cover
Contact Name
Sukma Murni
Contact Email
sukmamurni@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
collase.journal@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota cimahi,
Jawa barat
INDONESIA
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education)
ISSN : 26144085     EISSN : 26144093     DOI : -
Core Subject : Education,
Collase Journal publishes original research or theoretical papers about teaching and learning in Primary Teacher Education study program of IKIP Siliwangion current science issues, namely: -Teacher of Primary School. -Observers and Researchers of Primary School. -Educational decisions maker on regional and national level.
Arjuna Subject : -
Articles 885 Documents
Analisis instrumen penilaian keterampilan menulis teks narasi peserta didik sekolah dasar Yulianti, Intan; Indihadi, Dian; Saputra, Erwin Rahayu
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.24829

Abstract

Abstract This research aims to describe a literature review regarding instruments for assessing the narrative text writing skills of elementary school students. This research method uses a qualitative method with a literature review approach. The research data source uses theses and scientific articles published in 2022. The results of the literature study research show 2 assessment instruments that can be used by educators to assess the writing skills of elementary school students. This assessment instrument is quite complete and can make it easier for educators to assess the results of elementary school students' writing skills. Keywords: Writing skills, Narrative Text, Assessment Instrument. Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kajian literatur tentang instrumen penilaian keterampilan menulis teks narasi peserta didik Sekolah Dasar. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kajian literatur. Sumber data penelitian menggunakan skripsi dan artikel ilmiahyang terbit pada tahun 2022. Hasil penelitian studi literatur terdapat 2 instrumen penilaian yang dapat digunakan oleh pendidik untuk menilai hasil keterampilan menulis peserta didik Sekolah Dasar. Instrumen penilaian tersebut sudah cukup lengkap dan dapat memudahkan pendidik dalam menilai hasil keterampilan menulis peserta didik Sekolah Dasar. Kata Kunci: Keterampilan menulis, Teks Narasi, Instrumen Penilaian.
Analisis kesulitan membaca permulaan pada siswa sekolah dasar kelas 1 di SDN Kalicari 01 Kota Semarang Fionisa, Dyah Ratri; Sumarno, Sumarno; Rofiatun, Nur; Untari, Mei Fita Asri
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.25117

Abstract

Kesulitan belajar membaca pada anak-anak berdampak pada hasil akademik mereka secara keseluruhan (Fauzi, 2018; Tarigan, 2008). Membaca adalah proses menerima pesan dari penulis melalui bahasa tulis. Stimulasi yang diterima anak-anak memengaruhi kemampuan membaca mereka. Penelitian kualitatif menggambarkan fenomena seperti perilaku, observasi, motivasi, dan tindakan. Penelitian ini dilakukan dengan metode ilmiah yang berbeda (Moleong, 2013) pada bulan Feb 2024 di Kelas I SDN Kalicai 01 Kota Semarang dengan 25 siswa kelas IA sebagai subjek. Penelitian menggunakan metode observasi dan wawancara. Faktor kesulitan membaca awal adalah minim minat belajar membaca, kurang pelajaran tambahan di sekolah, dan kurangnya bimbingan orang tua di rumah. Keluarga sebagai pusat pendidikan penting untuk keberhasilan belajar siswa, termasuk siswa dengan kemampuan membaca yang kurang baik. Kesulitan membaca siswa dapat dilihat dari sulitnya mengenali huruf diftong, melewatkan huruf, berhenti mengeja, bicara cadel, dan pemahaman yang buruk terhadap isi bacaan. Faktor-faktor penyebabnya antara lain kesehatan buruk, gangguan pengucapan, dan kurangnya dukungan orang tua. Pengelolaan sekolah yang baik membantu dengan adanya pojok baca dan penerapan model pendidikan membaca oleh guru-guru. Siswa sulit membaca karena kurangnya keterampilan dasar. Kata Kunci: Kesulitan membaca, Membaca permulaan, Sekolah dasar
Penggunaan model pembelajaran two stay two stray (TS TS) dalam meningkatkan kemampuan pemecehan masalah IPAS kelas IV sekolah dasar Maulina, Siti Alifia; Wulandari, Medita Ayu; Kuswendi, Uus
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.25275

