cover
Contact Name
Rudiansyah
Contact Email
rudiansyah@stikes-aisyiyah-palembang.ac.id
Phone
+6281368969347
Journal Mail Official
rudiansyah@stikes-aisyiyah-palembang.ac.id
Editorial Address
Alamat Kampus : Jl. Kol H. Burlian - M Husin No. 907 RT 12. RW. 04 Kel Karya Baru Kec. Alang-alang Lebar KM. 7,5 Palembang 30152 Telp 0711- 421981
Location
Kota palembang,
Sumatera selatan
INDONESIA
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
ISSN : 20878362     EISSN : 26226200     DOI : -
Core Subject : Health, Science,
Babul Ilmi Merupakan Jurnal Ilimiah Multi Science Kesehatan dengan ISSN Cetak: 2087-8362 dan ISSN Online 2622-6200, dimana Jurnal ini terbit 2 kali dalam setahun yaitu pada setiap bulan Juni dan Desember. Bidang Publikasi jurnal ini Multi Science Kesehatan yang dikelolan dan diterbitkan Oleh LPPM STIKES Aisyiyah Palembang.
Articles 398 Documents
PENGARUH SENAM OTAK (BRAIN GYM) TERHADAP FUNGSI KOGNITIF PENDERITA DEMENSIA PADA LANSIA Alfiona, Meka; Saputra, Andre Utama; Rosadi, Erik; Romadhon, Muhammad
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1272

Abstract

Latar belakang: Demensia disebabkan oleh fungsi tubuh pada lansia yang sudah mengalami penuaan dan sangat mempengaruhi kemampuan kognitif pada lansia. Upaya yang bisa dilakukan untuk menghambat kemunduran kognitif akibat penuaan dan sebagai bentuk stimulasi untuk meningkatkan kemampuan otak yaitu dengan melakukan senam otak. Tujuan: untuk mengetahui Pengaruh “Senam Otak” (Brain Gym) Terhadap Fungsi Kognitif Penderita Demensia Pada Lansia Di Panti Sosial Lanjut Usia Harapan Kita Kota Palembang 2024”. Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan rancangan penelitian pre eksperimental design menggunakan pendekatan Cross Sectional dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling, maka ditentukan jumlah sampel yaitu 35 orang dari 54 populasi yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi, teknik pengumpulan data yang dipakai menggunakan kuesioner MMSE. Tanggal 11-18 Juli 2024 ada 35 lansia diberikan intervensi senam otak 1 kali sehari dalam seminggu. Hasil analisis dengan statistik Wilcoxon Sign Rank Test diperoleh nilai p-value 0,001. Hal ini secara statistik menunjukkan pemberian senam otak pada lansia di Panti Sosial Lanjut Usia harapan Kita Palembang signifikan dalam meningkatkan skor fungsi kognitif. Saran : Diharapkan bagi tenaga kesehatan meningkatkan penggunaan metode senam otak dalam program pelayanan kesehatan di panti harapan kita. Kata kunci: Lansia, demensia, fungsi kognitif, senam otak
ANALISIS PERILAKU PENCEGAHAN PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE PADA MASYARAKAT Fitriani, Rini; Harokan, Ali; Zaman, Chairil
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1289

Abstract

Latar Belakang: Demam berdarah dengue  merupakan penyakit infeksi virus yang ditularkan melalui nyamuk dan menjadi salah satu ancaman kesehatan global di dunia. Penyakit ini sering menyebabkan wabah di berbagai wilayah tropis, termasuk Indonesia. Tujuan: Diketahuinya hubungan umur, pengetahuan, menguras tempat penyimpanan air, penggunaan kelambu, ketersediaan informasi dan peran petugas kesehatan dengan perilaku pencegahan DBD. Metode: Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan pendekatan cross sectional di Wilayah Puskesmas 4 Ulu Kota Palembang tahun 2024. Populasi penelitian adalah masyarakat yang berkunjung ke Puskesmas 4 Ulu tahun 2023. Cara pengambilan sampel adalah dengan purposive sampling. Pengambilan data dengan wawancara menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji statistik Chi Square dengan α = 0,05. Hasil: Hasil uji statistik Chi-Square variabel umur didapatkan p-Value = 0,019, variabel pengetahuan  didapatkan p-Value =0,002,  dan variabel menguras TPA  didapatkan p-Value =0,016, variabel penggunaan kelambu didapatkan p-Value =0,048, variabel ketersediaan informasi  didapatkan p-Value =0,398, dan variabel peran petugas kesehatan didapatkan p Value = 0,000. Saran: Diharapkan pada Puskesmas untuk meningkatkan efektivitas peran petugas kesehatan dengan rutin melakukan pelatihan petugas kesehatan, meningkatkan upaya promosi kesehatan, memantau pengurasan TPA dirumah warga dan melakukan program distribusi kelambu gratis. Kata Kunci: Perilaku Pencegahan, Demam Berdarah Dengue
KOMBINASI INTERVENSI YOGA DAN AROMATERAPI LAVENDER SEBAGAI MANAJEMEN NYERI PADA REMAJA PUTRI DENGAN NYERI HAID Rosa, Eni Folendra; aisyah, aisyah; Lisdahayati, Lisdahayati; Sari, Agnes Monica
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1277

