanah; Eka Sudartik; Andi Cakra Yusuf; Hasriliandi Halim
Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner) Vol. 12 No. 2 (2024): Desember
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/agrivet.v12i2.10359

Abstract

Research was conducted in an Experimental Farm to determine the response of several early maturing hybrid maize genotypes to population density pressure in Bone District, South Sulawesi Province, Indonesia. The experiment used a Split Plot Design consisting of main and subplots. The main plot consisted of four maize genotypes; ST201359 (Gt1), ST201312 (Gt2), Bima 7 (Gt3), Bima 3 (Gt4), and as subplots population density of 83,333 plants/ha (Pa), and 100,000 plants/ha (Pb). The two factors tested resulted in 8 treatment combinations, each combination was repeated three times as a block so that 24 experimental units were obtained. The results showed that maize genotypes Gt4, Gt1, Gt2, and Gt3, respectively, gave significant effects on almost all observed variables; plant height, flowering age, leaf area index, harvest age of maize genotypes < 90 hst, cob length, cob diameter, number of seeds per cob, yield per plot and yield per hectare. Population density pressure of 100,000 plants/ha as a single factor gave a significant effect on some of the observed variables namely; leaf area index, cob length, yield per plot, and yield per hectare increased with a population of 100,000 plants/ha. In this study, there was an interaction between maize genotype Gt4 (Bima 3) and population density of 100,000 plants/ha that significantly affected the variable of maize cob length.  
Akuntabilitas Dan Ekuitas Syariah Terhadap Konsep Biaya Hutang Dalam Bisnis Syariah Sukardi, Sukardi; Halim, Hasriliandi; Anwar, Desy Rahmawati
YUME : Journal of Management Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v7i1.6442

Abstract

Artikel ini membahas tentang bagaimana kinerja manajemen perusahaan dalam mempertanggung jawabkan laporan keuangannya bukan hanya untuk pihak pemilik,investor, karyawan dan konsumen tetapi juga pada Allah SWT,Alam, Masyarakat dan Stakeholder. Masyarakat tentu akan menilai kesehatan keuangan perusahaan saat akan menginvestasikan modalnya. Tidak ada investor yang akan menanamkan modal pada perusahaan yang memiliki sistem keuangan yang buruk. Akuntabilitas merupakan salah satu bentuk pertanggung jawaban perusaaan untuk menarik investor karena transparansi yang dimiliki dalam penyajian laporan keuangan yang tentunya sangat dibutuhkan oleh para calon investor untuk menganalisis apakah perusahaan itu dalam keadaan baik atau sebaliknya. Artikel ini akan membahas akuntabilitas dan entitas pada minat investor untuk berinvestasi dalam sebuah perusahaan, namun disini kita akan melihat dari pandangan syariah yang tentu berbeda dengan konsep akuntabilitas dan entitas secara umum. Artikel ini akan membahas perihal penanaman modal dalam islam/entitas syariah, akuntabilitas dalam islam atau lebih dikenal dengan metafora amanah, dan konsep biaya hutang dalam keuangan bisnis islam.. Kata Kunci : Akuntabilitas, Ekuitas Syariah, Biaya Hutang, Bisnis Syariah
Pembuatan Pupuk Organik Cair Berasis Kohe Kambing Pada Kelompok Wanita Tani Desa Sapen Agustang; Marlia Rianti; Hasriliandi Halim; Andi Trisnowali MS
JDISTIRA - Jurnal Pengabdian Inovasi dan Teknologi Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Yayasan Rahmatan Fidunya Wal Akhirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertanian di Indonesia mengalami kemajuan yang pesat namun beberapa dekade terakhir penggunaan pupuk kimia telah memberikan sejumlah masalah seperti degradasi lahan hingga penurunan kualitas hasil pertanian. Salah satu cara untuk mengatasi masalah ini adalah penggunaan pupuk organik cair (POC). Pembuatan POC dapat memanfaatkan limbah ternak berupa kohe kambing. Pemanfaatan limbah kohe kambing menjadi POC merupakan salah satu langkah untuk mengatasi berbagai masalah seperti pencemaran lingkungan hingga masalah dibidang pertanian saat ini. Kegiatan pengabdian ini dilakukan menggunakan metode participatory rural approach (PRA) yang ditandai dengan adanya keterlibatan aktif peserta kelompok sasaran. Peserta kegiatan adalah Kelompok Wanita Tani Dewi Sri di Desa Sapen. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa pengabdian masyarakat berupa pelatihan pembuatan pupuk organik cair berbasis kohe kambing dapat mengurangi masalah pencemaran lingkungan, degradasi lahan, dan penurunan kualitas hasil pertanian. Hal ini terlihat dari peningkatan pemahaman masyarakat dengan rata-rata sebesar 84%.
Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) pada Tambak Tradisional di Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone Zailan, Ahmad; Halim, Hasriliandi; Riskiyani, Riskiyani; Astaman, Putra
Agriculture and Socio-Economic Journal Vol 2, No 1 (2025): March
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengembangan, Pemberdayaan Potensi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61316/asej.v2i1.101

