cover
Contact Name
E Sutandar
Contact Email
Erwin_sutandar@yahoo.com
Phone
-
Journal Mail Official
fanypuspabella@student.untan.ac.id
Editorial Address
Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, 78124, Kalimantan Barat, Indonesia. E-mail: jmts@teknik.untan.ac.id
Location
Kota pontianak,
Kalimantan barat
INDONESIA
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang
ISSN : -     EISSN : -     DOI : https://dx.doi.org/10.26418/jelast.v9i1.53691
Core Subject : Engineering,
Pesatnya perkembangan di dunia pendidikan mengakibatkan peningkatan kebutuhan terhadap bangunan tinggi sebagai sarana dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah. Bersumber pada Standar Nasional Indonesia (SNI 1726-2019) mengenai Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung dan Non Gedung, Kota Pontianak termasuk ke dalam daerah dengan gempa ringan. Setiap perancangan bangunan di Kota Pontianak saat ini harus memperhitungkan parameter gaya gempa. Sehingga dilakukan perhitungan struktur gedung 7 lantai Sekolah Santu Petrus untuk mendapatkan dimensi komponen struktur yang tahan terhadap beban gempa. Perancangan gedung ini merupakan struktur beton bertulang dengan Sistem Rangka Pemikul Momen dan dimodelkan dengan bantuan program analisis struktur. Struktur dianalisis terhadap beban yang bekerja pada gedung tersebut. Pada analisis pengaruh gempa, gedung ini termasuk kategori desain seismik KDS D, maka dalam analisisnya akan mengikuti persyaratan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Hasil kontrol perilaku struktur terdapat ketidakberaturan struktur tipe 2 dan 3 serta ketidakberaturan vertikal struktur tipe 2. Dimensi struktur pelat lantai setebal 100 mm, balok induk 300/600 mm dan 450/800 mm, balok anak 300/600 mm dan 200/400 mm, serta kolom persegi 700/700 mm dan kolom bundar diameter 700 mm. Fondasi yang digunakan adalah fondasi dalam tiang pancang karena sesuai dengan kondisi tanah di Kota Pontianak.
Arjuna Subject : -
Articles 78 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019" : 78 Documents clear
IDENTIFIKASI OBJEK DAN DAYA TARIK WISATA (ODTW) DI EKOWISATA CINTA MANGROVE PARK Husniah, Syf.; Pratiwi, Nana Novita; Mulki, Gusti Zulkifli
JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal PWK, Laut, Sipil, Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1280.12 KB) | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.36840

Abstract

Cinta Mangrove Park merupakan ekowisata yang dikembangkan di Desa Sungai Bakau Besar Laut Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah. Pengembangan Ekowisata Cinta Mangrove Park yang belum maksimal menyebabkan kondisi ekowisata yang kurang menarik, hal ini ditunjang dari kondisi daya tarik dan atraksi wisata yang tidak memiliki keunggulan dibandingkan dengan ekowisata lainnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk  mengidentifikasi objek dan daya tarik wisata sebagai tahap awal dalam pengembangan ekowisata. Pendekatan penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Berdasarkan identifikasi objek dan daya tarik wisata didapatkan sumber daya alam di ekowisata Cinta Mangrove Park diantaranya keberagaman fauna khas mangrove, keragaman pohon mangrove dan bentang alam. Objek dan daya tarik wisata di darat ialah menelusuri hutan mangrove, berfoto dan beristirahat. Objek dan daya tarik wisata di pantai ialah adanya kubus balok yang dimanfaatkan sebagai spot foto dan menikmati pantai, sedangkan di laut tidak terdapat objek dan atraksi wisata. Identifikasi Infrastruktur pendukung terdapat beberapa fasilitas diantaranya jembatan titian, spot foto, pendopo, mushola, toilet dan kamar mandi, loket, parkir dan kubus balok. Indentifikasi objek dan daya tarik wisata dilakukan pengembangan berdasarkan potensi darat dan laut, sedangkan area pantai perlu dilakukan penanaman mangrove. Kata kunci: ekowisata; objek dan daya tarik wisata; desa sungai bakau besar laut
ANALISA STABILITAS LERENG PADA RUAS JALAN PARALEL PERBATASAN (STUDI KASUS: JALAN SONTAS-MERAU KECAMATAN SEKAYAM KABUPATEN SANGGAU) Fendy Oktavianto; Eka Priadi; Vivi Bachtiar
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.36598

