SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Jurnal SEGARA dikelola oleh Fakultas Kedokteran Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jakarta, jurnal SEGARA menerbitkan artikel-artikel pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan, dalam bidang Kedokteran dan Kesehatan, serta Ilmu Kesehatan Matra, sehingga dapat memberikan dampak luas dan dapat menginspirasi bagi civitas akademika dan masyarakat luas dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi
Articles
25 Documents
Edukasi Penerapan Protokol Kesehatan bagi Anak Usia Sekolah Sebagai Strategi Tangkal Penyebaran Virus Corona
Meiskha Bahar;
Agneta Irmarahayu;
Tri Faranita;
Abdul Kolib;
Oktania Sandra
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Volume.1 No.1 Agustus (2023) - SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i1.5073
Perubahan tatanan kehidupan selama masa pandemi Covid-19 memaksa kita untuk menghadapi berbagai tantangan baru dalam kehidupan sehari-hari. Pada saat seperti ini perubahan perilaku serta kesadaran masyarakat sangatlah penting. Kepatuhan menjalankan protokol kesehatan dapat memutus rantai penularan dan menekan angka penyebaran Covid-19. Upaya menjaga protocol Kesehatan pada anak usia sekolah dibutuhkan sejak dari rumah dana lingkungan keluarga. Untuk itu dibutuhkan berbagai upaya penyebarluasan informasi kepada masyarakat. Kegiatan ini meliputi pemberian informasi dan pengetahuan kepada ibu-ibu di wilayah Komplek UPN Meruyung melalui media power point dan video secara luring dengan menjaga protocol Kesehatan bagi semua peserta. Setelah itu ada sesi diskusi dan tanya jawab. Diharapkan dari kegiatan ini dapat memberikan tambahan pengetahuan dan menciptakan perubahan perilaku hidup lebih sehat dan siap memasuki masa endemi. Kata kunci: Anak usia sekolah, Covid-19, Protokol kesehatan
Pencegahan Infeksi HIV Pada Wanita Subur
Marlina dewiastuti
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Volume.1 No.1 Agustus (2023) - SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i1.6069
Prevalensi infeksi Human Immunodeficiency Virus (HIV) di dunia meningkat 0.7% , walaupun peningkatan tidak sebesar pada tahun 1990-an diperkirakan saat ini 38 juta penduduk dunia terinfeksi HIV dan sebanyak 17.6 juta wanita usia subur terinfeksi HIV. Kasus infeksi HIV di Indonesia mengalami peningkatan, data tahun 2019 diperikirakan 50.282 terinfeksi HIV. Jawa Barat merupakan kota tertinggi ketiga populasi terinfeksi HIV. Indramayu salah satu kota di Jawa Barat mengalami peningkatan jumlah kasus infeksi HIV, berdasarkan data belum tercapai target sasaran bidang Kesehatan, yang mana target kasus baru HIV <0.05%. Meningkatnya kasus HIV meningkatkan masalah kesehatan. Infeksi HIV merupakan penyebab kematian pada wanita usia subur. Wanita usia subur merupakan jembatan epidemi infeksi HIV dari risiko rendah menjadi risiko tinggi. Selain itu wanita usia subur yang terinfeksi HIV akan berisiko menularkan ke anaknya kelak. Berbagai macam upaya sudah dilakukan dalam mencegah peningkatan infeksi HIV, baik pencegahan primer dan pencegahan sekunder. Upaya pencegahan dilakukan secara berkala dan mampu menjangkau semua lapisan masyarakat. Pemberian informasi mengenai HIV secara komprehensif , pencegahan dan transmisi, mencegah penularan ke anak, dan banyaknya miskonsepsi tentang HIV. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan informasi yang komprehensif mengenai pencegahan infeksi HIV terutama pada wanita usia subur sebagai populasi kunci. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat didapatkan pengetahuan yang rendah sebelum dilakukan edukasi dan setelah dilakukan terdapat peningkatan kemampuan. Edukasi berkala dapat meningkatkan pengetahuan dan diharapkan dapat menurunkan kejadian HIV.