Abstract

Latar Belakang: Dismenore adalah masalah kesehatan umum yang sering dialami oleh remaja putri, yang secara signifikan mempengaruhi aktivitas sehari-hari, prestasi akademik, dan kualitas hidup secara keseluruhan. Pengobatan farmakologis tradisional seringkali memiliki efek samping, sehingga mendorong eksplorasi terapi alternatif seperti yoga dan aromatherapy lavender.Tujuan: menggambarkan atau mengkarakterisasi suatu kondisi secara objektif yang meliputi proses pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi, dan evaluasi. Metode: Metode yang digunakan adalah studi kasus deskriptif dengan pendekatan proses keperawatan untuk mengevaluasi efektivitas kombinasi yoga dan aromaterapi lavender dalam manajemen nyeri haid. Subjek penelitian adalah dua remaja putri berusia 15 dan 17 tahun yang mengalami dismenore sedang, direkrut dari UPTD Puskesmas Tanjung Agung, Kecamatan Baturaja Barat. Pengumpulan data meliputi wawancara, pemeriksaan fisik, penilaian nyeri, dan dokumentasi. Intervensi terdiri dari sesi yoga harian yang dikombinasikan dengan aromaterapi lavender selama tiga hari berturut-turut. Hasil: Pada kedua subjek dilaporkan adanya penurunan intensitas nyeri yang signifikan setelah intervensi. Subjek 1 mengalami penurunan skala nyeri dari 6 menjadi 2, sedangkan Subjek 2 melaporkan penurunan dari 5 menjadi 1. Selain itu, terdapat perbaikan dalam kesejahteraan emosional dan fungsi sehari-hari, yang menunjukkan efek sinergis dari terapi kombinasi ini. kombinasi yoga dan aromaterapi lavender terbukti sebagai intervensi non-farmakologis yang efektif untuk mengelola dismenore pada remaja putri. Saran: Hasil studi kasus ini agar dapat dimanfaatkan sebagai referensi tambahan bagi klien dan keluarga untuk anggota keluarga remaja putri yang mengalami nyeri dismenore yaitu dengan menerapkan yoga yang dikombinasi dengan aromaterapi.Kata Kunci: Aromaterapi Lavender; Dismenore, Manajemen Nyeri, Remaja Putri, Yoga
GAMBARAN KEJADIAN PRURITUS PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK YANG MENJALANI HEMODIALISA Hermawati, Hermawati; Mulyaningsih, Mulyaningsih
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1268

