cover
Contact Name
Alan Alfiansyah Putra Karo Karo
Contact Email
alanalfiansyahputra@ymail.com
Phone
+6285206640908
Journal Mail Official
alanalfiansyahputra@ymail.com
Editorial Address
Jl. Alumunium Raya No. 77 Tanjung Mulia Hilir, Medan, 20241, Sumatera Utaram Indonesia
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan
ISSN : -     EISSN : 27763994     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan is a scientific journal containing the publication of scientific papers on sports and health. Our main goal is to disseminate current and original articles from researchers and discuss various topics such as, Sports Education and Sports Health.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 192 Documents
Penelitian Tentang Stres Pada Atlet: Analisis Metode Dan Pengukuran Berdasarkan Data Garuda Pratama, Aditiandira; Yulisatria, Guntur; Bhakti, Yopi Hutomo
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.3880

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kecenderungan metode penelitian dan instrumen pengukuran yang digunakan dalam studi tentang stres pada atlet di Indonesia berdasarkan data dari portal Garuda. Kajian ini penting untuk memahami arah pengembangan keilmuan di bidang psikologi olahraga serta mengidentifikasi ruang kosong penelitian yang masih perlu dieksplorasi. Studi ini menggunakan pendekatan literature review dengan sumber data berasal dari artikel-artikel ilmiah yang dipublikasikan dalam kurun waktu sepuluh tahun terakhir. Proses pencarian dilakukan melalui situs Garba Rujukan Digital (Garuda) menggunakan kata kunci “stres” dan “atlet” pada bagian abstrak. Data dianalisis menggunakan Microsoft Excel untuk mengelompokkan informasi terkait metode penelitian, jenis pendekatan, dan instrumen pengukuran yang digunakan. Metadata tambahan diperoleh melalui software Mendeley Desktop. Hasil kajian menunjukkan bahwa metode kuantitatif, terutama pendekatan deskriptif dan korelasional, mendominasi penelitian tentang stres pada atlet. Instrumen yang paling sering digunakan adalah Perceived Stress Scale (PSS) dan Depression Anxiety Stress Scale (DASS). Penelitian dengan pendekatan kualitatif dan pengukuran fisiologis masih sangat terbatas. Selain itu, ditemukan bahwa beberapa artikel tidak secara eksplisit mencantumkan instrumen yang digunakan, yang berdampak pada rendahnya transparansi metodologis. Kesimpulan dari studi ini menegaskan pentingnya diversifikasi pendekatan penelitian, khususnya dengan mendorong penggunaan metode kualitatif dan desain eksperimental yang lebih kuat. Penelitian masa depan juga perlu mengedepankan transparansi dalam pelaporan metodologi dan mengembangkan instrumen yang sesuai dengan konteks budaya lokal guna meningkatkan relevansi dan efektivitas intervensi dalam manajemen stres pada atlet.
Kajian Deskriptif Terhadap Kondisi Antropometri Dan Kemampuan Motorik Mahasiswa Jurusan PJKR Universitas Negeri Makassar Fatoni
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.3883

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil antropometri dan kemampuan motorik mahasiswa Jurusan Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR) Universitas Negeri Makassar. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 78 mahasiswa yang dipilih secara purposive sampling. Data antropometri yang diukur meliputi tinggi badan, berat badan, indeks massa tubuh (IMT), dan persentase lemak tubuh. Sementara itu, kemampuan motorik yang dianalisis meliputi kekuatan otot, kecepatan, kelincahan, daya tahan, dan koordinasi. Instrumen pengumpulan data variabel antropometri tinggi badan (cm) diukur menggunakan stadiometer, berat badan (kg), diukur dengan timbangan digital, lingkar lengan atas (dalam cm), diukur menggunakan pita pengukur (measuring tape), lingkar pinggang (dalam cm), diukur pada titik terkecil antara tulang rusuk dan krista iliaka, indeks massa tubuh (IMT), dihitung dengan rumus berat badan (kg) dibagi kuadrat tinggi badan (m²). Sedangkan variabel motorik kecepatan diukur menggunakan tes lari 40 meter, kekuatan diukur dengan tes push-up selama 1 menit. kelincahan, diukur dengan illinois agility test(zig-zag test), daya tahan diukur melalui tes lari 12 menit (cooper test) dan koordinasi diukur dengan tes lempar tangkap bola selama 30 detik. Hasil analisis menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa memiliki kategori IMT normal, namun terdapat variasi dalam tingkat kemampuan motorik antar individu. Temuan ini memberikan gambaran awal yang dapat dijadikan dasar dalam perencanaan program latihan fisik dan pembinaan kebugaran jasmani mahasiswa jurusan PJKR. Penelitian ini merekomendasikan perlunya evaluasi berkala terhadap aspek antropometri dan motorik guna menunjang pencapaian kompetensi akademik dan keterampilan profesi di bidang pendidikan jasmani.
Kontribusi Latihan Decline Push-Up Dan Crunch Terhadap Kemampuan Stut Pada Atlet Junior Senam Lantai Henok Melok Tampubolon; Indra Darma Sitepu; Hafiz Yazid Lubis; Muhammad Isnandar; Muhammad Fahrezi Harahap
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.3931

