cover
Contact Name
Aggi Panigoro S.
Contact Email
lppm@unibi.ac.id
Phone
+628986687080
Journal Mail Official
jurnal.artcomm@unibi.ac.id
Editorial Address
Jl Soekarno Hatta No. 643, Kota Bandung
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
ArtComm : Jurnal Komunikasi dan Desain
ISSN : 25980408     EISSN : 25975188     DOI : https://doi.org/10.37278
Jurnal ArtComm : Jurnal Komunikasi dan Desain sebagai media untuk mempublikasikan tulisan ilmiah: hasil penelitian, hasil pemikiran (gagasan konseptual), hasil perancangan Desain, Desain Komunikasi Visual, Seni Rupa, Ilmu Komunikasi, Studi Media, Komunikasi Massa dan Jurnalisme, Strategi Komunikasi, New Media, dan Budaya
Articles 121 Documents
The Hallway Kosambi Sebagai Re-Branding Pasar Kosambi Bandung Melalui Ruang Kolaborasi Ekonomi Kreatif Anak Muda Bandung Nisa Lathifah
ArtComm Vol 5 No 2 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v5i2.533

Abstract

Pada tahun 2019 hadir ide kreatif yang diinisiasi oleh pemuda-pemuda Bandung yang juga merupakan salah satu tenant pasar Kosambi Bandung, dalam rangka membangun eksistensi Pasar Kosambi di kalangan anak muda. Lahirlah The Hallway dengan konsep ruang kolaborasi ekonomi kreatif anak muda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang proses re-branding asar Kosambi Bandung melalui The Hallway yang tadinya dikenal sebagai pasar tradisional menjadi ruang kolaborasi anak muda Bandung dalam waktu yang cukup singkat melalui model proses re-branding. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah dengan adanya tahapan analisis, perencanaan, implementasi dan evaluasi re-branding dengan baik kini Pasar Kosambi juga dikenal sebagai creative space community di Bandung melalui The Hallway, adapun alasan menggunakan konsep ruang kolaborasi ekonomi kreatif di Bandung, karena Bandung memiliki komunitas kreatif yang cukup produktif.
Fenomena Tren Live Streaming Pada Media Sosial Dalam Perspektif Social Construction of Technology Edo Rinaldo
ArtComm Vol 5 No 2 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v5i2.534

Abstract

Keberadaan teknologi digital saat ini memberikan perkembangan yang dari waktu ke waktu terus menunjukkan peningkatan dari segi pengguna dan fitur yang berkembang. Penggunaan internet saat ini seringkali dikaitkan dengan media sosial, dimana media sosial menunjukkan trend sosial yang terbentuk dari adanya komunitas online. Salah satu fenomena menarik adalah kehadiran live streaming sebagai salah satu fitur yang dimanfaatkan oleh pengguna media sosial saat ini. Pada penelitian ini akan menjawa pertanyaan penelitian, yaitu (1) Bagaimana pemanfaatan live streaming di media sosial di Indonesia; dan (2) Bagaimana pengaruh live streaming terhadap perilaku masyarakat di Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah systematic literature review dengan menelaah publikasi artikel yang diterbitkan selama tahun 2012 hingga 2022. Penelitian ini menunjukkan bahwa kecenderungan live streaming dimanfaatkan untuk beberapa kegiatan yaitu media belajar, media bekerja, dan media pemasaran. Selain itu, adanya live streaming menunjukkan pengaruh terhadap perilaku penggunanya yang mana dikaitkan dengan konsep social construction technology, secara tidak langsung mengkonstruksi perilaku penggunanya yang merujuk pada bagaimana mereka memiliki perilaku berbeda antara dunia nyata dan di mata publik.
Pembingkaian Pada detik.com Dan Republika Online Mengenai Kontroversi LGBT Di Podcast Deddy Corbuzier Faisal Reza; Prisila Permatasari; Shinta Hartini Putri; Hanafi Hanafi
ArtComm Vol 5 No 2 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v5i2.535