Abstract

Jalan paralel perbatasan Sontas-Merau dibangun di daerah dataran tinggi dan perbukitan, sehingga tidak dapat dipungkiri bahw jalan terletak pada daerah atau lahan yang memiliki lereng. Sehingga, kemungkinan keruntuhan lereng dapat terjadi kapan saja. Ketika kawasan perbatasan Entikong terus berkembang dan penambahan beban pada tanah. Pengaruh muka air tanah, sangat berpotensi menurunkan faktor keamanan pada lereng. Hal ini menyebabkan air di dalam tanah memberikan beban lebih besar pada lereng, dan juga mengurangi nilai momen penahan lereng, sehingga longsor bisa terjadi. ketika hujan atau pasca hujan lebat. Penelitian bertujuan mengkaji stabilitas lereng pada jalan paralel perbatasan Sontas-Merau dan memberikan alternatif penanggulangan apabila berpotensi terjadi kelongsoran serta membandingkan hasil analisa faktor keamanan dari berbagai metode yang ada baik dilakukan dengan perhitungan manual maupun melalui analisa program. Analisa yang digunakan dalam kajian ini yakni metode manual menggunakan metode Fellenius, metode Bishop, dan metode Janbu. Program yang digunakan adalah program SLOPE/W GeoStudio 2018 dan PLAXIS V.8Dari hasil analisa semua program maupun perhitungan manual, potongan lereng yang dikaji masih terhitung aman disaat kondisi muka air normal hanya saja beberapa potongan terhitung pada kondisi Toe Failure, namun pada saat muka air tanah kondisi hujan ketujuh lereng tidak aman pada posisi Toe Failure dan Base Failure.Kata kunci: stabilitas lereng, penanggulangan kelongsoran, dinding penahan tanah
PERENCANAAN JOB SAFETY OBSERVATION (JSO) PADA GEDUNG KULIAH BARU TOWER C. INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PONTIANAK Fahru Razi; Endang Mulyani; Riyanny Pratiwi
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.36763

Abstract

Metode yang digunakan untuk dapat meningkatkan mutu pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja K3 yaitu job safety observasi di metode ini dilakukan sewaktu-waktu oleh para pengawas tanpa sepengetahuan operator yang di observasi, hal ini bertujuan memperbaiki atau meningkatkan mutu keselamatan dan kesehatan kerja melaluai pengamatan sikap pekerja dalam melakukan pekerjaan.Tujuan dari penelitian ini adalah merencanakan Job Safety Observation (JSO) pada proyek gedung kuliah baru tower C.institut agama islam negeri (IAIN) Pontianak. Berdasarkan hasil Observasi dan Analisis menunjukan bahwa metode job safety observasi dapat mengetahui risiko dan faktor – faktor yang terjadi pada pekerjaan yang di lakukan, tiga faktor yang sangat mempengaruhi terjadinya kecelakaan kerja yaitu faktor manusia, lingkungan, dan peralatan. Jadi dapat disimpukan bahwa hasil observasi yang dilakukan terdapat tiga item perkerjaan yang mengalami kecelakan atau risiko yaitu pada pekerjaan pemasangan plat bondek di mana tangan pekerja terkena alat pemotong, pekerjaan pemasangan bekesting di mana pekerja terjatuh pada saat proses pemasangan bekesting lantai 3, Pekerjaan pemasangan bata ringan dimana pekerja tertimpa bata pada saat pekerjaan telah selesai, dimana kecelakaan yang terjadi diakibatkan penggunaan alat pelindung diri tidak digunakan.Kata kunci : Perencanaan Job Safety Observation
PERHITUNGAN STRUKTUR BETON BERTULANG GEDUNG SEKOLAH 7 LANTAI DI KOTA PONTIANAK Barie Danu Hartono; Yoke Lestyowati; Gatot Setya Budi
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (796.064 KB) | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.38930