Abstract

Latar Belakang: Frekuensi Gagal ginjal kronik (GGK) mengalami peningkatan. Sekitar 1 dari 10 populasi dunia teridentifikasi mengalami GGK.  Di  Amerika Serikat, GGK meningkat sekitar 20.000 kasus per tahun, 63,1%. Di Indonesia GGK sebanyak 52.835 pasien dan jumlah pasien baru menderita sebanyak 25.446 orang. Berbagai komplikasi dialami oleh pasien hemodialisa diantaranya pruritus. Pruritus yang  dialami akan menurunkan kualitas hidup pasien, Menurut berbagai penelitian, pruritus yang parah dan jelas mempengaruhi 15-49% pasien gagal ginjal kronis dan 50-90% pasien yang menjalani hemodialisis. uremik pruritus yang berat dapat meningkatkan angka kematian. Tujuan: untuk mengetahui gambaran kejadian pruritus pada pasien GGK yang menjalani hemodialisa. Metode: Kuantitatif deskriptif dengan total sampling, jumlah 30 responden. Kueisoner 5-D Itch Scale (Skala Gatal) yang terdiri dari 5 dimensi pertanyaan yaitu degree, duration, direction, disability, distribution dengan penilaian 0-5 (tidak ada), 6-14 (ringan), 15-24 (sedang), 25-35 (berat). Hasil validitas, reliabilitas menunjukkan instrumen layak digunakan untuk mengukur gatal. Hasil: 19 (63,3%) responden tidak mengalami pruritus, pruritus ringan yaitu 10 (33,4%) responden, 1 (3.3%) responden pruritus sedang dan tidak ada responden pruritus berat. Saran: Perawat memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien dan keluarga tentang pruritus dan efeknya sehingga mendapatkan informasi yang tepat, benar dan jelas. Kata Kunci : Gambaran pasien,hemodialisa, kejadian pruritus
PROFIL CEDERA DAN FAKTOR RISIKO PADA PENGUNJUNG GYM NUMERO UNO BERDASARKAN USIA DAN PENGALAMAN BERLATIH Hanani, Atidira Dwi; Samat, Samat; Rosita, Meri; Assapari, M Habibi
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1294

Abstract

Latar Belakang: Cedera dalam kegiatan gym sering terjadi dan dapat berdampak serius pada kesehatan pengunjung, sehingga penelitian ini perlu dilakukan untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya cedera di Gym Numero Uno. Tujuan: untuk menganalisis faktor-faktor tersebut, serta hubungan antara usia dan pengalaman berlatih dengan kejadian cedera. Metode:  penelitian ini merupakan studi kualitatif dengan desain deskriptif, pengumpulan data meliputi wawancara dengan 18 informan yang terdiri dari pelatih dan pengunjung gym, serta observasi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan metode triangulasi sumber data. Hasil:  menunjukkan bahwa cedera pada dada dan kaki adalah jenis cedera yang paling umum terjadi, terutama akibat teknik latihan yang salah dan penggunaan beban yang tidak sesuai. Pengalaman berlatih lebih berpengaruh dalam mengurangi risiko cedera dibandingkan usia. Informan dengan pengalaman berlatih yang lebih banyak cenderung memiliki risiko cedera yang lebih rendah. Selain itu, faktor risiko seperti kondisi fasilitas, pemakaian alat yang tidak benar, kurangnya pengawasan dan pelatihan, serta faktor lingkungan juga berkontribusi terhadap tingginya insiden cedera. Saran: rekomendasi yang diajukan mencakup pemeriksaan dan pemeliharaan rutin fasilitas, pelatihan penggunaan alat yang benar, peningkatan pengawasan oleh pelatih, penekanan pentingnya pemanasan dan pendinginan, penyesuaian program latihan berdasarkan usia dan pengalaman, serta penggunaan alat pelindung yang sesuai. Implementasi strategi pencegahan ini diharapkan dapat mengurangi risiko cedera dan meningkatkan keselamatan pengunjung di Gym Numero Uno. Kata kunci : Cedera, usia, pengalaman berlatih, keselamatan gym.
PENGARUH KONSUMSI JUS BUAH NAGA MERAH TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DENGAN ANEMIA Rahayu, Septiana
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1285

Abstract

Latar Belakang: Di Indonesia angka anemia pada ibu hamil cukup tinggi yaitu 48,9%. Anemia pada ibu hamil dapat meningkatkan resiko kelahiran bayi premature dan perdarahan. Salah satu upaya yang dapat membantu mencegah dan mengatasi anemia pada ibu hamil adalah mengonsumsi makanan sumber zat besi, misalnya jus buah naga. Tujuan: Mengetahui pengaruh konsumsi jus buah naga terhadap kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan anemia. Metode: Desain penelitian menggunakan quasy eksperiment one group with control group. Kelompok eksperimen yaitu kelompok yang mengonsumsi buah kurma dan tablet Fe, sementara kelompok kontrol hanya mengkonsumsi tablet Fe. Populasi yaitu semua ibu hamil trimester III di PMB Marsia pada bulan September 2024 yang berjumlah 24 responden dimana masing-masing kelompok terdiri dari 12 responden. Pengambilan sampel total sampling. Hasil: Berdasarkan hasil uji normalitas diperoleh sig  >0.05, maka uji statistik yang digunakan yaitu uji Paired Sample T Test. rata-rata kadar hemoglobin pada kelompok eksperimen sebelum diberikan jus buah naga yaitu 10.2 gr/dl dan rata-rata kadar hemoglobin sesudah diberikan jus buah naga yaitu 11.4 gr/dl. Hasil uji wilcoxon diperoleh p value 0.001, terdapat pengaruh pemberian jus buah naga terhadap peningkatan kadar hemoglobin ibu hamil dengan anemia pada trimester III. Saran: Ibu hamil diharapkan rajin mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi salah satunya jus buah naga dan patuh dalam mengonsumsi tablet Fe agar dapat meningkatkan kadar Hb dalam darah ibu.Kata Kunci: Hemoglobin, Anemia, Jus Buah Naga Merah
PENGARUH FAKTOR RESIKO PERILAKU CUCI TANGAN DAN LINGKUNGAN FISIK TERHADAP KEJADIAN DIARE Arisandi, Yesi
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1273