Abstract

This research was motivated by the low problem-solving skills of students in the subject of cultural diversity in Indonesia. This is due to teachers still using conventional and teacher-centered learning models in teaching. The objectives of this study were: (a) To improve students' problem-solving skills in learning about cultural diversity in Indonesia after implementing the Two Stay Two Stray (TS TS) learning model, (b) To determine students' responses to learning using the Two Stay Two Stray (TS TS) learning model to improve problem-solving skills, and (c) To identify the challenges faced by teachers in implementing the Two Stay Two Stray (TS TS) learning model to improve problem-solving skills. This research was conducted in one elementary school located in West Bandung Regency with 25 students and 1 homeroom teacher. The research method used was a mixed methods design with an explanatory sequential design. The data collection techniques in this study were pre-test and post-test, student responses using questionnaires, and interviews with the homeroom teacher. The results of the pre-test obtained an average final score of 49.16, while the post-test obtained an average final score of 81.46. Based on the research results through statistical calculations using the Normality Test, T-Test, and N-Gain, there was an increase in students' problem-solving abilities in the subject of cultural diversity in Indonesia with an N-Gain value of 62.45, categorized as fairly effective. This indicates that the Two Stay Two Stray (TS TS) learning model can improve problem-solving skills in the subject of cultural diversity in Indonesia.
Analisis kebutuhan pengembangan aplikasi mobile learning bermuatan SDG’s tema zero hunger di sekolah dasar Ramdaniyah, Fitri Nur; Hamdu, Ghullam; Nuryadin, Asep
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.25737

Abstract

Indonesia menghadapi masalah kelaparan yang signifikan, menempati urutan ketiga tertinggi di Asia Tenggara pada tahun 2021. SDG’s oleh PBB menargetkan untuk mengakhiri kelaparan meningkatkan ketahanan pangan serta gizi yang seimbang. Pembelajaran yang bermuatan SDG’s perlu diterapkan sejak dini ,terutama sejak anak menginjak di Sekolah Dasar. Dalam mengajarkan suatu hal terutama pada anak sekolah dasar perlu menggunakan media sebagai alat komunikasi Aplikasi Mobile Learning berbasis SDG’s dianggap efektif dalam mengajarkan nilai-nilai ini secara menarik dan interaktif. Maka dari itu, penelitian ini berfokus pada analisis kebutuhan terhadap pengembangan aplikasi Mobile Learning yang bermuatan Sustainable Development Goals (SDG’s) tema Zero Hunger untuk siswa Sekolah Dasar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan mengumpulkan data melalui teknik wawancara dengan pendidik di Kabupaten Ciamis, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kota Tasikmalaya. Hasil wawancara menunjukkan bahwa penggunaan media digital berupa aplikasi Mobile Learning dalam pembelajaran disambut baik oleh pendidik dan peserta didik, terutama media visual dan audio-visual. Namun, pengetahuan tentang SDG’s dan tema Zero Hunger masih kurang mendalam di kalangan pendidik dan peserta didik. Pada pengembangan suatu aplikasi diharapkan mampu menjelaskan konsep SDG’s dan tema Zero Hunger secara mendetail dan mudah dipahami, dengan konten yang mencakup E-Modul, E-LKPD, asesmen, dan fitur tambahan seperti game untuk menarik minat peserta didik. Aplikasi yang dirancang juga harus memperhatikan desain yang menarik dan mudah digunakan oleh anak-anak. Penelitian ini memberikan panduan bagi pengembang media pembelajaran serta mendorong adanya inovasi dalam metode pembelajaran berbasis teknologi yang dapat diterapkan secara luas. Kata Kunci: Sustainable Development Goals, Aplikasi Mobile Learning, Siswa Sekolah Dasar
Implementasi P5 kurikulum merdeka sebagai pembentukan karakter beriman siswa di SMPN Satu Atap Cibitung Bekasi Rosfiani, Okta; Ramadhanti, Elsa; Lutfiyanti, Azizah; Heryawan, Zaidan Nur; Manal, Muhammad Sahlul; Hermawan, Cecep Maman
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.26388

Abstract

This research discusses the implementation of the Pancasila Student Profile Strengthening Project (P5) in the Merdeka Curriculum at SMPN Satu Atap Cibitung Bekasi with a focus on building students' faith-based character. The introduction emphasizes the importance of P5 as a means to strengthen religious values in education, creating a generation of students who not only excel academically but also have faith-based character. The purpose of the study is to evaluate the effectiveness of P5 in developing students' religious character as well as identifying challenges and supporting factors in its implementation. The case study was conducted at SMPN Satu Atap Cibitung with a qualitative method, combining observation, and document study with the school. The results show that P5 contributes significantly to the formation of students' religious character, although there are obstacles such as limited facilities and teachers' understanding. The main recommendation is to improve teacher competence and support adequate facilities to achieve optimal results.
Penggunaan metode SAS (struktural analitik sintetik) guna meningkatkan kemampuan membaca Oktavia, Shela; Sukmanasa, Elly; Saeful Zen, Dendy
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.26409