Abstract

Sekolah Menengah Pertama Negeri 13 Pontianak merupakan gedung 3 lantai dengan struktur beton bertulang. Gedung sekolah merupakan fasilitas umum yang memiliki peran vital serta dapat menampung banyak murid didalamnya. Oleh karena itu, gedung sekolah wajib memiliki kekuatan terhadap beban luar yang berpotensi mengakibatkan kegagalan didalam struktur. Pada karya tulis ini gedung ditingkatkan jumlah lantainya dari 3 lantai menjadi 7 lantai. Gedung direncanakan menerima beban hidup, beban mati, beban angin, dan beban gempa. Perhitungan dilakukan dengan menganalisis elemen pelat, balok, kolom, dan fondasi yang dibantu dengan program ETABS 2016. Pehitungan struktur yang dilakukan mengacu pada SNI 1726-2012 tentang perhitungan beban gempa dan SNI 2847-2013 tentang perhitungan beton bertulang. Dari hasil analisis diperoleh dimensi elemen struktur berupa pelat dengan tebal 10 cm. Balok dengan ukuran 20x40, 25x50, 30x60, dan 40x80. Kolom dengan ukuran 30x30, 35x35, 40x40, 50x50, dan 60x60. Serta pondasi spun pile yang digunakan adalah diameter 35 cm.Kata Kunci : struktur beton bertulang, pelat, balok, kolom, fondasi
STUDI KERUSAKAN PANTAI RAMAYADI DI KECAMATAN JAWAI SELATAN KABUPATEN SAMBAS Dian Fitriana; Jhonny MT.S; Arfena Deah Lestari
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1018.68 KB) | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.36523

Abstract

Pantai Ramayadi ini telah terjadi abrasi. Mengukur besarnya abrasi yang terjadi serta penyebabnya, maka dilakukan penelitian di wilayah tersebut. Data angin dari tahun 2008 – 2018, dikonversikan menjadi data gelombang seperti tinggi, periode, cepat rambat, sudut datang gelombang dan gelombang pecah. Penelitian ini dilakukan dengan membandingkan data citra satelit menggunakan program ArcGIS dari data citra landsat 7 pada tahun 2008  dan landsat 8 tahun 2018. Tujuan penelitian untuk mengetahui penyebab, dampak  terjadinya abrasi pantai serta memberikan cara penanggulangan. Metode yang digunakan adalah overlay garis pantai dari data citra landsat 7. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa, perubahan garis pantai yang terjadi dari tahun 2008 sampai dengan tahun 2018 di pantai Ramayadi sebesar 100 meter, selama kurun waktu 10 tahun. Penyebab dari abrasi pantai adalah cepat rambat gelombang yang terjadi di sekitar pantai di kedalaman 1,5 m sebesar 3,74 m/d pada arah barat, sedangkan arah utara di kedalaman 2 meter sebesar 4,31 m/d, karena kecepatan yang diizinkan hanya sebesar 0,79 kkd (0,2408 m/d) dan pada saat gelombang pecah kecepatan arus sepanjang pantai arah barat menjadi 2,09 m/d pada arah utara sebesar 3,17 m/d. Abrasi mengakibatkan lingkungan sosial di sekitar pantai terganggu. Diupayakan dibangun bangunan pelindung jenis pemecah gelombang lepas pantai.Kata Kunci : Abrasi Pantai, Citra Satelit
EVALUASI GEOMETRIK JALAN PADA RUAS JALAN SUNGAI RAYA KEPULAUAN, KABUPATEN BENGKAYANG – SAMBAS, KALIMANTAN BARAT Adi Moko Ginta; Ferry Juniardi; Sutarto Yosomulyono
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (680.768 KB) | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.36711