Abstract

This study aims to determine the feasibility analysis of vaname shrimp farming (Litopenaeus Vannamei) in traditional ponds in Sibulue District, Bone Regency. The population in this study is the community of vaname shrimp farming in Sibulue District. Determination of the sample in this study using purposive sampling technique by selecting vaname shrimp farmers who still use traditional methods in the process of cultivation with the characteristics of the area (1) the average land between 0.5 - 5 hectares, (2) the depth of the pond between 50 - 100 meters, (3) the number of stocking between 1-5 heads / m, and (4) feeding techniques using natural feed (without manufactured feed). The number of samples in this study was 67 people. The data analysis used is using the R/C Ratio analysis method, Net Present Value (NPV), Payback Period (PP), Internal Rate Ratio (IRR), Break Even Point (BEP). Based on the results of the analysis, the total cost value was obtained as much as Rp. 30,212,162, and the income value was Rp. 3,287,838. The results of the R / C Ratio analysis with a value of 1.11., Net Present Value (NPV) with a value of 38,524,948, Payback Period (PP) with a value of 1.8., Intern Rate Ratio (IRR) with a value of 49%, and Break Even Point (BEP) with a value of 3.5. From the results of the analysis, it can be concluded that the vaname shrimp farming business on traditional ponds in Sibulue District is feasible to implement.
ANALISIS SWOT-AHP DALAM PENGEMBANGAN AGRIBISNIS KACANG TANAH DI SULAWESI SELATAN Halim, Hasriliandi
AgriMu Vol. 2 No. 2 (2022): AgriMu Juni 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/agm.v2i2.7711

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat model strategi terbaik yang bisa digunakan dalam pengembangan agribisnis kacang tanah di Sulawesi selatan. Penelitian ini berlokasi di Kabupaten Bantaeng, Jeneponto dan Bulukumba dikarenakan ketiga daerah tersebut merupakan daerah dengan luas lahan kacang tanah terbesar dan pertumbuhan tertinggi di Sulawesi Selatan. Penelitian ini menggunakan metode snowball sampling. Sampel dalam penelitian ini disebut sebagai informan kunci. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pengembangan agribisnis kacang tanah di Sulawesi Selatan terdiri dari banyak strategi. Dimulai dari meningkatkan Produksi Kacang Tanah, Mengembangkan Wilayah Pemasaran, Mengoptimalkan Potensi sumber daya alam, Sumber Daya Manusia Dan Sumber Daya Peralatan yang Ada, Menciptakan Dan Mengembangkan Teknologi Produksi dan Pengolahan Kacang Tanah, Pembinaan Petani Dan Penyuluh untuk Budidaya dan Pengolahan Kacang Tanah, Mengadakan Pertemuan Rutin Yang Menjembatani Program Pemerintah Dan Petani/Kelompok Serta Industri Rumah Tangga, Meningkatkan Kuantitas Dan Peran Kelompok Tani, Meningkatkan Kualitas Ilmu Dan Pengetahuan Petani Melalui Pendidikan Dan Pelatihan, Melakukan Koordinasi Dan Kerjasama Antara Petani, Penyedia Sarana Produksi, Pedagang, Industri Rumah Tangga Dan Lembanga Keuangan, Menguatkan Kebijakan Pemerintah Tentang Penetapan Harga Dasar Dan Suku Bunga Kredit, Menciptakan Kawasan Khusus Budidaya Kacang Tanah dan Meningkatkan Penggunaan Pupuk Dan Pestisida Organik Serta Peralatan Ramah Lingkungan. Berdasarkan metode analisis data yang digunakan dengan model analitycal hierarchy process dan bantuan aplikasi Expert Choice 11, maka diperoleh hasil bahwa model pengembangan agribisnis yang paling baik digunakan adalah melakukan koordinasi dan kerjasama antara petani, penyedia sarana produksi, pedagang dan industri rumah tangga dan lembaga keuangan. Hal itu dibuktikan dengan didapatkannya nilai 0.131 sebagai nilai tertinggi dalam perbandingan berpasangan tersebut.
SEGMENTASI PASAR PRODUK KUE KERING TRADISIONAL PADA HOME INDUSTRI CUCURU DI KABUPATEN BANTAENG Halim, Hasriliandi
AgriMu Vol. 3 No. 2 (2023): AgriMu Juni 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26618/agm.v3i2.10648

Abstract

The purpose of this study was to determine the market segmentation of traditional pastries at the Cucuru Home Industry. This research was conducted at the Cucuru Home Industry in Bissappu District, Bantaeng Regency. The location determination was carried out by purposive sampling with the consideration that the Cucuru Home Industry had been established since 2001 with a very large number of consumers. This research was conducted in February-April 2022. This study used a case study research technique with qualitative descriptive research methods. The basis that can be used in conducting market segmentation is the main variables used in market segmentation based on Kotler's thinking, namely Geographic, Demographic, Psychographic, and Behavioral. The results of this study indicate that traditional pastries made at the Cucuru Home Industry can be reached by many levels of society, including the location where the pastries are marketed and the prices offered to consumers. The choice of traditional pastry products at the Cucuru Home Industry is generally a special snack for those who have more daily activities outside the home. In addition, traditional pastries at the Cucuru Home Industry are being hunted by many consumers because they are mandatory food in every traditional event and wedding held in the area. So this situation greatly affects consumer interest in buying. In addition, many consumers of Home Industry Cucuru from Makassar City and surrounding communities who passed through Bantaeng Regency during the holidays and finally decided to choose this location as a place to buy souvenirs to bring to relatives at home. The income of the urban community, which tends to be high, also determines their consumption patterns, including their decision to buy traditional pastries from the Cucuru Home Industry. Even some of the consumers have become regular consumers since the last 20 years.