Abstract

Latar Belakang: Penyakit  diare  menjadi  permasalahan  utama  di  negara-negara berkembang  termasuk  di Indonesia. Diare merupakan adanya gejala infeksi saluran pencernaan yang ditandai dengan kondisi buang air besar lebih sering yaitu 3 kali atau  lebih dalam  sehari dengan  kondisi  tinja yang cair, diperkirakan Ada 1,7 miliar kasus diare dan angka kematian anak mencapai 525.000 per tahun. Tujuan: Diketahuinya faktor-faktor resiko Perilaku cuci tangan dan lingkungan fisik terhadap kejadian diare. Metode: Desain penelitian yang digunakan adalah analitik korelatif dengan pendekatan cross sectional. Tehnik sampel menggunakan Simple random Sampling, dengan jumlah sampel 92 responden. Penelitian dilakukan pada tanggal 2- 20 Juli  2024.Tempat Penelitian di Wilayah Kerja Puskesmas Gandus Palembang. Analisa statistik menggunakan uji Chi Square Test.. Hasil: Ada pengaruh signifikan faktor resiko perilaku cuci tangan(pvalue:0,000), sumber air bersih (pvalue:0,001), saluran pembuangan air limbah (pvalue:0,002) terhadap kejadian diare di Wilayah kerja Puskesmas Gandus Palembang. Saran: Ada peran kerjasama perawat dengan petugas kesehatan  lingkungan dalam  pemberian penyuluhan kesehatan setiap 2minggu sekali pada masyarakat tentang manfaat pengelolaan kesehatan lingkungan dalam upaya pencegahan di Wilayah Kerja Puskesmas Gandus Palembang. Kata Kunci: Diare, Lingkungan, Air
ANALISIS KEJADIAN KERUSAKAN GIGI PADA PASIEN GIGI Suri, Artha; Asiani, Gema; Zaman, Chairil
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1290

Abstract

Latar Belakang: Kerusakan gigi adalah kerusakan yang terjadi mulai pada permukaan gigi/enamel, dentin atau meluas ke arah pulpa. Kerusakan gigi dapat menyebabkan gigi berlubang atau karies gigi. Jika kerusakan gigi tidak diobati, dapat menyebabkan rasa sakit, infeksi, bahkan gigi tanggal. Tujuan: Menganalisis kejadian kerusakan gigi pada pasien gigi. Metode: Penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode observasional analitik melalui pendekatan cross sectional.  Pengukuran dengan cara mengamati dan mengisi kuisioner yang telah di validasi. Jumlah sampel yang dilakukan dalam penelitian ini berjumlah 98 orang pasien gigi Puskesmas Pembina Kota Palembang tahun 2024 pada bulan Mei-Juni 2024.  Analisis data menggunakan analisis multivariat. Hasil: Kerusakan gigi dari 98 responden sebanyak 56 orang (57,1%) mengalami kerusakan gigi, sedangkan sebanyak 42 orang (42,9%) tidak mengalami kerusakan gigi. Ada hubungan antara teknik menyikat gigi, frekuensi, waktu menyikat gigi, pemilihan perlengkapan pembersihan gigi dan pemeriksaan gigi  dengan kerusakan gigi dengan nilai p Value < 0.05. Hasil analisis multivariat yaitu frekuensi menyikat gigi adalah variabel yang paling dominan yang berhubungan dengan kejadian kerusakan gigi pada pasien gigi di Puskesmas Pembina Kota Palenbang tahun 2024. Saran: Peningkatan program edukasi atau penyuluhan kesehatan gigi dan mulut, terutama tentang menjaga kebersihan gigi kepada pasien. Program ini harus memberikan informasi yang jelas tentang frekuensi menyikat gigi, teknik menyikat gigi, waktu menyikat gigi, pemilihan perlengkapan pembersihan gigi dan pemeriksaan gigi. Kata Kunci: Karies Gigi, Kesehatan Gigi dan Mulut, Kebersihan Mulut
GAMBARAN UMUM UROLITHIASIS PADA PASIEN KLINIK SYAFA MEDIKA Irawan, Rahmad Ade; Ekawati, Dianita; Wahyudi, Arie
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1278