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui; (1) kontribusi latihan decline push-up terhadap kemampuan stut pada atlet junior senam lantai PERSANI Kota Medan; (2) kontribusi latihan crunch terhadap kemampuan stut pada atlet junior senam lantai PERSANI Kota Medan; (3) kontribusi latihan decline push-up dan crunch terhadap kemampuan stut pada atlet junior senam lantai PERSANI Kota Medan. Penelitian ini menggunakan metode experiment dengan desain one group pre-test post-test design. Populasi berjumlah 16 orang dan sampel pada penelitian ini berjumlah 6 orang atlet junior putra PERSANI Medan dengan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis regresi. Berdasarkan pengolahan data post-test setelah perlakuan diperoleh; (1) Terdapat kontribusi yang signifikan latihan decline push-up terhadap kemampuan stut dengan nilai Fhitung(31,55) > Ftabel(7,71) dan determinasi sebesar 88,75%. (2) Terdapat kontribusi yang tidak signifikan latihan crunch terhadap kemampuan stut dengan nilai Fhitung(4,71) < Ftabel(7,71) dan determinasi sebesar 54,05%. (3) Terdapat kontribusi yang signifikan latihan decline push-up dan crunch terhadap kemampuan stut dengan nilai Fhitung(11,84) > Ftabel(9,55) dan determinasi sebesar 88,76%. Kesimpulan hasil penelitian dengan menggunakan hasil determinasi pre-test dan post-test latihan decline push-up diperoleh peningkatan kontribusi sebesar 15,78%. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan hasil determinasi pre-test dan post-test latihan crunch diperoleh peningkatan kontribusi sebesar 7,57%. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan hasil determinasi pre-test dan post-test latihan decline push-up dan crunch diperoleh peningkatan kontribusi sebesar 9,03%.
Performa Kekuatan Otot Lengan Dan Perut Pada Atlet Muda Berdasarkan Usia Dan Jenis Kelamin Di Universitas Bina Bangsa Getsempena Rahmat, Zikrur; Didi Yudha Pranata; Eka Abdurrahman; Nadhira Yasmine Ahmad; Cantika putri
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.4030

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara usia, cabang olahraga, dan performa kekuatan otot lengan serta otot perut pada atlet muda di Unibersitas Bina Bangsa Getsempena. Kekuatan otot merupakan aspek fundamental dalam mendukung performa atletik, terutama dalam cabang olahraga yang menuntut daya tahan dan kekuatan fisik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain deskriptif. Sampel terdiri dari 24 atlet berusia 19–20 tahun dari berbagai cabang olahraga, yaitu voli, futsal, dan atletik, yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Instrumen pengukuran terdiri dari tes push-up (untuk kekuatan otot lengan) dan sit-up (untuk kekuatan otot perut), masing-masing dilakukan selama 60 detik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atlet dari cabang voli dan atletik memiliki skor lebih tinggi dalam kedua tes dibandingkan atlet dari cabang futsal. Rata-rata push-up tertinggi ditemukan pada atlet voli dan atletik (47 kali), sedangkan sit-up tertinggi pada atlet atletik (53 kali). Analisis korelasi menunjukkan adanya hubungan signifikan antara cabang olahraga dengan kekuatan otot, namun tidak ditemukan hubungan yang kuat antara usia dengan performa otot. Secara umum, atlet dengan kemampuan push-up tinggi juga memiliki kemampuan sit-up yang baik, menunjukkan adanya keterkaitan antara kekuatan otot lengan dan perut. Hasil ini memberikan implikasi praktis bagi pelatih dalam menyusun program latihan yang disesuaikan dengan kebutuhan fisik spesifik berdasarkan cabang olahraga. Penelitian ini menekankan pentingnya latihan terstruktur dan spesifik untuk menunjang performa optimal atlet muda
Meningkatkan Kualitas Pendidikan Pelatih Olahraga Untuk Generasi Muda Dengan Pendekatan Inovatif Pratama, Raditya; Angga Indra Kusuma; Finsensius Mbabho; Ismawandi Bripandika Putra; Ruman
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.4052