Abstract

Prasarana transportasi dipergunakan di Indonesia, khususnya untuk menunjang kegiatan perekonomian dan manusia sehari-hari. Salah satunya adalah jalan raya. Ruas jalan Sungai Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang – Sambas Kalimantan Barat merupakan jalan provinsi masih banyak terdapat geometri jalan, baik lengkung horizontal maupun vertikal yang seringkali menyebabkan terjadinya lakalantas. Penelitian dilakukan sebagai evaluasi agar didapat rekomendasi perbaikan yang tepat dan efektif sesuai dengan standar berlaku. Pemilihan alinyemen vertikal dan horizontal mengunakan metode Equivalent Accident Number (EAN). Sudut tangen, kelengkapan, kondisi, serta topografi tikungan tersebut juga mempengaruhi. Banyak tikungan yang ditinjau, terpilih 6 tikungan yang dianggap ekstrim, dan dilakukan pengukuran kerangka horizontal pada tikungan 1, 2, 3, 4, 5, 6. Analisa data menghasilkan bahwa, kondisi eksisting tikungan masih belum memenuhi syarat Bina Marga 1997. Kondisi eksisting jari-jari tikungan 3 terlalu kecil, sehingga tidak memenuhi kecepatan minimal 50 km/jam. Tikungan yang lain superelevasi dan panjang lengkung horizontalnya, masih belum memenuhi standar berlaku. Evaluasi tikungan dengan redesign tikungan, dan hasilnya karakteristik eksisting tikungan 2, 3, dan 4 lebih cocok pada bentuk S-C-S dan tikungan 1, 5, dan 6 lebih cocok pada bentuk S-S. Selain itu juga dilakukan peningkatan kecepatan rencana 70 km/jam untuk tikungan 5, 6 dan 60 km/jam untuk tikungan lainnya.Kata Kunci : Kecepatan Rencana ( Vr ), Jari-jari ( RC ), Superelevasi ( e ), Pelebaran Perkerasan, Geometrik.
ANALISIS PERBANDINGAN DESAIN CAMPURAN BETON NORMAL MENGGUNAKAN SNI 03-2834-2000 DAN SNI 7656:2012 DENGAN KUAT TEKAN 30 MPa Helena Dewi Kuntari; Andry Alim Lingga; Asep Supriyadi
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (408.61 KB) | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.38813

Abstract

Adanya perbedaan acuan dan cara pandang desain campuran beton antara Inggris (DOE) dan Amerika (ACI) yang menjadi pedoman untuk metode SNI 03-2834-2000 dan SNI 7656:2012. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan selisih perbandingan jumlah kebutuhan bahan, kuat tekan dan modulus elastisitas beton normal antara metode SNI 03-2834-2000 dan metode SNI 7656:2012 untuk mutu rencana 30 MPa dengan menggunakan dua variasi nilai slump. Benda uji dibuat sebanyak 72 cetakan silinder dengan Ø 15 cm dan tinggi 30 cm. Hasil dari analisis perbandingan desain tersebut menunjukan untuk variasi I (slump 30-60 mm dan 25-50 mm) kebutuhan semen, batu pecah dan air lebih banyak dengan metode SNI 7656:2012, namun kebutuhan pasir dengan untuk metode SNI 03-2834-2000 lebih banyak. Pada variasi II (slump 60-180 mm dan 75-100 mm) kebutuhan semen dan air dengan metode SNI 03-2834-2000 lebih banyak, namun jumlah kebutuhan pasir dan batu pecah lebih banyak dengan metode SNI 7656:2012. Analisis pengujian kuat tekan dan modulus elastisitas menunjukan hasil yang signifikan pada masing-masing variasi nilai slump dimana kedua metode yaitu SNI 03-2834-2000 dan SNI 7656:2012 mencapai target kuat tekan rencana yaitu 30 MPa dengan nilai kuat tekan dan modulus elastisitas tertinggi menggunakan metode SNI 03-2834-2000 dengan value slump 30-60 mm.Kata kunci : beton nomal, SNI 03-2834-2000, SNI 7656:2012, kuat tekan, mix design
ANALISIS CRASH PROGRAM DENGAN METODE TIME COST TRADE OFF PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR POLRESTA KOTA PONTIANAK Banyuwanna Magda Prapas; - Rafie; Riyanny Pratiwi
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (292.153 KB) | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.36620