Abstract

Latar Belakang: Urolithiasis (batu saluran kemih/BSK) merupakan ialah satu masalah kesehatan masyarakat yang penting di Indonesia, terutama  pada laki-laki, termasuk di Kabupaten Empat Lawang, dan sempat masuk dalam daftar sepuluh penyakit terbanyak di Klinik Syafa Medika Empat Lawang walaupun penyakit ini bukan merupakan penyakit menular. Tujuan: Menganalisis gambaran umum penyakit BSK pada pasien Klinik Syafa Medika Empat Lawang. Metode: Penelitian ini adalah penelitian deskriptif analitik yang dilakukan di Klinik Syafa Medika Empat Lawang. Besar sampel sebanyak 120 responden, diambil secara acak dengan kriteria umur 30-70 tahun dan telah melakukan pemeriksaan USG ginjal dan saluran kemih. Pengumpulan data melalui wawancara menggunakan checklist, dan observasi pada rekam medis responden kemudian dianalisis secara univariat. Hasil: Penelitian menggambarkan kejadian BSK pada 120 orang, dengan kelompok muda (30-55th) (75,8%),  berjenis kelamin laki-laki (65,8%), tanpa riwayat BSK keluarga (98,3%), sumber air minum bukan PDAM (97,5%), aktifitas fisik tinggi (87,5%), kurangnya asupan air mineral (79,2%), indeks masa tubuh normal (56,7%), diet lemak normal (100%), diet protein normal (99,2%) dan diet serat normal (97,5%). Saran: Setelah mengetahui gambaran umum penyakit BSK, responden dan tenaga kesehatan mengetahui faktor resiko terjadinya BSK sehingga diharapkan dapat melakukan pencegahan terhadap kondisi tersebut.  Kata Kunci: Gambaran Umum, Urolithiasis
ANALISIS KEPUASAN PASIEN PADA PELAYANAN KESEHATAN Anggreyni, Oktaria; Gustina, Erma; Zaman, Chairil
Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan Vol 16, No 2 (2024): Babul Ilmi Jurnal Ilmiah Multi Science Kesehatan
Publisher : STIKES 'Aisyiyah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/bi.v16i2.1269

Abstract

Latar Belakang: Tingkat kepuasan pelanggan terhadap pelayanan merupakan faktor yang penting dalam mengembangkan suatu sistim penyediaan pelayanan yang tanggap terhadap kebutuhan pelanggan. Tujuan Penelitian: diketahui kepuasan pasien dengan mutu pelayanan kesehatan pasien rawat inap di RSUD Empat Lawang Tahun 2024. Metode: dalam penelitian ini yaitu kuantitatif dengan menggunakan metode pendekatan cross sectional.  Populasi penelitian ini adalah pasien rawat inap di RSUD Empat Lawang Tahun 2024, yaitu berjumlah 1.914 responden. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, sehingga sampel dalam penelitian ini berjumlah 100 responden. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Analisis data bivariat menggunakan uji Chi-Square dan multivariate regresi logistic berganda. Hasil: ada hubungan usia  (pValue 0,048), pendidikan (pValue 0,008), jenis kelamin (ρValue = 0,008), responsiveness  ρValue = 0,048 ≤ α 0,05, tangibles  ρValue = 0,001 ≤ α 0,05, reliabilitas ρValue = 0,001 ≤ α 0,05, assurance ρValue = 0,005 ≤ α 0,05 dan  empaty ρValue = 0,001 ≤ α 0,05 Di RSUD Empat Lawang Tahun 2024. Saran: Bagi pihak Rumah Sakit agar dapat melakukan evaluasi dan perbaikan menejemen untuk memperbaiki mutu pelayanan sehingga diharapkan dapat meningkatkan kepuasan pasien rawat inap. Kata kunci         : Mutu Pelayanan, Kepuasan Pasien..