Abstract

Gamifikasi telah menjadi pendekatan inovatif dalam pendidikan, termasuk dalam pelatihan pelatih olahraga, dengan tujuan meningkatkan motivasi dan keterlibatan peserta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas gamifikasi dalam meningkatkan motivasi dan keterlibatan calon pelatih olahraga selama proses pembelajaran. Metode kuantitatif digunakan dengan desain eksperimen semu, melibatkan kelompok eksperimen yang mendapatkan pembelajaran berbasis gamifikasi dan kelompok kontrol yang menggunakan metode konvensional. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner skala motivasi dan keterlibatan yang telah divalidasi, serta dianalisis menggunakan uji statistik parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok eksperimen mengalami peningkatan signifikan dalam motivasi dan keterlibatan dibandingkan dengan kelompok kontrol (p < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa penerapan gamifikasi dalam pelatihan pelatih olahraga memiliki dampak positif terhadap partisipasi aktif dan pengalaman belajar peserta. Implikasi dari temuan ini dapat menjadi dasar bagi institusi pendidikan dan pelatihan untuk mengembangkan strategi pembelajaran yang lebih menarik dan interaktif.
Efektifitas Peran Orang Tua Terhadap Minat Siswa Mengikuti Ekstrakurikuler Pencak Silat SD Negeri 74 Palembang Wayan Darmawan; Bayu Iswana; Bambang Hermansah
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.4085

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektifitas Peran Orang Tua Terhadap Minat Siswa Mengikuti Ekstrakurikuler Pencak Silat SD Negeri 74 Palembang. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dengan desain penelitian survey. Sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel Nonprobability Sampling jenis Purposive Sampling yang berjumlah 60 orang terdiri dari 30 siswa dan 30 orang tua. Teknik pengambilan data menggunakan kuisioner dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan dalam mengetahui Efektifitas peran orang tua terhadap minat siswa mengikuti ekstrakurikuler pencak silat berupa angket. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji Analisis Korelasi Person dan Teknik analisis regresi linier sederhana berbantuan SPSS 25. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Orang tua di SD Negeri 74 Palembang memiliki peran yang cukup signifikan dalam mendukung minat siswa terhadap ekstrakurikuler pencak silat. Dilihat dari Nilai Pearson Correlation sebesar 0,236 menunjukkan adanya hubungan positif antara peran orang tua dengan minat siswa dan konstanta (Intercept) memiliki nilai signifikansi 0.002 (<0.05), sehingga secara statistik konstanta ini signifikan.
Hubungan Asupan Protein dan Persentase Massa Otot dengan Kebugaran Jasmani pada Anggota UKM Futsal Universitas di Surakarta Amanda, Ghaisani Shella; Zulaekah, Siti; Mardiyati, Nur Lathifah
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.4215

Abstract

Olahraga futsal menjadi salah satu cabang olahraga yang paling banyak diminati oleh seluruh kalangan, mulai dari anak anak, remaja , hingga dewasa. Dalam meningkatkan performa futsal yang optimal, penting bagi para pemain futsal untuk menjaga kebugaran jasmaninya, termasuk kebutuhan asupan protein dan persentase massa otot yang dimiliki oleh pemain futsal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara asupan protein dan persentase massa otot dengan kebugaran jasmani anggota futsal UKM 4 Universitas di Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan desain cross sectional yang melibatkan 52 sampel anggota futsal menggunakan convenience sampling. Hasil data yang dari analisis menggunakan Rank Spearman memperoleh hasil p value sebesar 0,871 (p > 0,05) untuk asupan protein dengan kebugaran jasmani dan 0,947 (p > 0,05) untuk persentase massa otot dengan kebugaran jasmani. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan protein dan persentase massa otot dengan tingkat kebugaran jasmani anggota UKM futsal universitas di Surakarta.
Kontribusi Kekuatan Otot Perut Dengan Kemampuan Heading Pada Permainan Sepak Bola Fathan Fadillah, Muhammad Fandy; Muh. Fadli K; Muh. Sayyid Agil; Muh. Agung Fathul Munandar; Muhammad Fadhlun Rohim; La Sawali
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.4269