Knowledge Sharing Covid-19: Waspada Harus, Panik Jangan!: Penguatan Peran Orangtua Dalam Pencegahan Penularan Covid-19 Di Sekolah
Mila Citrawati;
Tiwuk Susantiningsih;
Maria Selvester Thadeus
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Volume.1 No.1 Agustus (2023) - SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i1.6094
Covid-19 adalah penyakti pandemi sejak tahun 2020. Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus corona. Pada saat sekolah, anak anak lebih rentan tertular Covid-19. Tingkat pengetahuan dan ketrampilan anak anak dan orangtua dalam menyikapi Covid-19 masih rendah, maka perlu dilakukan Knowledge Sharing mengenai Covid-19 terutama kepada orangtua dan tenaga pendidik di SDN 11 Pondok Labu Jakarta Selatan. Knowledge sharing ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan saat seseorang mengetahui dirinya positif Covid-19. Kegiatan ini diikuti 90 orang peserta. Diberikan pretest dan postest untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan ketrampilan peserta mengenai Penyakit Covid-19. Dari kegiatan pengabdian ini didapatkan kesimpulan bahwa tingkat pengetahuan dan ketrampilan peserta webinar Knowledge Sharing Covid-19 mengalami peningkatan sebesar 18% pada opsi penyebab penyakit Virus-19. Terjadi peningkatan sebesar 14% pada opsi cara penularan penyakit Covid-19. Terjadi peningkatan sebesar 16% pada opsi Tanda dan gejala Covid-19. Terjadi peningkatan sebesar 23% pada opsi isolasi mandiri dilakukan selama 10 hari dan terjadi peningkatan sebesar 18% pada opsi tanda dan gejala memberatnya penyakit Covid-19.
Pelatihan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) Untuk Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi Diare dan Thyphoid Anak di Desa Pangkalan Jati Cinere Depok
Maria Selvester Thadeus;
Tiwuk Susantiningsih;
Kristina Simanjuntak;
Retno Yuliyanti;
Mila Citrawati
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Volume.1 No.1 Agustus (2023) - SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i1.6102
Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) adalah salah satu bentuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) untuk mencegah dan mengendalikan infeksi diare dan thyphoid terutama pada anak anak. Insiden infeksi diare dan thyphoid pada anak masih tinggi. Kebersihan tangan menjadi salah satu faktor pencegahan penularan infeksi diare dan thyphoid melalui makanan yang dipegang dengan tangan yang kotor. Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Kedokteran UPN Veteran Jakarta telah melakukan pelatihan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) sebagai sarana edukasi dan pelatihan pencegahan dan pengendalian infeksi diare dan thyphoid pada anak di Desa Pangkalan Jati Cinere Depok. Responden yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 40 anak usia 8-12 tahun. Pelatihan menggunakan media powerpoint dan brosur CTPS serta praktek langsung CTPS. Hasil penilaian nilai pretest sebesar 70,25% dan setelah dilakukan penyuluhan dan pelatihan, kemudian dilakukan posttest terjadi peningkatan nilai posttest sebesar 22% menjadi 92,25%. Disela sela pelatihan responden diminta untuk melakukan CTPS agar ketrampilan CTPS semakin baik. CTPS adalah salah satu ketrampilan yang dapat diterapkan pada anak anak untuk pencegahan dan pengendalian infeksi diare dan thyphoid pada anak.
Edukasi Nyeri Punggung Bawah Pada Masyarakat Desa Jonggol, Jawa Barat
FEDA ANISAH MAKKIYAH
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Volume.1 No.1 Agustus (2023) - SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i1.6233
Nyeri punggung bawah merupakah masalah yang kedua terbanyak pasien datang ke poli rawat jalan dan mengganggu kualitas hidup seseorang. Kebanyakan nyeri ini disebabkan postur duduk, berdiri ataupun perilaku lain yang menyebabkan nyeri punggung bawah. Metode. Penyuluhan ini dilakukan dalam bentuk edukasi, pengisian kuesioner oleh responden dan interview pendek, mengenai perilaku yang memperberat nyeri punggung bawah yang dilakukan kepada masyarakat yang berkumpul di Puskesma jonggol, Kecamatan Jonggol, Jawa Barat, tanggal 6 Juli 2023. Hasil. Kebanyakan responden belum memahami nyeri punggung bawah dan belum mendapatkan informasi mengenai penyakit ini. Perilaku yang memperberat nyeri punggung bawah banyak dilakukan oleh responden. Kesimpulan. Pengabdian kepada masyarakat ini berguna dalam meningkatkan kegiatan promosi penyakit kepada masyarakat yaitu dengan memberikan edukasi mengenai nyeri punggung bawah dan bagaimana mencegahnya.
