cover
Contact Name
Firman Malewa
Contact Email
firman_999@iainpalopo.ac.id
Phone
+628114121449
Journal Mail Official
admin@jurnaldidaktika.org
Editorial Address
Office: Microteaching Building 1st Floor State Islamic Institute of Palopo (IAIN Palopo), Jl. Agatis, , South Sulawesi, Indonesia, 91914
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Didaktika: Jurnal Kependidikan
ISSN : 23021330     EISSN : 27454312     DOI : 10.58230
Core Subject : Education,
Material Development Testing, Assessment, & Evaluation Teacher Professional Development Learning Activities Education Policy Learning Facilities & Infrastructures
Articles 1,090 Documents
Meningkatkan Kualitas Layanan Pendidikan Melalui Sistem Administrasi Sekolah: Studi Kasus SD Negeri 3 Seumanah Jaya M. Nasir
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.2239

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran sistem layanan administrasi sekolah dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan mutu layanan pendidikan di SD Negeri 3 Seumanah Jaya, Kabupaten Aceh Timur. Fokus utama penelitian ini adalah untuk menilai sejauh mana layanan administrasi memengaruhi kepuasan siswa dan kualitas pendidikan di sekolah. Menggunakan pendekatan kuantitatif, data dikumpulkan melalui kuesioner dari 53 responden yang terdiri atas staf sekolah, guru, orang tua siswa, dan siswa. Analisis data dilakukan menggunakan statistik deskriptif dan inferensial, termasuk uji T dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem layanan administrasi di sekolah telah terlaksana dengan baik, dengan rata-rata mutu layanan sebesar 3,97 dan tingkat kepuasan siswa sebesar 3,99. Temuan ini mengindikasikan bahwa layanan administrasi yang efektif berkontribusi secara signifikan terhadap peningkatan kepuasan siswa. Uji statistik memperkuat bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara mutu layanan administrasi dan kepuasan siswa. Temuan ini memberikan kontribusi terhadap pengembangan sistem administrasi pendidikan, khususnya pada konteks sekolah dasar di wilayah pedesaan. Implikasi praktis dari hasil penelitian ini menunjukkan pentingnya penguatan sistem administrasi digital, peningkatan kompetensi tenaga administrasi, serta pengembangan mekanisme umpan balik yang terbuka. Dengan demikian, penelitian ini mendukung upaya perbaikan sistem administrasi sekolah yang lebih efisien, transparan, dan berorientasi pada layanan kepada siswa sebagai pengguna utama.
Upaya Meningkatkan Keterampilan Menyimak Dongeng Berbantuan Media Audiovisual Berbasis YouTobe pada Siswa Sekolah Dasar Elis Yohanah; Lutfiyyah Ningtyas; Arum Ratnaningsih; Siti Fatimah
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1960

Abstract

Menyimak merupakan keterampilan berbahasa yang melibatkan berbagai proses penerimaan, memahami dan menafsirkan informasi yang disampaikan. Keterampilan menyimak memerlukan kemampuan konsentrasi terhadapap informasi yang diberikan melalui media audio visual berbasis Youtobe. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam mendengarkan cerita pada kelas III SDN 2 Mranti. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang mengadopsi model dari Kemmis dan McTaggart. Data dianalisis dengan dua pendekatan, yaitu deskriptif kualitatif untuk data observasi, dan kuantitatif untuk hasil tes yang dihitung dengan rumus tertentu. Temuan penelitian menunjukkan bahwa nilai rata-rata siswa pada siklus pertama adalah 76,05, yang kemudian meningkat menjadi 86,26 pada siklus kedua. Berdasarkan hasil ini, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media audio-visual berbasis YouTube memberikan dampak yang signifikan terhadap peningkatan keterampilan menyimak siswa serta meningkatkan partisipasi aktif mereka dalam pembelajaran.
Tadabbur Alam sebagai Sarana Integrasi Kearifan Lokal Untuk Pengembangan Akhlak dalam Pembelajaran Pendidikan di Madrasah Tsanawiyah Khairunnisa; Muslimah
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.1992