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi kekuatan otot perut dengan kemampuan heading pada permainan sepak bola. Penelitian ini menggunakan metode penelitian korelasional. Populasi dalam penelitian ini, seluruh Atlet Club SSB Tirawonua yang berjumlah 50 orang. Teknik penarikan sampel menggunakan purposive sampling yaitu, U14 Club SSB Tirawonua sebanyak 20 orang. Instrumen yang digunakan yaitu tes sit-up dan tes heading. Berdasarkan analisis statistik dengan uji korelasi menggunakan aplikasi SPSS 21 diperoleh kontribusi koefisien variabel kekuatan otot perut dengan kemampuan heading bernilai positif, dengan nilai r hitung 0,653 dan nilai taraf signifikan 0,002 < 0,05 yang artinya ada kontribusi yang signifikan antara kekuatan otot perut dengan kemampuan heading. Hasil ini jika dimasukkan di peta korelasi maka kontribusi kedua variabel berada pada kategori korelasi tinggi, menandakan adanya kontribusi yang bermakna. Penelitian ini disimpulkan bahwa kekuatan otot perut memiliki kontribusi yang signifikan dengan kemampuan heading pada Atlet Club SSB Tirawonua.
Pengaruh Circuit Training Terhadap Kecepatan Renang 50 Meter Gaya Bebas Pada Atlet Almagary Challenge Swim Palembang Fitria, Elni; Arvan Junaidi, Ilham; Sekar Sari, Puput
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.4302

Abstract

Kecepatan merupakan hal yang mutlak dan menjadi syarat serta tolak ukur tercapainya prestasi khususnya pada renang gaya bebas. Supaya mampu berenang dengan kecepatan yang diinginkan maka hal yang sangat berpengaruh adalah circuit training. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh circuit training terhadap kecepatan renang 50 meter gaya bebas pada atlet Almagary Challenge Swim Palembang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pre-eksperimental dengan desain One-Group Pretest-Posttest dan memiliki populasi 19 atlet dan 7 responden yang ditentukan berdasarkan teknik purposive sampling. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik tes awal dan akhir (pretest-posttest) terhadap kecepatan renang 50 meter gaya bebas dan dianalisis menggunakan Paired Sample T-Test yang menunjukan bahwa nilai signifikansi (2-tailed) 0,000 atau sehingga diperoleh kesimpulan bahwa ditolak dan diterima atau dengan kata lain ada pengaruh signifikan circuit training terhadap kecepatan renang 50 meter gaya bebas pada atlet Almagary Challenge Swim Palembang.
Studi Korelasi Koordinasi Mata Tangan dengan Kualitas Passing Atas dalam Bola Voli Amaliah, Sri; Zyela Mudiarti; Muhammad Raihan; Putri Purnamasari; Maulana Kalilauw; Jud
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 13 No 2 (2025): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v13i2.4280

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keterkaitan antara koordinasi mata tangan dengan kualitas passing atas bola voli. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional. Seluruh populasi dalam penelitian ini terdiri atas 30 siswa laki-laki yang aktif dalam ekstrakurikuler bola voli, dan seluruhnya dijadikan sampel melalui teknik total sampling. Untuk mengukur variabel yang diteliti, digunakan dua jenis tes, yaitu tes lempar-tangkap bola untuk menilai koordinasi mata tangan dan tes passing atas untuk mengukur kemampuan passing. Pengolahan dan analisis data dilakukan menggunakan program SPSS versi 21, dengan fokus pada penghitungan korelasi. Hasil analisis statistik menunjukkan adanya korelasi yang signifikan antara koordinasi mata tangan dan kemampuan passing atas, dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,797 dan nilai signifikansi sebesar 0,000, yang berarti lebih kecil dari batas α = 0,05. Selain itu, nilai koefisien determinasi (r²) mencapai 0,635 atau 63,5%, yang mengindikasikan bahwa variabel koordinasi mata tangan memberikan kontribusi sebesar 63,5% terhadap variasi kemampuan passing atas.