Abstract

Proyek dilaksanakan dengan biaya dan durasi yang direncanakan, akan tetapi dalam pelaksanaannya sering kali tidak sesuai dengan perencanaan awal. Proyek Pembangunan Gedung Kantor Polresta Kota Pontianak menjadi objek dari tugas ini dikarenakan Owner yang menginginkan bangunan untuk segera dioperasi karena bangunan lama sudah tidak memadai untuk digunakan lagi sehingga percepatan direncanakan dari 90 hari menjadi 75 hari kerja. Dengan menggunakan 3 alternatif percepatan yakni Penambahan Tenaga Kerja, Penambahan Jam Lembur dan Kombinasi Penambahan Tenaga Kerja dan Jam Lembur, Analisis Pertukaran Waktu dan Biaya dilakukan untuk mendapatkan hasil optimal. Berdasarkan hasil analisa yang telah dilakukan didapatlah hasil optimum dengan alternatif ketiga yakni Penambahan Tenaga Kerja dan Jam Lembur dengan perolehan Biaya Langsung yang turun sebesar 0,298% dari kondisi normal dengan total Rp4.036.140.624,92 menjadi Rp4.024.074.114,38 dan biaya tidak langsung turun sebesar 1,716% dengan total  Rp 463.399.879,08 menjadi Rp386.166.565,90 untuk 75 hari kerja. Kata Kunci: Crash Program, Percepatan, TCTO
DAMPAK PEMBANGUNAN SEKAT KANAL PADA ASPEK EKONOMI DI DESA SUNGAI BAKAU BESAR DARAT KECAMATAN SUNGAI PINYUH KABUPATEN MEMPAWAH Santy Wahyuni; Gusti Zulkifli Mulki; Nana Novita Pratiwi
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.36879

Abstract

Desa Sungai Bakau Besar Darat memiliki potensi kebakaran hutan dan lahan dikarenakan luasan lahan gambut yang besar, sehingga pada tahun 2017 di bangun sekat kanal sebanyak 40 unit yang tersebar di 3 dusun diantar 5 dusun. Pembangunan sekat kanal merupakan salah satu usaha pemerintah untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan. Pembangunan sekat kanal tersebut memberikan dampak positif maupun negatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak pembangunan sekat kanal pada aspek ekonomi di Desa Sungai  Bakau Besar Darat. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan teknik analisis isi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembangunan sekat kanal memberikan dampak pada aspek lingkungan yaitu pada perubahan lapangan pekerjaan dan pendapatan. Pada perubahan lapangan pekerjaan memberikan dampak positif, sedangkan dampak pada pendapatan memberikan dampak positif dan negatif. Dampak positif pembangunan sekat kanal sebagian besar dirasakan oleh masyarakat yang bertempat tinggal di Dusun Parit Kurus dan Dusun Ulu Sungai, sedangkan dampak negatif pembangunan sekat kanal sebagian besar dirasakan oleh masyarakat yang bertempat tinggal di Dusun Parit Akop. Lokasi pembangunan sekat kanal yang tepat akan menentukan dampak yang akan diberikan pada lingkungan sekitar.Kata Kunci: Desa Sungai Bakau Besar Darat, dampak pembangunan sekat kanal, aspek ekonomi
KAJIAN BIAYA OPERASI ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT PADA KEGIATAN PENAMBANGAN BATU ANDESIT UNTUK MEMENUHI TARGET PRODUKSI DI PT BUKIT LABU MINING KABUPATEN SINTANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT Nendy Febry Ayu; - Syahrudin; Sutarto Yosomulyono Yosomulyono
JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : JeLAST : Jurnal Teknik Kelautan , PWK , Sipil, dan Tambang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jelast.v6i3.36783