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengintegrasikan kearifan lokal sebagai sarana pengembangan akhlak siswa dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di MTs Terpadu Berkah Palangka Raya. Dengan pendekatan deskriptif kualitatif, penelitian ini melibatkan guru PAI, siswa, dan kepala madrasah sebagai subjek utama, serta orang tua siswa sebagai informan pendukung. Penelitian ini mengeksplorasi penerapan nilai-nilai budaya lokal dalam pembelajaran dan dampaknya terhadap pembentukan karakter siswa. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi, yang dianalisis menggunakan teknik analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengintegrasian kearifan lokal, seperti gotong royong, penghormatan terhadap alam, dan toleransi, memperkuat relevansi pembelajaran dengan kehidupan siswa. Kegiatan tadabbur alam menjadi salah satu inovasi yang efektif dalam menghubungkan ajaran agama dengan nilai-nilai budaya setempat. Namun, tantangan seperti minimnya bahan terbuka yang relevan dan kurangnya pelatihan guru memerlukan perhatian. Kesimpulannya, kearifan lokal berperan penting dalam meningkatkan kualitas karakter pendidikan dan melestarikan budaya lokal, yang diharapkan dapat membentuk siswa menjadi individu yang beriman dan berakhlak mulia.
Analisis Kebutuhan Pengembangan Modul Ajar Apresiasi Cerita Anak pada Mata Kuliah Pengajaran Sastra Anak Program Studi PBSI Simatupang, Mersi Doknauli; Gafari, M. Oky Fardian; Ansari, Khairil
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.2055

Abstract

Penelitian ini menemukan bahwa mahasiswa mengalami kesulitan memahami teori psikologi sastra Freud, khususnya analisis struktur kepribadian (id, ego, superego). Modul ajar yang tersedia belum memadai dalam memberikan panduan aplikatif maupun contoh studi kasus untuk mendukung apresiasi cerita anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan pengembangan modul ajar berbasis psikologi sastra pada mata kuliah Pengajaran Sastra Anak di Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan mengadaptasi tahap awal model pengembangan Borg and Gall. Subjek penelitian terdiri atas 38 orang mahasiswa dan 2 orang dosen pengampu mata kuliah pengajaran sastra anak. Data diperoleh melalui wawancara, angket, observasi, studi literatur, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 97,4% mahasiswa membutuhkan modul ajar untuk memahami apresiasi cerita anak secara lebih sistematis. Sebanyak 71,1% mahasiswa belum memahami penerapan teori Freud dalam analisis cerita anak, dan 65,7% kesulitan menganalisis konflik internal tokoh menggunakan kerangka id, ego, dan superego. Analisis bahan ajar yang tersedia juga menunjukkan bahwa buku utama belum menyediakan panduan praktis maupun contoh studi kasus berbasis teori psikologi sastra. Penelitian ini merekomendasikan pengembangan modul ajar yang memuat ringkasan teori Freud dan latihan studi kasus. Modul ini diharapkan dapat menjembatani kesenjangan teori dan praktik serta meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam menganalisis dan menyampaikan nilai moral cerita anak.
Pengaruh Gamifikasi Quizizz dan Video Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar Matematika Nurdhiyanto; Budi Murtiyasa; Sri Sutarni
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.2061

Abstract

Penelitian ini tujuannya untuk melakukan analisis pengaruh pemakaian gamifikasi Quizizz dan video pembelajaran terhadap hasil belajar siswa dalam mata pelajaran matematika. Model penelitian pengujian hipotesis berupa data kuantitatif model Cluster random sampling. Lokasi penelitian di SMA Negeri Karangpandan dengan sampel 72 siswa dari populasi kelas XI sejumlah 396 siswa. Proses mengumpulkan data memakai angket skala Likert, tes untuk hasil belajar. Instrumen tes yang digunakan mencakup uji validitas serta reliabilitas. Data dianalisis melalui regresi linier berganda, yang melibatkan uji t dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gamifikasi Quizizz memiliki pengaruh signifikan terhadap hasil belajar, dengan point signifikansi 0,00 yang lebih rendah dari 0,05, sehingga H1 diterima. Besarnya pengaruh tersebut tercermin dari nilai R² sebesar 0,652. Video pembelajaran juga terbukti secara signifikan memengaruhi hasil belajar, dengan point signifikansi 0,00 < 0,05, sehingga H2 diterima. Pengaruh video pembelajaran terhadap hasil belajar sebesar 76,8% ditunjukkan oleh nilai R² sebesar 0,768. Secara simultan, gamifikasi Quizizz dan video pembelajaran memberikan pengaruh terhadap hasil belajar yang besarnya 92,9%, dengan point signifikansi 0,001, sehingga H3 diterima. Maka, bisa diambil kesimpulannya bahwa gamifikasi Quizizz dan video pembelajaran berpengaruh baik dengan parsial maupun simultan terhadap hasil belajar.
Literatur Analisis on the Utilization of PAI Learning Media Applications: A Study of Opportunities and Challenges in Secondary Schools Velly Sanzi; Muh. Alif Kurniawan
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.2065