Abstract

Pada dasarnya media massa adalah tempat mengkonstruksi realitas. Penelitian yang berjudul “Pembingkaian Berita Media Online Mengenai Kontroversi LGBT Di Podcast Deddy Corbuzier” ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembingkaian yang dilakukan Detik.com dan Republika Online dalam memberitakan kontroversi LGBT di Podcast Deddy Corbuzier. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan paradigma konstruksionis dan menggunakan pendekatan analisis framing model Robert N. Entman. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa Detik.com mendefinisikan LGBT di Podcast Deddy Corbuzier adalah kebebasan berekspresi yang berarti lebih berimbang. Detik.com dan Republika Online sama-sama menunjuk konten LGBT di Podcast Deddy Corbuzier sebagai penyebab masalah. Sementara Republika Online memandang masalah kejadian kontroversi LGBT di Podcast Deddy Corbuzier sebagai isu kontra terhadap LGBT di podcast Deddy Corbuzier lantaran tidak sesuai dengan norma agama di Indonesia. Berkaitan dengan penilaian moral, Detik.com menyebut ekspresi sikap kurang pedulinya kuasa hukum dalam menangani LGBT yang terjadi di podcast Deddy Corbuzier. Sementara Republika Online mengangkat fakta bahwa Deddy Corbuzier mempromosikan LGBT di Indonesia. Kedua media menyarankan penyelesaian dengan memberikan himbauan terhadap Deddy Corbuzier untuk memilah dan memilih konten yang lebih edukatif dan bermanfaat bagi masyarakat. Kata Kunci : Analisis framing Robert N. Entman, LGBT, Podcast, Republika Online, Detik.com
Penggunaan LinkedIn untuk Personal Branding Karyawan Audhiandra Nur Ratri Okviosa
ArtComm Vol 5 No 2 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v5i2.537

Abstract

Currently, the existence of LinkedIn social media is often a means of displaying one's professional competence, especially in the field of work. This study aims to examine the use of LinkedIn for employee personal branding. The research approach used is qualitative with the case study method. The data collection technique used was interviews with 4 key informants who are private employees working for private companies in various fields, namely the technology industry, educational consulting, design, and banking. In addition, there were supporting informants consisting of 2 people who work as recruitment specialists. The results of the study show that the use of LinkedIn can construct one's identity as one's professional personal branding. Aspects that are focused on the formation of personal branding include (1) Displaying self-identity and activities in a professional manner, and (2) Awareness of the importance of developing self-image on LinkedIn as a means of social recognition
Analisis Framing Pemberitaan Kelompok Kriminal Bersenjata Di Papua Dikategorikan Sebagai Teroris Hanafi Hanafi; Raseko Putra Prabowo; Nugraha Sugiarta; Faisal Reza
ArtComm Vol 5 No 2 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v5i2.541

Abstract

Pemerintah resmi mengkategorikan KKB di Papua sebagai organisasi teroris pada 29 April 2021. Pemberitaan terkait peristiwa tersebut juga cukup masif diberitakan oleh berbagai portal berita online. Media online terkadang kerap mengikutsertakan cara pandang mereka ke dalam penafsiran realitas sosial. Peristiwa yang sama dapat dikonstruksikan dengan berbeda menggunakan bingkai yang berbeda juga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana CNNIndonesia.com dan Kompas.com sebagai media online membingkai terkait pemberitaan pelabelan KKB di Papua dikategorikan sebagai teroris oleh pemerintah. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan bingkai model Robert N. Entman melalui seleksi isu dan penonjolan aspek Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumentasi jenis dokumen ekstern berupa berita yang disebarkan oleh media online. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa CNNIndonesia.com dan Kompas.com memiliki perbedaan dalam mendefinisikan masalah hingga rekomendasi penyelesaian yang ditawarkan dalam pemberitaan terkait pelabelan KKB di Papua sebagai teroris oleh Pemerintah. CNNIndonesia.com mendefinisikan peristiwa sebagai isu labelisasi terorisme yang dilekatkan pada KKB di Papua dan melihat KKB merupakan kelompok kriminal yang masif melakukan kekerasan dan pembunuhan. Sementara Kompas.com mendefinisikan isu labelisasi terorisme tersebut dapat menutup langkah pemerintah untuk membangun Papua secara humanis, karena dapat meningkatkan eskalasi kekerasan di Papua secara umum.
Perancangan Buku Ilustrasi “Aku Bisa ke Toilet Sendiri” oleh GulaliBooks untuk Orang Tua yang Mempunyai Anak Usia 4-6 Tahun di Kota Bandung Ellmara Syanggarawati; Citra Kemala Putri; Banon Gilang M.Kali; Meti Agni Rizkiani
ArtComm Vol 5 No 2 (2022): Artcomm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v5i2.542