Edukasi Pencegahan Penularan Scabies Dalam Rangka Peningkatan Ketahanan Kesehatan dan Pendidikan di SMP IT Insan Mandiri Boarding School
Isniani Ramadhani;
Yanti Harjono Hadiwiardjo;
aulia Chairani;
Diana Agustini;
Nur Agung Dwicahyo Andhanputra;
Pradipta Ayu Dyah Pitaloka
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 1 (2023): Volume.1 No.1 Agustus (2023) - SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i1.6282
Kesehatan adalah keadaan sehat jasmani, rohani, rohani, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi. Sedangkan ketahanan nasional adalah kondisi kehidupan bangsa yang harus diwujudkan dan dibina sejak dini, berkesinambungan, dan sinergis mulai dari diri sendiri, keluarga, lingkungan, wilayah, dan bangsa yang mengandung kemampuan untuk mengembangkan kekuatan nasional. Proses penanaman nilai ketahanan perlu dilakukan dengan komunikasi dua arah antara pendidik dan peserta didik. Scabies merupakan infeksi kulit yang paling banyak terjadi di pesantren. Meski dianggap sebagai penyakit tropis yang terlupakan karena tidak menyebabkan kematian, namun jika tidak ditangani secara serius dapat menyebabkan penurunan ketahanan kesehatan dan ketahanan pendidikan pada daerah tertular dan penderitanya. Gatal parah di malam hari menyebabkan kualitas tidur dan konsentrasi di pagi hari terganggu. Oleh karena itu, santri Pesantren SMPIT Insan Mandiri perlu dibekali pengetahuan untuk mencegah penyebaran infeksi Scabies. Menggunakan metode konseling dengan evaluasi pre-test dan post-test. Penyuluhan terbukti berpengaruh terhadap peningkatan pengetahuan sebagian besar peserta terkait skabies dan ketahanan kesehatan dengan bukti 57 peserta (95%) mengalami peningkatan skor post test.
Analisis Tingkat Pengetahuan Pola Konsumsi Bayi dan Kejadian Stunting di Desa Sindangsari Pabuaran Serang Banten tahun 2022
Selvester Thadeus, Maria;
Tiwuk Susantiningsih;
Kristina Simanjuntak;
Irmarahayu Agneta;
Muktamiroh Hikmah;
Abdullah Rukman;
Perdana Fachruddin
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2023): Vol. 1 No. 2 (2023): SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i2.7055
Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat tentang pelatihan pola konsumsi bayi pada kader posyandu Desa Sindangsari Pabuaran Serang Banten pada tahun 2022 terjadi peningkatan pengetahuan dan keterampilan responden terhadap keterampilan pola konsumsi bayi 0-24 bulan dalam kategori pengetahuan baik yaitu terjadi peningkatan sebesar 19% dari 63,79% menjadi 82,79% (31 responden), namun analisis dari tingkat pengetahuan dan pola konsumsi bayi pada kejadian stunting di Desa Sindangsari Pabuaran Serang Banten tahun 2022 belum dilakukan. Metode: Artikel ini merupakan analisis deskriptif korelatif terhadap hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh Tim Pengabdian Kepada Masyarakat FK UPN Veteran Jakarta bekerjasama dengan Tim Pengabdian Kepada Masyarakat FK UNTIRTA Serang Banten untuk melihat faktor risiko dari tingkat pengetahuan dan pola konsumsi bayi terhadap kejadian stunting di Desa Sindangsari Pabuaran Serang Banten tahun 2022. Hasil: Analis tingkat pengetahuan peserta di lakukan terhadap kejadian stunting di Desa Sindangsari. Jumlah responden dalam kegiatan pengabdian yaitu 31 responden yang terdiri dari kader posyandu di Desa Sindangsari serta ibu yang memiliki balita yang melakukan kunjungan ke Posyandu. Terdapat hubungan yang bermakna antara riwayat penyakit infeksi dengan kejadian stunting pada balita di Desa Sindangsari. Hasil anaslis antara penyuluhan dan pelatihan pola konsumsi bayi dan balita yang sudah bagus tetapi masih terdapat 2 balita stunting dapat dikarenakan riwayat penyakit infeksi mempengaruhi penyerapan nutrisi pada proses pencernaan pada balita stunting dan tidak berhubungan dengan tingkat pengetahuan kader posyandu Sindangsari mengenai pola konsumsi. Kesimpulan: Analisis tingkat pengetahuan pola konsumsi bayi dan kejadian stunting di Desa Sindangsari Pabuaran Serang Banten tahun 2022 didapatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan kader posyandu Desa Sindangsari dengan kejadian 2 balita stunting di Desa Sindangsari Pabuaran Serang Banten.