Abstract

The advancement of technology has significantly influenced Islamic Religious Education (PAI) learning. This study aims to analyze the opportunities, challenges, and strategies for utilizing digital learning media applications in secondary schools. Using a literature review approach, this research highlights the potential of learning media to enhance interactivity, participation, and comprehension through engaging and flexible methods. However, challenges such as limited technological infrastructure, low digital literacy among educators and students, and resistance to new teaching methods hinder optimal implementation. Proposed strategies include intensive teacher training, improved infrastructure, relevant content development, and the integration of Islamic values with technology. By addressing these challenges, the use of technology in PAI can foster more effective and innovative learning experiences aligned with the needs of the digital era.
Implementasi Pembelajaran Kolaboratif Untuk Mengoptimalkan Critical Thinking Siswa Mata Pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan di Sekolah Menengah Kejuruan Regina; Sabar Narimo; Achmad Fathoni; Ahmad Muhibbin
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.2084

Abstract

Kemampuan berpikir kritis merupakan salah satu kompetensi esensial abad ke-21 yang penting dimiliki siswa, terutama dalam pendidikan vokasi yang menekankan keterampilan praktis dan analitis. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi efektivitas implementasi pembelajaran kolaboratif dalam mengoptimalkan keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKWU) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Partisipan terdiri atas guru dan siswa kelas XI SMK yang dipilih secara purposif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kolaboratif melalui diskusi kelompok, pemecahan masalah, dan proyek berbasis praktik mendorong peningkatan signifikan dalam lima indikator critical thinking, yaitu mengidentifikasi masalah, menganalisis informasi, mengevaluasi alternatif, mengambil keputusan logis, dan merefleksi hasil kerja. Proses pembelajaran juga membentuk interaksi sosial yang positif, meningkatkan keterampilan komunikasi dan kerja sama tim siswa. Strategi ini sejalan dengan pendekatan pembelajaran berbasis proyek dan prinsip Kurikulum Merdeka yang berpusat pada siswa. Meski demikian, kendala seperti partisipasi tidak merata dan keterbatasan waktu perlu mendapat perhatian serius. Penelitian ini merekomendasikan pelatihan guru serta pengembangan model pembelajaran kolaboratif yang lebih sistematis dan kontekstual guna meningkatkan efektivitas proses pembelajaran di SMK. Temuan ini diharapkan dapat menjadi kontribusi dalam mengembangkan strategi pedagogis yang mampu membekali siswa dengan kemampuan berpikir kritis untuk menghadapi tantangan dunia kerja dan kewirausahaan.
Strategi Optimalisasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Untuk Meningkatkan Daya Saing: Studi Kasus di SDIT Muhammadiyah Al Kautsar Rahayu, Yayuk; Budi Mutiyasa; Sigit Haryanto
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.2089

Abstract

Penjaringan siswa baru merupakan salah satu langkah strategis dalam memperkuat daya saing dan keberlanjutan sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi strategi efektif dalam proses penerimaan peserta didik baru (PPDB), dengan fokus pada pelaksanaannya di SDIT Muhammadiyah Al Kautsar. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan data diperoleh dari dokumen presentasi, wawancara dengan panitia PPDB, dan observasi terhadap kegiatan promosi sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi seperti pembentukan panitia khusus PPDB, promosi berbasis media sosial, silaturahmi ke sekolah mitra, dan excellent service memiliki dampak signifikan dalam meningkatkan minat masyarakat terhadap sekolah. Temuan ini memberikan rekomendasi praktis bagi institusi pendidikan untuk meningkatkan efektivitas program PPDB.
Implementasi Program Integrasi Pendidikan Pra-Nikah, Multikultural, dan Kesehatan oleh Penghulu di Kantor Urusan Agama Mujahid, Ahmad Zarkasyi; Yuniar; Afriantoni; Saipul Annur; Indah Wigati
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.2150