Abstract

Tidak semua anak usia dini melalui tahapan masa tumbuh kembangnya sesuai dengan tolak ukur tahap kemampuannya. Salah satu aktivitas anak yang berkaitan dengan perkembangan kemandirian yaitu melakukan kegiatan toilet training. Kemandirian merupakan salah satu bekal anak untuk mengoptimalkan kesiapannya ke jenjang sekolah, namun masih terdapat anak yang belum mandiri. Hal tersebut menyebabkan permasalahan bagi orang tua. Perancangan ini bertujuan untuk membuat buku ilustrasi edukasi dan interaktif yang menarik untuk orang tua yang mempunyai anak usia 4-6 tahun untuk membantu mengedukasi anak dalam kegiatan kemandirian toilet training. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data primer yang berasal dari berbagai sumber pustaka, juga data sekunder berupa wawancara dan menyebarkan kuesioner. Hasil perancangan menyimpulkan dengan membuat sebuah media buku ilustrasi tentang kemandirian melalui kegiatan toilet training dengan judul “Aku Bisa ke Toilet Sendiri” oleh Gulalibooks dibuat dengan visual yang menarik dan sesuai dengan gaya visual anak-anak usia 4-6 tahun ditambah dengan beberapa media pendukung dapat menjadi media yang efektif untuk mengenalkan toilet training pada anak. Gulalibooks sendiri merupakan penerbit yang berfokus pada buku anak. Perancangan ini menghasilkan media buku ilustrasi edukasi dan interaktif yang dapat membantu orang tua saat memberi edukasi anak dan membantu anak dalam proses pembelajarannya di kegiatan toilet training melalui media yang menarik yang dilengkapi dengan fitur-fitur interaktif dan gaya visual yang sesuai dengan usia anak.
Perancangan Motion Graphic Mengenai Pubertas Bagi Remaja di Kampung KB Gugunungan Kabupaten Bandung Salsabila Firdausiah; Nichi Hana Karlina; Purmaningrum Maeni
ArtComm Vol 6 No 1 (2023): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v6i1.601

Abstract

Remaja merupakan masa transisi perubahan dari anak anak menjadi dewasa. Dalam prosesnya terdapat berbagai macam perubahan yang terjadi dalam tubuhnya baik secara fisik, psikis dan seksualitas. Selama fase ini berlansung remaja menjadi memiliki rasa keingin tahuan yang besar, menyukai petualangan dan tantangan juga berani mengambil resiko atas perbuatannya tanpa pertimbangan yang matang. Hal ini menjadikan seks edukasi penting untuk diberikan kepada remaja, akan tetapi anggapan bahwasannya seks edukasi itu masih tabu dan canggung untuk dibahas remaja terkadang kesulitan untuk bertanya begitu pun dengan orang tua nya, mereka kesulitan dalam memberikan informasi mengenai itu semua, termasuk remaja dan orang tua di Kampung KB Gugunungan Desa Jelekong Kabupaten Bandung. KP KB Gugunungan memiliki sebuah program yang mampu menyongkong kegiatan dalam memberikan edukasi kepada remaja disana mengenai seks edukasi, namun dalam penyampaiannya masih menggunakan Teknik presentasi yang sederhana atau konvensional tanpa alat bantu materi yang representatif Tujuan perancangan ini untuk memberikan edukasi remaja di Kampung KB Gugunungan mengenai pubertas dan cara menjaga kebersihannya selain itu untuk memberikan Kampung KB Gugunungan media yang mengakomodasi penyuluhan program BKR dalam menyampaikan salah satu materinya dengan menggunakan media motion graphic. Metode penelitian yang digunakan dalam perancangan ini adalah metode deskriptif-kualitatif yang difokuskan dalam pembahasan analisa mengenai pubertas, remaja, KP KB, hingga perancangan motion graphic. Dengan adanya media edukasi motion graphic untuk media edukasi dalam kegiatan penyuluhan kepada remaja mengenai pubertas sehingga remaja dapat memahami perubahan pada tubuh dan mulai menjaga kebersihan tubuhnya.
Konsep Pengembangan Kawasan Pariwisata sebagai Upaya Meningkatakan Promosi Pariwisata di Provinsi Aceh Ashabul Yamin Asgha; Sophia Novita
ArtComm Vol 6 No 1 (2023): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v6i1.612