Peningkatan Pengetahuan Keamanan Pangan pada UKM Sektor Makanan untuk Memperkuat Ketahanan Keluarga: Sebuah Upaya Non-Maleficence pada Komunitas
Muktamiroh, Hikmah;
Yuni Setyaningsih;
Agneta Irmarahayu;
Bintang Bayu Aryandi
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2023): Vol. 1 No. 2 (2023): SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i2.7189
Ketahanan keluarga yang adekuat diperlukam dalam membangun ketahanan komunitas. Makanan yang tidak aman dikonsumsi dapat menurunkan daya tahan tubuh sehingga tubuh menjadi lebih rentan terhadap penyakit. Masyarakat perlu mendapatkan perlindumgan atas keamanan pangan. Keamanan pangan merupakan salah satu hak konsumen sekaligus hak asasi manusia atas kesehatan yang harus terpenuhi untuk membangun komunitas yang sehat. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah sebagai upaya meningkatkan pengetahuan Usaha Kecil Menengah terhadap keamanan pangan. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan secara online, diikuti oleh 38 orang pelaku UKM. Penyuluhan ini berhasil meningkatkan nilai rerata pengetahuan keamanan pangan pada pelaku UKM, yaitu dari 63.82 menjadi 87.81. Kata kunci: Keamanan Pangan, Ketahanan Keluarga, Komunitas, Non-maleficence, Usaha Kecil Menengah Abstract Adequate family resilience is necessary in building community resilience. Foods that are not safe for consumption can lower the body's resistance so that the body becomes more susceptible to disease. People need to get protection for food safety. Food safety is one of the consumers rights to health that must be fulfilled to build a healthy community. The purpose of community service is to increase knowledge of Small - Medium Enterprises (SMEs) on food security. Service activities were conducted in the form of online counselling attended by 38 SMEs. This counselling succesfully increased the mean score of food safety knowledge among SMEs from 63.82 to 87.81. Keywords: Food security, Family resilience, Community, Non-maleficence, Small - Medium Enterprises
Kenali stroke, gejala, serta pencegahan stroke
Anisah Makkiyah, Feda
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2023): Vol. 1 No. 2 (2023): SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i2.7260
Stroke adalah penyakit dengan angka kematian dan kecacatan tertinggi di Asia dan di Indonesia. Pemahaman mengenai stroke dan bagaimana cara mencegahnya belum masif dilakukan. Edukasi jarak jauh dengan menggunakan media siaran radio mampu menjaring Masyarakat yang di pelosok. Metode. Siaran langsung di radio FM 95.3 dengan tema tentang kenali stroke, gejala dan pencegahannya. Hasil. Pemahaman mengenai stroke, gejala dan cara mencegah meningkat pada reporter di radio tersebut. Beberapa pertanyaan juga berasal dari pendengar di pelosok Jawa Barat. Kesimpulan. Kegiatan edukasi pada Masyarakat ini berhasil memkampanyekan Gerakan pencegahan stroke dan mendeteksi stroke dengan meningkatkan pemahaman tentang stroke, cara mengenali dan mencegah stroke.
Edukasi dan Pembuatan Hand Sanitizer dari Lemon Upaya Pencegahan Penularan Covid-19
Rifkia, Via;
Dhigna Luthfiyani Citra Pradana;
Rika Revina
Segara : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1 No 2 (2023): Vol. 1 No. 2 (2023): SEGARA : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Fakultas Kedokteran UPN "Veteran" Jakarta
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.33533/segara.v1i2.7289
Kegagalan dalam menjaga kebersihan tangan adalah penyebab utama infeksi dan dapat mengakibatkan penyebaran mikroorganisme multi resisten di lingkungan sekitar. Menjaga kebersihan tangan dengan cara mencuci tangan adalah metode paling praktis dan efektif dalam pencegahan infeksi. Cara mencuci tangan yang paling tepat adalah dengan menggunakan sabun dan air bersih yang mengalir. Namun, penggunaan hand sanitizer dari bahan alam menjadi alternatif untuk membersihkan tangan di kala tidak ada air dan sabun.Tujuan kegiatan PkM ini adalah memberikan edukasi dan pembuatan hand sanitizer dengan menggunakan bahan alam upaya membantu pencegahan dari penularan infeksi virus, seperti COVID-19. Pada pembuatan hand sanitizer,memanfaatkan bahan alam yang ada disekitar mitra yaitu berupa jeruk lemon. jeruk lemon merupakan bahan alam yang memiliki aktivitas sebagai antiseptik, antibakteri, dan antivirus. Kegiatan PkM dilakukan dengan memberikan edukasi, pembuatan hand sanitaizer, serta pengisian pre test dan post test. Hasil PkM diperoleh peningkatan pengetahuan terkait wabah penyakit COVID-19 beserta proses penularannya, dan pemanfaatan bahan alam sebagai bahan pembuatan hand sanitizer dengan nilai rerata pre test 5,82%, sedangkan nilai rerata post test 8,95%.