Abstract

Pernikahan merupakan institusi yang memiliki dimensi sosial, budaya, dan kesehatan yang kompleks. Dalam menghadapi tantangan pernikahan di era modern, bimbingan pra-nikah menjadi instrumen penting dalam mempersiapkan calon pengantin agar memiliki pemahaman yang komprehensif mengenai hak dan kewajiban dalam rumah tangga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi program integrasi bimbingan pra-nikah di KUA Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir, khususnya dalam penyampaian materi pendidikan pra-nikah, pendidikan multikultural, dan pendidikan kesehatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan penghulu, penyuluh agama, serta calon pengantin, observasi langsung dalam sesi bimbingan, dan analisis dokumen yang relevan. Analisis dilakukan melalui teknik reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan menggunakan pendekatan triangulasi untuk memastikan validitas hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyampaian materi pendidikan pra-nikah masih didominasi oleh metode ceramah satu arah, yang menyebabkan rendahnya partisipasi aktif peserta. Keterbatasan durasi bimbingan juga menjadi kendala utama, sehingga materi yang disampaikan tidak dapat dieksplorasi secara mendalam. Sementara itu, pendidikan multikultural belum mendapatkan porsi yang cukup dalam bimbingan pra-nikah, meskipun perbedaan budaya menjadi salah satu faktor yang berpengaruh terhadap keharmonisan rumah tangga. Penyampaian materi kesehatan juga masih terbatas, terutama karena kurangnya keterlibatan tenaga medis dalam memberikan edukasi mengenai kesehatan reproduksi dan perencanaan keluarga. Penelitian ini merekomendasikan perpanjangan durasi bimbingan, penerapan metode pembelajaran yang lebih interaktif, serta peningkatan kerja sama dengan tenaga ahli di bidang kesehatan dan multikulturalisme. Selain itu, program bimbingan pasca-nikah juga disarankan sebagai langkah lanjutan untuk mendukung keberlangsungan rumah tangga yang harmonis. Dengan perbaikan dalam penyampaian materi dan pendekatan yang lebih komprehensif, program bimbingan pra-nikah di KUA Talang Ubi diharapkan dapat menjadi model bagi peningkatan kualitas bimbingan perkawinan di Indonesia.
Implementasi Pendidikan Agama Kristen Berdasarkan Kurikulum Merdeka Belajar Bagi Pertumbuhan Spiritualitas dan Peningkatan Prestasi Siswa Sekolah Menengah Atas Daulat Marulitua Tambunan; Ita Marlina; Aleksky BMB; Yuliana Gunawan
Didaktika: Jurnal Kependidikan Vol. 14 No. 2 Mei (2025): Didaktika Jurnal Kependidikan
Publisher : South Sulawesi Education Development (SSED)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58230/27454312.2185

Abstract

Penelitian ini mengkaji implementasi Pendidikan Agama Kristen berbasis Kurikulum Merdeka Belajar di SMAN 7 Bekasi, dengan fokus pada dampak terhadap pertumbuhan spiritualitas dan peningkatan prestasi akademik siswa kelas X. Masalah utama yang dihadapi adalah kurangnya interaksi yang efektif antara kurikulum dan kebutuhan spiritual siswa, serta tantangan dalam meningkatkan partisipasi aktif dan prestasi akademik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis sejauh mana Kurikulum Merdeka dapat memfasilitasi pengajaran agama Kristen yang lebih mendalam dan relevan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, melibatkan wawancara mendalam dengan guru dan siswa, observasi kelas, dan analisis dokumentasi kurikulum. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kurikulum Merdeka meningkatkan keterlibatan siswa dalam kegiatan kerohanian, seperti membaca Alkitab dan melakukan doa, serta meningkatkan partisipasi dalam kegiatan praktis yang mendukung soft skills dan karakter. Pembahasan menunjukkan bahwa kendati ada peningkatan partisipasi dan prestasi, tantangan tetap ada dalam hal pelatihan teknologi bagi guru dan pemantauan berkelanjutan untuk memastikan tujuan pendidikan tercapai. Ditekankan pentingnya strategi pengajaran inovatif yang mengintegrasikan nilai-nilai Kristen dengan teknologi dan sumber daya digital. Kesimpulannya, meskipun implementasi ini menunjukkan hasil positif, penyesuaian dan evaluasi berkelanjutan diperlukan untuk memastikan bahwa kurikulum terus berkembang sesuai dengan kebutuhan siswa dan standar pendidikan. Penelitian ini merekomendasikan pelatihan lebih lanjut bagi guru dan keterlibatan orang tua untuk memperkuat penerapan kurikulum.