Abstract

Abstrak Metode penelitian yang digunakan memanfaatkan metode kualitatif dengan jenis studi kasus, adapun subjek penelitian dikenakan pada siswa KRB yang memiliki kasus tentang kemampuan membaca. Pemilihan subjek KRB dengan pertimbangan bahwa siswa KRB memiliki permasalahan terkait dengan membaca walapun sudah duduk di bangku kelas VI Sekolah Dasar. Metode pengumpulan data yang digunakan menggunakan wawancara, observasi dan tes kemampuan membaca setelah menggunakan metode SAS (Struktural Analitik Sintetik). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode SAS (Struktural Analitik Sintetik) dapat meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas VI Perwira kota Bogor. Kata Kunci: Metode SAS (Struktural Analitik Sintetik), Kemampuan Membaca
Pembelajaran kooperatif jigsaw: sebuah peningkatan hasil belajar siswa kelas V untuk mencapai tujuan pembelajaran matematika Rosfiani, Okta; Saiidah, Rihlah; Atmaja, Julia Vikri Dwi; Komala, Vivi; Hakim, Muhammad Roby; Ridho, Muhammad
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.26449

Abstract

Learning is an effort to teach students to understand how students want to learn and gain experience. The effectiveness of the learning model affects student learning outcomes. In small groups, you have the opportunity to exchange ideas, express opinions, and contribute to the development of shared understanding. The case study was conducted at SDS Islam An Nuriyah school using mixed methods. The author hopes to contribute to the development of a more effective learning model for fraction material, especially for elementary school students, and can improve student learning outcomes in mathematics learning. At the pre-cycle stage, the data showed that out of 35 students, only 17 students (48.6%) reached the Minimum Completion Criteria (KKM) of 70, while 18 students (51.4%) had not reached the KKM. This shows that there are problems in the learning process that need to be improved so that students are more active and learning outcomes improve. It can be concluded that the jigsaw cooperative learning model can improve student learning outcomes on fraction material in class V of SDS Islam An Nuriyah Jagakarsa in the 2017-2018 school year.
Efektivitas model pembelajaran scramble berbantuan media audio visual terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada pendidikan pancasila di sekolah dasar Ahmad, Mujtaba; Khamdun, Khamdun; Oktavianti, Ika
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.26476

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi efektivitas model pembelajaran scramble berbantuan media audio visual terhadap kemampuan berpikir kritis siswa pada Pendidikan Pancasila kelas V di SD 3 Jurang Kudus. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang dilakukan di kelas V SD 3 Jurang dengan subjek penelitian 23 siswa yang berlangsung pada 2 pertemuan dengan menggunakan metode pre-experimental design tipe one group pretest-posttest (tes awal-tes akhir tanpa ada kelompok pembanding atau kelompok kontrol). Teknik pengumpulan data meliputi teknik tes dan nontes. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji prasyarat yang terdiri dari uji normalitas serta uji hipotesis yang terdiri dari uji t. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD 3 Jurang sebelum dan sesudah diterapkanya model Scramble berbantuan media audio visual. Hal ini ditunjukkan oleh hasil SPSS uji paired sample t-test dari nilai signifikansi sebesar 0,000 artinya sig > 0,05 maka dapat diambil kesimpulan bahwa Model scramble berbantuan media audio visual efektif meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa pada Pendidikan Pancasila kelas V (terdapat perbedaan nilai sebelum dan sesudah dibelajarkan menggunakan model scramble berbantuan media audio visual) serta hasil one sample t-test yang menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0,341 artinya sig > 0,05 maka Nilai rata-rata siswa kelas eksperimen tidak sama dengan 78. Kesimpulannya terdapat perbedaan rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa kelas V SD 3 Jurang sebelum dan sesudah diterapkanya model Scramble berbantuan media audio visual. Kata Kunci: Kemampuan Berpikir Kritis, Media Audio Visual, Model Scramble
Penguatan profil pelajar pancasila kelas 1 “aku cinta pancasila” melalui pendekatan project based learning berbasis media ular tangga digital Tirtoni, Feri; Fradana, Ahmad Nurefendi; Nuroh, Ermawati Zulikhatin
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.26688