Abstract

Ethnic and cultural diversity as well as a large number of urban districts does not make Aceh Province devoid of tourist visits, both national and foreign tourists. Each year there is an increase in the number of tourists, and it interests the author to find out more about the concept developed by the Aceh provincial government in developing existing tourist areas to be able to optimize every tourism area to attract tourists. This study used a descriptive qualitative method, with data collection techniques by interview and literature study, interviews were conducted with the Head of the Communication Development and Marketing Strategy Section of the Aceh Culture and Tourism Office, Mr. M. Syahputra AZ, while a literature study done to add to the literature and data related to the research. This study found that the concept of developing a tourism area carried out by the Aceh Provincial Culture and Tourism Office is to divide the tourism area into three main areas, Area one includes Banda Aceh, Aceh Besar, and Sabang. The second area covers the central region, Aceh Tengah, Bener Meriah, and Gayo Lues, and the third area includes Simeulue and Singkil, where each area has its own tourist attraction.
Analisis Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Disiplin Kerja, dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan pada Machinery dan Spare Part Industries Ridma Meltareza; Prima Arti
ArtComm Vol 6 No 1 (2023): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v6i1.613

Abstract

This research aims to understand the impact of leadership style, work discipline, organizational culture, and employee performance at CV. Indo Karya Teknik Pameungpeuk-Bandung, as well as to analyze the influence of leadership style, work discipline, and organizational culture on employee performance in the company. The theory that will be used in this research is organizational communication theory. The data analysis will utilize regression and correlation analysis. The statistical calculations will be done using multiple regression. The research method employed in this study is a quantitative approach with a descriptive and verificative approach. The population of this study consists of a total of 69 employees at CV. Indo Karya Teknik Pameungpeuk-Bandung. Data collection will be conducted through questionnaire distribution. The results of the analysis indicate that leadership style, work discipline, and organizational culture have a significant impact on employee performance. This is evidenced by the coefficient of determination, which shows that the influence of leadership style, work discipline, and organizational culture on employee performance is 62.1%.
Perancangan Ulang Identitas Visual Merek “Kopi Manglayang” untuk Masyarakat Usia 20-30 Tahun di Kota Bandung Diwan Setiawan; Siti Jaenab
ArtComm Vol 6 No 1 (2023): ArtComm
Publisher : Universitas Informatika dan Bisnis Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37278/artcomm.v6i1.616

Abstract

Coffee is one of the drinks often consumed by the people of Indonesia. Nowadays, it become a lifestyle among communities. Manglayang Coffee is an SMEs founded in 2011 by Mr. Dadan R Wijaya, located in Panjalu Village, Bandung Regency. Manglayang Coffee is a product of collaboration between Manglayang Coffee and Forest Farmers Groups in the West Manglayang BKPH Perhutani area. In developing a company, a company must have a visual identity as a differentiating factor from other companies, which is emphasized in the form of perceptions, images and graphics. Three aspects must have characteristics that align with the company to become a high-quality and capable brand. This study applies a qualitative method using interviews, observation, questionnaires and document studies to obtain the data. The results of this study indicate that the existence of Manglayang Coffee Products lacks of interest to the public. According to the results of questionnaires in the community, 97% of respondents answered that they (did not know) needed to learn about the existence of Manglayang Coffee products, due to the weak visual identity of Manglayang Coffee products, seen from weak visuals and the use of long designs. Given the continuing competition, the Manglayang Coffee company needs to make changes or redesigns starting from the visual identity in the form of a logo, advertising media/visual communication media. That is an important thing attract consumers, improve the image and position of the company.

Page 9 of 13 | Total Record : 121