Abstract

PT. Bukit Labu Mining sebagai perusahaan yang bergerak pada usaha pertambangan andesit di Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat. Tujuan penelitian menghitung biaya operasi alat muat dan angkut per jam dan menghitung produktivitas alat per jam dalam  mencapai target produksi perusahaan. Metode penelitian adalah metode kuantitatif dimana peneliti mengkaji berdasarkan data-data yang telah didapat, seperti perhitungan cycle time, efesiensi kerja, fill factor, bucket fill factor, produksi alat, biaya kepemilikan dan biaya operasi sehingga dapat di analisa hasil produksi dan biaya operasi alat per jam. Hasil perhitungan biaya operasional masing - masing alat angkut dan muat per jam, Excavator Hitachi PC 210 MF-56 = Rp 951.109,80 /jam, Excavator Hitachi PC 210 MF-F = Rp 889.248,00 /jam, Dumptruck Mitsubishi PS 100 = Rp 752.890,75 /jam dan Dumptruck Mitsubishi PS 120 = Rp 808.979,80 /jam. Hasil produksi untuk masing-masing alat angkut dan muat, Excavator Hitachi PC 210 MF-56 sebesar Rp. 13.139.815,50 /jam, Dumptruck Mitsubishi PS 100 sebesar Rp. 1.666.980,00 /jam dan Dumptruck Mitsubishi PS 120 sebesar Rp. 2.026.615,50 /jam. Kata kunci: Biaya Operasi, Biaya Kepemilikan, Hasil Produksi

Filter by Year

2019 2019


Filter By Issues
All Issue Vol 12, No 3 (2025): JeLAST Edisi Agustus 2025 Vol 12, No 2 (2025): JeLAST Edisi Juni 2025 Vol 12, No 1 (2025): JeLAST Edisi Februari 2025 Vol 11, No 4 (2024): JeLAST Edisi Desember 2024 Vol 11, No 3 (2024): JeLAST Edisi Agustus 2024 Vol 11, No 2 (2024): JeLAST Edisi Juni 2024 Vol 11, No 1 (2024): JeLAST Edisi Februari 2024 Vol 10, No 4 (2023): JeLAST Edisi Desember 2023 Vol 10, No 3 (2023): JeLAST Edisi Agustus 2023 Vol 10, No 2 (2023): JeLAST Edisi Juni 2023 Vol 10, No 1 (2023): JeLAST Edisi Februari 2023 Vol 9, No 4 (2022): JeLAST Desember 2022 Vol 9, No 3 (2022): JELAST EDISI AGUSTUS 2022 Vol 9, No 2 (2022): JeLAST EDISI JUNI 2022 Vol 9, No 1 (2022): JeLAST EDIS FEBRUARI 2022 Vol 8, No 3 (2021): JeLAST EDISI DESEMBER 2021 Vol 8, No 2 (2021): JeLAST Juni 2021 Vol 8, No 1 (2021): JeLast Edisi Februari 2021 Vol 7, No 3 (2020): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2020 Vol 7, No 2 (2020): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2020 Vol 7, No 1 (2020): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2020 Vol 6, No 3 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019 Vol 6, No 2 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2019 Vol 6, No 1 (2019): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2019 Vol 5, No 3 (2018): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2018 Vol 5, No 2 (2018): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2018 Vol 5, No 1 (2018): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2018 Vol 4, No 4 (2017): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2017 Vol 4, No 4 (2017): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI FEBRUARI 2017 Vol 4, No 4 (2017): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2017 Vol 3, No 3 (2016): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2016 Vol 2, No 2 (2016): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL EDISI JUNI 2016 Vol 1, No 1 (2016): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL UNTAN EDISI FEBRUARI 2016 Vol 2, No 2 (2015): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL UNTAN EDISI JUNI 2015 Vol 3 (2015): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL UNTAN EDISI DESEMBER 2015 Vol 1, No 1 (2015): JURNAL MAHASISWA TEKNIK SIPIL UNTAN Vol 3, No 2 (2014): VOL 3 NO 2 DESEMBER 2014 Vol 1, No 1 (2014): Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil Edisi Februari 2014 Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil UNTAN Vol 2, No 2 (2013): Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil Untan Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Mahasiswa Teknik Sipil Untan More Issue