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk memperkuat profil Pelajar Pancasila pada siswa kelas 1 Sekolah Dasar melalui pendekatan Project Based Learning (PjBL) berbasis media ular tangga digital. Fokus penelitian ini adalah pada tema “Aku Cinta Pancasila” yang dirancang untuk menanamkan nilai-nilai Pancasila sejak dini secara kreatif dan interaktif. Penelitian kualitatif ini menggunakan desain studi kasus dengan melibatkan siswa kelas 1 SDN Sidokare 1. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan analisis dokumen pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi pendekatan PjBL berbasis media ular tangga digital dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap nilai-nilai Pancasila, seperti gotong royong, cinta tanah air, dan toleransi. Aktivitas pembelajaran berbasis proyek mendorong siswa untuk berkolaborasi, berpikir kritis, dan menyelesaikan tugas dengan kreatif melalui media digital yang menarik. Selain itu, penggunaan media ular tangga digital memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan dan relevan dengan kebutuhan anak-anak generasi digital. Kesimpulan penelitian ini mengindikasikan bahwa pendekatan PjBL berbasis media ular tangga digital merupakan strategi pembelajaran yang efektif untuk memperkuat profil Pelajar Pancasila pada siswa kelas 1 SD. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan media pembelajaran digital lainnya untuk mendukung penerapan nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan dasar. Kata kunci: Profil Pelajar Pancasila, Project Based Learning, Media Ular Tangga Digital
Pengaruh permainan memorize card terhadap hasil belajar kognitif siswa sekolah dasar dalam pembelajaran Penjas pada materi sepak bola Assidiq, Muhamad Thoriq; Ali Rahman, Aam; Saptani, Entan
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.27138

Abstract

Abstract This study aims to examine the impact of the Memorize Card game on students' cognitive learning outcomes in Physical Education, specifically on football. Preliminary surveys conducted in several elementary schools in Situraja District revealed low student understanding of basic football concepts. This research uses a quantitative experimental method with a Quasi-Experimental Design (Non-Equivalent Pre-Test and Post-Test Control Group Design). The subjects were divided into two groups: the experimental group at SDN Malaka and the control group at SDN Bakan Bandung. Data analysis using an independent samples t-test revealed a significant difference between the posttest scores of both groups, with a significance value (Sig. 2-tailed) of 0.000. This indicates that the Memorize Card game positively influences students’ cognitive learning outcomes. The N-gain analysis supports this, with the experimental group scoring 73.01% (high category) and the control group scoring only 11.10% (low category). Student responses to the game were highly positive, with 97.05% reporting that it helped them understand the material more easily and increased their engagement during learning. Therefore, the Memorize Card game has a positive impact and can improve students' cognitive learning outcomes and motivation in football lessons. Keywords: Memorize Card, Cognitive Learning Outcomes, Football Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh permainan Memorize Card terhadap hasil belajar kognitif siswa dalam pembelajaran Pendidikan Jasmani, khususnya materi sepak bola. Hasil prasurvei di beberapa sekolah dasar di Kecamatan Situraja menunjukkan rendahnya pemahaman siswa terhadap konsep dasar permainan sepak bola. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen kuantitatif dengan desain Quasi Experimental Design (Non Equivalent Pre-Test and Post-Test Control Group Design). Subjek penelitian terdiri dari dua kelompok: kelas eksperimen di SDN Malaka dan kelas kontrol di SDN Bakan Bandung. Hasil analisis data menggunakan uji-t dua sampel independen menunjukkan perbedaan yang signifikan antara hasil posttest kedua kelompok, dengan nilai signifikansi (Sig. 2-tailed) sebesar 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa Memorize Card berpengaruh positif terhadap peningkatan hasil belajar kognitif siswa. Hasil tersebut diperkuat dengan analisis N-gain, di mana kelas eksperimen memperoleh skor sebesar 73,01% (kategori tinggi), sedangkan kelas kontrol hanya 11,10% (kategori rendah). Respon siswa terhadap permainan ini juga sangat positif, dengan 97,05% siswa menyatakan lebih mudah memahami materi dan lebih terlibat dalam pembelajaran. Dengan demikian, Memorize Card berpengaruh positif dan dapat meningkatkan hasil belajar kognitif serta motivasi siswa pada materi sepak bola. Kata Kunci : Memorize Card, Hasil Belajar Kognitif, Sepak bola.